NovelToon NovelToon
Suddenly Got Married

Suddenly Got Married

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / CEO / Cinta setelah menikah / Konflik etika / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:22.5k
Nilai: 5
Nama Author: Siska Pasaribu

Ini adalah kisah Nathan dan Jihan.
Kisah mereka berawal dari, Nathan yang tidak sengaja melihat Jihan berkeliaran di tepi jalan di malam hari sendirian, yang bertepatan dengan Nathan, dipaksa oleh orangtuanya untuk menikah. Tanpa berfikir panjang, Nathan langsung menculik Jihan dan memaksa gadis itu menikah dengan nya.

Hal yang paling gila yang pernah Jihan alami adalah, dimana Nathan berkata "setelah ini buatlah cucu yang banyak, untuk papa gue" shit...emang dunia selalu mempermainkan nya!!!

Akan kah pernikahan mereka berjalan dengan lancar?
Bagaimana kisah mereka selanjutnya?

Semua ketiba-tibaan akan kalian, temukan di novel ini🫣🫣

Kepo ngak? cuss kepoin:)

Btw cerita ini, konflik nya ngak terlalu berat ya...
Jadi kalian bacanya juga bisa santai.
Sambil membaca kisah mereka, bolehlah dukung author juga....iya ngak?

Aku yakin kalian bacanya nanti sambil ngik-ngik hahahah
ngak guys...karena humor setiap orang berbeda kan?

Oke buat yang baca...i love you sekebon 😙🫶🫶🫶

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska Pasaribu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Suami mesum!

"papa duluan ya, kalian lanjut makan dulu" ucap Geri sambil berlalu meninggalkan Jihan dan Nathan, yang masih berada di ruang makan.

Nathan juga menghentikan makan nya, diikuti dengan Jihan yang sudah selesai makan.

Tanpa sepatah kata apapun, Nathan berlalu meninggalkan Jihan yang bingung akan sikap Nathan.

Bertepatan dengan sang maid datang, untuk membereskan makanan mereka begitu juga dengan Jihan yang pergi menyusul suami nya.

Saat Jihan membuka pintu kamar nya, ia melihat Nathan sedang bermain PS yang ada di dalam kamar mereka.

"tumben main" ucap Jihan sambil mendudukkan bokongnya, di karpet samping Nathan.

Nathan tidak memperdulikan keberadaan Jihan, ia tetap fokus pada PS yang sedang ia mainkan.

"Itu...musuh lo di depan tuh" ucap Jihan yang memperhatikan layar yang ada di depan nya.

Nathan tidak peduli dengan ocehan Jihan, ia malah melakukan kebalikan dari yang Jihan ucapkan.

"kok malah mundur? musuh lo masih di depan Than?" kesal Jihan

"lo bisa main ngak sih?" tanya Jihan

"tuh kan lo udah dikejar, lo kenapa mundur sih?"

"seharusnya lo maj...."

"diam ngak lo?" ucap Nathan dingin, sambil mematikan PS nya.

Nathan berdiri dan memilih untuk rebahan di kasur saja, dibanding mendengar ocehan tidak jelas dari Jihan.

"lah? gue kan cuman ngasih tau" monolog Jihan

Jihan tidak peduli, ia kembali menyalakan PS milik Nathan.

Jihan mulai memainkan PS dimana Nathan pause tadi.

Jihan tersenyum miring, saat ia mulai menghabis kan beberapa musuh dari lawan nya.

Nathan yang tadi tengkurap, mulai mengubah posisinya menjadi duduk. Ia menatap layar dan Jihan yang asik bermain. Ia tidak menduga Jihan, pintar bermain PS.

Nathan mulai turun dari kasur, hingga ia kembali duduk di karpet dimana Jihan duduk.

"jago juga lo" ucap Nathan yang masih fokus pada layar. Ia tak menyangkal, pergerakan tangan Jihan sangat cepat dan lihai.

"tidur aja sana" ucap Jihan

"paan sih? nyuruh-nyuruh" kesal Nathan tidak suka. Jihan memilih diam, dan tetap bermain.

"yes" bangga Jihan saat berhasil menyelesaikan permainan nya. Ia menatap Nathan dengan wajah songong nya.

"gitu doang bangga" ucap Nathan meledek. Walau Jihan cukup jago, ia tetap lebih jago.

"cih...yakin lo?" tanya Jihan masih dengan tampang songong nya.

"oke! kita tanding mau ngak?" tanya Nathan

"oke... hukuman nya kalau kalah apa?" tanya Jihan, ia tidak sabar menghukum Nathan jika kalah. Ia akan menjadikan Nathan budaknya seratus tahun! hahahaha.

"kalau gue kalah terserah lo mau apain, tapi.....kalau lo yang kalah...gue makan bibir lo sebanyak musuh yang gue habisin"

"gimana?" tanya Nathan

"mesum banget sih lo?" kesal Jihan

"salah lo sendiri, kenapa bibir lo manis banget" ucap Nathan santai. Jujur ia sedikit ketagihan dengan bibir pink sehat, milih Jihan istri nya itu.

"lah kok gue yang salah? lo tuh yang salah...nafsuan!" ucap Jihan

"oke kalau lo menyerah sekarang silahkan" ucap Nathan membuat Jihan segera berdiri.

"tapi sepuluh ronde untuk malam ini" lanjut Nathan mampu membuat Jihan seketika berhenti, saat hendak menaiki ranjang.

"Fine! suami mesum kayak lo harus di musnahkan sekarang juga!" ucap Jihan kembali duduk di karpet.

Ia takut jika Nathan kembali menempurnya, ia belum siap pokok nya!!! walau tak dapat ia sangkal, jika permainan Nathan waktu di ranjang sangat....enak?

"oke ready?" tanya Nathan dengan wajah bahagia nya.

"hm" jawab Jihan

Kini kedua nya bermain dengan hati-hati dan fokus. Mereka berusaha bermain dengan baik, supaya bisa memberi hukuman pada yang kalah.

"satu..." ucap Nathan setelah menghabisi satu musuh mereka.

Jihan memonyongkan bibirnya, agar Nathan bisa mencium nya. Nathan yang melihat nya tersenyum.

"nanti sayang...gue mau nabung dulu biar sekalian nanti" ucap Nathan dengan tawa kecilnya.

Jihan berdecak kesal

"gak jelas lo" ucapnya mulai fokus pada layar di depan nya.

Hampir dua puluh menit mereka bermain, hingga selesai. Jihan tidak mendapatkan poin apapun, sedangkan Nathan sudah menghabisi lima belas musuh.

"ps nya yang rusak, bukan gue yang gak bisa" bela Jihan tidak mau dipandang rendah.

"gue ngak bilang apa-apa loh" ucap Nathan walau ia tau Jihan sedang cemberut.

Jihan menyimpan PS nya, dan beranjak tidur di kasur.

"oh..kita ciuman di kasur maksud nya?" tanya Nathan sambil menyusul Jihan berbaring.

"ih mesum tau ngak" ucap Jihan

"kok gitu? orang kita udah sepakat tadi" ucap Nathan sambil mengubah tidur Jihan, dari tengkurap kini terlentang.

"apa lo lihat-lihat?" tanya Jihan saat Nathan memperhatikan nya dari atas wajahnya.

"marah-marah mulu dari kemarin perasaan" ucap Nathan heran.

"so?" tanya Jihan

"sesekali lembut kek, orang gue suami lo...ngak ingat kata papa?" tanya Nathan

Jihan tau maksud Nathan. Geri pernah berkata padanya, kalau pria itu meminta Jihan agar menjadi wanita yang lembut.

Jihan menghela nafas, Nathan bisa saja membuat ia merasa bersalah.

"yaudah kenapa?" tanya Jihan mulai melembutkan suaranya.

"kiss" ucap Nathan sambil tersenyum.

"akh...kapan kapan aja ya?" ucap Jihan

Nathan langsung menggeleng, enak aja pikirnya

"yaudah cepat! lima belas kan? jangan di lumat" ucap Jihan cepat

"terserah aku mau apain" ucap Nathan mulai memperbaiki posisi mereka, sehingga kepala Jihan ada diatas lengan nya.

Jihan membelalakkan matanya, saat Nathan malah menjilat bibirnya.

"jijik banget sih lo?" ucap Jihan sambil mencubit perut Nathan.

"kenapa?" tanya Nathan

Jihan menghapus bekas jilatan Nathan

"kenapa lo jilat-jilat ha???" tanya Jihan

Nathan memandang Jihan, lalu mulai menarik tangan nya dari bawah kepala Jihan.

"ngak usah bentak-bentak juga kali" ucap Nathan mulai duduk dan meraih handphone nya, dari atas nakas untuk ia mainkan.

Ia tidak suka Jihan membentak nya, walau ia sering bertengkar dengan Jihan namun cara Jihan membentak nya tadi, membuat ia kesal.

Jihan memperhatikan Nathan.

"kok jadi main handphone?" tanya Jihan mulai duduk.

"tidur aja, gue udah ngak selera" ucap Nathan

Jihan tau jika Nathan marah, dari jawaban Nathan tadi menyuruh nya untuk tidak membentak nya.

Jihan menghela nafas, ia akui ia salah kali ini.

"maafin gue ya" ucap Jihan lembut sambil duduk menghadap Nathan.

Nathan diam, ia tidak berniat menjawab Jihan.

"Than..." panggil Jihan lagi.

"maafin gue dong" ucap Jihan namun belum di gubris oleh Nathan.

"yaudah deh cium lagi, jilat bahkan hancurkan pun gak papa" ucap Jihan mencoba membujuk.

"gue ngak suka lo bentak gitu" ucap Nathan tanpa melepaskan pandangan nya dari ponsel nya.

"iya ngak lagi...yaudah ayo cium" ucap Jihan

Bibir Nathan berkedut, mendengar ucapan Jihan.

Ia mulai meletakkan handphone nya, dan kembali ke posisi yang tadi saat mereka rebahan.

Nathan kembali menjilati bibir Jihan.

cup

Itu hanya sebuah kecupan, kini Nathan memandangi wajah Jihan.

"kenapa harus di jilat?" tanya Jihan ingin tau.

"biar basah" jawab Nathan random.

Jihan hanya mengangguk, terserah Nathan lah.

"sambil mainin ini boleh ngak?" tanya Nathan sambil mengelus pinggir dada Jihan.

"mau gue marah, dan ngak cakapin lo lagi?" tanya Jihan mengancam. Berani sekali laki-laki itu pikirnya.

"pelit banget" ucap Nathan mulai mencium Jihan, begitu juga Jihan yang membalas ciuman Nathan. Walau Jihan menahan kesalnya, saat Nathan mengelus-elus pinggir dadanya.

"Dasar suami mesum!!" itu pikirnya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Happy reading 🫶

1
mama siska
Guys mau nanya, kok Cover novel ini ngak bisa diganti?😭 tau ngak sih kalau cover nya ini bukan aku yang buat😭, tapi ganti sendiri huaaaa bingung banget'😭 itu kenapa ya? atau aku yang ngak tau apa-apa?
Eka Uderayana
wajar kalau Nathan cemburu...elang sih pakai acara bersihin bekas ice cream di pipi Jihan... jadi marah kan Nathan
siap-siap elang di pecat
mama siska: hahaha 😭🤟🏽🤟🏽
total 1 replies
Eka Uderayana
syukur deh kalo Nathan sudah semangat kerja lagi..awas loh Nathan... jangan berebut kalau si baby sudah lahir
mama siska: yuhuuu🤭
total 1 replies
Eka Uderayana
sabar ya Nathan... umur manusia tidak ada yang tau
mama siska: bener tuh
total 1 replies
Eka Uderayana
nah itu tau .. makanya layani suami dengan baik... turuti apa mau nya
Eka Uderayana
sabar ya Nit .. Ryan bukan jodoh Lo... jodoh Lo itu Samuel 😁... menurut ku... tapi Nggak tau menurut author 😄
mama siska: hahahah diikuti teru ya😭🤣
total 1 replies
Eka Uderayana
nah ketauan Ryan yang memperkosa Safira... jadi jangan ganggu Nathan lagi
mama siska
hahaha😭
Eka Uderayana
lagian Nathan... orang mau berjemur eh mau minum susu...jadi nggak mood lagi Jihan nya
mama siska: hahaha agak Laen memang Nathan😭🤣
total 1 replies
Eka Uderayana
sudah kebelet ayah 🤭
Eka Uderayana
ada-ada aja Nathan... pakai istilah ngecas 😁
mama siska: padahal🗿🤭
total 1 replies
Eka Uderayana
syukur deh... Friska masih waras... kalau enggak... sudah di unboxing oleh Robin
mama siska: hahaha 🤣😭😭
mama siska: hahaha 🤣😭😭
total 2 replies
Eka Uderayana
duh... kayak nya ini si pelakor yang mau ambil suami orang..
mama siska: iya kali ya🤔
total 1 replies
Eka Uderayana
siapa ya gadis yang diperkosa itu... jadi penasaran
Eka Uderayana: ok Thor 👍
mama siska: ikuti terus ya kak
total 2 replies
Eka Uderayana
hehehehe 😁... cemburu ya 🤪
Eka Uderayana
makasih ya Thor 🙏
sukses selalu 🥰
mama siska: oke beb
total 1 replies
Eka Uderayana
cerewet banget sih elang.... risih tau
mama siska: 😭😭Elang emang ya
total 1 replies
Eka Uderayana
semoga ya Thor
Eka Uderayana
wkwkwkwkwkwk 🤪
Eka Uderayana
iya dong 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!