NovelToon NovelToon
Terpikat Pada Pria Gila

Terpikat Pada Pria Gila

Status: tamat
Genre:Tamat / Berondong / Playboy / CEO Amnesia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:320.5k
Nilai: 5
Nama Author: ruby kejora

📢📢📢 Bijaklah memilih bacaan
Gavin seorang lelaki yang di buang dan di cuci otaknya oleh keluarganya tanpa sebab yang jelas dan di buang ke luar daerah setelah lelaki itu sama sekali tak ingat jati dirinya.

Dengan kondisi minus lelaki itu berusaha bertahan hidup dan membuatnya dicap sebagai orang gila.

Kyra seorang gadis dari keluarga sederhana. Sedari kecil gadis itu selalu membawa kesialan bagi keluarganya. Punya beban hutang, kedua orang tuanya menginginkan hidup mewah dengan instan dan mencoba menjodohkan putrinya itu dengan lelaki kaya. Namun Kyra lari dari perjodohan dan membuat keluarganya dirundung masalah yang membuat gadis itu lari dari rumah.

Kyra hidup di luar kota dengan kondisi pas-pasan. Suatu saat dia bertemu dengan pria waras yang tampak gila dan karena beberapa alasan dia pun menanggung hidup lelaki itu.

Siapa sebenarnya Gavin? Bisakah dia mengembalikan ingatannya yang hilang? Bagaimana kehidupan Kyra setelahnya.... Simak segera ki

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ruby kejora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps. 13 Periksa Ke Dokter

Kyra semakin panik melihat Alden yang tak sadarkan diri.

“Oh Ya Tuhan... apa yang sebenarnya terjadi pada lelaki ini ? Dia berteriak seperti orang gila entah dia mimpi buruk atau karena hal lain. Alden... bangun... jangan menakuti ku !”ucap Kyra mencoba membangunkan Alden dengan mengguncang-guncang bahunya juga menepuk-nepuk pelan pipinya.

Sudah beberapa menit dari situ mencoba membangunkan Alden namun lelaki itu tetap tak sadarkan diri juga.

“Kenapa masih belum sadar juga ? Apa yang harus ku lakukan ?”gumam Kyra bingung.

Ia menyentuh tubuh Alden yang panas.

“Astaga dia demam !”pekik Kyra kembali panik.

Dia berdiri dan segera berlari menuju ke kotak obat mencari obat apa yang dimilikinya. Dia mengambil obat panas lalu masuk ke dapur dan mengambil kompres beserta air hangat.

“Aku akan mengompres mu dulu dan memberikan obat padamu setelah nanti kau sadar.”gumam Kyra. Ia segera bertindak cepat dan meletakkan kompres air hangat di kening Alden.

Kyra duduk di bawah di atas karpet. Setiap dua puluh menit sekali gadis itu mengganti kompres nya.

Dalam keadaan masih belum sadar tiba-tiba Alden meraih tangan Kyra yang ada di depannya dan menggenggamnya dengan erat.

“Hiss.... sakiit... dingin...jangan melihatku seperti itu. Pergi !” Alden lagu namun masih tetap menggenggam erat tangan Kyra.

“Anak ini... dia kembali mengigau. Apa sebenarnya yang dia impikan ? Apa dia bermimpi buruk ?”gumam Kyra menatap Alden yang berkeringat dingin.

Kyra mencoba membangunkan Alden kembali namun lelaki itu tetap tak membuka matanya.

“Jangan pergi... jangan tinggalkan aku dalam kegelapan.”gumam Alden saat melihat seorang gadis berlari meninggalkan nya. Dia pun menggenggam tangan Kyra semakin erat.

“Kau benar-benar mirip dengan Joey. Dia selalu seperti diri mu saat sedang demam.”gumam Kyra tersenyum kecil serasa merawat adiknya sendiri. Dia pun membiarkan Alden terus memegang tangannya.

Satu jam berikutnya Kyra kembali memeriksa suhu tubuh Alden yang sudah lebih baik dari sebelumnya dan panasnya sedikit turun.

“Kondisi mu sudah lebih membaik daripada sebelumnya.”ucapnya lirih.

Kyra melepas tangan Alden. Dia berdiri kemudian mengambil selimut yang dia pakai dan menyelimuti tubuh Alden.

Gadis itu melihat jam dinding yang menunjukkan tiga jam lagi hari akan pagi.

“Klik... !”Kyra kembali mematikan lampu.

“Jika aku tidak tidur sekarang maka bisa dipastikan aku akan terlambat masuk nanti.”batin Kyra berdiri sebentar di depan Alden dan menatapnya sebelum kembali ke tempat tidurnya.

Keesokan paginya. Kyra turun dari tempat tidur. Pertama kali yang dia lihat adalah Alden.

“Panasnya kembali turun.”gumam gadis itu merasa lega setelah mengecek suhu badan Alden.

“tap... tap... tap...”Kyra kemudian segera masuk ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Selesai mandi dia menyiapkan sarapan untuk mereka berdua.

“Dia masih tidur.”gumam Kyra membawa dua mangkok sereal keluar dari dapur. Dia pun menaruh satu mangkuk bagian Alden di meja di sebelah kursi lalu Dudung di atas karpet dan menghabiskan satu mangkok serealnya.

“Dia masih belum bangun juga. Apa sebaiknya nanti aku mengantarnya periksa ke dokter saja ?”batin Kyra saat sudah bersiap berangkat bekerja dan menjinjing tas kerjanya.

Dia pun mengambil secarik kertas dan menuliskan pesan di sana.

“Klak....”Kyra menutup pintu setelah selesai menulis memo untuk Alden. Seperti biasa, dia menuju ke jalan raya untuk menunggu taksi.

Lima menit menunggu sebuah taksi berhenti di depannya dan membawa gadis itu ke tempatnya bekerja.

“Aah.... sudah pagi rupanya.”gumam Alden membuka mata saat ada cahaya yang masuk melewati jendela dan menyilaukan matanya.

“puk.... !”handuk jatuh dari dahi Alden saat dia duduk.

“Ini....”Alden mengambil handuk yang jatuh di pangkuannya. Dia juga menarik selimut yang menutupi tubuhnya kemudian menetap ke arah tempat tidur Kyra.

“Kakak pasti sudah berangkat kerja. Apa yang terjadi pada ku ?”gumamnya sambil mengingat kembali kejadian semalam.

“Aku pasti tak sadarkan diri setelah kejadian semalam dan kakak Kyra merawat ku.”gumam Alden merasa tak enak hati.

Ia menoleh ke samping dan mendapati Di meja ada sarapan untuknya juga sebuah memo untuknya. Ia makan sambil membaca isi pesan yang ditulis oleh Kyra untuknya.

“Kakak... aku benar-benar berhutang budi pada mu.”ucapnya lirih menaruh kembali cari kertas yang dipegangnya ke meja.

Dua jam sebelum jam pulang kerja terlihat Kyra masuk ke ruang bosnya.

“Bos... maaf bolehkah aku pulang lebih awal hari ini ? Aku mau pergi ke dokter.”ucap Kyra minta izin.

“Jika semua pekerjaanmu sudah selesai kau boleh pulang sekarang.”ucap David menaruh pen yang dia pegang.

“Semua pekerjaan untuk hari ini sudah aku selesaikan bos. Terima kasih tuan David.”ucap Kyra sambil tersenyum kecil karena tak mengira bassnya akan memberinya izin dengan mudah.

“klak...”Kyra masuk ke rumah. Dia mencari Alden di sofa namun tak menemukan lelaki itu.

“Kemana dia ?”gumamnya lalu berjalan ke belakang setelah mendengar suara mesin cuci berbunyi.

“Alden apa yang kau lakukan di sini ?”ucap Kyra saat melihat lelaki itu mencuci semua baju kotornya.

“Aku hanya ingin membantumu saja kak.”jawab Alden dengan berkeringat dingin.

Kyra memegang dari Alden dan ternyata dia kembali demam.

“Sudah tinggalkan ini dulu dan ikut aku pergi ke dokter sekarang.”ucap Kyra menarik lengan Alden agar dia menyudahi pekerjaannya saat ini.

Kyra dan Alden duduk di sebuah taksi yang meluncur ke rumah sakit. beberapa saat kemudian mereka turun dari taksi dan masuk ke rumah sakit.

“Tunggu dulu di sini.”ucap Kyra meminta Alden untuk duduk sedangkan dirinya menuju ke loket pendaftaran.

Setelah lama menunggu akhirnya tiba giliran mereka untuk pemeriksaan. Alden dan Kyra masuk ke ruangan dokter.

“Baiklah apa keluhan anda ?”ucap dokter menatap dua orang yang duduk di depannya.

Alden kemudian menjelaskan semua keluhan yang dirasakannya termasuk kepalanya yang pusing saat mengingat suatu hal.

“Baiklah silakan berbaring.”ucap dokter dan Alden segera berbaring. Dokter melakukan pemeriksaan.

“Bagaimana dokter keadaannya ?”tanya Kyra setelah dokter selesai memeriksa dan kembali ke tempat duduknya.

“Nona dari gejala yang ditunjukkan oleh pasien, pasien menunjukkan tidak mengalami gegar otak namun ada suatu hal di luar itu yang memaksa ingatannya terhapus dan sebagai efek sampingnya akan sering mengalami sakit kepala jika mencoba mengingatnya.”jelas dokter panjang lebar pada Kyra.

“Maksud dokter apa ada seseorang yang mungkin menghapus ingatannya ?”ucap Kyra mencoba menebak arah pembicaraan sang dokter.

“Nona dari kalangan medis belum ditemukan alat seperti yang nona sebutkan barusan. Bisa jadi sebuah kecelakaan parah pernah di alami pasien dan pasien tak bisa menerimanya maka ingatannya pun terhapus.”jawab dokter kembali menjelaskan sambil memberikan resep obat untuk Alden.

Kyra dan Alden pulang dari rumah sakit setelah menebus resep obat. Di tengah jalan dia melihat Alden yang terus-menerus diam sedari tadi selama duduk di taksi.

“Apa benar ada seseorang yang menghapus ingatanku ? Siapa dia ? Atau apa benar aku mengalami trauma kecelakaan parah ?”batin Alden masih terus teringat pada apa yang diucapkan oleh dokter tadi dan membuatnya memikirkannya.

BERSAMBUNG...

1
Raditya
Luar biasa
aca
ayahnya g bs buat apa2 ayah boodoh
aca
tolol di lawan lah bodoh
𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄
.
Riska Riska
selesai juga akhirya
Dzisya
luar biasa
Dzisya
kok bapaknya gavin bisa suka dan mau nikah ya ma ibunya Gavin🤔😁
Dzisya
emaknya aneh binti nyata😂anaknya pinter tapi dibikin bodoh😂
Dzisya
apa sih maunya si victoria tu.
Deysi Deysi
ko
에비𝑼𝒏𝒏𝒊𝒆
Gavin terpaksa mencuri demi bertahan hidup
에비𝑼𝒏𝒏𝒊𝒆
kasihan Gavin jadi linglung
에비𝑼𝒏𝒏𝒊𝒆
ada ya seorang ibu yang tega menghapus ingatan anaknya 😡
에비𝑼𝒏𝒏𝒊𝒆
Kypa dijodohkan dengan tuan tanah yang kaya karena orangtuanya bosan miskin,sama aja jual anak sendiri 🤔
에비𝑼𝒏𝒏𝒊𝒆
kasian banget nasib Kyra
arfan
up
rusidah siti
ini latarnya dimn?kok ada nasi bungkus?
Mulya Cahaya
cerita nya singkat bnget
🌻Ruby Kejora: Ya kak...
Suka cerita panjang ya?
Jika berkenan bisa baca Bloody marriage contract atau godaan duren impoten, masih on going tp rencananya panjg eps nya kak😊 terimakasih udah berkenan mampir
total 1 replies
Kezia Suhartini
maaf kak mau tanya...

kakak kalau buat novel yang isinya ada konten dewasanya kayak gini, per bulan bisa update sampai 60 ribu kata dan nggak bolong lebih dari tiga kali dapet pendapatan minimum per bulan nggak??
Kezia Suhartini: sebentar lagi aku sudah naik ke silver kok kak...

sudah 19/20

biasanya untuk tambah 1 angka aku update 3 episode yang per episode lebih dari 2000 kata
🌻Ruby Kejora: Q ajarin biar naik ke silver kak,
total 10 replies
Ningsi Aria
mampir thorr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!