Kultivasi Cahaya

“Ini…Bukankah ini Cincin Ruang?” Jian Chen begitu terkejut saat Miou Yue memberikan suatu cincin padanya paska diskusi selesai.

“Semua anggota disini sudah mempunyai Cincin Ruang, hanya kau yang belum memilikinya.” Jelas Lu Xuan.

“Maksudku, cincin ini sangat mahal, apakah kalian tidak keberatan memberikannya secara cuma-cuma.”

“Saat kami masuk ke fraksi dua tahun lalu, Nona Yue akan memberikan hal ini secara gratis sebagai tanda terimakasih karena telah memilih fraksi ini.” Shen Ling menambahkan. “Kau tau bukan, fraksi kita selalu dipandang remeh oleh murid akademi, tahun lalu saja tidak ada yang masuk ke fraksi ini.”

Bergabung dengan fraksi yang berada diposisi paling bawah jelas memalukan bagi sebagian murid yang lain. Mereka lebih baik tidak harus bergabung dari pada masuk ke fraksi dengan posisi terbawah.

Jian Chen memahami hal ini karena dikehidupan yang lalu juga ia memandang remeh fraksi Dua Pedang. Jika bukan karena pertolongan waktu itu mungkin Jian Chen juga akan memandang sama dikehidupan keduanya.

“Tidak perlu dipikirkan, Suadara Jian, kita disini adalah satu kelompok. Kuharap anda juga bisa bekerja sama dengan fraksi kecil ini kedepannya.” Miou Yue menanggapinya dengan senyuman.

Miou Yue tentu berharap suatu hari fraksinya bisa tumbuh dan berkembang. Dibanding berjuang saat ini, lebih tepatnya fraksi ini sedang bertahan agar tidak hilang atau bubar.

Salah satu syarat fraksi minimal beranggota 10 orang dan jika kurang dari itu, fraksi tersebut akan dihilangkan atau dibubarkan oleh Tetua Akademi. Ini adalah peraturan yang tertulis.

Dulu di Akademi Qianshan ada sekitar 100 fraksi yang ada dan kini hanya tersisa 45 lagi. Ada beberapa sebab fraksi bisa bubar dan yang paling sering adalah kekurangan anggota.

Miou Yue berharap agar Jian Chen setia pada fraksi ini seperti 11 anggota lainnya. Ia tidak berharap lebih dengan kekuatan Jian Chen yang dipikirnya mungkin lebih lemah seperti murid baru kebanyakan.

Lu Xuan dan Shen Ling adalah contoh anggota yang sangat setia, mereka beberapa kali ditawari ke fraksi lain yang lebih tinggi namun keduanya menolak dan memilih tetap tinggal di fraksi Dua Pedang.

Miou Yue tidak mengelak kalau ia sekarang seperti menyuap Jian Chen secara tidak langsung, tetapi andai Jian Chen pergi pun ia tidak bisa menahannya.

Tentu saja niat itu disadari oleh Jian Chen, hanya saja ia tidak menyangka demi fraksinya Miou Yue harus mengorbarkan banyak uang agar anggotanya tidak pergi.

“Kalau begitu aku menerimanya, terimakasih Nona Yue.”

“Tidak harus dipikirkan, kau akan membutuhkan cincin itu sebagai seorang pendekar...”

Jian Chen mengangguk setuju, Cincin Ruang adalah barang yang penting untuk dibawa seorang pendekar apalagi ketika berpergian. Cincin Ruang bisa membuat semuanya serba mudah.

Seperti namanya, Cincin Ruang adalah benda yang memiliki ruang dimensi didalamnya, digunakan untuk menyimpan benda-benda.

Cara kerja Cincin Ruang sangat sederhana, seseorang harus menyentuh benda yang akan akan dimasukkan maka cincin itu akan dengan sendirinya menghisap sang benda.

Untuk mengeluarkannya kembali cukup dengan membayangkan benda tersebut lalu alirkan tenaga dalam pada cincinnya maka secara otomatis benda itu akan keluar.

Sedangkan jika ingin mengeluarkan semua benda yang ada didalam Cincin Ruang seseorang harus mematahkan cincin tersebut. Ruang dalam penyimpanan cincin itu akan robek dan secara sendirinya akan memuntahkan semuanya.

Jian Chen dulu memilikinya, ia membeli cincin itu disebuah pedagang. Cincing Ruang adalah hal yang umum namun membelinya ada perkara berbeda. Jian Chen masih ingat kalau Cincin Ruang pertamanya dibeli sekitar 100 keping emas.

Setahu Jian Chen ada sekitar 3 jenis Cincin Ruang dimana setiap jenisnya mempunyai kualitas yang berbeda.

Pertama adalah jenis Cincin Ruang berjenis perak, dimana didalamnya memiliki kapasitas ruang yang lumayan sedangkan yang selanjutnya Cincin Ruang berjenis emas, tidak ada yang berbeda hanya kapasitasnya lebih luas.

Terakhir adalah Cincin Ruang berwarna ungu atau bisa disebut juga Cincin Ruang jenis ametis, selain kapasitasnya yang lebih lebar lagi juga bisa menghisap suatu benda tanpa harus menyentuhnya.

Menurut catatan umum, Cincin Ruang memang berjenis 3 namun fakta itu terbantahkan saat Jian Chen bertemu gurunya. Cincin yang ada dijari gurunya berwarna hitam sekaligus Cincin Ruang yang berkualitas paling tinggi dari 3 jenis lainnya.

Cincin Ruang itu berjenis permata hitam, gurunya menjelaskan bahwa Cincin Ruang permata hitam tidak memiliki batas pada dimensinya belum lagi dia bisa menghisap benda dari jarak jauh.

Jian Chen juga memiliki cincin hitam itu sebagai hadiah sebelum gurunya menghilang, cincin itu telah ia buang sebelum dirinya meninggal di Tanah Merah.

Sekarang Cincin Ruang yang diberi Miou Yue adalah cincin berjenis perak. Meski kualitasnya paling rendah namun ia cukup untuk mengumpulkan benda-benda kecil seperti permata atau uang kedalamnya dengan jumlah banyak.

Dengan ini, ketika Jian Chen berburu siluman lagi mungkin ia tidak akan kerepotan jika mendapatkan hasil yang banyak tanpa harus memikirkan kantongnya akan penuh atau tidak.

Miou Yue kemudian mengakhiri pertemuan ini setelah tujuannya telah tersampaikan. Miou Yue sangat senang kalau cincin ruang itu diterima Jian Chen dengan senang hati, pemuda itu bahkan memandang cincin ruang sambil mengelusnya.

Tentang kompetisi sebenarnya tinggal 2 minggu lagi hingga waktunya dimulai. Meski jarak waktunya masih jauh Miou Yue menyampaikannya sekarang agar anggotanya sudah bersiap jauh-jauh hari.

Jian Chen kembali ke penginapan dengan hati yang senang, ia tidak menyangka akan mendapatkan cincin ini dalam waktu yang begitu dekat.

Rencananya dia memang akan membeli cincin ini namun itu nanti setelah ia mempunyai cukup uang, tidak menyangka setelah semuanya takdir memberikannya lebih cepat yang dia kira.

Hal pertama saat Jian Chen sampai di penginapan adalah ia disambut oleh Jian Luan dan beberapa murid penginapan lainnya. Mereka sudah menunggu Jian Chen sejak beberapa jam yang lalu.

“Saudara Chen, apakah anda sudah melakukan pertemuan itu?” Jian Luan terlebih dahulu menyapa dan berbasa-basi.

Jian Chen mengerutkan dahinya, “Bagaimana kau bisa tahu aku sudah melakukan pertemuan?”

“Ah, itu…” Jian Luan menggaruk kepalanya, ia tidak bisa mengatakan kalau sebenarnya ia telah membaca surat tadi. Jian Luan juga baru tahu kalau Jian Chen telah masuk ke fraksi Dua Pedang.

Jian Chen menghela nafas panjang ketika reaksi wajah Jian Luan menjawab segalanya.

“Saudara Chen, kami disini ingin bergabung ke fraksi Dua Pedang.” Jian Luan menyampaikan alasannya langsung. “Kami belum mempunyai fraksi jadi kami memilih gabung kesana.”

“Kau yakin? Fraksi Dua Pedang adalah fraksi yang ada diposisi paling bawah dari fraksi lainnya?”

Jian Luan dan beberapa temannya saling pandang sebelum mengangguk bersamaan. Tidak peduli apa, dia meyakini jika Jian Chen ada di fraksi tersebut hanya soal waktu fraksi Dua Pedang akan naik daun.

Termasuk Jian Luan dan murid penginapan yang lain, menyadari bahwa Jian Chen sedang menyembunyikan kekuatannya. Menurut perkiraan mereka, kekuatan Jian Chen hampir sama dengan 10 murid terkuat di Akademi.

Jian Chen juga tidak bisa menolak, ia menyadari kalau Jian Luan dan teman-temannya sedang berusaha mencari perhatiannya. Tapi ia juga tidak memikirkan ini lebih jauh terutama Jian Luan bukanlah orang jahat, setidaknya tidak seperti Jian Hai.

Lagian Jian Chen juga sangat senang dengan gabungnya mereka, jika ada murid lain yang ingin masuk ke fraksi Dua Pedang, Miou Yue pasti akan menerimanya dengan senang hati.