Gadis Cantik Penakluk Hati Sang Pembunuh

Di markas antonio, Ternyata kelompok antonio juga tengah mengadakan pertemuan, mereka sudah menerka nerka jika darwin tidak akan tinggal diam, Maka dari itu, antonio melakukan antisipasi sesuatu hal yang kemungkinan akan terjadi.

“Aku sudah menduga jika memang pemuda yang menemui anak ku itu adalah bukan orang biasa, Lihat lah,dia sendiri melawan 4 orang , satu orang anggota kita tewas di tangan pemuda itu, Ini bukan sesuatu hal yang kebetulan, tapi memang aku sangat mengenali aura dari pemuda itu, Aku menerka nerka jika dialah pembunuh yang selama ini masih menjadi misteri dalam dunia hitam,” Ucap antonio dengan wajah yang penuh was was dan sangat serius

“Tuan antonio, Mohon maaf jika saya lancang, tapi menurut saya dia bukan lah jack the ripper sang pembunuh berantai, menurut saksi yang sudah melihat wajah the jack dengan jelas, jika the jack mempunyai bekas luka di bagian leher dan pipi nya akibatan sabetan pedang, dan mempunyai tato kelabang di bagian punggung nya, Itulah ciri ciri dari the jack ripper tuan setau saya,” Sahut anak buah antonio

“Entah lah aku tidak pernah melihat nya secara langsung, Tapi jujur yang aku khawatirkan sekarang adalah putri ku, kenan, Sudah jelas dia akan sangat terancam, Agus kemarilah,” Sahut antonio memanggil agus

Ya agus sendiri adalah panglima tempur dari kelompok nya, kehebatan agus dalam menggunakan belati sudah tidak bisa di ragukan lagi, Jam terbang nya juga bisa di bilang sangat lah luas, oleh sebab itu, agus menjadi salah satu orang kepercayaan dari antonio.

“Saya tuan,” Ucap agus sembari menundukkan kepala nya ke arah antonio

“Agus, Aku percayakan padamu untuk menjaga anak ku, Jaga dia baik baik, kemana pun dia pergi terua kawal dia, Ingat musuh kita adalag darwin, Dia mafia yang sangat kejam, Aku tidak mau anak ku menjadi santapan hewan hewan buas nya,” Sahut antonio

“Baik tuan, perintah anda adalah tanggung jawab utama bagi saya, Saya menjamin jika Nona muda akan aman di bawah pengawalan ku,” Sahut Agus

“Semoga saja Agus, Aku percaya pada mu, Jaga putri ku baik baik, sekarang kamu pergilah, Cari putri ku, jaga dia mulai malam ini,” Sahut antonio

“Baik tuan, Saya akan segera berangkat.” Sahut Agus

Akhir nya Agus membungkukkan tubuh nya, Memberi hormat kepada sang ketua.

Agus akhir nya keluar dari dalam ruangan pertemuan dengan belati yang ada di samping pinggang nya.

Di tempat yang berbeda.

Liza kali ini tengah berada di sebuah pusat perbelanjaan dengan sahabat nya bela dan juga neni, Mereka bertiga hendak berbelanja barang barang brand limitid edition.

Hobi liza mengoleksi barang barang brand memang sudah ada sejak masih kecil, dan sekarang dia tengah memilih milih apa yang akan ia beli.

Liza menjadi target incaran anggota darwin, Sasaran utama adalah diri nya, namun liza tidak mengetahui apa pekerjaan ayah nya yang sebenar nya.

Yang ia tau adalah jika, ayah nya dalah seorang pembisnis.

Namun antonio sangat lah pintar, bisnis prusahaan yang ia jalani hanyalah sebagai manipulasi dari bisnis utama nya, yaitu sebagai bandar barang haram internasional.

Tiga orang wanita mengawasi liza dari arah kejauhan, dengan sesekali berbicara lewat sambungan earphone yang terhubung dengan seseorang.

Liza tidak menyadari jika diri nya tengah di buntuti, Karna memang diri nya tidak tau apa apa.

Agus kali ini juga sudah sampai di pusat perbelanjaan, Lima orang bawahan nya di kerahkan untuk mencari dimana posisi kenan, Sedangkan Agus berjalan santai dengan sesekali melihat lihat apa yang ada di dalam.

Tak berselang lama, Bawahan Agus mengabari jika liza berada di lantai 2 bersama dengan dua orang sahabat dekat nya.

“Awasi sekeliling nya, Lihat Jika ada yang mencurigakan, sikat langsung tanpa memberi ampuanan,” Ucap Agus

“Baik bos.

Agus bergerak menuju lantai dua untuk segera melihat posisi sang nona muda, liza kali ini akan dijaga super ketat oleh para anak buah dari ayah nya.

“Bos perempuan yang ada di tiang seperti nya adalah mata mata,” Ucap bawahan agus

“Selidiki dia, Jika benar langsung ringkus dan bawa ke markas, kita habisi dia di sana,” Sahut Agus.

*

Di tempat lain.

Haikal kali ini tidak fokus ke arah liza, dia fokus ke arah tugas yang di berikan, Tugas nya sangat banyak, bukan hanya untuk menghabisi antonio, tapi masih banyak lagi.

Dan sekarang haikal tengah berada di sebuah lorong,menunggu seseorang yang kemungkinan akan lewat di lorong itu.

Haikal diberikan tugas untuk menghabisi anak buah dari Andalas.

Andalas sendiri adalah gembong narkoba, Namun ia berkhianat, Beberapa hari yang lalu dia memutuskan hubungan kerja sama dengan darwin dan diam diam bergabung dengan antonio sang musuh besar darwin.

Jelas hal itu membuat darwin marah kepada andalas, Oleh sebab itu Haikal diberikan tugas untuk membunuh salah satu tangan kanan nya.

Tak berselang lama, Benar saja, Target incaran dari Haikal berjalan melewati lorong tersebut.

Haikal tersenyum puas melihat target nya yang sudah ada di depan mata,Haikal pun keluar dari balik dinding.

“Hee siapa kamu.?,” Ucap Target nya itu

“Malaikat maut mu.

Dengan cepat Haikal langsung menerjang sang terget, kecepatan tangan nya tidak bisa di hentikan.

Satu buah belati nya pun tertancap tepat pada leher sang target.

Namun sang target tidak tinggal diam, Dia melawan Haikal, haikal pun semakin bersemangat melihat target nya ada perlawanan

“Apa kamu tidak tau siapa aku.?,” Ucap haikal

Tepat di bawah sebuah lampu lorong yang tidak terlalu terang, Haikal memperlihatkan diri nya dengan jelas.

“The jack ripper, Kamu, Ada masalah apa kamu dengan ku, akhhhh, Aku tidak ada urusan dengan mu,” Ucap sang target

“Memang tidak ada, Tapi bos mu yang sudah menghianati kelompok ku, Titip salam pada bos mu, Jika aku akan segera membunuh nya, tapi itupun jika kamu masih hidup untuk besok pagi,” Sahut Haikal

“A..Aap,..apa maksud mu, akhhhhhh,” Sang target kembali meringis, Satu buah belati tertancap tepat di dada nya.

“Inilah jalan kematian yang sesuai untuk kita, Jika tidak dengan cara tragis maka kematian kita akan sangat terhormat, Sampai jumpa di neraka,” Sahut haikal.

Goresan kecil namun cukup dalam tepat di arah kerongkongan sang target, Suara seperti ayam yang di potong leher nya pun menghiasi sakaratul maut sang target.

Dengan bengis nya, haikal mengambil gambar detik detik sang target menghembuskan nafas nya.

Setelah sang target sudah benar benar tidak bernyawa, haikal pun pergi begitu saja dari tempat kejadian dengan meninggalkan mayat sang target tergelatak penuh darah di lorong tersebut.

Di tempat yang berbeda.

“Bos, Wanita itu sudah keluar,” Ucap sang bawahan

“Kejar dan tangkap wanita itu, Bawa dia ke markas,” Sahut agus

“Bos, Wanita itu bertemu dengan dua orang laki laki, Seperti nya mereka adalah orang suruhan dari darwin.

“Sial, Tetap awasi wanita itu, Ingat kita harus mendapatkan wanita itu,” Sahut agus

“Baik bos akan kami usahakan.”