We Are RPL 1 ...

Jam pertama yang dimulai dari 07.00 – 08.30 berlalu begitu saja, Bu Asih jelas saja keluar kelas dengan bibir yang tersenyum merekah, meninggalkan sejumlah anak didik yang lemas bagaikan kehilangan setiap semangat kehidupan.

" Sepertinya kudu di suntik sama racikan Soto Bu kantin nih, " celetuk Ajeng dan diangguki oleh yang lain..

Terang saja mereka semua layu, pelajaran KWU ini sangat – sangat di luar pengalaman mereka. Tadi, Bu Asih hanya menjelaskan gambaran tentang arah pelajaran ini akan membahas.

Dan itu dengan sukses memantik semangat sekaligus sedikit menguras imajinasi mereka.

“ Yok Lab Yok,” pekik Fajri yang sepertinya sudah tidak sabar untuk melihat dan merasakan bagaimana sensasi berada di Laboratorium Komputer milik Smk ini.

Bersama – sama, entah dimulai karena apa, mereka sekelas berjalan dengan beriringan. Seolah sedang mengawal sesuatu yang justru menunjukkan kekompakan mereka yang bahkan terbentuk karena baru bertemu 1 sama lain selama 2 hari. Mungkin ini yang akan menjadi cikal bakal persahabatan mereka hingga mereka dewasa.

Kelas mereka jelas sekali berada di deretan yang sama dengan keberadaan Lab Komputer, seperti yang dijelaskan kemarin, Lab Komputer 1 berada di ujung lorong. Menjadi tempat terakhir yang berada di titik ujung bangunan timur sekolah dan ada kantin yang menjadi penghubung dengan deretan lorong utara.

Oke sedikit penjelasan ya..

SMKN 1 Semang berbentuk Segiempat sama sisi, kotak penuh lah ya..

Lorong timur itu berisi Lab Komputer 1, Dapur, Tempat penyimpanan atau gudang peralatan kebersihan dan segala teman – temannya, berturut – Turut kelas TKR 1 dan kelas TKR 2 angkatan 4 alias teman – teman sekelas Ajeng DKK, X RPL 1( kelas Ajeng) sampingnya X RPL 2, dan yang terakhir X AK 1..

Lorong utara ada ruangan TU, sederet ruang kelas untuk kelas XI yang hanya terdiri dari kelas untuk masing – masing jurusan, ada Lobby yang merupakan tempat pertama untuk menyambut para tamu, dan juga Laboratorium komputer 2.

Lorong Barat, berisi sederet kelas XII dan juga ada kantor guru, kantin 2, dan juga laboratorium untuk kelas AK.

Lorong selatan ada ruang serbaguna, ada 2 kelas kosong yang biasanya digunakan untuk kegiatan extrakulikuler, ada juga ruang kesehatan, perpustakaan, dan juga mushola.

Nah ditengah – tengah, terhampar sebuah lapangan dengan tiang bendera yang menjulang tinggi yang biasa digunakan untuk tempat upacara bendera setiap hari senin.

Untuk bengkel TKR sendiri berada di belakang bangunan Kantor guru, disana juga ada sebuah kantin lagi.

Sudahkah kalian memiliki gambaran tentang tata letak ruangan di SMKN 1 Semang??

Oke back to school..!

Pertama kali yang menyambut Rombongan kelas X RPL 1 yang dipimpin oleh Fajri adalah sederet Komputer meja yang sedang menyala –nyala menantang menampilkan tampilan desktop yang bertuliskan ‘ Wind*ows’.

Ajeng dan yang lainnya dibuat terkagum – kagum dengan pemandangan yang menurut mereka ... MEWAH ini. Maklum, di tahun 2010, di sebuah sekolah SMK apalagi sekolah yang baru didirikan seperti sekolah Ajeng ini, merupakan sebuah barang mewah jika memiliki sebuah PC di rumah.

Dan dihadapan mereka, ada 20 unit Pcs yang sangat pas dengan jumlah mereka semua, ini sungguh menggembirakan karena mereka bisa belajar dengan 1 komputer untuk masing – masing orang.

“ Inilah surga sebenarnya...” pekik tertahan Anggara. Jika mengabaikan larangan untuk tidak berteriak dan bersuara keras di Lab ini, Ajeng curiga jika bukan hanya Anggara saja yang akan berguling – guling karena euforia mereka semua.

Tunggu apa lagi? Segera saja kumpulan anak – anak lebah ini langsung menyerbu untuk mendapatkan tempat dan unit PC mereka. Ajeng sudah jelas duduk disamping Pratiwi,selalu ia mengambil tempat yang berada di depan papan tulis yang artinya juga tempat paling dekat dengan meja guru dengan alasan matanya yang memang bermasalah ini.

Dihadapan unit Pc, semuanya mendadak menjadi orang yang tersuntik arah ayam.. penuh semangat tetapi mereka juga merasa gugup.

Ajeng bahkan bisa melirik di sudut matanya jika Bli dan yang lainnya bahkan mengusap dengan penuh sayang layar PC di depannya, mata mereka bahkan memerah karena terharu.

( ini sih yang Buntib rasain pas pertama kali masuk ke Lab Komputer, terkesan udikkah?)

Seorang Pria paruh baya dengan penampilan yang rapi masuk dengan senyuman di wajahnya yang tampan meski sudah mulai termakan usia. Ajeng meliriknya dengan penuh semangat karena ia penasaran apa yang akan Guru ini sampaikan lewat kelas Produktif bernama KKPI ini.

“ Selamat pagi, kalian pasti siswa baru RPL 1 kan? Selamat datang dan selamat bergabung dengan mata jurusan RPL di sekolah ini,” sambutnya dengan hangat. Suara yang begitu menyambut ini secara tidak sadar mengangkat sedikit beban di hati Ajeng dan teman – temannya.

Jujur saja, di hati Ajeng dan kawan – kawannya sempat terbesit rasa takut. Takut jika gurunya galak, killer, kejam, tidak sabar dan juga takut jika pelajarannya sulit dan membuat mereka mengantuk~

“ Oke, kita langsung saja ya, perkenalkan nama saya Ari widodo. Saya juga ketua dari guru jurusan RPL di sekolah ini. Saya akan memberikan pelajaran tentang KKPI atau keterampilan komputer dan pengelolaan informasi ....”

Penjelasan dan pengenalan mengalir begitu saja, sejak guru ini datang, semua murid dengan sigap mengeluarkan buku dan juga alat tulis untuk mencatat.

Ilmu dasar dari pelajaran ini adalah menjelaskan tentang sejarah berdiri atau terbentuknya sebuah komputer untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Ajeng dan yang lainnya seperti terhanyut dalam perjalan waktu saat Pak Ari dengan lihainya membuat narasi bagaimana terbentuknya cikal bakal komputer hingga menjadi komputer lengkap saat ini.

Dilengkapi dengan slide powerpoint yang menakjubkan bagi para pemula ini, narasi Pak Adi berhasil membawa mereka seperti ke perjalanan masa lalu tanpa ada yang merasa ngantuk sedikitpun!

( zawab zuzur sajalah, kalian pasti juga suka ngantuk kan kalau ada pelajaran yang kebanyakan penjelasan materi.. Buntib paling nggak kuat nahan ngantuk kalo pelajaran PKn sih, apalagi kalo Guru Buntib lagi nerangi yang pas adegan pangeran Diponegoro.. Duhh, rasanya tuh Buntib pengen pindah ke kursi pojok belakang!! Bu Guru Pkn tercintaku~maafin saya..)

Bel istirahat pertama yang ada di pukul 09.30 berkumandang dengan nyaring, Pak Ari tentu saja melihat sedikit keengganan di mata para siswa barunya untuk meninggalkan ruangan ini dan secercah kegembiraan serta kepuasan melintas di hatinya.

Ia sangat yakin jika siswa – siswa bar ini tak kalah antusias sama seperti dengan kakak – kakak kelas lainnya yang akan mencintai pelajaran RPL!

“ Udah yok keluar dulu, isi perut kalian dengan yang anget – anget dulu,” Goda Pak Ari membuyarkan pikiran Ajeng dan yang lainnya. mereka jelas tersipu malu.

“ kalian nggak kangen sama Soto Bu Kantin?” tanya Pak Ari sambil menaik turunkan alisnya yang disambut tatapan gembira dan antusias dari semua.

Ck ck ck, sekelas Pak Ari saja ternyata juga tergoda dengan Racikan soto ibu kantin??