NovelToon NovelToon
Di Madu

Di Madu

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang
Popularitas:729.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: jeny chan

Aku tidak menyangka kalau kedua orang tuaku membiarkan putri kandungnya sendiri menjadi istri kedua alias Di Madu.
Alasannya hanya karena kedua orang tuaku berhutang budi pada orang tua laki laki yang akan menikahiku.
Aku pun setuju dengan semuanya, karena tidak ada alasan untuk aku menolaknya.

Yuuk ikuti ceritanya.......!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jeny chan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12. Hari senin......

Kamelia sedang duduk di samping Adit yang sibuk dengan handphone di tangannya sedangkan Kamelia masih memikirkan alasan dia datang menggunakan mobil mewah dan itu membuat Kamelia pusing sekali.

''Boleh gak mulai besok jangan antarkan saya bekerja?? Bingung jawab pertanyaan orang yang melihat saya keluar dari mobil mewah, sedangkan biasanya saya turun dari angkot. ''

ucap Kamelia yang memecahkan keheningan dengan permintaannya.

''Yasudah mulai besok kamu di antar jemput sama sopir kalau gitu. ''

jawab Adit tanpa mengalihkan matanya dari layar handphone nya.

''Stop disini pak. ''

ucap Kamelia tiba tiba dan sopir langsung memberhentikannya.

''Ini masih agak jauh ke Bank nya, kamu ini bagaimana sih. ''

protes Adit namun Kamelia tidak menggubrisnya dan langsung turun dari mobil setelah mencium tangan suaminya.

Adit masih terpaku karena perlakuan Kamelia padanya dan membuat dia mematung sejenak, lalu kembali tersadar dan meminta melajukan kembali mobilnya menuju perusahaannya.

''Wanita itu malah membuat aku terpaku untuk kesekian kalinya karena tingkahnya. ''

gumam Adit dalam hatinya sambil bersandar dan mengingat kapan moment dengan Cindi yang paling terkesan dan semua tidak ada hanya di atas ranjang yang membuat Adit terkesan.

Di kantor Kamelia saat ini.....

Tiba di kantornya, Kamelia mengganti sepatunya dengan sepatu khusus di kantor dan sebelumnya memakai stoking nya seperti biasa jadwal hari senin.

''Lia.....apa apaan kamu ini ngirim foto sofa buat bercinta ke aku, maksud kamu apaan sih?? ''

protes Bella yang langsung menghampiri Kamelia ke meja nya.

''Maksud kamu foto sofa itu tuh sofa untuk orang bercinta?? Gitu maksudnya?? ''

jawab Kamelia dan Bunga mengiyakannya lalu Kamelia langsung melemas seketika.

''Astaga Bunga, aku kira sofa apaan karena nyaman sekali waktu aku tiduran di atasnya sampai pulas dari siang sampe sore. ''

ucap Kamelia kembali dengan wajah syok nya dan membayangkan reaksi Adit kemarin sampai menggelengkan kepalanya.

''Kamu tiduran di rumah siapa pakai sofa itu Lia?? Jangan bilang kamu sudah punya pacar dan. ''

ucap Bunga yang langsung di bekap mulutnya oleh Kamelia karena ucapannya begitu prontal.

''Ngarang.....sudah sana kembali ke meja kamu, Pak Danil datang sebentar lagi dan aku kemarin hanya coba di rumah saudara, sudah jelas. ''

potong Kamelia dan Bunga hanya mendelik mendengarnya.

Kamelia menghidupkan layar monitor komputernya dan langsung terdiam sambil memikirkan betapa malunya dia nanti bertemu Adit di rumah nya.

''Astaga aku bakal malu sekali bertemu laki laki itu nanti, karena kemarin sangat menikmatinya di atas sofa. ''

ucap Kamelia sambil menghela nafasnya begitu kesal.

Di sebuah Villa sederhana pagi ini.....

Cindi baru selesai melayani pria yang bisa memuaskannya, Cindi bahkan tidak bisa turun dari ranjang karena ulahnya.

''Istirahatlah dan jangan macam macam, Papi pergi dulu ke kantor nantinya takut banyak yang curiga, pulihkan kondisi tubuh kamu karena nanti sepulang dari kantor kamu harus sudah fresh dan kita akan bermain lebih ganas lagi. ''

ucap Nya sambil mengecup dada Cindi yang tak tertutupi apapun.

Cindi hanya berdecih dan kembali terlelap untuk memulihkan tubuhnya, setelah kepergian pria yang di panggilnya Papih, Cindi kembali membuka matanya dan mengirim pesan pada asistennya untuk menanyakan penjualan perhiasannya dan ternyata masih stabil.

''Adit apa kamu sudah menikmati wanita pilihan Mama kamu itu?? Aku penasaran seperti apa wujud wanita itu?? Apa secantik dan seseksi aku dan apa dia bisa memuaskan Adit di atas ranjang?? ''

ucap nya sambil menatap foto nya bersama Adit yang menjadi layar depan handphone nya.

Cindi memilih tidur kembali karena tubuhnya remuk dan pegal semuanya, semalam entah berapa kali bermain setelah Adit menelphone nya dan membuat Papi nya marah lalu dengan ganas menerkam Cindi.

.

.

Siang menjelang......

Kamelia di ajak Bunga makan siang di luar dan Kamelia pun mengiyakannya karena pekerjaan dia masih di periksa atasannya, Kamelia duduk manis di samping Bunga yang mengemudikan mobilnya.

''Mau makan dimana sebenarnya?? Pake mobil segala kita perginya. ''

tanya Kamelia yang begitu penasaraan.

''Rahasia, pokonya kamu duduk manis saja karena sebentar lagi kita sampai. ''

jawab Bunga dan Kamelia hanya mengangguk.

Saat ini Kamelia hanya menggunakan kemeja putihnya dan rambutnya di gulung ke atas. Bahkan Kamelia memakai sandal teplek biasa karena dia lelah memakai sepatu berhak sedari pagi.

''Bunga ini gak salah tempat?? restoran ini kelas elit dan aku gak mau bayar mahal mahal hanya untuk makan siang. ''

protes Kamelia saat Bunga mengajak nya turun.

''Bawel deh kamu itu, lagian siapa yang minta kamu bayarin atau kamu bayar sendiri?? Udah turun kita sudah di tunggu di dalam soalnya. ''

jawab Bunga dan Bella mengangguk sambil membawa dompet juga handphone di tangannya.

Tiba di dalam restoran ternyata ada pacar nya Bunga bersama seorang pria, Kamelia tidak perduli dan tetap berjalan mengikuti Bunga.

Bunga langsung berpelukan dengan pacarnya dan membuat Kamelia mendelik melihatnya.

''Duduk dulu yaa, aku sudah pesankan makanan juga minuman sesuai yang kamu minta Sayang. ''

ucap Ikbal saat Bunga dan Kamelia duduk.

''Makasih Sayangku, oh iya Lia kamu kan sudah kenal sama Ikbal dan kenalkan dia sahabatnya Ikbal. ''

ucap Bunga dan Kamelia langsung membalas uluran tangannya sahabat kekasih Bunga.

''Aldo ''

''Kamelia''

Ucap kedua nya bersamaan dan membuat Bunga tersenyum senang, Kamelia hanya diam karena Aldo terus saja menatapnya dan membuatnya risih.

''Oh tuhan aku gak berdosa kan berkenalan dengan laki laki lain, aku kan gak tahu kalau begini jadinya. ''

jerit Kamelia dalam hatinya yang begitu bersalah karena dia berkenalan dengan laki laki selain suaminya.

''Boleh panggil Amel kan saya?? ''

ucap Aldo dan Kamelia mengangguk tanda setuju.

''Liaa.....Aldo ini yang hari sabtu mau aku kenalkan tapi kamu malah pergi. ''

ucap Bunga dan Kamelia hanya tersenyum canggung menjawabnya.

Makanan pun datang dan semua langsung memakan makanannya, Kamelia saat ini tidak perduli dengan tatapan Aldo yang begitu memperhatikannya, saat ini fokusnya dengan isi perutnya.

''Amel kamu kerja di Bank di divisi apa?? ''

tanya Aldo dan membuat Kamelia langsung menatap ke arah Aldo yang ada di hadapannya.

''Staff keuangan dan semua pekerjaan sama Lia tuh di kuasai, makanya meja Lia itu dekat dengan ruangan pimpinan. ''

jawaban bukan dari Kamelia melainkan dari Bunga karena Kamelia hanya diam.

''Waww.....kamu hebat dong yaa, aku mau menjadikan Bank kamu sebagai alat transaksi penggajian karyawan, boleh nanti kasih tau prosedurnya bagaimana?? ''

ucap Aldo dan Kamelia mengiyakannya.

''Nanti saya kasih tahu berupa File palingan biar gak memakan tempat. ''

ucap Kamelia dan Aldo mengiyakannya.

''Lewat mana kamu kirimnya?? ''

tanya Aldo dan membuat Kamelia terdiam.

''Email atau lewat pesan singkat berupa File yang harus di unduh. ''

jawab Kamelia dan Aldo langsung mengeluarkan sebuah kartu yang di berikan pada Kameliaa.

''Di kartu ini ada email dan nomer handphone bisa kamu gunakan untuk mengirim File nya. ''

ucap Aldo saat Kamelia menerima kartu nya.

.

.

Bersambung.......

1
sherly
emang aneh si Adit ini punya istri tp ngk mau diakuin, giliran bininya di Pepet org dianya panas kayak kompor gas
sherly
aneh banget... trus kalo ada yg naksir Ama kamu atau Lia gimana... nikah tu hrs diumumkan biar ngk ada fitnah
sherly
syukurnya cindi tak punya rahim kalo ngk bisa2 sia Adit ditipu lagi hamil anaknya jd ngk bisa deh cerai...
sherly
hadew lemah kamu dittt,,
sherly
artinya mereka bukan sahabatmu... kenapa emang kalo tau kamu nikah lg toh si cindi tu ngak setia
sherly
ya salahmulah ditt kenapa ngk kasi tau sahabatmu... jgn salahkan Lia kalo ditaksir org
sherly
kasiannya kamu ditt, makanya jgn ngeyel
sherly
beneran gila cindi, bisa banget mengatur siasat kasian ibunya dan Adit...
sherly
kenapa juga kalian biarkan anak kalian ditipu sampai bertahun tahun
sherly
sebenarnya sahabatnya si Lia tu Bella apa bunga sih Thor namanya ..
sherly
wah Adit dikibulin Ama Cindy, makan tu cinta buatmu dit... bentar lagi si Lia di ambil Ama aldo.. kayaknya si aldo naksir deh
sherly
gila cindi selingkuhannya papa tirinya...
sherly
termasuk cindi ya dit
sherly
menjadi madu
sherly
masa calon menantu org kaya ngk dirias pakai MUA payah nih mama adit
sherly
ngk punya rahim tp sok bisa hamil istrimu tu Adit tukang ngibul...
sherly
menarik
Jeny Chan: terimakasih untuk bintangnya kakak, semoga suka dengan ceritanya dan terimakasih sudah mampir yaa.
total 1 replies
sherly
kalo gini mah judulnya bukan dimadu Thor .. tp menjadi madu...
Ririn Nursisminingsih
knapa juga pernikahanya disembunyikan kasihan kamila
Ririn Nursisminingsih
knapa srh pernikahanya harus disembunyikan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!