Hana, wanita cantik, mandiri dan pewaris tunggal seluruh Harta keluarganya. harus menelan pil pahit, saat mengetahui jika suaminya berselingkuh di belakangnya. bahkan berniat untuk menyingkirkannya dan mau menguasai seluruh hartanya. iya sampai Harus berpura-pura bangkrut sehingga membuatnya menjadi miskin. apakah Hana mampu menyingkirkan suami dan selingkuhannya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ria rahnita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
12
Erna pun segera bangun, dirinya duduk di bibir ranjang. Dengan kepala tertunduk, lalu terdengar suara isakan.
Rudi yang melihat itu pun menarik napas, kemudian dia jongkok di depan lutut Erna. Dengan lembut, Rudi menggenggam tangan kekasihnya.
"dengarin mas sayang, kamu bisa 'kan bersabar sedikit lagi? Mas cuma gak mau, rencana yang kita susun jadi berantakan."
Erna hanya membalas dengan anggukan kecil, dengan gemes Rudi mengacak rambut Erna.
"kamu tahu 'kan. Kalau mas itu cinta banget sama kamu, bahkan pesona Hana kalah dengan kamu. Tapi, mas gak mau nanti kamu hidup susah pas kita sudah menikah jadi kamu mau 'kan bersabar sedikit saja."
Erna memeluk Rudi dengan erat, "maaf mas, aku sudah berbuat egois. Tapi, boleh tidak aku ambil salah satu koleksi tas Hana." Erna menunjuk sebuah lemari kaca yang berisikan tas-tas mewah Hana.
"jangan sayang, kalau kamu mau kita beli saja. Oke mas gak mau kamu pakai barang bekas Hana," ungkap Rudi, dirinya tidak ingin jika Hana menyadari bahwa salah satu koleksinya hilang.
"kamu benar, cukup Hana saja yang mendapatkan bekas ku."
Rudi bernapas lega, kemudian meminta Erna segera keluar dari kamarnya. Dengan langkah pelan dan hati-hati, Erna meninggalkan kamar kekasihnya.
"ngapain kamu?"
Deg! Langkah Erna terhenti. Dirinya pun membalikkan badannya dan melihat Fina tengah berdiri menatapnya.
"kenapa kamu keluar dari kamar nyonya? Kamu mau mencuri ya?" matanya menatap penuh curiga.
Erna tempat kesal, karena dibilang pencuri. "hey, babu. Jangan asal tuduh ya, gue ke sini karena habis mengantar minuman untuk kakak gue."
"sayang tidak percaya, karena wajahmu itu seperti wajah seorang pencuri!"
"jangan kurang ajar ya! Lo itu cuma pembantu di sini!" cibirnya.
Rudi yang hendak memejamkan matanya, tidak jadi. Karena dirinya mendengar suara keributan di depan kamarnya.
"ada apa ini?" wajahnya pucat, apalagi melihat Fina berdiri menatap datar.
"mas, aku dituduh mencuri olehnya. Padahal aku ke sini 'kan, karena Kamu suruh untuk ambil minum," adu Erna.
"Fina, saya tahu kamu merupakan orang kepercayaan Hana. Tapi, kamu tidak bisa berbuat seenaknya. Apalagi sampai menuduh adik saya!" Rudi sengaja bersikap seperti itu, agar Erna tidak curiga pada mereka.
Fina mengangguk, "maaf sudah membuat tidur anda terganggu tuan. Kalau gitu saya permisi," ujar Fina, kemudian wanita itu segera pergi. Namun, langkahnya terhenti karena perkataan Erna.
"tunggu, kamu tidak meminta maaf padaku. Kamu sudah menuduhku pencuri loh," teriaknya.
Fina mengepal kuat tangannya, jika bukan karena permintaan majikannya. Tentu saja Fina sudah melempar wanita itu dari lantai dua.
"saya tidak akan meminta maaf, karena anda terlihat mencurigakan. Bagaimana saya tidak curiga, sedangkan anda keluar dari kamar nyonya dengan mengendap-endap seperti pencuri!" balasannya sengit.
"sudah, kamu tidak perlu melayaninya Fina, kembali bekerja," ucap Rudi, sebelum Erna membalas perkataan Fina.
"mas," rengek Erna.
Rudi menarik napas dalam-dalam, dengan lembut ia mengelus rambut kekasihnya. "jangan cari masalah dengannya. Aku tidak ingin dia melaporkan pada Hana, dan membuat semuanya berantakan."
Erna menyentak tangan Rudi, dengan menghentikan kakinya wanita yang menggunakan pakaian berbahan satin itu meninggalkan Rudi dengan rasa kesal.
***
"bagaimana? Apa target sudah keluar?"
"sudah bos. Tapi, dia tidak sendirian bos."
"tidak masalah, kalau bisa semuanya kenapa harus satu,"
*
*
*
Semoga kalian suka ya😊
tuti trnyta d jual,trs d siksa jg....erna d sksa jg krna bls dndm....tnggal rudi yg blm....
loe kaya aman,loe ganteng aman, loe berduit aman. ini mah kere,,