Akhir Cerita Anna

Jam 5 sore semua karyawan sudah berhamburan untuk pulang. Hari ini Anna memilih naik KRL dan dia menunggu feby di lobby. "sory tadi gue belum selesai terus kita mau makan dulu gak di stasiun sudirman" tanya feby.

"kita pulang aja dan ini ada makanan buat Lo."anna menyodorkan paperbag ke feby dan dengan wajah bingung feby meraih paperbag tersebut.

"ini beneran buat gue? Tanya feby

"iya lah masa buat mas jono."tunjuk anna ke arah salah satu security

"kenapa Lo gak makan? Feby menatap Anna sedikit curiga

"gue takut itu makanan ada pelet nya."sahut Anna asal sedangkan feby menatap anna dengan jengah... "ya udah ayo pulang besok kita banyak kerjaan."ajak anna dan feby hanya mengikuti saja karna hari ini pun dia banyak sekali file yang belum selesai.

...****************...

...Di APARTEMEN...

Angga menunggu istri nya pulang, dengan sengaja angga menunggu anna di lobby sambil memainkan hape nya. Nampak Anna turun dari ojol lalu masuk ke dalam lobby, angga pun tersenyum dan berdiri memeluk istri nya lalu menggandeng Anna untuk masuk ke dalam lift.

"cape banget ya sayang.."tanya angga lalu angga membuatkan teh hangat untuk anna.."nih minum dulu."

"makasih ya.. Kamu sudah makan? Aku mau pesan makan malam."ujar anna

"memang mau makan apa? Biar aku yang pesan dan kamu mandi saja dulu."angga meraih hape nya lalu mencari beberapa menu kesukaan istri nya. "ayam geprek mau gak sayang.."setengah teriak angga menawarkan makanan ke Anna

"iya boleh.. Makasih."sahut Anna

Seusai makan malam Anna membereskan lalu mencuci tangan dan duduk di samping suami nya. Angga melirik Anna lalu memeluk wanita tersebut.

"besok aku sudah gak buka kedai entah sampai 1 minggu kedepan bahkan lebih.."angga menjeda pembicaraan nya.."karna mau lihat situasi dulu." beberapa kali angga membuang napas kasar nya.

"aku dukung aja yang terbaik buat kamu dan kalau harus rehat ya sudah gak apa-apa kan."jawab Anna dengan mengusap bahu angga. "untuk kebutuhan sehari-hari serta listrik dan lain nya aku masih bisa kok jadi gak usah kamu pikirin ya."pinta Anna sambil tersenyum, angga langsung memeluk Anna dan mengucapkan terima kasih.

Angga dan Anna saling bertukar pikiran terutama untuk angga yang akan mengisi waktu nya saat sedang tidak ada kegiatan. Anna hanya menjadi pendengar karena bagi nya dia harus menerima apa pun keadaan suami nya sekarang.

"sebaik nya kita istirahat karena besok kamu harus masuk kerja kan."angga meminta Anna untuk tidur lebih dulu dan karena Anna sudah ngantuk dia pun langsung masuk kamar dan terlelap.

Pagi nya dengan cepat Anna membuat nasi goreng kornet kesukaan suami nya, sejak anna bangun angga tidak terusik sama sekali setelah selesai Anna membereskan peralatan yang kotor lalu mandi untuk siap-siap berangkat kerja.

Anna melihat suami nya masih tertidur dia pun tidak ingin membangunkan nya, dengan cepat Anna bersiap-siap untuk berangkat ke kantor. Sebelum nya anna mengecek bahan makanan di kulkas "mm masih ada nih buat angga makan siang jadi gak perlu beli tinggal di panaskan aja."gumam anna lalu anna meraih tas dan memakai sepatu nya karena ojol yang dia pesan sudah menunggu Anna di lobby. Tanpa membangunkan suami nya Anna langsung berangkat ke kantor.

1 jam berlalu nampak angga mulai mengerjap kan mata nya dan mata nya memindai seluruh ruangan. "apa Anna sudah berangkat ya.. Kenapa dia tidak bangunin gue sih." mata angga tertuju pada meja makan ada sepiring nasi goreng kornet dan dadar telor serta sosis. Senyum mengembang di wajah pria tampan tersebut. "tau aja kesukaan gue dan rasa masakan Anna sangat enak."gumam angga sambil menghabiskan makanan tersebut senyum nya tidak pernah lepas.

((makasih sayang untuk sarapan nya)) pesan singkat angga untuk istri nya.

(( kamu sudah bangun? Maaf aku gak pamitan sama kamu)) balas Anna dan tidak ada balasan lagi dari angga karna angga akan menghubungi anna pas jam istirahat itu sudah kewajiban pasangan suami istri tersebut.