NovelToon NovelToon
Pendekar Pedang Kelabu

Pendekar Pedang Kelabu

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Mengubah Takdir / Perperangan / Roh Supernatural / Pusaka Ajaib / Si Mujur / Pendamping Sakti
Popularitas:40.5k
Nilai: 5
Nama Author: YanYan.

Zhang Wei, seorang pelayan rendahan berusia 15 tahun, terusir dari salah satu keluarga besar di Kekaisaran Qin. Dalam usahanya bertahan hidup sebagai pemburu spiritual beast, ia menemukan sebuah pedang tua yang ternyata menyimpan roh seorang kultivator legendaris bernama Lian Xuhuan.

Dengan kekuatan dan pengetahuan mendalam tentang kultivasi, Lian Xuhuan menawarkan bimbingan kepada Zhang Wei untuk menjadi pendekar hebat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon YanYan., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rahasia Pedang Usang

Zhang Wei duduk di dekat mayat Greenfang Wolf sambil mengamati pedang usang di tangannya. Cahaya samar yang terpancar dari bilah pedang sudah menghilang, tetapi kejadian barusan masih membekas jelas di benaknya.

"Siapa kau sebenarnya?" tanyanya dengan nada ragu, menatap pedang itu.

Roh Lian Xuhuan muncul kembali dari pedang, melayang di udara. Sosoknya tampak berwibawa, tetapi sorot matanya menunjukkan kelelahan ribuan tahun. "Aku sudah memberitahumu, aku adalah Lian Xuhuan, seorang kultivator legendaris di zamanku."

Zhang Wei mengerutkan dahi. "Tapi kenapa seorang kultivator legendaris bisa berakhir... di dalam pedang usang ini?"

Lian Xuhuan menghela napas panjang, lalu mulai menjelaskan. "Dahulu kala, aku telah mencapai ranah di atas Martial Sovereign, tingkatan yang bahkan kau tak akan pernah bayangkan. Di puncak kekuatanku, aku adalah seorang master refiner, alkemis, dan ahli array. Namun, kekuatan besar selalu disertai ambisi besar. Aku memutuskan untuk menciptakan senjata terkuat, sesuatu yang dapat menghancurkan galaksi. Sebuah eksperimen yang, menurutku, akan membuatku melampaui batas kultivator mana pun di dunia ini."

Zhang Wei menatapnya dengan mulut sedikit terbuka. "Lalu apa yang terjadi?"

Lian Xuhuan melanjutkan dengan nada getir. "Eksperimenku gagal. Senjata itu meledak dengan kekuatan dahsyat, memusnahkan seperempat wilayah di Benua Timur. Ribuan orang mati, dan aku? Tubuhku hancur, tetapi jiwaku berhasil bertahan. Aku tidak tahu bagaimana, tetapi setelah ribuan tahun, aku mendapati diriku terperangkap di pedang ini, pedang yang dulunya adalah prototipe eksperimenku."

Zhang Wei terdiam sejenak, mencerna cerita itu. Lalu, tanpa bisa menahan diri, ia tertawa terbahak-bahak. "Kau... hahahaha... kau mati karena eksperimenmu sendiri? Itu... itu konyol sekali!"

Wajah Lian Xuhuan langsung menggelap. Dalam sekejap, ia melayang mendekat dan memukul kepala Zhang Wei dengan kipas energi yang entah dari mana ia keluarkan. "Bocah bodoh! Jangan meremehkan aku! Kalau bukan karena insiden itu, aku sudah menjadi dewa galaksi!"

Zhang Wei meringis sambil memegangi kepalanya yang sakit. "Baik, baik! Aku tidak akan mengejekmu lagi! Jadi, apa yang kau inginkan dariku sekarang?"

Lian Xuhuan mendekat, tatapannya serius. "Pertama, jangan pernah memberitahu siapa pun bahwa aku ada di dalam pedang ini. Jika orang lain tahu, mereka akan memburumu dan mencoba merebut pedang ini. Kedua, kau harus menyerap inti spiritual beast itu sekarang. Dengan kekuatan Warrior bintang 2-mu yang menyedihkan, kau tak akan bertahan lama di dunia ini."

Zhang Wei menatap inti bercahaya hijau yang tergeletak di tanah, sisa dari Greenfang Wolf. "Menyerap inti ini? Tapi aku belum pernah melakukannya sebelumnya!"

Lian Xuhuan mendesah. "Tentu saja, bocah bodoh sepertimu tak akan tahu caranya. Dengarkan aku baik-baik. Duduk bersila, pegang inti itu di kedua tanganmu, dan arahkan energinya ke dalam dantianmu. Ikuti teknik dasar kultivasi yang kau pelajari dulu, tapi kali ini, fokuskan pada energi inti spiritual beast."

Zhang Wei menurut. Ia duduk bersila, menggenggam inti spiritual beast itu dengan hati-hati. Di dalam dirinya, ia merasakan energi asing yang kuat, seolah-olah arus deras mencoba masuk ke dalam tubuhnya. Mengikuti arahan Lian Xuhuan, ia mencoba mengalirkan energi itu ke dantiannya.

Proses itu sulit pada awalnya. Zhang Wei berkeringat deras, tubuhnya terasa seperti ingin meledak karena energi yang terlalu kuat. Namun, Lian Xuhuan terus membimbingnya, memberikan arahan dengan nada sabar tapi tegas.

Setelah beberapa jam, energi inti spiritual beast itu akhirnya berhasil diserap sepenuhnya. Zhang Wei membuka matanya, merasakan perubahan dalam tubuhnya.

"Ini... aku naik dua bintang?" serunya kaget.

Lian Xuhuan tersenyum tipis. "Tentu saja. Inti spiritual beast tingkat 2 memiliki energi yang cukup untuk itu. Sekarang kau adalah Warrior bintang 4. Jangan terlalu senang dulu, ini baru permulaan."

Zhang Wei masih terkejut dengan kemajuan mendadaknya. "Apakah ini berarti aku akan bisa berburu spiritual beast tingkat lebih tinggi sekarang?"

Lian Xuhuan menggelengkan kepala. "Jangan bodoh. Kau masih terlalu lemah untuk menghadapi beast tingkat tinggi. Fokuslah untuk mencapai Martial Master secepat mungkin. Setelah itu, aku akan mengajarkanmu teknik kultivasi spesial yang hanya aku ketahui. Dengan teknik itu, perjalananmu menuju puncak dunia ini akan dimulai."

Zhang Wei mengangguk, tekadnya semakin bulat. Meski ia masih tidak sepenuhnya memahami siapa Lian Xuhuan atau apa tujuan sejatinya, ia tahu satu hal: dengan roh legendaris di sisinya, masa depannya kini memiliki harapan.

Dengan pedang usang di tangan dan energi baru yang mengalir dalam tubuhnya, Zhang Wei berdiri, memandang hutan lebat di depannya. Perjalanan panjang dan penuh bahaya telah dimulai.

...****************...

Zhang Wei mengusap keringat di dahinya setelah berhasil menyerap inti spiritual beast. Energi baru yang mengalir dalam tubuhnya membuatnya merasa jauh lebih kuat, namun pertanyaan mulai memenuhi pikirannya. Ia memandang roh Lian Xuhuan yang melayang di dekatnya.

"Kenapa kau ingin membantuku, huh? Aku ini hanya bocah miskin dengan kultivasi rendahan. Kau, roh kultivator legendaris, bisa saja mencari orang yang jauh lebih berbakat daripada aku," tanyanya sambil mengerutkan alis.

Lian Xuhuan menyeringai, ekspresi licik terukir di wajahnya. "Tentu saja aku tidak membantu secara cuma-cuma, bocah bodoh. Ada satu syarat yang harus kau penuhi jika ingin mendapatkan bimbinganku."

Zhang Wei menatapnya curiga. "Syarat? Apa itu?"

Wajah Lian Xuhuan menjadi serius. "Aku ingin kau membangkitkan kembali diriku dan membuatkan tubuh baru untukku."

Zhang Wei langsung melongo. Matanya melebar, dan setelah beberapa detik keheningan, ia tak bisa menahan tawanya. "Hahaha! Kau serius? Membuat tubuh baru? Kau pikir aku ini alkemis hebat atau seorang dewa? Kau benar-benar gila!"

Lian Xuhuan mendengus kesal, lalu melayang mendekat dan memukul kepala Zhang Wei dengan kipas energi. "Apa kau bodoh atau bagaimana? Aku ini Lian Xuhuan, jenius nomor satu di zamanku! Jika aku tidak mati konyol karena eksperimenku, aku sudah menjadi dewa tertinggi sekarang!"

Zhang Wei mengusap kepalanya yang kembali sakit sambil meringis. "Baik, baik! Kau tidak perlu terus memukulku! Tapi... bagaimana aku bisa membantumu membangkitkan dirimu? Aku bahkan tidak tahu apa-apa tentang teknik semacam itu."

Lian Xuhuan menghela napas. "Itulah gunanya aku di sini. Aku akan mengajarkanmu teknik kultivasi yang dapat membawamu ke puncak kekuatan. Dengan kekuatan itu, kita bisa mengumpulkan bahan-bahan langka untuk membuat tubuh baru bagiku. Percayalah, dengan bimbinganku, kau akan menjadi seseorang yang tidak hanya bisa bertahan hidup, tetapi juga menguasai dunia ini."

Zhang Wei menatapnya dalam diam, memikirkan penawaran itu. Ia tahu bahwa menjadi kultivator kuat adalah satu-satunya jalan keluar dari kehidupannya yang penuh penderitaan. Namun, ide membangkitkan seorang roh legendaris terasa seperti mimpi yang terlalu besar.

"Baiklah," gumam Zhang Wei akhirnya, suaranya terdengar ragu. "Aku tidak tahu apakah ini ide yang bagus, tapi aku tidak punya pilihan lain. Kalau kau benar-benar bisa membimbingku ke puncak kekuatan, aku akan menganggapmu sebagai masterku."

Lian Xuhuan tersenyum puas. "Itu keputusan yang bijak, bocah. Mulai sekarang, kau adalah murid pertamaku, dan aku akan memastikan kau menjadi sosok yang bisa menghadapi siapa pun di dunia ini!"

Zhang Wei mengangguk, meski dalam hatinya masih ada keraguan. Namun, ia tahu bahwa ini adalah awal dari perjalanan baru, sebuah perjalanan yang mungkin akan mengubah segalanya.

Dengan energi baru dalam tubuhnya dan seorang master aneh dalam pedangnya, Zhang Wei mengangkat pedangnya, bersiap melangkah lebih jauh ke dalam hutan. Babak baru kehidupannya baru saja dimulai.

1
saniscara patriawuha.
sikatttt manggg zhonkkk....
saniscara patriawuha.
mantaffffffff manggg minnnnn...
saniscara patriawuha.
gassdsd terussss manggg minmnn...,
saniscara patriawuha.
cumunguttttt manggg minnnn,,,, gasssssss pollllllll...
saniscara patriawuha.
gassssddd maninggg manggg minnnn ojooo kendorrrr...
saniscara patriawuha.
sikattttt manggg zhonkkkkk,,,
Ismaeni
Luar biasa
saniscara patriawuha.
gassssskeunnnn manggg zhonkkkk....
saniscara patriawuha.
gassss gasdd pollllll...
saniscara patriawuha.
MC nya jangan mirip yang ono mang min, ,,,,
saniscara patriawuha.
mantavvvvvv manggg zhonkkkkk....
saniscara patriawuha.
gassssss pollllll manggg minnn...
saniscara patriawuha.
sikatttyy sudahhhh manggg zhonkkkkk...
saniscara patriawuha.
gasssskeunnnn manggg zhooonnnnkkkkk... ojo kendorrttt
saniscara patriawuha.
sikattttt sudahhhh manggg zhonkkkkk....
saniscara patriawuha.
jangan terlalu sering di gunakan kata kata ini baru permulaan,,, soalnya hampir tiap episode ada terusss kata kata tersebut...... gassss lahhh...
Su Kamto
Luar biasa
Dudun Ferduzi
lanjut
Kela 76
apa salahnya pakai bahasa indo aja,,,tngkatan ranah dan bestnya thor, pusing bacanya,,,,
Iwan Duan
Lanjoooooooot
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!