NovelToon NovelToon
My Beautiful Police

My Beautiful Police

Status: tamat
Genre:Reinkarnasi / Identitas Tersembunyi / Romansa / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Fantasi Wanita / Tamat
Popularitas:6.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lunoxs

Ariana gadis berusia 18 tahun meninggal dengan tragis, namun Tuhan memberinya kesempatan hidup sekali lagi.
Tapi saat Ariana bangun dia telah jadi orang lain, Sherina seorang polisi rahasia berusia 28 tahun.

"Sher, Sherina?" panggil Sean.

Tapi Ariana yang belum terbiasa dengan nama itu hanya melengos. Membuat pria itu mengerutkan dahi.

"Sher?" panggilnya sekali lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13 - Siapa Kamu?

Setelah kepergian Sherina, pak Johan segera menghubungi Brandon. Bagaimanapun pria itu adalah ketua tim 1, jadi Brandon harus tahu bahwa tugas selanjutnya yang harus mereka tangani adalah kasus tentang Mario, menjerat pebisnis lama dalam dunia hiburan tersebut.

Dalam satu kali panggilannya, telepon pak Johan langsung dijawab oleh Brandon.

"Sherina datang ke kantor pusat dan meminta untuk menangani kasus tentang Mario, pak William turun tangan untuk memintaku menyerahkan kasus ini pada kalian. Jadi ku harap, tim 1 bisa menyelesaikannya dengan baik. Jika sampai kalian menyerah dan mengembalikan berkas itu tanpa hasil ke kantor, itu hanya akan membuat citra kalian jadi buruk," ucap pak Johan, langsung secara gamblang.

Sebuah penjelasan yang langsung membuat Brandon seketika tersulut oleh api amarah, dia mencengkeram kuat ponselnya yang masih berada di dekat telinga.

Deasy yang sejak tadi sampingnya dan melihat perubahan raut wajah itu pun jadi begitu penasaran, Brandon menerima panggilan telepon dari siapa. Dia berusaha mendengar dengan menajamkan pendengarannya, tapi tetap saja tidak bisa mendengar apapun.

Lucas dan Jeremy juga ada di sana, mereka saat ini masih berkumpul di ruang tim 1. Tapi baik Lucas ataupun Jeremy belum ada yang mengatakan bahwa Sherina berniat mengambil kasus tentang Mario.

Brandon benar-benar mendengarnya secara langsung melalui Pak Johan.

"Shiit!! dasar perempuan gilla!!" maki Brandon ketika panggilan teleponnya telah putus.

Brak! dia bahkan sampai meninju meja rapat mereka dan membuat semua orang merasa terkejut.

Brandon benar-benar merasa telah diinjak kapalanya oleh Sherina, karena Wanita itu menggunakan kekuatan ayahnya untuk mengambil keputusan sendiri, tanpa ada persetujuan dia lebih dulu.

Sherina benar-benar telah lancang, seperti mengibarkan perang di antara mereka berdua.

Dan perubahan keberanian pada wanita itu benar-benar membuat Brandon sendiri merasa cemas dan bingung sekaligus, selama ini mana pernah Sherina berani menggunakan kekuatan ayahnya.

Tapi apa yang terjadi sekarang? karena sikap ceroboh Sherina itu bisa saja membahayakan reputasi Tim 1.

Jelas akan sulit bagi mereka untuk menangkap Mario

"Apa yang terjadi Brandon? Siapa yang menelpon kamu?" tanya Deasy, dia bahkan menyentuh lengan Brandon berniat meredakan amarah yang tergambar jelas di raut wajah pria itu.

Tapi Brandon yang sedang tak bagus suasana hatinya segera menepis tangan Deasy.

"Sherina meminta ayahnya untuk tim kita menangkap Mario," ucap Brandon.

Astaga, batin Jeremy dan Lucas bersamaan. Ternyata apa yang diucapkan oleh Sherina adalah sungguhan, padahal mereka kira itu hanyalah bualan semata.

Lucas bahkan sampai mengusap wajahnya sendiri dengan kasar, benar-benar tak habis pikir dengan semua sikap Sherina yang tiba-tiba berubah.

"Astaga! apa wanita itu gilla!!" maki Deasy.

Tapi tak ada satu pun yang menanggapinya.

Bahkan Brandon langsung pergi meninggalkan ruangan itu, tujuannya gini adalah mendatangi wanita cupu tersebut, Sherina Foster.

Awas kau, aku benar-benar akan mencekkik mu sampai mati. Geram Brandon.

Sementara itu di tempat lain, Ariana baru saja memarkirkan mobilnya di basement apartemen.

Turun dari dalam mobil itu dia langsung merogoh ponselnya dan coba menghubungi Sean. Ponsel ini adalah ponsel baru, yang dia ingat hanya nomor Sean, nomor ayah William, nomor kantor polisi pusat dan nomor pemadam kebakaran.

Tidak butuh waktu lama panggilannya pun langsung mendapatkan jawaban.

"Kak Sean, datang ke apartemenku ya, ada yang ingin aku bicarakan," ucap Ariana langsung, bahkan sebelum Sean sempat berucap untuk menjawab teleponnya itu.

"Kak Sean?" panggil Ariana karena Sean hanya diam saja.

Di ujung sana, Sean kembali tertegun, selalu saja menemukan sisi bahwa ini bukanlah Sherina-nya.

Siapa kamu? batin Sean.

1
Nur Alifa
sangat bagus
Dian Indrawati
karya yg sangat bagus 👍 trimakasih author
Semua orang yang
Tapi kalau tidak salah mencari pengurus
Elin Erliana
coba hidup bisa milih kayak Ariana diatas langit
Elin Erliana
Lumayan
awesome moment
tar pindah lg g? sherina back to sherina
awesome moment
black card?
awesome moment
kesabaran yg setipis tissue dibagi 1000 bikin ariana sat set
awesome moment
mng bukan
awesome moment
good
awesome moment
wkwkkwkwk
awesome moment
terima j napa. jls green flag koq
awesome moment
gmn?
awesome moment
slh 1 j namanya rada bingung
awesome moment
n gmn c? sherina kn g jahat.
Lya Lgs
q
mety
bilang bang Komeng...hu Hui 🤣🤣
Arfano Mauza
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Arfano Mauza
oh Sean.. main sekop aja/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Shury Februari
Lumayan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!