"TERTAWAN GAIRAH PANAS 2 KETUA MAFIA KEJAM"

Setelah selesai dari pembicaraan, Chaterine di bawa oleh ke2 bodyguart itu mengenakan mobil sport.

Di perjalanan 2 bodyguart itu memasang masker, bahkan Chaterine merasa bingung, karena 2 orang itu tiba-tiba memakai masker. Ternyata... AC di dalam mobil itu mengandung obat bius.

Supaya para korban² tidak dapat menghafal jalan keluar dari markas dan mansion organisasi tersebut.

Skip

Setelah 3 jam perjalanan, mobil mewah itu melaju memasuki gerbang yang sangat mewah, serta terpampanglah sebuah mansion yang mewah menyerupai kastil itu.

Saat itu ada 2 orang laki² yang melihat dari jendela kamar lantai 5 itu, dengan tersenyum riang, karena bawahan mereka membawa seorang korban.

Saat di lobby, Chaterine di gendong ala bridal style menuju kamar di mansion itu, di kamar yang sudah di siapkan itu, sudah ada 2.ketua mafia yang telah menunggu kedatangan korban mereka selanjutnya.

Chaterine di rebahkan di ranjang king bed yang begitu mewah, serta desain² di kamar itu sangat mewah dan brand.

Setelah Chaterine di rebahkan para bodyguart keluar dari kamar itu setelah mendapatkan transferan dari bos mereka.

Beberapa menit kemudian Chaterine terbangun, karena obat bius itu berhenti bekerja, saat Chatrine bangun ia susah payah membuka mata nya, karena ada efek rasa pusing serta matanya menjadi rabun setelah membuka mata.

Saat penglihatan itu berhenti rabun betapa terkejutnya Chaterine. Karena ia mendapati 2 orang yang sangat tanpan, berbadan kekar dan SixPack, sedang duduk di sisi ranjang itu memperhatikan Chaterine dengan tatapan begitu intens bagaikan ingin menerkam sang korban, bahan ke 2 orang itu melepaskan kemeja nya dan menggantungnya di pundaknya.

"Hii" Ucap Nathan WildSon sang ketua organisasi dari *Dark the Moon*

Suara Nathan begitu berat serta sensual, sampai² Chaterine meremang saat mendengar sapaan.

Tanpa menjawab Chaterine hanya tersenyum manis ke 2 orang itu.

"Siapa, nama mu???" Tanya Kevin AlBerd ketua mafia dari organisasi *The Angels*

Tanpa rasa ragu, Chaterine menjawab pertanyaan dari Kevin tersebut.

"Nama ku, Chaterine Cristian" Ujar Chaterine

Ke2 laki² tanpan itu melamun dengan menatap intens wajah Chaterine, entah apa yang di fikir kannya, tapi terlihat dari raut wajah 2 laki² itu bahwa mereka terpesona akan kecantikan serta body Chaterine.

Mereka terpana saat melihat Chaterin, bahkan mereka kebingungan dengan suasana hati mereka ini, karena korban² sebelumnya tidak ada yang dapat memikat hati 2 orang ini, maka dari itu mereka merenung sejenak.

Chaterine sangat kebingungan, ingin bertanya tentang apa kepada 2 orang di depannya itu, bahkan Chaterine merasa grogi karena wajahnya di pandangi dengan intens.

"M-maaf tuan" Ucap Chaterine sambil terbata-bata.

Ucapan dari Chaterine itu membuyarkan lamunan 2 orang itu dan Nathan, Kevin pun kembali tersenyum teduh menatap Chaterine

"Ya ada apa" tanya Nathan dengan lembut

"A-apa pekerjaan saya, sebelumnya saya tidak di beritahukan oleh manager" ucap Chaterine

Lalu Kevin menjawab

"Apakah kamu membaca dengan benar kontrak dan perjanjian yang di berikan???"

Saat mendengar itu sontak Chaterine menggeleng dengan cepat, dan memberitahu kan apa alasannya kenapa ia tidak membaca dengan teliti.

"Maafkan saya tuan, saya tidak membaca samasekali, karena saya sangat kegirangan mendapatkan pekerjaan, sebab selama orang tua saya meninggal... Saya hidup sebatang kara, karena itu saya terpaksa bekerja untuk bisa bertahan hidup" Ucap sendu Chaterine

Mendengar hal itu, Nathan, dan Kevin merasa seakan² ada rasa iba di lubuk hati mereka, bahkan mereka pun merasa aneh, karena selama ini mereka sangat kejam tidak peduli terhadap orang, anak², wanita, bahkan paruh baya, mereka selalu kasar serta sadias.

Tetapi entah kenapa mereka menjadi lemah saat ini.