NovelToon NovelToon
SERUNI

SERUNI

Status: tamat
Genre:Horor / Komedi / Tamat / Rumahhantu / Matabatin / Roh Supernatural
Popularitas:6.1M
Nilai: 4.7
Nama Author: L-viie Ann

Seruni baru saja lulus Sekolah Menengah Atas,niat hatinya ingin bekerja membantu Bapaknya menjual ikan hasil tangkapan si Bapak.Namun Bapaknya malah mengajak Seruni bekerja menjadi pembantu rumah tangga di sebuah keluarga kaya di Kota.
Dari sinilah teror bermula,Keluarga Jaka Sasongko sering mengalami penampakan seorang wanita yang sangat mengerikan.
Anehnya,hanya Seruni yang berani menghadapi hantu itu.Bukan dengan bacaan ruqyah ataupun Doa pengusir setan lainnya,melainkan dengan batang penyapu atau apa saja yang Seruni temukan di dekatnya.
Siapakah Seruni sebenarnya??Kenapa hantu yang begitu digeruni jadi takut kepada gadis desa ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon L-viie Ann, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 13 Kekecewaan Geysa

Geysa menikmati acara campingnya di puncak,Suasana di puncak memang sangat menyenangkan.Setelah bermalam di taman area perkebunan teh, gerombolannya berlanjut pergi ke Venice Van Java.Mereka seru-seruan naik perahu seperti sedang berada di Eropa.

Namun keceriaan Geysa seketika lenyap ketika melihat sepasang kekasih yang terlihat sangat mesrah.Keduanya naik perahu dengan disertai pemandu tepat di depan perahu yang dinaikinya bersama teman-temannya.

"G..kok bengong?"Tanya Rani menyadarkan temannya dari lamunan.

"Ahhh nggak kok"Kilah Geysa.

"Lo liat apaan sih?"Rani mencari-cari apa yang dilihat oleh temannya itu sampek berangan jauh.

"Nggak liat apa-apa,cuma tiba-tiba kepikiran Mama aja"Jawab Geysa dengan mata yang sesekali memperhatikan sepasang kekasih di depannya.

"Ehhh liat tuh,,Si om-om romantis banget ya.Dari tadi gue liat di peluk aja bininya,nggak dilepas-lepas.Kayak pengantin baru aja"Celutuk Oky menunjuk ke arah pasangan yang membuat netra Geysa mengembun.Namun gadis itu tak kehilangan akal,ia memotret diam-diam pasangan tersebut.

"Eh setelah ini kita pulang yuk"Ajak Geysa tetiba.

"Loh kok??Katanya masih mau jalan-jalan"Bantah Oky.

"Perasaan gue nggak enak,gue khawatir banget sama Mama.Kita pulang yuk"Rayu Geysa setengah memaksa kepada kedua temannya.

"Ya udah deh,nggak seru deh"Oky merungut kesal meskipun pada akhirnya ia akur dengan keputusan Geysa.Geysa tersenyum hambar.Ia menatap pasangan yang memunggunginya dengan amarah.

...----------------...

"Mamaaaaaa"

Ny Desi terpana melihat putrinya yang baru saja masuk ke kamarnya langsung berhambur memeluknya sambil menangis.

"Eh ada apa sayang,kok dateng-dateng langsung menangis?"Ny Desi mengusap pucuk kepala putrinya.

"Papa Ma...Papa...G baru saja liat Papa sama perempuan lain"

DEGH.

Netra Ny Desi membulat sempurna,sesuatu yang ia tutupi dari putrinya kini sudah nampak dengan sendirinya.

"Papa jahat Ma,G pikir Papa nggak pulang-pulang karena sibuk kerja.Tapi ternyata dia bersama selingkuhannya"Geysa bercerita panjang lebar dengan air mata mengalir deras di wajahnya.

Ny Desi berusaha tersenyum dalam luka yang ia rasakan.

"G...Papa pasti punya alasan kenapa berbuat begitu sayang.Jadi jangan dulu menghakimi Papa.Kita tanya baik-baik ya sama Papa"Pujuk Ny Desi selembut mungkin.

"Nggak!!!Dalam perselingkuhan tidak ada alasan yang bisa dibenarkan Ma"Jawab Geysa membantah rayuan Mamanya.

"Sekurang apapun Mama,Papa tidak punya alasan yang bisa dibenarkan untuk menyakiti Mama.Karena Papa pun bukan orang yang sempurna.Pokoknya G nggak mau ketemu sama Papa lagi.G akan anggap Papa sudah mati"Desis Geysa keras disertai linangan air mata.

"G...nggak boleh ngomong gitu nak,bagaimana pun dia Papa kamu"

"Ma,,,cepat telfon Papa dan minta cerai"

"Astaghfirullah G..."Ny Desi menakup bibirnya.

"G malu Ma punya Papa seperti itu!!!G malu Ma"Ucap Geysa dengan histeris"Kita hidup bertiga aja tanpa Papa.G yakin kita pasti jauh lebih baik"

"Naaakkk Jangan emosi begini,nanti kamu akan menyesal karena mengambil keputusan disaat emosi"

"G tidak akan pernah menyesal Ma,justru G menyesal kenapa harus punya Papa seperti itu"

"G...ngucap nak ngucap.Kamu seperti tidak bisa menerima takdir dari Allah"

"G kecewa Ma sama Papa...G dari dulu berpikir Papa adalah sosok Ayah yang baik yang penuh tanggung jawab.Rela kerja berjauhan dengan keluarga demi kita semua.Tapi nyatanya???"Air matanya terasa hangat mengalir deras.

Dengan penuh kasih sayang Ny Desi mengusap wajah putrinya yang basah oleh air mata.Ia mengecup kening putrinya begitu mendalam.

"G... putri Mama yang cantik,Maafkan Mama sayang,karena semua ini juga salah Mama nak.Mama sudah tua,bak sekuntum bunga,Mama sudah tak segar lagi.Jadi pantas Papa mencari daun muda,yang masih segar bugar.Tapi itu hanya pemuas hasrat Papa saja Nak,karena soal belanja Papa tetap memprioritaskan kita"

"Tetap saja G nggak bisa terima Ma.Maafkan G jika hati G tidak sebaik Mama"

Roy menyeka air matanya,ia menguping sedari tadi perbincangan Ibu dan Adiknya itu.Bila mengikuti emosinya,ingin sekali ia mendatangi laki-laki bajingan itu dan memukulnya sampai mati.Tapi itu pasti akan membuat Mamanya sedih.Roy tidak mau itu,ia pantang membuat Mamanya bersedih.

Dikejauhan tanpa mereka sadari sepasang mata memperhatikan dengan tajam.Mata yang tanpa ekspresi itu senantiasa menjadi penonton gaib yang tak terlihat.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Pak Salam memperhatikan ke sekitar penjuru halaman.Setelah yakin sudah aman,ia mulai membakar kemenyan di atas bara api yang baru saja ia buat di dapur.

Beliau duduk bersila dan merapalkan mantra.Seperti biasa,sosok wanita itu datang memenuhi panggilan dari laki-laki yang sudah bersedia merawat anaknya.

Pak Salam menghela nafas berat,ia menatap sosok yang memandang kosong ke arahnya.

"Laki-laki itu jarang sekali pulang,ia bekerja jauh dari sini.Dan Uni...Sepertinya sudah jatuh cinta kepada putranya"

"Dia bukan anaknya"Wanita itu bersuara seperti sapuan angin menyentuh rungu.

"Apa???"Mata Pak Salam membulat.

"Isssyyy Bapak hilang lagi,jangan-jangan dia pacaran lagi sama si Kunti itu.Pantesan Bapak bisa bertahan ngejomblo.Wong pacarnya nongkrong di pohon depan rumah.Mana mukanya seram lagi"Suara Seruni mengomel terdengar jelas oleh Pak Salam yang duduk di bawah pohon akasia yang rindang.

Beliau segera bangkit dan menyudahi pertemuannya dengan makhluk astral tersebut.Kemudian menghampiri putrinya dari belakang.

"Khemm"Pak Salam berbatuk kecil membuat Seruni tersentak kaget.

"Huuuuufffff Bapak niii buat Uni jantungan saja"Seruni mengelus dadanya.Pak Salam tersenyum.Seruni memeriksa ke belakang tubuh Pak Salam,melihat-lihat mungkin saja ada sesuatu.

"Mencari siapa?"

"Si Kunti"Jawab Seruni cepat.Sosok yang ia cari tak menampakkan diri.

"Kok hantu dicari"

"Seruni curiga sama Bapak,kalau Bapak menghilang kemungkinan lagi nongkrong sama si Kunti itu kan?"

"Emang Bapak gampangan apa?Semudah itu nongkrong sama makhluk yang tak dikenal"Balas Pak Salam tak mau kalah.

"Lah Bapak malah ngajarin bo-ong sama anaknya"

"Siapa yang bo-ong"Kilah Pak Salam.

"Udah ah malas berdebat,yuk masuk"Seruni menggandeng lengan Pak Salam kemudian menariknya masuk kedalam rumah melalui pintu samping.

"Bapak jangan suka keluyuran malam-malam,Kalau nggak bisa balik lagi gimana?"Cerocos Seruni sambil melangkah bergandengan menuju kamar mereka berdua.

"Emangnya Bapak sudah pikun apa?"

"Yah takutnya dari saking kepincutnya sama si Kunti sampek lupa jalan pulang"

Pak Salam menyentil kening putrinya membuat Seruni meringis kesakitan.

"Sakit Pak"

"Mangkanya kalau ngomong sama orang tua jangan sembarangan"

Kedua pipi chubby milik Seruni menggembung.Ia merungut kesal.Pak Salam hanya senyam-senyum dengan tingkah putrinya yang sangat kekanak-kanakan.

1
Hariyati Hariyati
Luar biasa
Bhay angkara
woww
Bhay angkara
lanjut Thor...bagus ceritanya
Nur Lela
luar biasa
Bhay angkara
nah .makanya...buat para perempuan...layani suaminya dengan maksimal yaaa
Sweett SumMina
Lumayan
Sri Wahyuni
Luar biasa
Bhay angkara
baru kejepang...
kirain ke alam lain
Bhay angkara
disuruh minum komik
Bhay angkara
Luar biasa
Marlina Ujung
pasti anak nya MU
Bhay angkara
mantap
Bhay angkara
ngelawak /Facepalm/
Bhay angkara
pasti bukan polisi konoha
echa purin
👍🏻
Vino Al Azam
dicintai lebih baik dr pada mencintai livia
Endah SR
kisah bos leo terlupakan.. ga di ceritain lg..
Kembange Arum
knpa sih seruni gmpng nyosor aja jdi jjik lah
Wiwin Marini
Luar biasa
Shanty Shan
Lumayan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!