anak yang selalu di bully oleh teman - temannya , dan ia pun tidak berani membalas karena dia takut sehingga pada kemudian hari dia berani melawan mereka ....
penasaran langsung baca aja yuk
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cerita_Inspirasi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kemarahan Tegar
Seminggu kemudian tegar sudah sembuh dimana dia kembali ke sekolah , dan saat dia kembali ke sekolah dia bertemu bara dengan teman - temannya di koridor sekolahan.
Tegar dan bara pun saling bertatapan tegar pun menatap tajam bara , bara pun terheran - heran dengan tegar karena dirinya masih hidup.
" bagaimana mungkin dia masih hidup " Gumam Bara .
" kenapa Lo kaget lihat gue masih hidup ha " Ucap Tegar dengan nyolot ke bara
" enggak gue enggak kaget justru gue seneng lihat elo masih hidup , karena dengan begitu gue akan mudah untuk ngehajar elo lagi " Ucap Bara penuh penekanan.
" justru kali ini elo dan teman - teman Lo yang enggak bakalan selamat " Ucap Tegar dengan penuh ancaman.
kemudian tegar meninggal kan bara dan dia masuk ke dalam kelas , tetapi tegar tidak menemukan keberadaan Cantika dan tegar pun berpikiran positif.
" kayak nya Cantika enggak masuk deh , apa mungkin dia sakit ya " gumam tegar .
Cantika di rumah nya tidak mau sekolah dia masih trauma dengan apa yang telah menimpa dirinya , bara membuly nya habis - habisan .
" mas gimana ini anak kita enggak mau sekolah aku takut terjadi apa - apa mas dengan cantika " Ucap Yuni.
" kamu yang tenang dulu ya sayang , biar aku yang selesai kan kalau pun tidak bisa di selesaikan secara baik - baik maka aku terpaksa akan menyelesaikan nya dengan secara kasar " Ucap Zaki dengan serius.
saat istirahat tegar melihat bara sendirian di kamar mandi dia pun langsung mengikuti nya , dan kebetulan tidak ada orang lain tegar pun mengunci pintu kamar mandi supaya orang tidak bisa masuk ke dalam kamar mandi laki - laki.
" sekarang hanya Lo dan gue bar , gue bakalan buat perhitungan dengan Lo " Ucap Tegar dengan lirih.
Klekk
Tegar pun mengunci pintu kamar Mandi dan setelah itu bara keluar dan betapa terkejutnya bara melihat tegar di dalam kamar mandi , dan tegar pun hanya tersenyum sinis ke bara.
" Hei bar " Ucap Tegar.
" Lo kenapa Lo bisa di sini " Ucap Bara .
" hehe Lo kaget kenapa gue bisa di sini , kan tadi gue udah bilang ke Lo kalau gue bakalan habisin Lo sama teman - teman Lo " Ucap Tegar dengan tersenyum.
Tanpa basa basi tegar pun langsung menendang bara sehingga bara terpental mundur , dan saat tegar melayang kan tendangannya lagi ke tubuh bara dengan cepat bara langsung menghindar .
Pertarungan bara dan tegar pun di mulai bara menyerang tegar habis - habisan , dan tegar pun menghindari serangan bara akan tetapi pukulan bara mendarat di pipi nya tegar dan dia pun memegangi pipi nya.
Seketika tegar pun langsung membabi buta menyerang bara habis - habisan sehingga bara pun kewalahan karena dia juga kehabisan stamina sedangkan tegar stamina nya seperti kuda .
Bugh
Bugh
Bugh
Tegar pun langsung melemparkan bara ke tembok sehingga bara pun lemas tidak berdaya , dan tegar pun langsung meninggal kan bara di kamar mandi.
Tegar pun mengusap bibir nya dan memegangi pipi nya yang kena pukulan bara , akan tetapi tegar masih belum puas karena masih ada teman - teman bara yang belum ia selesai kan.
" sekarang giliran kalian " Ucap Tegar yang melihat teman - temannya bara yang sedang kumpul di kantin.
Tegar pun menghampiri mereka semua dan tegar pun langsung duduk bergabung dengan mereka.
" Ehh ngapain Lo di sini hah " Ucap Dani yang tidak terima.
" anak ini nantangin kita kayak nya dan , kita sikat aja biar dia tahu rasa " Ucap Ivan .
" elo lebih baik selamatin teman Lo yang udah mau mati itu , daripada kalian semua menyesal " Ucap Tegar menatap semua teman bara dengan tersenyum.
" apa yang elo lakuin sama bara " Tanya Indra yang kini gantian angkat bicara.
" kalian lihat aja sendiri bos kalian itu yang sudah tidak berdaya hahaha , dan sebentar lagi gue bakalan habisin kalian satu persatu" Ucap Tegar dengan tatapan tajam ke arah semua teman bara.
Teman - Teman bara saling pandang satu sama lain , dan mereka pun langsung pergi menghampiri bara di kamar mandi.
betapa terkejutnya mereka semua melihat kondisi bara yang sudah terkapar di lantai.
" bara " ucap teman - teman bara.
" ayo cepat kita bawa bara ke rumah sakit kalau di bawa ke UKS sekolah yang ada bara enggak bisa di tolong " Ucap Luqman
mereka semua pun langsung memesan taxi dan saat mereka menggotong bara semua guru melihat ke arah teman - teman bara seraya bingung apa yang telah menimpa bara .
sedangkan tegar dari jarak kejauhan melihat itu hanya tersenyum puas karena kini semuanya terbalas kan tapi masih kurang tegar belum memberikan pelajaran kepada teman - teman bara.
" itu masih belum seberapa di bandingkan gue yang kalian gebukin sampai gue koma berminggu - Minggu di rumah sakit , gue enggak bakalan tinggal dia gue bakalan buat elo semua merasakan apa itu arti dari penindasan " Ucap Tegar.
Tiga hari kemudian bara pun tidak masuk Hany teman - teman nya saja yang masuk ke sekolah , dan teman - teman nya bara was - was kali ini dengan tegar mereka takut bahwa mereka juga akan merasakan apa yang bara rasakan.
" waduhh ini gawat dan kalau sampai bener tegar bakalan ngincar kita satu - satu " Ucap Ivan yang mulai ketakutan.
" udah Lo semua enggak usah takut kita keroyok aja itu tegar biar dia enggak macam - macam sama kita " Ucap Dani.
Tegar pun keheranan tidak melihat Cantika selama beberapa hari dia pun menanyakan ke Sinta tentang kabar Cantika teman sekelas nya.
" ehh Sinta tunggu " Ucap Tegar.
" iya ada apa gar " Tanya Sinta.
" elo tau Cantika dimana " Tanya tegar.
" iya dia enggak ada kan buktinya enggak ada sekarang " Ucap Sinta.
" haduh ya enggak gitu maksudnya elo tahu enggak Cantika kenapa enggak masuk sekolah " Tanya Tegar.
" enggak tahu ya kalau itu tapi mungkin ada hubungannya sama bara " Ucap Sinta.
" bara memang nya Cantika di apain sama bara " Tanya Tegar.
" Iya waktu itu terjadi cekcok antara Cantika dan bara dan elo tau muka Cantika di coret - coret oleh bara , bahkan dia pun di guyur air bekas ngepel lantai ob sekolah " Ucap Sinta.
" seriusan Elo sin " tanya tegar dengan serius.
" yaelah ini anak di bilangin enggak percayaan amat , tadi nanya giliran di jawab malah enggak percaya " Ucap Sinta
" iya sorry - sorry , terus gimana dia sekarang keadaan nya " tanya tegar Sinta pun hanya mengangkat bahunya aja .
" terus elo tahu rumah nya Cantika enggak " tanya Tegar.
" enggak tahu sih , tapi elo lihat di absensi itu kan ada data - data anak kelas sini " Ucap Sinta.
" oh oke - oke thanks ya sin " Ucap Tegar.
Seketika tegar mengepal kan tangannya dia sangat kesal sekali karena Cantika di permainkan oleh bara dan teman - temannya tegar pun tidak terima dia ingin menuntut balas.
" Kalian semua benar - benar keterlaluan gue akan hajar kalian " ucap Tegar dia pun langsung mencari keberadaan teman - teman bara.
Tegar pun kali ini benaran marah terhadap apa yang menimpa dengan Cantika karena mungkin tegar sudah jatuh cinta dengan Cantika , dia pun tidak terima karena orang yang ia cintai di bully dan di permainkan.
Tegar pun mencari ke kantin tapi tidak ketemu dengan teman - temannya bara , dia pun mencari ke seluruh area sekolahan dan dia pun menemukan teman - teman bara di dekat parkiran belakang sekolahan .
" Woi " Teriak tegar.