NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Pendekar Dewa

Reinkarnasi Pendekar Dewa

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Reinkarnasi / Anak Genius / Mengubah Takdir / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Transmigrasi
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: Boqin Changing

Boqin Changing, Pendekar No 1 yang berhasil kembali ke masa lalunya dengan bantuan sebuah bola ajaib.

Ada banyak peristiwa buruk masa lalunya yang ingin dia ubah. Apakah Boqin Changing berhasil menjalankan misinya? Ataukah suratan takdir adalah sesuatu yang tidak bisa dia ubah sampai kapanpun?

Simak petualangan Sang Pendekar Dewa saat kembali ke masa lalunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Boqin Changing, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Guru dan Murid

Keesokan harinya, semua orang di rumah itu kembali pada aktivitas mereka masing-masing. Wang Tian memutuskan untuk berjalan-jalan mengelilingi desa. Boqin Feng dan istrinya kembali ke ladang, sementara Boqin Changing pergi ke hutan untuk memanen rumput naga.

Dalam perjalanannya, Wang Tian bertemu dengan cukup banyak penduduk desa. Saat ia memperkenalkan diri sebagai kenalan dari Boqin Feng, para penduduk menunjukkan antusiasme yang tinggi. Mereka tidak menyangka bahwa Boqin Feng memiliki kenalan seorang pendekar.

Kesempatan itu pun dimanfaatkan Wang Tian untuk menggali latar belakang Boqin Changing. Namun, apa yang ia dengar dari para penduduk terdengar sangat wajar. Tak ada satu pun yang mencurigakan. Semua orang tampak mengenal Boqin Changing dengan baik. Bahkan Wang Tian sempat berbincang dengan dukun bayi yang membantu persalinan Ehuang Baiye saat melahirkan anak itu.

Keraguan Wang Tian pun akhirnya sirna. Boqin Changing jelas merupakan anak kandung Boqin Feng dan Ehuang Baiye. Ia juga bukan siluman tua yang menyamar menjadi manusia seperti yang sempat terlintas di benaknya. Namun, satu pertanyaan masih mengganjal, bagaimana mungkin Boqin Changing bisa mencapai kekuatan seperti itu di usia yang begitu muda? Apakah itu murni karena bakat? Atau mungkin... anugerah dari dewa?

Jika memang Boqin Changing adalah anak yang diberkati dewa, apakah pantas sekte kecil seperti Sekte Dua Pedang Petir mengajaknya bergabung?

Selesai berkeliling, Wang Tian kembali ke rumah Boqin Feng. Ia melihat tuan rumahnya telah pulang dari ladang dan sedang duduk-duduk di depan rumah, seperti menunggu seseorang. Ehuang Baiye dan Boqin Changing terlihat di dapur, menyiapkan makan siang untuk mereka semua.

Boqin Feng menyambut Wang Tian dengan senyuman dan mengajaknya duduk. Obrolan ringan kembali mengalir di antara mereka, hingga Boqin Feng mengutarakan sebuah harapan.

“Saudara Tian, dulu sewaktu kecil aku bercita-cita menjadi pendekar. Tapi karena terbatasnya bakat dan sumber daya, aku terpaksa mengubur impian itu. Tapi sepertinya Chang’er... dia lebih berbakat daripada aku. Hanya saja, selama ini dia belajar bela diri hanya dari buku,” ucap Boqin Feng.

Nada bicara mereka hari ini jauh lebih akrab dibandingkan hari sebelumnya.

“Jika Saudara Tian berkenan... apakah kau bersedia mengangkat Chang’er sebagai murid? Tenang saja, meski kami bukan orang kaya, kami masih memiliki ladang. Jika Chang’er menjadi muridmu, aku berjanji akan mengirim setengah hasil panen kami setiap tahun ke sektemu.”

Wang Tian tampak terkejut. Justru dia yang sebelumnya berniat meminta izin agar bisa menjadikan Boqin Changing sebagai murid. Tapi takdir tampaknya berpihak padanya dan Boqin Feng sendiri yang kini memohon padanya.

“Terkait hal itu,” kata Wang Tian, “sebenarnya aku juga tertarik menjadikan anak Saudara Feng sebagai muridku. Tapi, aku rasa lebih baik keputusan ini diserahkan kepada Boqin Changing sendiri. Mengenai bayaran... Saudara Feng tidak perlu khawatir. Tak perlu membayar apa pun. Percayalah, bakat besar Chang’er adalah anugerah bagi sekte kami.”

“Wah, syukurlah kalau begitu!” seru Boqin Feng penuh semangat. “Merupakan sebuah kebanggaan bagiku jika anakku benar-benar bisa berguru di sekte. Chang’er! Kemarilah, Nak!”

Boqin Changing yang tengah membantu ibunya segera menghampiri ayah dan Wang Tian yang sedang berbincang.

“Chang’er, ada sesuatu yang ingin Paman Wang Tian dan Ayah sampaikan padamu. Silakan, Saudara Tian.”

Wang Tian yang memang telah berkeinginan merekrut Boqin Changing sebagai muridnya sejak awal, kini menyiapkan kata-kata terbaik untuk menyampaikan maksudnya.

“Chang’er, aku dan ayahmu sudah sepakat. Untuk membantu perkembanganmu dalam seni bela diri, sebaiknya kamu masuk ke sekte. Jika kamu berkenan, kamu bisa menjadi muridku. Aku akan membimbingmu sepenuh hati, memberikan semua ilmu yang kumiliki, serta menyediakan sumber daya terbaik untuk mendukungmu,” ujar Wang Tian dengan mantap.

Namun, Boqin Changing justru terdiam. Ia sama sekali tidak menyangka permintaan ini akan datang begitu cepat. Ia bahkan belum sempat menjalankan rencananya, namun gurunya yang di kehidupan pertamanya sempat ragu kini malah menawarkan dirinya menjadi murid.

Melihat anak itu hanya terdiam, Wang Tian mengira bahwa tawarannya belum cukup menarik. Ia bahkan bersiap untuk menaikkan tawarannya. Namun sebelum sempat membuka mulut, tiba-tiba Boqin Changing bersujud tiga kali di depannya.

“Murid memberi hormat kepada Guru.”

1
Zainal Arifin
cuuuusssss lanjuuuuuuutttt
Zainal Arifin
joooooooossss
Matt Razak
Mantap 💪
Ipung Umam
mantap thor
Ipung Umam
lanjutkan terus menerus thor
maz tama
mantap lah..bantai lagi sampe tidak tau harus ngetik apa saking seru nya/Facepalm//Joyful/
y@y@
👍🏿👍🏼⭐👍🏼👍🏿
y@y@
🌟👍🏻💥👍🏻🌟
Muh Hafidz
cincang Xie qin
Viko Pantow
mantap thor mantap
y@y@
⭐👍🏾👍🏼👍🏾⭐
Nanik S
Lanjut dan Gas Pooool
Nanik S
Cincang xie Qin... biar tidak lagi menimbulkan keresahan
Luthfi Afifzaidan
lg
syarif ibrahim
ampun.... ceritanya makin mantap.... 👍🏻👍🏻👍🏻
Muh Hafidz
sip
Paddle Pops
/Skull/
Adek Darmansyah
ini baru mntp Thorrr
Rinaldi Sigar
lnjut
Rinaldi Sigar
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!