Rey yang mana adalah putra dari seorang Baron keluarga Lions di kerajaan Galaksi yang memimpin planet Aqua, tersadar akan kehidupannya di masa lalu saat dirinya berusia 10 tahun dan melakukan upacara kedewasaan, di sana dia menyadari kalau dunia yang selama ini dia tinggali adalah sebuah game online yang mana pernah dia mainkan.
Menggunakan pengetahuannya sebagai player rangking tertinggi Rey memutuskan untuk menjelajah alam semesta yang luas, dan dia akan membuat namanya terdengar di sejarah sebagai seorang penguasa gila yang tak terkalahkan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rafli Ananda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 13 Akademi Galaksi
Di dalam game SCO terdapat 3 buah kekuatan besar yang di utamakan oleh para player, yaitu : Kerajaan Linus yang mana merupakan kekuatan tertua, Republik yang mana memiliki jumlah penduduk terbanyak, dan Kekaisaran yang memiliki wilayah yang paling banyak. Diantara 3 kekuatan itu keluarga Lions berada di pihak kerajaan Linus, walaupun mereka merupakan Baron yang baru muncul akan tetapi kekuatan mereka terbilang kuat karena memiliki 2 orang Grand Master.
Sementara itu Kekaisaran adalah tempat yang tidak di anjurkan oleh player baru untuk bertempat, karena di sana misi-misi yang di berikan sangatlah sulit dan kejam, para bangsawan di Kekaisaran sering menyerang kerajaan untuk merebut planet-planet yang mereka miliki.
Di sisi lain Republik adalah tempat yang netral dan di sana terdapat NPC dari berbagai macam ras, para player biasanya dianjurkan untuk pergi kesana karena banyak mendapatkan item-item unik dan menarik.
“Itu benar kalau tidak salah saat itu perang besar terjadi, dan semua itu di karenakan raja dari kerajaan Linus yang sekarang ini telah wafat”
“Memanfaatkan kepergian dari pimpinan kerajaan, para NPC di kekaisaran membuat sebuah event besar yang membuat player menjadi tentara bayaran mereka untuk menyerang kerajaan”
“Tapi mereka gagal karena saat itu aku kebetulan ada di pihak kerajaan, walaupun itu memang benar-benar sulit, aku harus pergi dan mengamankan 15 planet yang di serang oleh para player dari pihak kekaisaran” pikir Rey.
Rey yang sebelum bereinkarnasi terbiasa bermain game semalaman penuh, semua itu dia lakukan untuk mengisi waktu luang dan mengusir rasa bosan yang dia dapatkan, lalu saat itu juga Rey tersadar dan dia melihat kalau dirinya sedang berada di ruangannya. Ketika Rey bangkit dia kemudian secara tidak sengaja mendengarkan adanya keributan di luar kamarnya, karena penasaran Rey langsung membuka pintu kamarnya “Crrek…” dan dia melihat kalau Lia sedang memarahi kakak laki-lakinya Belial.
“Kak Belial kau sudah terlalu keterlaluan dengan adik kita, kau sampai membuat dirinya pingsan… sebenarnya latihan apa yang kau lakukan..??” tanya Lia dengan nada marah.
“Aaah… Hahah… mau bagaimana lagi aku terlalu bersemangat, sampai-sampai aku tidak sengaja kelepasan dan berbuat berlebihan” balas Belial dengan wajah sedikit bersalah.
“Kak Belial kau pikir itu bisa jadi alasan sampai membuat adik kita pingsan di tempat seperti itu” Kata Lia dengan tatapan tajam.
Lalu “Traak…” Rey kemudian keluar dari kamarnya, dengan wajah yang mana sedikit lemas dia kemudian mulai melerai keduanya, dan pada malam harinya ketika mereka semua sedang makan malam Rey di tatap tajam oleh Lia. Karena rasa kasihan Belial kemudian berkata.
“Sudahlah Lia mau bagaimanapun dia sudah minta maaf bukan”
“Tetap saja, aku tidak menyangka akan jadi seperti ini… percuma aku sudah khawatir tadi”
Rey menjelaskan alasan sebenarnya dia pingsan bukan hanya karena tendangan dari Belial, akan tetapi karena beberapa hari itu dia tidak tidur karena mengerjakan sesuatu, dan saat melakukan latihan tanding dengan Belial, saat itu juga rasa kantuk dan lelah Rey datang secara bersamaan dan membuatnya pingsan di tempat.
Sementara melihat anak-anaknya bertengkar satu sama lainnya, Linia hanya tersenyum sambil memakan makanannya, dan saat itu juga dia teringat akan sesuatu.
“Oohh… iya semuanya ibu lupa, Rey ayahmu katanya ingin menghubungimu… katanya kalau kau sudah sadar kau harus menghubunginya kembali”
“Aaah… baik ibunda” balas Rey.
Dan di dalam kamarnya setelah mendengarkan kata-kata ibunya Rey membuat tabletnya, di sana dia melihat kontak ayahnya dan mulai menghubunginya. Dengan cepat “Tringgs…” ayahnya langsung terhubung dengannya, di sana mereka melakukan vidio call dan saling melihat wajah satu sama lainnya.
“Selamat malam ayahanda maaf sudah mengganggu malam-malam ini, akan tetapi ibunda berkata kalau ayah ingin berbicara denganku” Kata Rey.
“Malam juga Rey, memang benar aku ingin berbicara denganmu… aku mendengar dari Belial tentang keberanianmu dan juga kecerdasanmu di medan peperangan, kau juga bisa mengalahkan Murloc King” kata Baron Burn Lions.
“Iya ayah, kebetulan sekali aku memiliki sebuah alat yang membuat mereka kalah saat lengah, dan kebetulan juga Murloc King itu memiliki kemampuan fisik yang sama dengan Murloc biasa jadi aku bisa dengan mudah mengalahkannya” balas Rey.
Melihat putranya yang mana sudah berani maju ke medan perang seorang diri membuat Burn Lions hanya tersenyum kecil, dan dengan tatapan tajam dia berkata.
“Kau tidak perlu terlalu merendah putraku, kita adalah keluarga Lions yang mana hidup di medan peperangan, kau sudah melakukan pencapaian yang luar biasa sebagai seorang dari keluarga Lions”
“Angkat kepalamu dan tegakkan tubuhmu, dan berjalan banggalah sebagai orang dengan garis darah keluarga Lions”
Mendengarkan hal itu membuat Rey merasa senang, itu semua di karenakan di kehidupannya yang sebelumnya keluarganya sama sekali tidak perduli dengannya, walaupun mereka membiayai rumah sakitnya akan tetapi tak sekalipun mereka menjenguk Rey, dia selalu sendirian dengan gamenya dan saat dia mati Rey juga seorang diri saat itu juga.
“Ooh… benar ada hal yang ingin ayah bahas denganmu Rey, kau tahu bukan tentang akademi Galaksi” kata Burn Lions.
“Hmm… aku tahu sedikit tentang akademi itu” balas Rey.
Akademi Galaksi adalah akademi yang mana di buat untuk menjaga dan merawat benih-benih muda, di sana orang-orang dari Kerajaan, Republik, dan Kekaisaran berkumpul untuk belajar dari para ahli. Akademi itu di pimpin oleh sebuah keluarga besar yang mana bersikap netral, mereka adalah keluarga yang kuat sehingga Kerajaan, Republik, dan bahkan Kekaisaran tidak berani mengganggu mereka.
“Di dalam game SCO, Akademi Galaksi adalah tempat di mana para player dapat melakukan evolusi pada bakat mereka, akan tetapi untuk melakukan sebuah evolusi mereka harus melakukan berbagai macam misi”
“Tergantung pada jenis evolusi apa yang di lakukan para player, misi yang akan di berikan ada yang biasa lalu ada juga yang aneh dan tingkat kesulitannya juga akan beragam”
“Saat itu aku melakukan misi gila yang mana membuatku malu, aku sampai tidak berani bermain selama satu hari lebih karena misi itu” pikir Rey yang mengenang masa lalunya.
“Ting-ting… Tringgs…” Burn Lions lalu mengirimkan sebuah berkas pada Rey, di dalam berkas itu tertulis kalau Rey dapat mengikuti ujian masuk ke akademi Galaksi tersebut dalam waktu 3 tahun yang akan datang.
“Rey ini adalah kesempatanmu, selama 3 tahun ini kau bisa bebas melakukan apapun yang kau mau… akan tetapi kau harus bersiap untuk mengikuti ujian masuk itu” kata Burn Lions.
“Aku mengerti ayahanda, aku tidak akan mengecewakanmu” Balas Rey.
“Baguslah kalau begitu, hanya itu saja yang ingin aku bicarakan padamu… selamat istirahat putraku” kata Burn Lions yang mematikan panggilannya.
Dengan senyuman di wajahnya Rey mulai memikirkan rencana yang mana telah dia siapkan selama ini.
“Hehehe… bagus-bagus sekali, 3 tahun itu lebih dari cukup untuk mengambil benda itu… pesawat luar angkasa yang membuatku menjadi di takuti dalam pertarungan di luar angkasa” pikir Rey.
.
.
.
Bersambung….