NovelToon NovelToon
TUHAN, Dimanakah Kau Berada

TUHAN, Dimanakah Kau Berada

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / spiritual / matabatin / Roh Supernatural
Popularitas:4.6k
Nilai: 5
Nama Author: Titik.tiga

kisah seorang pemuda bernama BARKAH yang selamat dari kobaran api , ia melakukan perjalan spiritual ke pulau jawa. hal-hal diluar nalar pun di dapatnya setiap kali ia membantu orang yang datang kepadanya .
sempat dirancun oleh orang tak di kenalnya , untungnya, tangisan Diana membuatnya seakan hidup kembali ..

bagaimana kisah perjalanannya , simak terus tiap episode nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Titik.tiga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 13

" WAJAH PUCAT PAK MUL KARENA ULAHKU "

Di pagi itu, aku kembali melanjutkan perjalanan. Di saat berjalan, handphone ku terasa bergetar . Kulihat satu panggilan tak terjawab dan 2 pesan menghiasi layar handphone ku .

Sebelum ku lihat isi pesannya , ku buka maps pada handphone ku , dari posisi ku saat ini , rupanya bila aku berjalan kaki, aku harus menghabiskan waktu tempuh sekitar 4 sampai 5 jam . cukup dekat bila di bandingkan dengan jarak yang pertama kali aku memulai perjalanan .

Setelah itu, aku pun membuka pesan karena penasaran dengan isi nya.

Saat kulihat, ada pesan dari nomor yang belum ku save . Saat ku buka, rupanya pesan tersebut dari mba diana .

Mba diana bilang . " mas , ini nomor aku , di save ya , hee.

*diana . " ...

aku pun membalasnya , " iya mba . Mba sehat-sehat ya . Salam buat ibu . " .. kemudian ku masukan kembali handphone ku ke dalam saku jaket..

aku pun mulai berjalan, menyisiri jalan raya . Disaat itu cuaca cukup cerah , aku pun berjalan dengan santai karena aku menganggap bahwa aku bakalan sampai sebelum gelap .

Ketika aku asik berjalan , tanpa sadar adzan berkumandang . Aku pun menyempatkan untuk melaksanakan sholat dzuhur sekalian beristirahat .

Setelah sholat aku pun melanjutkan perjalanan . Ketika aku keluar dari gerbang mesjid , rupanya di di samping mesjid tersebut tertulis * makam pahlawan setya pertiwi kudus * . Aku pun bermaksud untuk mampir sebentar , tapi saat ku mendekati area makam tersebut , gerbang makam tersebut posisi nya terkunci . Karena aku takut mengganggu , akhirnya aku pun melihatnya dari luar . Setelah melihat dan berdiri sejenak , aku pun melanjutkan kembali perjalananku . baru beberapa langkah aku berjalan , tiba-tiba hujan turun dengan deras nya.

" astagfirullah , perasaan tadi panas ,, naha tiba-tiba hujan . " ucapku pada diriku sendiri .

Aku pun kemudian berlari dan akhirnya berteduh lah di salah satu warung yang ada di pinggir jalan.

sambil menunggu hujan reda, aku pun numpang berteduh sambil membeli segelas kopi . Saat ku tanya apakah bisa di buatkan mie rebus , sang pemilik pun menyanggupi nya, akhirnya aku pun memesan juga mie rebus plus telor .

Entah kenapa, kala itu hujan turun cukup lama , tidak seperti biasanya . Hal itu di benarkan pula oleh 2 orang bapa-bapa yang datang untuk berteduh .

ahirnya , aku pun berteduh bersama kedua bapa tersebut . salah satu bapa tersebut menyapaku kemudian bertanya beberapa pertanyaan . karena pertanyaan nya ga ku mengerti , aku pun menjawab nya . " maaf pa, saya dari bandung, ga ngerti bahasa jawa . " ucapku sambil menyeruput segelas kopi.

bapa tersebut kemudian kembali bertanya . " mas ini mau kemana ? "

" oh, mau ziarah ke makam sunan muria pa . " jawabku .

" oh ziarah , emangnya ada apa disana mas sampe harus ziarah segala . ? " tanya salah satu yang lainnya .

Aku pun dengan santai nya menjawab . " ga ada apa-apa sih pa , cuma pengen aja , belum pernah juga ziarah kesana , itung-itung jalan-jalan aja sih pa . "

Salah seorang dari mereka pun berkata . " oh gitu, kirain mau minta apa gitu mas, kan banyak tuh yang ziarah karena biar keinginan nya terkabul . " .

Mendengar jawaban dari bapa tersebut, aku pun kemudian menoleh ke arah bapa tersebut , kemudian berkata . " kalau pengen sesuatu kan tinggal minta sama allah pa, ngapain harus minta sama yang udah meninggal . Emangnya kalau udah meninggal masih bisa bantu ?? .. "

Ucapan itu terpaksa ku utarakan karena aku merasa bapa tersebut sepertinya kurang setuju dengan orang-orang yang biasa melaksanakan kegiatan wisata rohani seperti ziarah kepada para wali dan guru-guru terdahulu.

Benar saja, ucapan ku itu di terima dengan baik oleh bapa tersebut , bapa tersebut pun berkata . " wah , benar tuh mas , saya setuju . Saya tuh suka heran sama orang-orang yang suka ziarah seperti itu , kesannya tuh seperti sudah jadi kewajiban , sampai rela ninggalin keluarganya. kaya di menara kudus tuh , banyak banget yang rela tinggal ber hari-hari cuma biar keinginan nafsu duniawi nya terwujud . "

ucapannya itu ku respon dengan diam saja , jujur, aku ga tau mesti jawab apa , aku ga mau ikut campur juga sih, menurutku semua itu balik lagi kepada niat nya masing-masing.

Disaat aku sedang ngobrol dengan kedua bapa tersebut, pemilik warung tersebut memotong pembicaraan dengan menyodorkan aku semangkuk mie rebus pesananku .

aku pun menerima nya sambil mengucapkan terimakasih . aku pun menawari kedua bapa tersebut . Kemudian ku minta pada sang pemilik warung untuk membuatkan mie rebus yang sama .

kedua bapa tersebut sempat menolak tawaranku tapi setelah ku paksa akhirnya mereka pun mau menerimanya .

Dengan santainya aku pun berkata . " santai aja pa, lumayan buat ngangetin badan sambil nunggu ujan reda . "

" makasih ya mas . " jawab salah seorang bapa .

aku pun menikmati mie rebus yang sudah tersedia. Disaat aku asik menyantap mie rebus tersebut , aku sedikit di buat risih oleh salah seorang bapa dari kedua bapa tersebut yang duduk di paling pojok . Entah kenapa bapa tersebut lebih banyak diam tapi matanya selalu menatap ke arahku .

pada awalnya aku hanya diam saja , sampai akhirnya aku menghentikan kegiatan makan ku saat si bapa tersebut berkata . " mas , sepertinya mas datang kesini karena ingin adu kesaktian ya .? , sebetulnya , mas lagi cari siapa ? " ..

mendengar pertanyaan itu, entah kenapa hati ini seakan tersinggung . Aku pun menatap ke arahnya kemudian balik bertanya . " maksudnya pa ? . Saya ga paham, emangnya apa yang bapa liat dari saya ? "

aku pun merubah posisi duduk ku , kemudian menatap bapa tersebut .

Kulihat, si bapa seperti ketakutan , wajahnya seperti memucat , kemudian menundukan kepalanya tanpa menjawab pertanyaanku .

teman si bapa yang duduk di sampingku kemudian berkata . " udah-udah , makanya jangan suka ikut belajar-belajar hal gituan ,.

maaf ya mas . "

" iya pa, santai aja sih pa . Saya cuma penasaran aja sama pertanyaan nya . Kayanya menarik nih kalau jadi pembahasan .. " , jawabku sambil menepuk lengan si bapa.

si bapa pun kemudian menjawab kembali . " maaf ya mas , pa mul emang gitu , mentang-mentang belajar hal gituan jadi suka nerawang-nerawang ga jelas . Padahal udah dibilangin jangan belajar hal gituan tapi tetep aja dilakuin . " .

Mendengar jawaban si bapa itu, aku pun jadi tahu bila bapa yang duduk di pojok itu bernama pa mul. Dan yang paling menarik nya adalah , kemampuan pa mul yang entah kenapa aku jadi ingin mengetes kemampuannya .

Aku pun bertanya padanya . " pa , bapa beneran bisa terawang ? ,, hebat dong , berarti bisa tau dong ujannya kapan reda ? " ..

Ku kira ucapan ku itu tidak dianggapnya serius , rupanya si bapa menunjukan kemampuannya , sambil memejamkan kedua matanya si bapa pun berkata . " saya lihat hujannya berhenti di jarum jam ke angka 4 bersamaan dengan adzan ashar . " ..

"oohh gitu .. " jawabku sambil menganggukan kepala . Si ibu pemilik warung pun datang sambil membawa dua mangkuk berisi mie rebus .

" sok pa dimakan dulu mumpung masih panas . Oh iya bu , bikinin kopi 1 lagi ya, soalnya kalau kopi nya habis nanti hujannya reda . Heee " .. Ucapku dengan polosnya.

Si pa mul dan temannya seketika bengong sambil menatap ke arahku .

Sang pemilik warung pun berkata . " ah mas ini bisa aja , apa hubungannya kopi sama hujan . " ..

Aku pun dengan PD nya berkata . " eh beneran bu , nih liat ya bu saya buktiin .. " .

aku pun menyeruput kopi nya dan setelah tinggal sedikit lagi, aku pun membuangnya ke belakangku , dan secara kebetulan ga lama dari itu, hujan pun perlahan reda dan akhirnya ga sampai 5 menit menunggu hujan pun 100% reda dan di ganti oleh cerah nya matahari sore .

Si ibu pun ke heranan , begitu juga dengan pa mul dan temannya , dengan santai nya aku pun berkata . " tuh kan berhenti .

nih bu , pake gelas ini aja . "

Si ibu pun menerima gelasnya sambil berkata . " loh ko bisa gitu mas , gimana caranya ? " ..

aku pun menjawab sambil menyalakan sebatang roko . " ya gitu aja bu , ga gimana-gimana . "

Si pa mul kemudian berkata pada temannya . " tuh kan bener , apa saya bilang , si mas ini bukan orang sembarangan . saya udah curiga dari awal , soalnya aura nya kuat . "

Mendengar ucapan pa mul aku pun cuma diam saja sambil tersenyum . Sambil menunggu kopi ku datang, aku pun mengambil handphone ku kemudian ku buka maps untuk ku hafalkan jalan menuju makam sunan muria . setelah itu aku pun memasukan kembali handphone ku karena sang pemilik warung datang sambil membawa segelas kopi .

dengan tersenyum , aku pun menerima gelas tersebut . sambil menyeruput kopi aku pun berkata. " saya kesini itu sebetulnya karena ingin membuang semuanya pa , karena beban punya ilmu seperti itu .. tapi semua yang saya temui ga ada yang sanggup . . Katanya sudah menyatu dengan tubuh saya . . "

ucapanku itu akhirnya membuat wajah pa mul dan temannya pucat ,, 10 menit kemudian , aku pun pamit pada pa mul dan temannya sambil membayar semua jajananku beserta mie rebus nya pa mul dan temannya itu .

Aku pun melanjutkan perjalananku sambil tertawa sendiri karena allah membantu ku menghentikan hujan . Aku pun berterima kasih sambil tersenyum . " hihihii ,, duuuh ada-ada aja , yaa allah makasih, untung hujannya beneran berhenti , kalau engga , saya bisa malu sama mereka . Makasih banyak ya allah . Semoga aja setelah kejadian ini , pa mul bakalan berhenti belajar ilmu yang begituan . "

****

1
Zikriendri Endri
Luar biasa
Zikriendri Endri
Biasa
Chantika Putri
Wah Namaku dibawa-bawa Kak keren keren keren mantap lanjutkan Kak.
Chantika Putri
Ayolah Kak update update update ceritanya keren banget update yang banyak dong Kak.
Chantika Putri
Ayolah Kak update update update yang banyak ceritanya keren banget.
Chantika Putri
Ayolah Kak update-nya yang banyak Seru banget tau ceritanya aku penasaran MBanget banget tan Ayolah Kak update lagi.
Dayat
salut menolongnya gak setengah setengah meski yang peduli cuman dia sendiri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!