NovelToon NovelToon
Akhir Sebuah Penantian

Akhir Sebuah Penantian

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Perjodohan / Nikahmuda
Popularitas:1.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: Merpati_Manis

Diandra, gadis cantik yang dibesarkan di panti asuhan. Balas budi membawanya pada perjodohan, yang tidak diharapkan oleh suaminya.

Mampukah Diandra menaklukkan sang suami yang hatinya telah dipenuhi oleh dendam pada wanita karena sebuah perselingkuhan?

Simak, perjalanan cinta Diandra yang diwarnai tawa dan air mata.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Merpati_Manis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cara Merayu Suami

Sesampainya di Villa, nampak bu Dewi sudah berdiri di halaman untuk menyambut kehadiran putra dan gadis cantik calon menantunya itu. "Bagaimana perjalanan nya nak?" Tanya bu Dewi seraya memeluk Diandra yang baru saja turun dari mobil.

"Alhamdulillah, lancar tante," jawab Diandra sambil melepaskan pelukan nya.

Angga yang mengekor di belakang Diandra langsung mencium pipi sang mama, "ma Angga langsung ke kamar ya?" Pamit nya pada mama nya.

"Angga, duduklah dulu.. kita ngobrol dulu sebentar," pinta bu Dewi pada putra bungsu nya, sambil menuntun Diandra berjalan kearah teras dan kemudian segera duduk di bangku yang berada di teras.

"Ma,,," pinta Angga masih dengan berdiri mematung.

"Angga,," ucap bu Dewi pelan seraya menatap lembut netra hazel milik putra nya dari tempat nya duduk.

"Baiklah ma," balas Angga lemah, akhir nya Angga pun mengikuti keinginan sang mama dan segera melangkahkan kaki nya menuju teras. Angga duduk dengan menggeser bangku nya agak jauh dari mama nya dan juga Diandra.

"Bagaimana hasil pencarian kalian?" Tanya bu Dewi menoleh kearah Diandra.

"Tidak berhasil tante," jawab Diandra lemas.

"Kamu yang sabar ya nak,, mungkin saat ini kamu belum bisa menemukan ayah mu, tapi insyaallah kalian pasti akan di pertemukan oleh Nya suatu saat nanti," ucap bu Dewi seraya menepuk lembut punggung tangan Diandra yang duduk di samping nya.

"Angga, sampai seminggu ke depan, kamu tetap lah di sini. Kamu harus bantu mama mempersiapkan pernikahan kalian," titah bu Dewi pada Angga.

Angga mendesah kasar, "terserah gimana baik nya aja menurut mama," balas Angga tak bersemangat, dia tahu titah mama nya adalah suatu keharusan yang harus dilaksanakan. Angga memang sangat dingin dengan wanita, bahkan menjauh dan sama sekali tak mau peduli dengan makhluk yang nama nya wanita. Namun jika menghadapi sang mama, dia akan berubah lembut, dan menuruti semua keinginan nya.

"Baiklah, kamu boleh beristirahat." Ucap bu Dewi dengan menatap putra nya.

"Makasih ma," balas Angga lembut dan segera berlalu masuk kedalam Villa yang menghadap langsung ke pantai tanpa melihat sedikit pun pada Diandra.

"Nak, apa kamu lelah?" Tanya bu Dewi pada calon menantunya yang berparas cantik jelita.

"Tidak tante," jawab Diandra jujur, "tapi jika diijinkan Didi ingin segera pulang," ucap nya memohon. Diandra ingin segera menemui ibu yang selama ini telah mengasuh nya, dan menceritakan kegagalan nya dalam menemukan sang ayah.

"Pulang nanti sore ya? Ada yang mau tante bicarakan,," pinta bu Dewi dengan lembut.

Diandra mengangguk pasrah.

"Kalau kita ngobrol sambil jalan, apa kamu keberatan nak? Kita akan ke butik membeli kebaya untuk pernikahan mu." Tanya bu Dewi penuh harap.

"Didi enggak keberatan tante, terserah sama tante saja," jawab Diandra.

"Ayo kita langsung jalan, biar bisa makan siang di rumah sama Angga," ucap bu Dewi dengan Bersemangat seraya beranjak dari duduk nya dan menggandeng Diandra menuju mobil yang masih terparkir di halaman.

Pak Darma yang memang telah mengetahui rencana nyonya besar nya, langsung berlari kecil menuju mobil dan bersiap untuk mengantar majikan nya itu ke butik langganan bu Dewi.

"Kita langsung ke butik atau kemana dulu nyonya?" Tanya pak Darma setelah bu Dewi dan calon menantunya berada di dalam mobil.

"Langsung ke butik aja pak," titah bu Dewi pada sopir yang telah setia mengabdi pada keluarga nya selama bertahun-tahun itu.

Pak Darma mengangguk patuh dan kemudian segera melajukan kendaraan nya meninggalkan kawasan wisata pantai tempat dimana Villa majikan nya berada, menuju pusat kota Denpasar.

"Nak Didi, apa Angga memperlakukan mu dengan baik selama kalian di Jakarta?" Selidik bu Dewi menoleh kearah Diandra, meski sebenar nya bu Dewi telah mengetahui jawaban nya. Bu Dewi mengetahui semua tentang keadaan putra bungsu nya dan apa pun yang Angga lakukan di Jakarta dari putra angkat nya, yaitu Aditya.

"Iya tante," jawab Diandra singkat.

"Nak, mulai sekarang panggil mama ya? Sebentar lagi kamu akan menjadi menantu mama, putri mama juga," pinta bu Dewi penuh harap.

Diandra mengangguk dan tersenyum senang.

"Kamu tidak perlu menutupi apa pun dari mama nak, mama tahu jawaban yang sebenarnya... Angga pasti bersikap dingin dan ketus kan sama kamu?" Tanya bu Dewi yang tidak memerlukan jawaban.

Bu Dewi kemudian menceritakan kepada Diandra tentang masa lalu yang menyebabkan putra bungsu nya yang dulu nya hangat dan penuh kelembutan, berubah menjadi dingin dan ketus. Beberapa kali bu Dewi nampak mengusap air mata nya yang luruh begitu saja, mengingat betapa hancur nya hati putra bungsu nya yang melihat perbuatan mesum tunangan dan kakak kandung nya dengan mata kepala nya sendiri didalam kamar pribadi nya.

Diandra mendengarkan dengan seksama, sesekali terdengar dia menarik nafas panjang seakan ikut merasakan sesak di dada nya.

"Sejak melihat kejadian itu, Angga mengalami depresi.. dan setelah dinyatakan sehat kembali, dia berubah menjadi seperti sekarang ini," cerita bu Dewi dengan sendu.

Diandra mengusap-usap punggung bu Dewi, mencoba memberikan sedikit ketenangan.

"Mama berharap banyak sama kamu nak,,, dan mama yakin dengan sifat-sifat yang kamu miliki, kemanjaan dan keceriaan kamu, kelembutan dan kecentilan kamu, kamu adalah paket komplit yang bisa menyembuhkan luka hati putra mama dan membuat nya bisa merasakan indah nya cinta kembali." Ucap bu Dewi menatap dalam netra gadis berkulit putih yang duduk di samping nya.

"Didi akan berusaha semampu Didi ya ma,, tapi Didi juga gak berani janji," balas Diandra tersenyum hangat.

Mobil yang dikendarai pak Darma telah berbelok menuju butik yang mereka tuju.

Bu Dewi dan Diandra segera turun dari mobil dan melangkah bersama menuju kedalam butik.

Sesampainya di dalam butik, mereka berdua disambut hangat oleh pemilik butik yang memang telah mengetahui kedatangan bu Dewi dan calon menantunya, karena sebelum nya bu Dewi telah membuat janji dengan sahabat nya yang sekaligus pemilik dari butik tersebut.

"Oh, ini ya calon mantu kamu Wi.. cantik sekali ya? Pantas saja kamu buru-buru ingin menikahkan Angga dengan nya, takut keburu di sambar pemuda lain ya?" Ucap pemilik butik tersebut menggoda bu Dewi.

"Ya iyalah Fen,, gadis secantik dan sebaik ini pasti kan banyak yang ngincar," balas bu Dewi menanggapi candaan dari Fenny, sahabat nya.

"Ayo ah,, malah ngobrol aja, mana kebaya nya?" Tanya bu Dewi pada sang pemilik butik.

"Iya,, iya,, udah aku siapkan, gak sabaran banget sih bu dosen yang cantik ini," jawab bu Funny seraya melangkah kedalam yang diikuti oleh bu Dewi dan Diandra.

Setelah sampai di dalam ruangan khusus, bu Fenny menyerahkan beberapa kebaya untuk di pilih bu Dewi.

"Kamu suka yang warna apa nak?" Tanya bu Dewi pada calon menantunya.

"Apa aja ma,, kalau mama suka, Didi juga pasti suka," jawab Diandra jujur.

"Emm,,, bagaimana kalau yang ini?" Tanya bu Dewi lagi.

Diandra mengangguk.

"Bagaimana menurut mu Fen? Kamu kan yang ahli di bidang fashion?" Tanya bu Dewi pada sahabat nya.

Bu Fenny mengangguk setuju, "cantik, sesuai dengan warna kulit nya," jawab bu Fenny menyetujui pilihan sahabat nya.

"Cobalah nak? Kalau ada yang kurang pas, biar bisa secepat nya dirubah," titah bu Dewi pada Diandra.

"Seperti nya enggak akan ada yang dirubah, tubuh menantu mu itu proporsional. Tinggi, semampai dan size L seperti nya akan pas di badan nya," ucap bu Fenny setelah Diandra masuk kedalam sebuah ruangan kecil khusus untuk ganti.

Setelah beberapa saat menunggu, Diandra keluar dari dalam ruangan itu dengan mengenakan kebaya yang melekat sempurna di badan nya.

"Bagaimana Wi,, benar kan dugaan ku?"

"Iya,, iya,, kamu kan memang ahli nya," balas bu Dewi.

Setelah memperlihatkan kepada calon mama mertua nya, Diandra kemudian masuk kembali kedalam ruang ganti untuk segera berganti pakaian kembali.

Selesai dengan urusan kebaya, bu Dewi kemudian memilih kan beberapa gaun malam untuk calon istri dari putra bungsu nya itu, "setiap malam kamu harus pakai gaun seperti ini, dan rayu terus suami kamu sampai Angga tak lagi bisa menghindar," ucap bu Dewi mengajari calon menantunya, cara untuk menaklukkan suami.

"Maaf ma, apa enggak terkesan nakal?" Tanya Diandra sambil tersenyum-senyum.

"Nakal sama suami sendiri wajib hukum nya nak,,," jawab bu Fenny yang juga masih berada di sana menemani tamu nya seraya terkekeh.

"Iya, kamu benar Fen," timpal bu Dewi ikut tertawa.

"Pokok nya kamu harus goda terus si Angga sampai dia merasa gerah," titah bu Dewi menegaskan.

Diandra mengangguk dan tersenyum lebar, "aku akan manfaatin ponsel pemberian kak Angga untuk browsing dan mencari tahu bagaimana cara efektif merayu suami," gumam Didi sambil tersenyum seringai.

1
Yuni Ngsih
👍👍👍👍👍.....wooooow keren sekali endi gnya Thor ..🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Merpati_Manis (Hind Hastry): Alhamdulillah jika Kakak syuka dengan cerita happy end nya 🥰🙏
total 1 replies
Yuni Ngsih
mksh Thor Bonus chafterya....👍👍👍
Yuni Ngsih
wooooow kereeeen Thor ceritra yg dibuat oleh Author ini ....mantaf ......yg baiknya bisa menjadi contoh positif ,yg jeleknya di buang ....hehehe lanjut yg lainnya Thor ...👌👌👌👍👍👍💪💪💪
Merpati_Manis (Hind Hastry): huum, Kak. buang jauh-jauh 😁
total 1 replies
Yuni Ngsih
dasar Angga buvin amat ....Thooor lanjut lg asyik nih
Yuni Ngsih
semangat Aditya cepat lamarannys ,spy cepat nikah 👌👍💪
Yuni Ngsih
Thooooo ......terima kasih c eritramu menguras air mata.....Alhamdulilla akhirnya Diandra ketemu klwrganya ,.....tapi masih hrs sabar ya Di ....krn Suamimu msh koma....pasti Angga akan sembuh berdo'alah Diandra & klwrgamu smg Angga cepat sadar 🤲🤲🤲💪💪💪....pastkan ya Di setelah ujan pasti ada pelangi...👍👍👍
Merpati_Manis (Hind Hastry): masama, Kak. mksh juga hadirnya 🙏🥰
mampir juga di ceritaku yang lain, yah 😊
total 1 replies
Herlina Syarif
Luar biasa
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh apresiasinya, Kakak 🥰🙏
total 1 replies
zian .
enth ak lupa ap emng blum bca ini..soalny tntng kliarga alamsyah udj ak bca semua ..smua crtanya bkin ngakak kdng tegang kg tp bnyakan kocakny klo d kluarga alamsyah..pnuh kekeluargaan best lh smua krya author
.tp ak ky blum bca yng ini ap sudh lupa soalny..hp kmren rusk.ini hp bru jd crta yng sudh prnh ak bca mlah d ulang tp klo dh inget crtanya ak lwti..tp klo kluarga alamsyah smua sudh ak bca..
zian .: iy akun baru hp baru jg..hehe
Merpati_Manis (Hind Hastry): akun baru brarti ya, Kak. Mungkin udah baca ini, Kak. Kisah Diandra ini nyempil juga di keluarga Alamsyah.
Mksh banyak, yah, atas supportnya di karyaku 🤗🙏
total 2 replies
Nar Sih
cerita bagus kakk walau baru buka cerita nya👍
Nar Sih: maaf kakk ini ngk segaja lho tanda bintang nya ini ke pencet mau nya bintang 5 tpi kok seperti itu ,cerita bagus aku blm kelar ini bca nya🙏
total 1 replies
Nar Sih
hadir buka ,,cerita karya mu kakk ,eee ketemu cerita ini seoerti nya aku ketinggal nih kak ,gk papa ya sambil nunggu yg bru disini
Merpati_Manis (Hind Hastry): eh, itu cerita udah lamaaaa banget, loh. novel kedua, kayaknya. mksh, yah, hadirnya 🥰🙏
total 1 replies
ibeth wati
itulah JK cinta terjalin di atas luka orang lain apalagi yg terluka itu saudara dan tanpa restu ibu ...ajokr jumm rasakan
Merpati_Manis (Hind Hastry): 😁😁😁 ajor2
total 1 replies
ibeth wati
jangan kayak sinetron vera blk jakarta pas Angga sadar kondisi amnesia yg di ingat Vera deh g ingget ma Didi😆😆
ibeth wati
Luar biasa
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh apresiasinya, Kak 🥰🙏
total 1 replies
wifi297 wifi297
Buruk
ولدي انعم
Luar biasa
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh hadir dan apresiasinya, Kak 🥰🙏
total 1 replies
zian al abasy
bru mmpir lg..yng ksekian x d novel mu thor.bru liat profil trnyta ini ak blum bca yng lain sudh .pkokny pling ska bca krya author kluarga alamsyah yng sllu ak rindu.kekocakanny jailny.romantisnya hebohny smua dech yng mnyangkut kluarga ksyangan Alamsyah love pkoknya
Hera
👍👍👍
Merpati_Manis (Hind Hastry): mksh jempolnya, Mak 🙏🙏😍
total 1 replies
sherly
Vera Ama Seno nih kayaknya
sherly
eh ke Ambon ternyata.. jd rindu papeda kuah kuning, manizan pala, minyak kayu putih asli, sama roti kenari
sherly
ya ampun Vera pede banget ya.. msh punya malu ngak sih.. dih dah selingkuh bahkan dah jd kk ipar malah msh ngaku tunangan Angga, Raka juga kakak yg ngk beres hrsnya istrimu yg sebentar lg mantan di kondisikan donk, emang pasangan ngk tau diri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!