maheer yang seorang pria yang sudah lama menduda jatuh cinta pada seorang gadis yang datang melamar pekerjaan ke perusahaan nya, yang ternyata adalah teman dari putra tunggal nya yang juga ternyata di cintai secara diam-diam oleh sang putra nya.
Syifa gadis cantik yang hanya hidup berdua saja dengan sang ibu yang sering sakit-sakitan jatuh cinta pada seorang pria paruh baya yang adalah Daddy dari teman nya, yang ternyata juga mencintai nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon indra Surya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 13
Setelah kepergian Ramona dari ruangan Alan asisten pribadi Maher pun ikut keluar dari ruangan Maher menuju ke ruangan nya, dengan alasan ingin mengawasi para karyawan yang sedang membersihkan ruangan nya, yang masih berantakan karna insiden yang terjadi tadi pagi meninggal Maher dan Syifa di dalam ruangan tersebut dalam ke tanggungan setelah mendengar ucapan dari Alan yang berkata terpaksa melakukan itu agar Ramona mantan istri Maher tidak lagi mengganggu Maher dan segera pergi dari sana.
Yang tidak Maher dan Syifa ketahui yang baru saja di katakan oleh Alan asisten pribadi Maher itu benar ada nya, karna ibu Syifa dan Zain sedang merencanakan hal tersebut yang melibatkan banyak orang termasuk Alan asisten pribadi Maher yang di minta oleh Zain secara pribadi untuk membantu terlibat di dalam rencana nya, untuk menyelematkan Maher dari kegilaan Ramona yang bersekongkol dengan kekasih nya, Bram untuk menghabisi Maher agar bisa menguasai harta nya.
Syifa yang sedang belajar memeriksa satu persatu berkas yang ada di depan nya, atas permintaan dari Alan asisten pribadi Maher karna diri nya, belum mengerti dengan pekerjaan nya, saat ini karna belum terbiasa sesekali Syifa terlihat menoleh ke arah Maher mencuri pandang pada pria yang terlihat begitu tampan di mata nya.
Maher yang menyadari Syifa yang sesekali melirik ke arah nya, melihat ke arah Syifa yang langsung menunduk kan kepala nya, karna merasa malu ketahuan mencuri pandang pada nya.
" apa Anda kesulitan nona Syifa jika iya katakan saja saya akan membantu Anda untuk memberitahukan cara nya. "
Maher yang ingin berbasa-basi dengan Syifa bertanya untuk menawarkan membantu Syifa yang terlihat begitu kesulitan dalam memeriksa pekerjaan yang ada di depan nya, saat ini walaupun Maher tau itu bukan urusan nya, sebagai pemilik perusahaan yang hanya akan menerima orang-orang yang berkompeten di bidangnya tapi Maher tidak memperdulikan nya, karna bagi nya, yang terpenting saat ini bisa terus melihat Syifa yang sudah mulai membuat nya, merasa gelisah.
Maher tidak tau perasaan apa yang sedang ada di dalam hati nya, saat ini rindu kah dia pada seseorang di masa lalu nya, yang memiliki wajah yang begitu mirip dengan Syifa atau kah gadis itu memang sudah bisa menarik perhatian nya, yang sudah begitu lama hidup sendiri Tampa pendamping.
" A... A aku kurang mengerti dengan semua ini karna aku cuma tamatan SMA dan cuma bekerja di kafe selama ini jadi aku agak kesulitan mengerjakan ini semua nya, ta... Tapi aku janji akan belajar dengan cepat agar tidak mengecewakan anda. "
Syifa menjawab pertanyaan dari Maher dengan terbata-bata karna masih merasa canggung dan juga takut tidak jadi di terima di perusahaan tersebut karna tidak bisa mengerjakan tugas nya, sendiri.
Maher yang mendengar jawaban dari Syifa segera bangkit dari duduk nya, berjalan mendekat pada Syifa saat sudah sampai di dekat Syifa' Maher langsung duduk di samping Syifa yang membuat Syifa semakin merasa berdebar karna Maher yang sedang duduk di samping nya.
" bukan masalah aku akan mengajari mu sampai kamu bisa mengerjakan nya, yang terpenting kamu ada niat untuk mengerjakan nya, itu saja sudah cukup untuk ku karna aku tidak membutuhkan ijazah mu untuk melihat ketekunan mu dalam bekerja sekarang tunjukkan pada ku apa yang sudah membuat mu tidak mengerti. "
Syifa yang mendengar jawaban dari Maher yang sedang berbicara begitu lembut di samping nya, dengan jarak mereka yang begitu dekat semakin merasa berdebar pada jantung nya, yang seperti ingin melompat dari sarang nya.
