NovelToon NovelToon
Hot Duda Dan Perawan Tua

Hot Duda Dan Perawan Tua

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Perjodohan / Duda
Popularitas:3.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Reetha

Bagaimana jika perawan tua dan seorang duda tampan dipertemukan dalam perjodohan?

Megan Berlian yang tajir melintir harus mengakhiri kebebasanya di usia 34 tahun dengan menikahi Morgan Erlangga, seorang dokter bedah tulang
yang sudah berusia 42 tahun dan memiliki dua anak remaja laki-laki.

Megan, gadis itu tidak membutuhkan sebuah pernikahan dikarenakan tidak ingin hamil dan melahirkan anak. Sama dengan itu, Morgan juga tidak mau menambah anak lagi.

Tidak hanya mereka, kedua anak Morgan yang tidak menyambut baik kehadiran ibu sambungnya juga melarang keras pasangan itu menghasilkan anak.

Megan yang serakah rupanya menginginkan kedua anak Morgan untuk menjadi penerusnya kelak. Tidak peduli jika keduanya tidak menganggapnya sama sekali.

Ikuti kisah mereka, semoga kalian suka ya...🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reetha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pernikahan

Masih di Restoran.

Megan tak langsung menjawab pertanyaan bocah tampan di depannya. Ia sedang memikirkan jawaban terbaiknya. Tanpa sadar ia bertanya dalam hatinya sendiri,

Apa aku menyukainya?

Melihat wanita didepannya tudak bisa menjawab, David menyunggingkan senyum kecut.

"Jadi tante juga tidak menyukai ayahku. Baiklah, itu bagus. Orang tidak harus saling menyukai." tuturnya.

Megan mengerut alis lalu bertanya,

"Kenapa bilang begitu?"

"Ya... tentu saja, ayah dan ibunya temanku juga tidak saling menyukai. Mereka bahkan bertengkar setiap hari tapi tetap bersama."

"Jadi menurutmu, aku dan ayahmu juga akan bertengkar setiap hari?"

"Bisa saja. Karena kalian tidak saling menyukai. Baiklah kalau kalian nekad menikah tanpa perasaan apapun, aku akan menikmati neraka bersama kalian."

Apaa? Bocah iniiiii...!

David menganggap pernikahan Megan dan Morgan hanya akan diwarnai oleh pertengkaran. Bagaimana tidak? Keduanya bahkan belum saling mengenal sisi buruk satu sama lain.

Menurut dia, tante Megan dengan tempramennya yang sedikit kacau pasti hanya akan membuat ayah marah. Apa lagi, dimata David, Megan Berlian bukanlah type wanita yang disukai sang ayah.

"David, kau hanya belum mengenalku. Aku juga pandai menyenangkan orang." Kau tenang saja bocah, aku bisa menciptakan surga untukmu, sampai kau lupa apa itu neraka.

Entah apa yang akan terjadi di depan, Megan hanya berharap dia bisa terus melangkah.

Berusaha menerima kehadiran tiga orang baru dalam hidupnya sekaligus, dia sadar bahwa dirinya pun tidak begitu siap.

.

.

Ruangan rawat Erick.

Megan kembali ke ruangan itu, kali ini suasana terasa mencekam, wanita itu datang untuk bertemu empat mata dengan Erick, walau remaja itu sedang berada di alam bawah sadarnya.

"Rick, kapan kau akan bangun?" kembali ia genggam tangan itu seperti yang biasa ia lakukan.

"Rick, aku akan menikah dengan ayahmu. Apa tidak mengapa? Saat kau bangun, banyak hal yang telah berubah dalam hidupmu. Apa kau akan senang, atau sebaliknya? Rick, aku juga takut akan pernikahan. Yang harus kau tahu, aku tidak mengambil ayahmu. Nenek buyut hanya ingin melihatku memiliki teman hidup.

Rick, menikah dengan ayahmu mungkin adalah hal baik dan aku diam-diam merasa senang karena ... kau dan adikmu akan menjadi putraku. Aku tidak perlu melahirkan anak-anak tapi aku memiliki dua anak yang sudah sebesar kalian.

Rick, apa kau akan menerima semua ini? Wanita yang kau tolong di pinggir jalan tiba-tiba saja sudah menjadi ibumu saat kau bangun nanti. Aku pun bingung memikirkan ini." Megan menangis dalam diam. Air matanya terus saja turun namun dengan cepat pula ia menghapusnya.

"Ah iya... Rick, 2 bulan lagi usiamu 17, kan? Bangunlah sebelum hari itu tiba, oke? Aku berjanji akan memberi hadiah apapun yang kau inginkan, hmm," Megan dengan penuh semangat berjanji pada Erick seolah anak itu mendengarkannya. Megan benar-benar berharap Erick segera bangun untuk memberinya sedikit kelegaan.

Megan berjanji dalam hati, akan merawat Erick sepenuh hati, merawatnya dengan tulus memberinya ketulusan seorang ibu.

Apapun kondisimu nanti, aku akan menjadi orang yang selalu mendampingimu. Kalaupun aku harus menikahi ayahmu karenamu, aku akan melakukannya dengan benar.

.

.

Hari Pernikahan tiba.

Megan sedang dipoles dalam balutan gaun pengantin yang wah..

Apa dia Megan berlian? Kenapa terlihat sangat manis? Megan menatap dirinya yang sudah lengkap dengan riasan dalam pantulan cermin.

Megan fokus pada warna bibir dan area matanya yang terlihat begitu manis, nyaris sempurna.

Selepas kepergian tim MUA, masuk tiga wanita dengan hebohnya. Siapa lagi kalau bukan ketiga sepupunya.

"Megan, kau yakin akan menikahi duda dua anak itu?" Lisa.

"Bukankah ini yang kalian inginkan? Aku menikah sebentar lagi jadi jangan ribut." Megan.

"Iya, tapi apa kau sudah sangat yakin? Kami tidak mau kau sampai menyesal." Gea.

"Penyesalan? Kenapa aku menyesal? Pak Dokter cukup tampan dan handal di bidangnya. Dua anak tampannya itu juga akan jadi anak-anakku. Aku bahkan tidak perlu hamil dan melahirkan." Megan dengan penuh percaya dirinya.

"Iya, tapi kau belum mengenal bagaimana mereka. Bagaimana kalau anak-anak itu hanya akan menyusahkanmu?" Minda.

"Tidak apa-apa. Aku yang menjalaninya, bukan kalian." Megan merasa muak dengan ketiganya yang terus memprovokasi. Padahal Megan sangat tahu bila mereka tidaklah tulus peduli padanya.

"Iya, tapi-"

"Tidak ada tapi-tapi, kak Minda. Anggap saja ini hari terbahagiaku dan tolong jangan merusak mood-ku!"

"Baiklah, baiklah. Cukup sudah. Kami hanya mencoba membuka matamu, tapi kau berhak memilih." sela Lisa.

"Ayo segera turun, pria itu sudah menunggumu." timpal Gea Pula.

Ketiga kakak sepupunya ini ditugaskan oleh sang nenek untuk menjemput pengantin wanita.

.

Aku tak percaya, diusia ini aku sedang menjadi seorang pengantin pria. Tidak mengapa, anggap ini sebagai tanda trima kasihku atas mata ini. Tidak apa-apa Morgan, kau bisa melakukannya.

Wanita ini ... aku akan menikahinya.

Paman Gian, aku berjanji akan menjaga tuan putri-mu ini. Apa kau bisa melihatnya dengan mata ini? Aku akan melihatnya untukmu, dengan matamu ini, paman.

Morgan menyambut kedatangan Nona Megan yang diapit perlahan oleh sang nenek.

Mata keduanya bertemu. Tatapan ini, tatapan apa ini? Entahlah. Hanya mereka yang merasakannya.

"Kuserahkan cucu-ku untuk dicintai olehmu, Morgan Erlangga."

Kalimat sederhana itu keluar dengan lugas dari bibir nenek tua itu.

Satu saja kalimatnya mampu membuat setiap yang menyaksikan merasa terharu.

Akhirnya sang nona 'Megan Berlian' melepas kebebasannya sebagai nona dan berakhir menjadi nyonya Erlangga.

Semua orang turut bahagia seharusnya. Namun berbeda dengan seorang remaja berusia 15 tahun, David Erlangga.

Kuharap nenek tua tidak menyesal telah menitipkan tante Megan pada ayah. Hah! Cinta?

David sangat yakin sesuatu yang bernama 'cinta untuk wanita' sudah tidak berlaku lagi bagi ayahnya, Morgan.

Proses pernikahan sudah berakhir. Mereka telah menjadi pasangan resmi. Saatnya sesi foto berlangsung.

David sangat enggan untuk ikut serta tanpa hadirnya sang kakak. Namun karena ini harus maka dia pun mau tak mau melakukannya.

"Senyum!" abab-aba dari kameramen.

Belum cukup dirinya sudah bergabung, David masih harus tersenyum pula. Ia benar-benar tidak mampu untuk memamerkan senyum palsu seperti yang dilakukan ayah dan ibu barunya ini.

.

Malam sudah sangat larut. Seluruh hadiri telah pulang termasuk anak-anak dan cucu nenek yang lain.

Nenek meminta pengantin baru merayakan malam pertama mereka di kediamannya yang juga tempat tinggal Megan sekarang.

Untuk pertama kalinya David menapakkan kaki ke bangunan seluas ini. Anak itu merasa heran. Apa aku sedang bermimpi? Kenapa nenek memiliki tempat tinggal sebagus dan seluas ini?

Ada banyak sekali lampu-lampu dan itu semua menyala.

Pemborosan energi. Batinnya.

.

.

Guys.. jangan lupa tap like, love and vote yaaa🙏

Jangan lupa komen juga🤭

Makasih guysss!

1
💖 sweet love 🌺
ngeselin banget anak2nya.. pada sok semua
Sesilia Putri Febrianti
ASLI INI SERU BGTTTTT MESKIPUN TELAT BEBERAPA TAUN
Reetha: Makasih ya dah mampirr
total 1 replies
Sweet Girl
bwahahaha cucok tuuuu, perlu direalisasikan itu Bu Megan...
Sweet Girl
bwahahaha jangan kuatir Rick... pasti kamu habis ini dikasih mobil sama Bunda mau.
Sweet Girl
jangan menilai dulu dong dok... rasain dulu baru komen...
Sweet Girl
jangan jangan suamimulah yg membeli, buat kejutan mu.
Sweet Girl
iya tuyulnya banyak, JD para tuyul tuyul itu yang bekerja.
Sweet Girl
Ya beda kelaslah...
Sweet Girl
waduh.... sampai di bius si Erick...
Sweet Girl
bwahahaha coba aja di buka tengkorak pala nya dok.
Sweet Girl
😂😂😂😂😂nenekna lucu...
Sweet Girl
bwahahaha ya mbok biarin tho dok... nenek Khan LG seneng, bakal punya cucu mantu.
Reetha: 😂😂😂😂😂😂😂
total 1 replies
Sweet Girl
bwahahaha Nenek berarti Ndak rabun...
Sweet Girl
seru, lanjut baca
Reetha: Makasih kk
total 1 replies
Aseh Asehani
aku suka kamu davit
Aseh Asehani
aku ikut nangis/Sob/
Reetha: Sini ambil tisuu
total 1 replies
Nining Chili
🥳🥳🥳
Aseh Asehani
semangat lanjut
Aseh Asehani
Kecewa
Aseh Asehani
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!