My Papa My Boss

Rafiz memberikan tawaran kerjasama kepada Nandira, ia akan memesan kue dari tokonya setiap hari dengan catatan dia sendiri yang harus mengambil bayarannya.

Awalnya ia menolak namun setelah Nandira pertimbangkan kembali, tawaran ini sangat menguntungkan untuk tokonya.

Nandira melihat Syahidah yang terus melihat seorang anak ditemani oleh ayahnya berbelanja di toko kuenya,Syahidah bahkan meneteskan air mata, melihat kebersamaan mereka.

Nandira merasa bersalah, Syahidah sama sekali tak bersalah dalam hal ini,namun ia juga harus menerima hukuman dari kesalahan di masa lalu nya,

"Apa keputusan ku untuk merahasiakan siapa Papa mereka itu sudah benar,apa aku egois," batin Nandira, "Apa sebaiknya Aku mencari tahu seperti apa sifat sebenarnya pria itu, apa aku ambil saja tawarannya dengan begitu kami akan sering bertemu."pikir Nandira.

"Baiklah aku ambil tawaran ini dan akan mengambil keputusan saat sudah mengenal dia lebih dekat,aku tak ingin membuat kesalahan yang kedua kalinya,"gumam Nandira.

Nandira mendatangi Rafiz di kantornya. Tak ingin kejadian terakhir terulang lagi Nandira mengajak Kiran bersamanya.

Meraka menemui Rafiz untuk menyetujui kerja sama mereka.

"Baiklah, tanda tangani surat perjanjian ini,disini tertulis jika kalian tak boleh melakukan kesalahan dalam pengiriman nya dan tak diperbolehkan memutus kontrak kerja sama kita."ucap Rafiz.

"Akan aku tandatangani,"ucap Nandira.

Mereka pun melakukan kontrak kerjasama di mana Nandira akan mengantar kue setiap hari ke kantornya dan mengambil uangnya langsung ke kantor mereka.

"Senang bekerja sama dengan anda Nona Nandira"ucap Rafiz mencium punggung tangan Nandira.

Nandira langsung menarik tangan nya dan pamit,ia menarik tangan Kiran keluar dari ruangan itu.

"Seperti apa sebenarnya dia,"batin Rafiz yang untuk pertama kalinya di tolak oleh wanita.

Zidan juga memanfaatkan ketenaran Secret partner level 2 ciptaanya, untuk menambah energi di beberapa level permainan peserta harus membeli sebuah coklat di toko yang tertulis Syahidah cake, saat berhasil memakan coklat tersebut energinya akan bertambah dan muncullah alamat lengkap tokoh Syahidah Cake.

Para penggemar penasaran dan mereka mendatangi toko tersebut, semakin hari peminat kue buatan Nandira semakin banyak.

Bahkan ada yang sengaja datang dari luar kota hanya Karena penasaran seperti apa rasa kue dari toko tersebut, rasa kue Nandira memang sangat enak sehingga para pelanggan yang awalnya penasaran karena toko kue tersebut ada di dalam permainan game mereka, kembali datang karena rasanya yang enak dan terus memesan kue dari syahidah cake.

Merasa kewalahan dengan banyaknya penggemar Secret partner yang datang membeli kue tersebut, belum lagi ia harus terus mengirim ratusan box tiap hari ke perusahaan Rafiz company, akhirnya Nandira membuka cabang di beberapa kota, membuat pekerjaannya lebih ringan dan penghasilannya semakin bertambah.

"Selamat ya Mah sepertinya toko mama semakin di kenal saja,"ucap Zidan.

"Iya, Mama juga nggak tahu kenapa seperti itu. Apa ini karena dia ya!" ucap Nandira.

"Maksudnya karena Papa,"ucap Zidan yang sudah mengetahui jika Rafiz adalah Papanya.

"Jangan bilang dulu ya sama adikmu,mama ingin memastikannya dulu,"ucap Nandira pada Zidan .

"Mama tenang saja,aku tak akan bilang sampai mama sendiri yang mengatakannya kepada syahidah."

Sebenarnya Zidan sudah lebih dulu menyelidiki Rafiz, semenjak ia tahu jika pria itu adalah Papanya ia semakin memperdalam penyelidikannya.Zidan tak ingin memberitahu adiknya sebelum ia benar-benar memastikan adiknya tidak akan kecewa dengan kenyataan Papa mereka.

Nandira mengira jika para penggemar Secret partner level 2 mengetahui alamatnya dari pemimpin perusahaan yang sudah meluncurkan game tersebut.

Hanya dalam beberapa bulan saja Nandira sudah pindah ke tempat yang lebih besar dan mewah,beberapa cabangnya juga mencapai keuntungan yang tak pernah ia duga sebelumnya.

****

"Eh Bu, sudah coba belum kue di toko Syahidah Cake, rasanya enak loh,"

"Iya Bu aku juga sudah beli, rasanya enak."

"Iya, anak aku saja nyuruh aku beli di situ terus katanya itu ada di gamenya,"

"Iya anakku juga, sangat suka makan kue dari sana, bahkan ia menyuruhku membelinya setiap hari,"ucap Ibu lain .

"Apa kuenya sangat enak?"tanya ibu Shireen,

Toko kue Syahidah Cake juga terkenal di kalangan para ibu-ibu sosialita, termasuk tante Nandira ya itu Ibu Shireen.

Shireen menjemput ibunya di sebuah restoran mewah.Yang baru saja menghadiri arisan berliannya.

Saat perjalanan pulang, Ibu Shireen meminta Shireen mengantarkannya ke Syahidah Cake,

"Kita ke toko Syahidah Cake dulu ya,"ucap ibu Shireen.

"Untuk apa ?"tanya Shireen.

"Untuk beli kue lah, tadi teman-teman arisan ibu bilang kue di sana enak.Jadi ibu penasaran," ucap ibu Shireen.

"Iya bu, teman-teman di kantor juga sering membicarakannya. Katanya anak-anak mereka suka membeli kue di sana.

"Ya sudah,Kita mampir ,"

"Boleh Bu, kayaknya alamatnya di dekat sini.

Shireen pun melajukan mobilnya ke alamat Syahidah Cake, saat masuk mereka terlihat ngagumi dekorasi toko kue tersebut sangat beda dari toko kue lainnya.

Saat sedang memilih kue,

"Ada yang bisa saya bantu bu?"tanya Nandira.

"Saya ingin membeli...." ibu Shireen terkejut saat melihat Nandira begitu juga dengan Shireen.

"Nandira kamu ngapain di sini?"tanya Ibu Shireen.

"Tante ,"Nandira sedikit melangkah mundur saat melihat siapa pelanggannya.

"Tante pikir kamu sudah terlunta-lunta di jalan," ucap ibu Shireen.

"Kamu kemana aja selama ini?"tanya Shireen.

Nandira hanya diam,

"Kamu ngapain disini?" tanya ibu Shireen,

"Ini toko kue saya tante,"jawab Nandira.

"Toko kue kamu, yang bener kamu,kamu pikir saya percaya sama ucapan kamu itu," ucap Ibu Shireen memandang rendah Nandira.

"Mama ini pesanan biar Syahida yang antar ya, rumahnya dekat sini," ucap syahidah mengajukan diri untuk mengantar pesanan temannya.

"Iya sayang boleh, hati-hati ya,"ucap Nandira .

"Kamu udah punya anak ?"tanya Shireen,

"Kamu jual diri ya, kamu nikah sama om-om atau jadi istri simpanan pria tua?" tawa Shireen dan ibunya.

"Tante,Kak Shireen jaga ya ngomong kalian,,"ucap Nandira.

"Kamu itu hanya perempuan murahan, pasti kamu mendapatkan semua ini karena menjual tubuh pada ayah anakmu kan,"Teriak Shireen ingin mempermalukan Nandira pada para pelanggannya.

"Jaga ya ucapan kamu, dulu Aku selalu mengalah sama kamu karena aku menghormati kamu sebagai kakakku,Tapi tidak untuk sekarang. Sebaiknya kalian pergi dari sini,"ucap Nandira mengusir mereka dari tokonya.

"Jangan sombong ya kamu, aku juga nggak mau beli di toko seperti ini,"ucap Shireen.

Tiba-tiba syahidah melempar tepung kepada kedua orang itu,

"Nenek sihir, pergi kamu dari sini ,"ucap syahidah.

"Syahidah,"Nandira kaget melihat kelakuan putrinya.

"Kurang ajar, sini kamu,"Shireen ingin menarik syahidah namun dihalangi oleh Nandira, membuat Shireen langsung menarik rambut Nandira dan terjadilah perkelahian. Kiran dan Ayu langsung melerai mereka.

"Dengar ya perempuan murahan, aku akan membalas semua ini," ucap Shireen merapikan penampilannya dan pergi dari sana.

"Mama mereka siapa sih?" tanya syahidah yang masih memegang baskom tepungnya.

"Mama tidak suka dengan apa yang kamu lakukan tadi,"tegur Nandira pada Syahidah. "Maaf ya mah,"sesal Syahidah.

💖💖💖🙏💖💖💖

Terima kasih sudah membaca,beri dukungannya ya dengan memberi like dan komen sebanyak-banyaknya agar karya ini lebih baik lagi .

Sambil menunggu update selanjutnya bisa mampir ke karya pertama aku judulnya Pilihan Ku, ditunggu ya, Terima kasih.

Salam dariku Author m anha ❤️,