NovelToon NovelToon
Gadis Terpilih Dan Raja Vampir

Gadis Terpilih Dan Raja Vampir

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Fantasi / Cintamanis / Romansa Fantasi / Vampir / Romansa
Popularitas:43.5k
Nilai: 5
Nama Author: hofi03

"Aku kalah dan aku mencinta nya." ~ Raja Revan Zuhaimi.

Bagaimana seorang Raja vampir yang terjebak dalam permainan nya sendiri, niat hati ingin menjerat si perempuan, tapi siapa sangka diri nya sendiri yang terjerat dalam pesona perempuan itu sendiri.

"Tidak ada cinta yang tulus, kecuali cinta Ayahanda."~ Putri Alana Zelda Geraldine Wallace.

Akan kah Ras vampir dan Manusia bisa bersatu?

Bagaimana cara Alana menyikapi perasaan nya, saat rahasia besar Raja Revan Zuhaimi terbongkar?

Apakah Cinta akan tetap menjadi pemenang nya? Atau Benci yang akan menjadi akhir dari segalanya?

__________________________________________

"Cepat pergi sebelum ayah dan kakak ku melihat mu," ucap putri Alana mengendus kesal.

"Aku ini sangat tampan, apa kamu tidak ingin mencium ku?" tanya Raja Revan tersenyum mesum.

"SAPU IJUK APA YANG KAMU KATAKAN!!" teriak Raja Wallace berlari ke arah Raja Revan dan Putri Alana.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hofi03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

GEGANA

"Pergi!"

Ucap Raja Revan mengibaskan tangannya.

"Saya permisi Yang Mulia," ucap Dilon menghilang dari sana.

Raja Revan menatap tajam pada Metteo dan Jacky yang masih berdebat.

"Apa yang kalian lakukan, segera pergi lakukan tugas kalian," ucap Raja Revan penuh penekan.

Deg

Matteo dan Jacky langsung berhenti berdebat, saat merasakan Aura tidak mengenakan dari Raja Revan, jangan lupakan tatapan tajam nya Raja Revan, seperti mau melubangi mereka.

"Matteo, Jacky!"

"B-baik Yang Mulia, baik kami permisi," ucap Matteo dan Jacky menghilang dari sana.

Dalam sekejap mata ruangan Raja Revan kembali sunyi, menyisakan Raja Revan seorang diri.

Raja Revan menatap tajam ke arah depan, dengan mata merah darah nya.

"Siapa nama gadis itu," gumam Raja Revan.

Suara lembut dan senyum manis putri Alana masih terekam jelas di ingatan Raja Revan, sentuhan tangan nya yang begitu lembut dan terasa menyejukkan.

Mengingat itu semua, membuat Raja Revan tanpa sadar menarik garis senyum tipis nya.

Gak boleh baper si cantik banyak pawang nya😝

Andai saja ada orang yang melihat nya, sudah pasti mereka akan jatuh pingsan, setelah ratusan tahun akhirnya Raja Revan Zuhaimi tersenyum, mungkin itu nanti yang ada di dalam pikiran semua orang.

"Akh sial!"

Umpat Raja Revan mengacak-acak rambut nya.

"Tidak! Aku tidak boleh seperti ini, ingat Revan gadis itu adalah gadis terpilih yang selama ini kamu tunggu, fokus pada tujuan awal mu," gumam Raja Revan gusar.

Aishh....Produk Raja bucin memang sangat meresahkan, se kelas Vampir makhluk yang berumur ratusan tahun pun bisa kepincut🤭

"Cukup sekali saja aku menyia-nyiakannya kesempatan untuk mengambil darah gadis itu, tapi tidak untuk lain kali," lanjut Raja Revan memfokuskan Atara hanti dan otak nya.

Raja Revan mengingat kejadian tadi, waktu dirinya hampir menggigit leher Putri Alana, tapi sial nya Raja Revan tiba-tiba hilang fokus, saat melihat leher jenjang dan putih mulus milik Putri Alana, aroma terapi tubuh nya yang sangat memabukkan, membuat pikiran Raja Revan kemana.

Otak nya menyuruh nya untuk segera tuntaskan apa yang selama ini menjadi tujuan nya, sementara hati nya berkata lain, menyuruh nya untuk jangan menyakiti si gadis cantik itu.

Kita tinggal kan Raja Vampir yang sedang galau itu dulu guys, mari kita mampir dulu ke Raja Bucin😉

Sudah lebih dari Setengah jam, Raja Wallace memeluk putri Alana, Raja Wallace tidak sedikit pun melepaskan putri Alana, bahkan sedari tadi Ratu Ivara belum sempat saling melepas rindu dengan putri cantik nya.

"Princess kamu baik-baik saja kan?" tanya Raja Wallace untuk keseribu kali nya.

"Iya Ayah," jawab Putri Alana sabar.

"Ayah lepas dulu pelukannya," ucap Putri Alana di dalam pelukan Raja Wallace.

"Tidak tunggu sebentar, Ayah masih ingin memeluk mu," jawab Raja Wallace semakin mengeratkan pelukannya.

Kakek Jo yang sedari tadi melihat tingkah Raja Wallace, hanya memutar bola mata nya malas, tidak beda jauh dengan Ratu Ivara.

"Sudah cukup king," ucap Ratu Ivara angkat bicara.

"Sebentar sayang," jawab Raja Wallace.

"Kamu tidak lihat wajah putri mu itu," ucap Ratu Ivara berdecak kesal.

Wajah putri Alana sudah masam, bukan nya tidak suka dipeluk oleh Ayah nya, haya saja sudah cukup lama Ayah nya memeluk nya.

"Cepat lepaskan putri ku, aku juga ingin memeluk nya, kamu pikir dia hanya putri mu, dia juga putri ku kalau kamu lupa," ucap Ratu Ivara mulai mengomel.

"Iya-iya aku minta maaf," jawab Raja Wallace.

Kalau sudah sang istri yang angkat bicara, Raja Wallace tidak bisa membantah lagi, dengan berat hati akhirnya Raja Wallace melepaskan pelukan nya.

Lagi pula Raja Wallace takut nanti di usir dari kamar nya, karena walupun umur mereka sudah tidak bisa di katakan muda lagi, tapi Ratu Ivara masih sama seperti dulu, kalau sudah kesal, sudah pasti Raja Wallace di usir dari dalam kamar nya dan berakhir tidur di luar.

Hufffff

Putri Alana menghela nafas nya lega, dan menegakkan tubuhnya.

"Gadis nakal kemari, ibu ingin memeluk mu," ucap Ratu Ivara merentang tangan nya.

Mendengar penuturan Ibu nya, Putri Alana tersenyum kecil dan masuk ke dalam pelukan Ratu Ivara.

"Mis you Mom," ucap putri Alana manja.

Cup

"Ibu juga merindukan mu sayang," jawab Ratu Ivara mencium pucuk kepala Putri Alana.

Kepintaran Ratu Ivara menurun pada Putri Alana, tapi bukan berarti kakak-kakak Putri Alana tidak pintar, semua keturunan Raja Wallace dan Ratu Ivara, memiliki otak yang cerdas seperti kedua orang tua mereka, tapi Putri Alana memang cenderung lebih genius seperti Ratu Ivara.

"Bagaimana liburan nya sayang, happy?" tanya Ratu Ivara melepaskan pelukan nya.

"Iya, sangat menyenangkan?" jawab Putri Alana tersenyum lebar.

Melihat senyuman putri nya, tentu saja membuat Ratu Ivara ikut tersenyum, begitu pula dengan Raja Wallace yang juga menyungging kan senyum tipis nya.

Tidak ada hal yang lebih membagikan dari pada melihat anak-anak nya bahagia.

Ratu Ivara melirik Pangeran Alvaro dan pangeran Albiru yang sedari tadi diam, Ratu Ivara mengenal jelas sifat putra-putra nya itu, seperti ada yang sedang mereka pikir kan.

Hoam

Putri Alana menguap, dan menyender kan kepala nya di pundak Raja Wallace, karena memang Putri Alana duduk di tengah-tengah Raja Wallace dan Ratu Ivara.

"Sayang, kamu pasti cape kan, kamu istirahat saja, ini juga sudah malam," ucap Ratu Ivara.

"Hem, baiklah Alana pergi ke kamar dulu," jawab Putri Alana menegakkan tubuhnya.

"Semua nya, Alana pergi dulu iya, selamat malam," ucap Putri Alana dengan mata sayu nya.

"Malam princess." jawab mereka tersenyum kecil.

"Ella tolong temani putri ku," ucap Ratu Ivara melirik seorang gadis cantik berambut ikal.

"Baik Yang Mulia," jawab Ella sopan.

"Ibu itu tidak perlu," ucap Putri Alana tidak setuju.

Putri Alana merasa tidak perlu di temani, karena selama ini juga putri Alana selalu sendiri, bahkan pelayan pribadi nya saja hanya datang saat pagi hari, guna membantu Putri Alana bersiap, selebihnya Putri Alana bisa melakukan nya sendiri.

"Tidak sayang, malam ini saja biarkan Ella menemani mu," ucap Ratu Ivara tidak mau di bantah.

"Ella malam ini kamu tidur bersama Alana," perintah Putri Alana.

Ella hanya diam, melihat ke arah Putri Alana, Ella tidak berani menolak perintah dari Ratu Ivara.

"Huf....Baiklah, ayo El," ucap Putri Alana berlalu pergi dari sana.

Entah kenapa Ratu Ivara merasa malam ini akan terjadi sesuatu dengan putri nya, maka nya diri nya meminta Ella menemani Putri Alana.

"Semoga saja hanya perasaan ku saja," batin Ratu Ivara.

1
Ana Kurniawan
tebakan mu benar ratu...
lily
up
Wulan Bahrain
author boleh sarang gak mau visual raja vampurnya fattah syah ya thor pemetan di asmara gen z
IG : hofi03_ibnatasakroni: Fattah Syah boleh aja, coba yang lain setuju gak, komen....
total 1 replies
Ita Xiaomi
Itu td dicium ama vampir calon mantu, Ratu😁
Ita Xiaomi
😁😁😁
Ita Xiaomi
Aku ngebayangkan Raja Revan patuh dan hormat dgn Raja dan Ratu Wallace.
panty sari
lanjut thor pertemukan ratu ivara dg revan sapa tau bisa sembuhin penyakitnya dg tdk minum darah alana
Atik Kiswati
lnjt....
Ayu Septiani
lanjut up lagi thor... semangat ya
Lydia
Lanjut Author. Terima Kasih.
Rai
habis la kau Raja Vampir, Ratu Ivara pasti tahu siapa kamu, jangan coba² menyakiti puteri Alana, kakaknya Tuan Racun yang handal gak ada lawannya, nanti lo cair,

Thor, kenapa Pangeran Brian dan Damar gak ada di Istana Kerajaan Wallace saat adik kesayangan mereka dalam masalah
Titidanny: pangeran brian lg dikerajaan althof, nemenin ratu aulia bantai para pengkhianat. Bener g thor?
total 1 replies
Dian Susantie
telat Ratu.. anak mu udh disentuh ama si pampir Repan... udh di icip bibirnya.. 🤣🤣🤣
Dian Susantie
Alana.. bangun ga..!!! ayo bangun..!! kan udh dicium orang ganteng tuh..!! bkn cuma Pangeran.. tp Raja malahan..!! 🤪🤪🤪🤣🤣🤣
Ayu Octaviany
di tunggu up selanjut nya Thor. cerita nya seru bikin penasaran,😁
lily
up
mama_im
waaahh minta di rujak raja bucin nih vampir 😅😅😅
Ayu Octaviany
yg di tunggu" akhir nya up juga, mksh thor
TriAileen
nah Revan mulai bucin tuh. ketularan raja wallace
Meta Riani
lanjut bosque /Determined/
Ayu sita
gak ngerti aku ya kok cerita ini jrg bgt d up seperti d anak tirikan padahal cerita author yg lain slalu rutin d up
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!