Dimalam pertama menjadi pengantin Dian harus menelan pil pahit dia dinyatakan sudah hamil satu bulan setelah jatuh pingsan.
siapakah yang telah menghamili Dian dan apakah suaminya mau menerima keadaan Dian.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon verisverisqo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab1
Dian Andita seorang murid kelas dua belas dia anak yatim piatu sekarang dia tinggal bersama salah satu bibi nya kebetulan bibi nya seorang janda dan tak memiliki anak.
Bibi nya bernama Soraya Dian sudah dianggap anak sama Bu Soraya,kerjaan Bu Soraya hanya seorang penjual rujak di depan rumahnya.
Makanya Dian ingin menikah muda biar tidak terlalu membebani Bu Soraya.
Di sekolah Dian hanya mempunyai teman akrab satu yaitu Andra Hermawan sebenarnya dari pertama bertemu Andra langsung jatuh cinta sama Dian tapi Dian selalu bilang ingin punya pasangan yang lebih dewasa dari dia makanya Andra tidak pernah mengungkapkan perasaannya dari kelas sepulu sampai sekarang.
Sebenarnya Andra anak orang kaya tapi di sekolahan itu tidak ada yang tahu termasuk Dian.
Dian bisa bersekolah disana karena dapat beasiswa dari sekolah.
Dian sekarang sedang menjalin hubungan dengan Lukman seorang mandor di pabrik yang ada di kotanya tersebut.
Lukman orangnya baik dan sayang sama Dian tidak seperti kakak perempuannya yang tidak terlalu suka sama Dian.
Rencananya setelah lulus Lukman dan Dian akan menikah Andra tahu itu makanya dia mencoba mengubur rasa cintanya pada Dian.
Disekolah mereka berdua sering menyendiri karena dianggap paling miskin tidak ada yang mau berteman.
"Sebentar lagi kita akan ujian beneran setelah lulus kamu nggak mau lanjutin kuliahmu di?"Tanya Andra ketiga kalinya.
"Nggak lah dra aku nggak mau membebani bibi ku lagian mas Lukman mau mengajakku menikah setelah aku lulus".
"Aku bisa loh membantumu masuk ke kampus karena kamu kan anak pintar pasti akan gratis tanpa bayar sedikitpun"Bujuk Andra.
"Kamu saja dra yang kuliah dan belajar yang benar biar bisa sukses".
Kalau sudah begitu jawabannya Andra tidak bisa berbuat apa-apa lagi.
Sepulang sekolah Dian langsung membantu Bu Soraya berjualan di kampungnya Dian terkenal gadis periang dan santun makanya tetangganya pada suka.
Sekitar pukul tujuh malam Lukman datang ke rumah Dian.
"Ada apa mas Lukman ke sini?"Tanya Dian.
"Aku mau pamit besok aku di tugaskan ke Semarang selama sebulan".
"kok mendadak mas"Protes Dian.
"Iya,salah satu mandor disana ada yang sakit jadi aku sementara ditugaskan kesana kamu baik-baik disini ya kalau ada waktu luang aku akan telpon kamu".
"Iya mas,besok berangkat jam berapa?".
"Jam delapan pagi".
"Aku nggak bisa nganter dong karena aku harus sekolah".
"nggak apa-apa kamu belajar yang rajin karena kamu sebentar lagi akan ujian kan".
"Iya mas".
"Kalau gitu aku pulang dulu".
Dian hanya mengangguk setelah dicium tangannya Lukman pergi tanpa di sadari mereka berdua ada seseorang yang melihat semua itu dia adalah Andra hatinya merasa sakit dia tidak jadi menemui Dian dia lebih memilih kembali.
Sampai di rumahnya Andra langsung menjatuhkan badannya ke ranjang dan menatap langit-langit kamarnya.
"Kenapa hatiku sesakit ini kalau memang Dian tidak jodohku tolong hilangkan perasaan ini tuhan"Gumam Andra.
Keluarga Andra sebenarnya tidak tinggal di sana Andra disana tinggal bersama nenek dan kakeknya.
Hari-hari dilalui Andra dan Dian seperti biasa Andra juga sering mendengarkan saat Lukman menghubungi Dian.
Andra pernah mencoba berpacaran sama seorang gadis tapi gagal karena gadis itu cemburu ke Dian.
Andra sering mementingkan Dian dari pada pacarnya jadi gadis itu memutuskan Andra.
Mulai saat itu dia tidak lagi mau berhubungan dengan gadis manapun.
Yang mengetahui tentang perasaannya hanya mamanya Bu Novi Andra sering curhat pada mamanya saat Bu Novi Datang ke tempatnya Dian juga sudah kenal sama Bu Novi.
Bu Novi juga menyukai Dian karena orangnya sopan.
terimakasih sudah up , ditunggu2 akhirnya nongol jg