NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikahi Dosen Killer

Terpaksa Menikahi Dosen Killer

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Dosen / Konflik etika / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:18.9k
Nilai: 5
Nama Author: jannah sakinah

Karena kedua orang tuanya penyuntik dana terbesar di kampusnya, Lexa pun menjalani masa pendidikannya dengan sesuka hatinya. Gadis yang memiliki nama lengkap Clara Lexa Viviana ini kerap sekali membuat ulah dan membuat kedua orang tuanya pusing menghadapinya. Karena tak tahan mendapatkan laporan terus menerus dari pihak kampus dan Orang-orang, kedua orang tua Lexa pun memilih menjodohkan Lexa dengan Elvin Zayyan Bagaskara yang tak lain ialah anak dari sahabatnya sekaligus dosen terkiller di kampus Lexa.

Elvin yang terlahir sebagai anak pertama memiliki watak yang keras dan tegas. Bahkan para adik dan keluarganya segan terhadapnya disebabkan dirinya yang sangat berwibawa dan dewasa. Selain berprofesi sebagai dosen, Elvin juga berprofesi sebagai direktur utama di perusahaan keluarganya. Apakah Elvin mampu menghadapi Lexa yang terlahir sebagai anak bungsu dan anak perempuan satu-satunya yang selalu di manja oleh keluarganya? Yuk ikuti terus kisahnya.

Cerita ini 100% Munir fiksi📌

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon jannah sakinah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11

"Cklek," suara pintu mengalihkan perhatian semua mahasiswa. Mereka yang sudah tau bahwa hari ini jadwal dosen yang sama seperti semalam terlihat duduk dengan tenang tanpa mengeluarkan suara. Lexa yang tidak memperdulikan kehadiran dosen itu memilih fokus melihat handphonenya membuat Amel yang duduk di sampingnya langsung memegang tangannya.

"Lex, simpan dulu handphonenya ini yang masuk dosen killer," bisik Amel dengan takut-takut membuat Lexa langsung mengangkat kepalanya yang menunduk dan melihat dosen baru yang terkenal killer yang di isukan teman-temannya.

"Deg!" Jantung Lexa seakan berhenti sesaat lalu kemudian berdetak dengan kencang. Jika saja tak terhalang dadanya, mungkin jantungnya langsung terbang karena saking kencangnya berdetak.

What the hell (Apa-apaan) Batin Lexa tak menyangka jika Dosen killer yang di maksud teman-temannya adalah suaminya sendiri.

"Lex," panggil Amel membuyarkan keterkejutan Lexa yang masih menatap tak percaya dengan orang yang ia hindari sedari pagi.

"Iya," sahut Lexa dengan lirih namun Amel masih bisa mendengarnya.

"Lo nggak apa-apa kan?" Tanya Amel terlihat khawatir dengan Lexa.

"I am Fine," ucap Lexa lalu tersenyum tipis tak seperti biasanya.

"Semuanya, kumpulkan tugas kalian yang saya berikan semalam," ucap Elvin dengan suara bariton datarnya membuat mahasiswa bergidik ngeri mendengarnya. Mahasiswa yang tak ingin mendapatkan amarah dari Elvin pun bergegas mengeluarkan tugasnya. Lexa yang tidak masuk kalang kabut sebab tak mengerjakan tugasnya dikarenakan pernikahannya semalam.

"Menyesal aku masuk hari ini!" Gumam Lexa merasa gelisah karena takut berurusan dengan orang seperti Elvin.

"Kalian ada salinan tugas untukku nggak?" Tanya Lexa pada ketiga temannya.

"Nggak ada," ucap Ketiganya secara bersamaan membuat Lexa menghela nafas pasrah.

"Lagian loh sih Lex nggak lihat pesan kita," ucap Viola yang disetujui Amel dan Clara.

"Ya sudahlah nggak apa-apa," ucap Lexa dengan datar lalu memilih memperhatikan teman-temannya yang sudah mengumpulkan semua tugas.

"Apakah sudah semuanya di kumpul?" Tanya Elvin membuat Lexa langsung menunduk dan menyembunyikan tubuhnya di balik tubuh teman-temannya agar Elvin tidak melihatnya.

Amel, Viona dan Clara hanya diam dan berusaha sebisa mungkin membantu Amel dengan cara menjaga rahasianya. Sedangkan mahasiswa lainnya saling memandang seakan tengah mencari pelaku yang tidak mengumpulkan tugas.

"Sudah Pak," Jawab semua mahasiswa karena sudah merasa yakin semuanya sudah mengumpulkan tugas.

"Yakin?" Tanya Elvin sembari memperhatikan semua mahasiswanya dengan menggunakan kacamata mengajarnya.

"Iya Pak," jawab semua mahasiswa dengan yakin walaupun hatinya berkata lain.

"Kalau saja saya menemukan ada yang tidak mengerjakan tugas, saya kenakan sangsi!" ucap Elvin dengan datar namun tegas membuat bulu kuduk para mahasiswa berdiri. Lexa yang mendengar itu berulang kali mengatur nafasnya yang seakan terputus-putus.

Nyebelin banget sih! Kenapa sih nggak baik seperti dosen lain. Santai saja kali! Batin Lexa benar-benar tak bisa membendung kekesalannya pada Elvin dosennya sekaligus suaminya.

Setelah memperingati para mahasiswanya, Elvin pun mulai memeriksa nama-nama mahasiswa yang mengumpulkan tugas dan menandainya. Mata Alvin fokus melihat satu nama yang tidak mengerjakan tugas. Ia mulai mengedarkan mata tajamnya mencari sosok yang memiliki nama yang sama dengan wanita yang diucapkannya ketika melafazkan ijab kabul.

Karena tak melihat sosok nama yang sama dengan nama istrinya itu, Elvin melirik namanya kembali lalu memanggilnya membuat sang pemilik nama terkejut.

"Clara Lexa Viviana," Clara dan Viona yang menyembunyikan Lexa di balik tubuhnya terlihat menegang dan takut.

"Lexa!" Panggil Elvin dengan nada tinggi yang sangat tegas membuat suasana di ruang kelas menjadi tegang dan memanas. Mendengar panggilan yang sangat amat menjengkelkan itu, Lexa pun memilih menampakkan diri di hadapan Elvin. Hal itu pun membuat Elvin tersenyum tipis namun tidak ada yang menyadarinya sebab fokus melihat Lexa yang sudah berdiri.

"Saya Pak," Lexa menatap Elvin dengan tatapan datarnya. Mahasiswa nakal dan angkuh itu terlihat tak takut pada Elvin yang terlihat seperti Singa jantan yang ingin menerkamnya.

Elvin meletakkan buku absensinya dan melepaskan kaca matanya lalu bangkit dari duduknya. Dosen killer itu berdiri tegak dengan tatapan yang menghunus tajam melihat Lexa. Beberapa mahasiswa mulai cemas dengan tangan yang sudah basah disebabkan keringat. Lexa dan Elvin saling menatap sengit seakan tengah saling menantang dan menunjukkan siapa yang paling berkuasa di sana.

"Hebat ya," ucap Elvin dengan datar namun tetap terdengar mengerikan di pendengaran mahasiswanya.

"Kenapa kamu tidak mengumpulkan tugas?" Tanya Elvin tanpa memasang ekspresi apapun. Dosen killer itu sangat setia dengan wajah datar arogannya yang menakutkan itu.

"Saya belum siap Pak," Jawab Lexa tanpa berniat mencari belas kasihan dari Elvin agar memanfaatkannya.

"Kenapa belum siap?" Tanya Elvin lagi dengan kedua tangan yang sudah bersedekap di dadanya.

"Karena saya tidak masuk semalam Pak," Jawab Lexa terlihat malas namun tetap meladeni Elvin yang bertampang sangat mengesalkan di matanya.

"Kenapa tidak masuk?" Tanya Elvin lagi membuat hati Lexa memanas.

Apa-apaan sih! Dia kan tau aku nggak masuk semalam karena apa! Ih,,, kalau saja memukul itu dilegalkan sudah ku pukul juga dia! Batin Lexa menahan geram namun tetap mempertahankan ekspresi datarnya.

"Maaf Pak Privasi," ucap Lexa dengan beraninya membuat para mahasiswa dan ketiga temannya terkejut hingga mengeluarkan desahan kecilnya.

Elvin ingin tertawa melihat Lexa namun ia menahannya dan tetap bersikap profesional. Karena tak ingin mahasiswanya menganggap enteng dirinya, Elvin pun terpaksa menghukum Lexa dan memarahinya sebagaimana yang sering ia lakukan pada mahasiswanya yang lain.

"Saya nggak peduli dengan apapun itu! Ya saya mau kamu mengumpulkan tugasmu!" ucap Elvin dengan tegas namun dengan nada yang tak sama tingginya seperti mahasiswa lain. Elvin masih berbaik hati pada Lexa karena Lexa adalah istrinya.

"Saya nggak siap Pak, kalau bapak mau besok saya kumpulkan!" ucap Lexa dengan nada tak kalah tegasnya.

"Tidak bisa! Saya mau sekarang!" ucap Elvin sengaja memancing amarah Lexa sebab ingin memastikan kebenaran cerita tentang Lexa yang di dengarnya dari Arsen.

"Saya belum siap Pak! Apa Bapak mau keluar dari kampus ini karena desak-desak saya!" ucap Lexa akhirnya mengeluarkan taringnya juga berserta dengan ancamannya seperti yang biasa ia lakukan kepada dosen lainnya.

Mendengar ancaman Lexa bukannya takut justru Elvin tersenyum devil melihatnya. Para Mahasiswa di buat kembali terkejut dengan tanggapan Elvin yang terlihat tak gentar dengan ancaman maut Lexa.

"Silahkan, saya tunggu kabar pemecatan saya," ucap Elvin dengan santai tanpa mengalihkan tatapannya dari Lexa. Karena merasa cukup lama meladeni Lexa, Elvin pun melirik Arloji mahalnya.

"Sebaiknya kamu keluar dari kelas saya! Jangan pernah masuk lagi di mata kuliah saya!" ucap Elvin dengan tegas membuat Lexa terkejut namun tetap memperlihatkan wajah angkuh dan sombongnya.

"Tentu saja saya akan keluar. Saya juga enek masuk di mata kuliah Bapak!" ucap Lexa dengan ketus lalu mengambil tasnya dan pergi meninggalkan kelas membuat Elvin dan semua temannya memperhatikannya hingga dirinya tak terlihat lagi.

Setelah perdebatan singkat yang mencengangkan itu berakhir, Elvin pun memulai pelajarannya. Suasana di kelas kembali tenang dan sejuk. Para mahasiswa mulai fokus mendengar penjelasan Elvin hingga melupakan apa yang barusan saja terjadi.

1
Anbu Hasna
itukan rumahmu juga Arsen, kenapa g dikamar sendiri?
Jannah Sakinah
🌺I Love My Self🌺
Anbu Hasna
kirain Arsen suka Monica, ternyata ngawasin pelakor biar g macam2 toh...
Jannah Sakinah: Terimakasih 🌹
total 1 replies
Reni Anjarwani
doubel up thor
Jannah Sakinah: Siap mbak, in syaa Allah😍❤
total 1 replies
Rindi Ayu
Lanjut thor, semangat ya🌹
Kafiana
Elvin Saranghaeyo💗
Kafiana: Biarin aja thor🤭
Jannah Sakinah: Jangan jadi pelakor mbak, Elvin punya Lexa🤭 Terimakasih ya🌺
total 2 replies
Masya
Luar biasa
Jannah Sakinah: Terimakasih ya🌺
total 1 replies
Masya
Lanjut kak😊
Desi
Suka banget, bagus👊
Jannah Sakinah: Terimakasih ya🌺
total 1 replies
Firdaus Sutarna
Perjuangan gak akan mengkhianati hasil thor. Semangat ya dan terus update, semoga menjadi author terkenal yang sukses💪❤🌹
Jannah Sakinah: Aamiin Allahumma Aamiin.
Terimakasih banyak atas doa dan dukungannya🌺
total 1 replies
Yusri Dausri
Semangat thor, semoga tambah ramai yang baca🤗
Jannah Sakinah: Aamiin Allahumma Aamiin
Terimakasih ya🌺
total 1 replies
Dafiyah diyanah Atmarini
Luar biasa
Jannah Sakinah: Terimakasih🌺
total 1 replies
Dafiyah diyanah Atmarini
Crazy up kakak author 💪
Dafiyah diyanah Atmarini
Aku singgah thor💙
Jannah Sakinah: Terimakasih ya🌺
total 1 replies
Khadijah Aisyah
Cerita yang aku cari😍
Good Job thor🖤
Jannah Sakinah: Terimakasih 🌺
total 1 replies
Viviana
Uda aku vote dan rate thor jadi semangat ya upnya kalau bisa crazy up💪
Jannah Sakinah: Terimakasih😍🌺
total 1 replies
Lovia
Semangat updatenya thor🌹
Jannah Sakinah: Terimakasih ya🌺
total 1 replies
Lovia
Semangat ya Thor🌹
Lovia
Hahaha Lexa 🤣
Anggita
Suka banget sama karakter para tokohnya
Jannah Sakinah: Terimakasih🌺
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!