Ada seorang perempuan yang bernama Siti,usia nya 26 tahun.Siti bekerja sebagai bidan di sebuah rumah sakit besar,Siti anak pertama dari 2 bersaudara,Siti mempunyai seorang adik yang bernama Nissa,dia berumur 20 tahun dan masih mengikuti jenjang perkuliahan.siti mempunyai orang tua,ibu siti asal dari korea sedangkan bapak siti asli dari jawa.sejak saat itu ibu nya siti memutuskan untuk mualaf dan menikah dengan bapak.setelah menikah mereka memutuskan untuk tinggal di Jawa dan melangsungkan usaha orang tua nya disana.inilah kisah siti yang berusaha menjadi perempuan yang tangguh dalam melewati jalan hidup nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Asmalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 12 pejuang garis dua
Farel mengerti siapa yang benar benar memperdulikan dia sekarang waktu nya farel jaga hati seseorang yang selalu ada di setiap waktu nya dia adalah sisi.
Saat nya hari pernikahan nya siti dan difta berlangsung dengan meriah,ramai yang berdatangan termasuk sisi dan farel dan teman teman yang lain nya.
Saat acara akad telah selesai siti dan difta sudah sah menjadi suami istri saat yang lain sedang menyantap makanan yang sudah tersedia,nissa menghubungi difta,nissa menyuruh difta menghampiri nya ke kamar nya tersebut dan difta lalu meminta ijin ke siti jika difta ingin pergi ke kamar mandi.
"Sayang mas ke kamar mandi sebentar ya"ujar difta.
"Iya mas jangan lama lama"ujar siti.
"Iya sayang"ujar difta.
Difta langsung menghampiri nissa di kamar nya,difta langsung mengetuk pintu kamar nya nissa dan nissa segera membukakan pintu nya kamar nya tersebut.
Sesampai nya di kamar mereka berdua langsung memuaskan hasrat nya dan melakukan selayak suami istri sedangkan siti sedang berada di luar bersama teman teman nya.
Saat siti sedang menunggu difta yang tidak kunjung datang,siti kedatangan tamu mereka adalah sisi dan farel,mereka memberi selamat kepada siti.
"Siti selamat ya atas pernikahan kamu beb"ujar sisi.
"Iya terima kasih ya sudah datang"ujar siti.
"Iya sama sama beb"ujar sisi.
"Seperti nya kalian sudah saling dekat ini"ujar siti"ujar siti.
"Iya seperti yang kamu lihat beb"ujar sisi.
"Saya doakan yang terbaik untuk kalian berdua semoga cepat bisa menikah seperti saya"ujar siti.
"Iya semoga saja ya beb,oh iya difta dimana beb seperti nya dari tadi saya tidak melihat nya"ujar sisi.
"Tadi kata nya mas difta ijin ke saya ingin pergi ke kamar mandi tetapi sampai sekarang belum kembali juga"ujar siti.
"Mungkin sebentar lagi difta nya kembali beb kamu tunggu saja"ujar sisi.
Farel pun meminta ijin ke sisi berkumpul dengan teman nya farel tetapi farel harus berbohong dengan sisi jika farel diam diam mencari difta tanpa sepengetahuan karena farel merasa curiga dengan difta.
Tadi karena siti mengatakan jika difta meminta ijin ke kamar mandi tetapi tidak kunjung kembali farel bergegas memastikan apa benar difta sedang berada di kamar mandi,saat farel melihat ke kamar mandi tersebut,farel tidak melihat orang satupun di kamar mandi tersebut,farel lalu mencari difta di suatu ruangan,farel mendengar suara perempuan dan laki laki yang lagi bercanda gurau di kamar yang ada di hadapan nya tersebut.
Setelah mendengar suara itu tersebut farel bergegas mengintip bagian atas pintu yang terbuka,dengan terkejut nya farel melihat jika difta dan nissa sedang melakukan yang tidak selayak nya mereka lakukan.
Dan difta bergegas merekam adegan yang mereka lakukan setelah mendapatkan vidio itu farel tidak bisa membongkar nya sekarang karena ini hari bahagia nya siti farel tidak akan mungkin menceritakan apa yang sudah farel lihat.
Dan farel pun segera kembali ke acara tersebut.
"Dari mana saja kamu farel"ujar sisi.
"Maaf tadi saya ikut gabung dengan teman lama saya"ujar farel.
"Hem,,begitu"ujar sisi.
"Maaf siti suami kamu sudah kembali"ujar farel.
"Belum farel"ujar siti dengan rasa khawatir.
Secara tiba tiba pun difta datang menghampiri mereka yang sedang menunggu kedatangan difta.
"Maaf ya sayang lama menunggu"ujar difta.
"Mas darimana saja mengapa lama sekali"ujar siti.
"Tadi perut mas sakit sekali sayang"ujar difta.
"Ini sekarang perut mas masih sakit"ujar siti.
"Tidak sayang perut mas sudah tidak sakit kamu tidak usah khawatir ya"ujar difta.
"Siti menggelengkan kepala nya sambil tersenyum saat difta berusaha menjelaskan".