Daniello Pitter Dewangga Adalah seorang mafia yang selalu mengandalkan kekuasaan yang dia miliki untuk membalas orang yang sudah lancang dan sangat berani sekali mengusik kehidupan nya bahkan dia pun tidak akan segan melenyapkan mereka semua jika sudah berani mengganggu nya
Pertemuan nya dengan Arin gadis cantik namun berkepala batu membuat nya pun merasa tertantang sekali dengan sikap keras kepala gadis itu
Lalu bagaimana kisah mereka , akankan arin menjadi susah karena berurusan dengan orang yang salah ?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB EMPAT BELAS
Awal pertandingan Daniel memang sengaja sekali mengalah karena dia juga ingin tahu bagaimana kehebatan dari Arin
"Halah , hanya segitu saja kemampuan anda tuan muda . Sungguh mudah sekali di kalahkan ya ". Kata Arin mengejek membuat senyum Daniel yang penuh misteri pun terlihat
"Sudah siap ?." tanya Daniel
"Sejak tadi juga aku sudah siap . buta apa bagaimana sih , kan sejak tadi aku juga sudah mengalah kan mu kenapa masih di tanya siap atau gak sekarang ". Kata Arin kesal
Dia sudah menang sekali dan Daniel masih saja bertanya dia siap atau tidak ya tentu saja dia kesal dan juga marah dengan nya
"Kalau begitu kita mulai ". Kata Daniel yang sudah mulai akan serius dan Hardin pun juga tahu jika tadi bos nya itu memang hanya main-main saja dan kali ini dia akan sangat serius sekali
"Nona hati-hati karena tuan sangat jago sekali ". Kata Hardin mengingatkan
"Aku tahu tenang saja , aku pun juga jago malah lebih dari tuan mu ini ". Kata Arin
kedua nya terlihat adu skill dan juga strategi . Tampak awal ini Daniel masih tetap tenang dan dia masih beberapa kali juga mengalah namun detik berikut nya hal itu berbanding terbalik dan benar saja Arin malah kewalahan dan terlihat tertekan juga dengan pergerakan dari Daniel
"Bagaimana sayang , apa mau di teruskan atau sudah mengaku kalah saja ?". tanya Daniel sambil mengejek
"Aku tidak akan menyerah sebelum bisa menghajar wajah sombong mu itu ". Kata Arin
Tujuan Arin adalah memberikan pukulan kepada wajah menyebalkan Daniel dan sejak tadi itu belum juga terealisasi kan jadi dia tidak akan menyerah sama sekali
Dan tanpa di duga juga Arin pun sampai akan terjatuh ketika dia menghindari Daniel dan dengan sigap juga Daniel menangkap nya agar tidak terjatuh
"Kau sungguh menyebalkan sekali ". kata Arin lalu meninju wajah Daniel ketika dia masih memeluk nya hingga Daniel pun terjatuh dan dia tertawa puas sekali karena bisa melakukan apa yang dia inginkan sejak tadi
"Yeah aku menang . lihat Hardin aku menang melawan bos sombong mu ini ". Kata Arin bersorak gembira bahkan wajah sedih nya tadi pun sudah benar hilang dan tidak ada sama sekali
"Licik juga akal nya ". Kata Daniel
"Heh , licik apa . Aku tidak licik dan aku memang hebat maka dari itu bisa mengalahkan mu . dasar sudah kalah masih saja gak mau mengakui jika sudah kalah". kata Arin lalu turun dari ring dan dia pun kini mengambil minum di tempat pending yang ada di ruangan itu
"Huft , untung sangat lengkap sekali di sini jadi gak perlu cari minimun di tempat lain setelah berolahraga". kata Arin yang sudah duduk manis sambil meneguk minuman di tangan
"Pak Hardin apa tidak ada makanan di sini , aku lapar lagi ". Kata Arin
"Ada nona ". kata Hardin sambil dia mengambil kan beberapa cemilan untuk Arin
Jika seperti ini Arin benar-benar seperti ratu dan dia pun tampak senang ketika Hardin membawakan cemilan yang dia tanyakan tadi
"ini nona ". Kata Hardin
"Terima kasih banyak Pak Hardin dan maaf merepotkan anda sejak tadi hingga sekarang". Kata Arin
"Tidak repot sama sekali karena anda adalah calon Bu bos saat jadi saya pun dengan suka rela melakukan nya nona ". Kata Hardin
"Pak anda salah , saya bukan calon nona dan saya memang tidak ada niatan menikah dengan Daniel karena lelaki hanya bisa menyakiti hati wanita saja ". Kata Arin
"Begitu juga dengan wanita ". Kata Daniel
"Tidak berlaku kepada ku ucapan mu itu tuan ". kata Arin
"Dan ucapan mu juga tidak berlaku kepada ku ". Kata Daniel
"Kau , memang tidak mau mengalah sama sekali bahkan dengan ku yang kata nya adalah calon istri mu pun kau tidak mengalah . Apa nanti jika berumah tangga kau pun selalu seperti ini tidak perduli dengan pendapat pasangan mu ". kata Arin
"Tentu saja tidak , aku akan menyayangi nya dan juga menuruti semua keinginan nya ". Kata Daniel
"Ah aku sama sekali tidak percaya ". Kata Arin
"Ayo di coba agar kau tahu dan percaya nanti ". kata Daniel
"Menikah bukan untuk coba coba kudaniel dan aku tidak ingin jika salah pilih hingga berakhir di tinggalkan nanti nya ". Kata Arin
"aku tidak akan meninggalkan mu hingga kau menemukan lelaki yang kau cintai nanti dan itu adalah janji ku ". Kata Daniel
"Lalu bagaimana jika aku jatuh hati kepada mu dan kau kalah dapat wanita lain nya ?". tanya Arin iseng saja karena dia ingin Daniel menyerah untuk mengajak nya menikah kontrak
"Jika itu benar maka aku tidak akan mengkhianati mu juga karena aku pun juga tidak percaya dengan wanita tapi dengan mu seperti nya berbeda". kata Daniel
"Aku pikirkan dulu dan jika dapat hidayah maka aku akan menjawab nya ". Kata Arin
"Aku tidak suka menunggu dan aku pun tidak senang jika di tolak jadi kita akan melangsungkan pernikahan dalam satu bulan lagi " Kata Daniel
"Kau gila , satu bulan lagi bahkan aku masih sekolah dan mana bisa sekolah jika sudah menikah . nanti malah di kira nya aku hamil duluan lagi , aku tidak mau ". Kata Arin tentu saja tidak ingin jika nanti di maki sebagai wanita murahan
"Siapa yang berani mengatakan hal itu akan ku buat menghilang dari hadapan mu selama nya " Kata Daniel
"Jika anda bersama tuan temui saja anda akan bisa berkuliah di tempat yang menjadi favorit anda tanpa perlu melakukan tes atau serangkaian lain nya karena tuan Daniel bisa membantu anda dalam hal itu nona ". Kata Hardin
"Jika pun aku ingin kuliah aku akan berusaha sendiri pak hardin karena aku tidak ingin nanti balas Budi nya di tagih seperti yang di lakukan oleh ayah ku , anda tahu bukan jika ayah ku saja meminta imbalan karena sudah merawat ku ". kata Arin
"Makan saja itu jangan bicara lagi ". kata Daniel ketika dia melihat jika raut wajah Arin kembali bersedih
"Iya nih pak Hardin, pembahasan Nya sangat menjengkelkan sekali membuat ku tidak nafsu makan udah jadi habis kan ini ". Kata Arin yang langsung mengarahkan makanan nya kepada mulut Daniel tanpa aba-aba dan Daniel pun menerima nya saja
"Aku akan tinggal di mana setelah ini ". Monolog Arin yang ingat jika dia sudah di usir
"Tinggal di mansion ku karena aku sudah membayar tadi bukan jadi kamu adalah milik ku ". Kata Daniel
"Bayar bayar, kau kira aku ini makanan apa di bayar segala . sudah aku mau pergi berkeliling di sini jangan di ikuti karena aku tidak suka jika di ikuti ". Kata Arin lalu pergi dari tempat itu dan kini dia ingin berkeliling sejenak sebelum dia pergi nanti . Arin sangat suka dengan tempat ini yang sangat bagus sekali dan dia pun merasa jika tempat ini cukup menyenangkan sekali apalagi apapun ada di sini membuat nya pun senang dan juga semua yang ada di sini pun juga ramah kepada nya dan terlihat segan juga dengan nya padahal dia tidak melakukan apapun tapi mereka terlihat sangat menghormati dirinya . Arin pun juga ramah sekali dengan semua yang dia temui
"Tuan sebaik nya di kompres dulu luka nya biar tidak bengkak". Kata Hardin
"Tidak perlu , nanti juga membaik sendiri jadi tidak usah di obati atau sejenisnya juga ". Kata Daniel
"Joe , awasi Wanita ku jangan sampai dia merasa tidak nyaman di sini ". Kata Daniel
"Baik tuan ". Kata Joe lalu pergi untuk mengikuti Arin yang sudah lebih dulu pergi tadi sebelum dia mendapatkan perintah dari bos nya untuk mengikuti Arin
"Luka anda memar tuan , apa tidak sebaik nya di obati saja dulu ?". tanya Hardin lagi
"Kau ini tuli atau bagaimana, aku sudah katakan biarkan saja dan dia memang sangat cerdik sekali bisa mengelabuhi ku hingga aku terkena pukulan nya ". Kata Daniel
"Memang hanya nona Arin saja yang bisa melakukan hal itu kepada anda tuan dan yang lain nya tentu saja tidak akan berani tapi nona sangat berbeda sekali ". kata Hardin
"Dia memang berbeda dan keberanian nya itu membuat ku sangat tertarik dan aku rasa dia cocok berada di sisi ku karena dia gadis pemberani ". kata Daniel
Ya meksipun Arin masih belum setuju tapi Daniel akan terus berusaha dan mencoba mencari cara agar Arin setuju menikah dengan nya nanti karena dia juga tidak percaya dengan wanita lain