NovelToon NovelToon
Cinta Sebening Embun

Cinta Sebening Embun

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:15.7k
Nilai: 5
Nama Author: arsyla farzana

lika liku perjalanan cinta Queen dan juga Hyuna.
Akankah Queen kembali ke cinta pertamanya ataukan ia akan menemukan kebahagiaan yang lain..?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon arsyla farzana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Hari berganti minggu,minggu berganti bulan.Tiga bulan sudah berita meninggalnya Kenzo,membuat Queen sekarang menjadi lebih banyak diam dan jarang tersenyum.Queen juga sudah kembali ke rumahnya dan kali ini ia tak sendiri melainkan di temani Belva yang masih menjadi sepupu jauhnya.

"Pagi Queen..." sapa Belva saat mereka sudah di meja makan.Pagi tadi Belva sudah memasak makanan untuk sarapan keduanya.

"Pagi Bel.Sorry ya gak bantuin masak tadi pagi.Perut aku rada nyeri soalnya." ucap Queen tak enak hati.

"Apasih Queen.Gak masalah,lagian kan memang kamu lagi red day,jadi its oke." jawab Belva dengan tersenyum.

"Ayo sarapan.Habis itu kita berangkat.Hari ini katanya ada rapat sama Pak Dirut." kata Belva.

"Iyakah..?tumben..?" tanya Queen.

"Mana ku tau." Belva mengedikkan bahunya tanda tak tau.Keduanya pun akhirnya makan dengan tenang tanpa suara apapun kecuali dentuman sendok dan piring yang saling bersautan.

ting tong....

Suara bel pintu membuat keduanya saling tatap,siapakah gerangan pagi-pagi sudah bertamu ke rumah.

"Kamu janjian di jemput seseorang Bel..?" tanya Queen.

"Gak ada tuh.Masak kang paket sih...?" Belva berdiri dari duduknya dan pergi untuk membukakan pintu.

Ceklek...

Pintu terbuka dan ternyata Devan sudah berada di depan pintu.

"A Depan....ngapain pagi-pagi dah di sini...?" tanya Belva sedikit kaget.

"Mau numpang sarapan.Kamu masak gak...?" tanya Devan

"Ya masak lah.Ayo masuk,Queen juga lagi sarapan." jawab Belva yang kemudian mempersilakan Devan masuk.

"Pagi Queena..." sapa Devan.Ia duduk di kursi sebelah Belva.

"Pagi Dev.Tumben pagi-pagi ke sini...?" tanya Queen.

"Mau numpang makan." jawab Devan.Belva memberikan piring pada Devan.

"Makasih..." kata Devan

"Sama-sama." jawab Belva.Ia pun kembali duduk di sebelah Devan dan mulai melanjutkan makan nya.

"Hari ini katanya ada rapat sama dirut ya..?" tanya Devan.Queen dan Belva menganggukkan kepalanya.

"Rapat apaan emang...?" tanya nya lagi.

"Gak tau." jawab Belva.

"Kalian teruskan makanan kalian.Aku sudah selesai nih.Nanti aku tunggu di depan ya." ucap Queen yang kemudian berdiri dan langsung mencuci piring bekas ia makan.Setelah itu Queen langsung pergi menuju ruang tamu untuk menunggu keduanya selesai makan.

"A Depan tau kita mau rapat apaan...?" tanya Belva.

"Kata papaku sih Om Ryu sama kakak-kakaknya mau bangun perusahaan baru di Bali." jawab Devan.

"Bali...?" beo Belva.

"Iya.Dan katanya kita yang di suruh ngurusin.Tapi gak tau juga sih.Intinya sih itu bocoran nya." jawab Devan dan Belva hanya mengangguk-anggukkan kepalanya.

Setelah selesai,keduanya langsung menyusul Queen dan kemudian berangkat bersama menuju kantor.

.

.

Sampai di kantor, Devan,Hyuna,Queen dan Belva langsung pergi menuju lantai atas.Di aman akan di adakan rapat dengan sang pemilik perusahaan.

"Mau ke mana mereka..?" tanya Ajeng saat melihat Devan dan yang lain ke atas.

"Mereka mau rapat sama pak Dirut." jawab Tiara.

"Enak bener sih mereka kerja semaunya sendiri,apalagi di Queen.Libur juga seenaknya sendiri.

"Elo iri sama mereka Jeng...?" tanya Tiara.

"Ya gak juga sih.Tapi kan harusnya mereka sadar kalau mereka di sini ini kerja jadi jangan seenaknya sendiri lah.

"Tapi sejauh ini meskipun si Queen sering libur.Kerjaan nya gak ada yang keteteran dan kita juga gak kelimpungan karena gak ada dia." kata Tiara.Membuat Ajeng terdiam karena memang sejauh ini,meskipun Queen libur,mereka yang berada di satu tim dengan nya gak pernah kebingungan.Dan pekerjaan mereka selalu lancar.

"Kalian berdua ngapain di sini...?" tanya seseorang yang tiba-tiba datang.Membuat Ajeng dan Tiara menoleh.

"Selamat pagi Bu Jessy." sapa ke duanya.

"Pagi.Saya tanya,kalian tadi ngapain di sini sambil lihat Devan dan yang lain..?" tanya Jessy lagi

"Itu bu cuma penasaran,kok mereka ke lantai atas." jawab Ajeng sedikit terbata karena takut.

"Mereka ada rapat dengan pemilik saham di perusahaan." jawab bu Jessy.

"Ibu gak ikut...?" tanya Ajeng.

"Enggak!.sudah jangan bergosip.Ayo kerja." ucap Jessy dan di angguki keduanya.Dua bulan yang lalu Jessy sudah bergabung di perusahaan Ryu untuk membantu tim Divisi pemasaran sebagai asisten Rendi.

.

.

.

.

Di ruang rapat,

"Pagi semuanya .." Sapa Ryu mengawali rapat

"Pagi ....." jawab semuanya

"Sebelumnya,terima kasih karena kalian sudah menyempatkan untuk datang ke sini,khususnya Pak Saga yang sudah jauh-jauh dari Amerika." ucap Ryu

"Dan karena hari ini yang rapat hanya sebagian dari pada keluarga sendiri,Alangkah baiknya jika kita berbicara seperti bisa." tambahnya lagi dengan tersenyum.

"Jadi...?untuk apa kita di sini Om...?" tanya Queen dengan tiba-tiba.

"Bang,jelaskan sama Queen." ucap Ryu menoleh pada Saga.

"Baik,jadi begini Queen,Papa dan juga yang lain berencana membuat perusahaan baru lagi." kata Saga mengawali pembicaraan.

"Bused....kantor lagi Om,?" tanya Devan.

"Iya Dev.Tapi gak di Jakarta,melainkan di Bali." jawab Saga.

"Resort lagi Pah..?" kini berganti Hyuna yang bertanya.

"Lebih tepatnya ke bidang properti saja.Berupa bangunan-bangunan.Karena di sana kalian di perbantukan untuk menemai anak angkat tante Salsa." jawab Saga.

"Anak angkat..?sejak kapan tante Salsa punya anak angkat...?"

"Dia teman dekat Kenzo.Dan dia yang menyelamatkan Kenzo.Tapi malangnya dia tidak bisa jalan karena vonis lumpuh dari dokter."

"Yatim piatu Pah .?"

"Iya...dia gak punya siapa-siapa.Sedari dulu tinggal bersama Kenzo dan sekarang di suruh tinggal bersama Om Chan dan tante Salsa." jawab Saga lagi dengan matanya saling berpandangan dengan Ryu,Lino dan juga Davin.

"Lalu,kapan kita mulai kerjanya...?" tanya Devan

"Akhir bulan Om Chan akan mengadakan syukuran untuk keluarganya.Dan kita semua di undang untuk datang ke sana.Jadi nanti sekalian kita bisa bahas langkah selanjutnya bagaimana,soalnya kita harus membangun kantor dulu kan." jawab Saga lagi dan kali ini Devan dan yang lain hanya mengangguk-anggukkan kepalanya saja.

"Jadi kita berempat ke sana Om...?" tanya Belva.

"Iya.Soalnya cuma kalian yang bisa kita andalkan untuk membantu anak angkat Om Chan."

"Lalu di sini gimana Appa..?"

"Kan sudah ada kak Jessy sama Rendy.Mereka bisa mengatasi semuanya kok.Nanti juga sekalian Appa cari staf baru untuk tim pemasaran.Dan sebelum ke Bali,usahakan pekerjaan kalian selesai semuanya." jelas Ryu panjang lebar.

"Sepertinya rapat hari ini cukup sampai di sini,bertemu lagi di rapat selanjutnya dan selamat siang."

"Siang...." Devan dan yang lain berdiri dan langsung pergi keluar,kembali ke meja masing-masing karena mereka masih mempunyai pekerjaan yang belum di selesaikan.

.

.

.

.

.

1
Luki Permadi
astaga Thor kamu kemana udah seminggu Lo kok blm up sih
sella surya amanda
lanjut kak
Luki Permadi
lanjut Thor semangat ya AQ selalu menunggumu
Luki Permadi
lanjutthor semangattttt
Lusi Hariyani
neo nakal emang....lanjut kak
Luki Permadi
Thor mau tanya Thor ada book lain gak selain ini
Luki Permadi: klau Aditama family aku udah baca semua thor
Arsyla farzana: ada dong,buka di profil q ya
total 2 replies
Luki Permadi
Thor km lagi sibuk ya
Arsyla farzana: sory banget ya lagi sibuk banget🙏
total 1 replies
Rafif rafi'i
mn ini lanjutannya🤭🤭🤭
sella surya amanda
lanjut kak
sella surya amanda
lanjut
sella surya amanda
lanjut kak
Retno Fano
kak lanjut dong
lagi seru2 nya lho
kapan up lagii
Lusi Hariyani
lanjut kak
Luki Permadi
jangan ngilang Lo thor
Luki Permadi
kok lama blm up
Luki Permadi
semangat lanjuttttt
sella surya amanda
lanjut kak
sella surya amanda
lanjut
sella surya amanda
lanjut kak
Rafif rafi'i
lagi dong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!