NovelToon NovelToon
Pesona Istri Yang Disia-siakan

Pesona Istri Yang Disia-siakan

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:22.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ella

Perjuangan seorang Wanita Yang sudah Di hianati oleh suaminya. hidupnya hancur setelah Menikah dengan seorang pria yang tidak pernah menganggapnya sebagai istri. walaupun Ia sudah berusaha menjadi istri yang Baik, akan tetapi Devan tidak pernah menghargai Kinanti. hingga pada akhirnya Mereka berdua berpisah karena Devan kedapatan Telah Berselingkuh dengan Wanita lain. dalam keadaannya yang sedang hamil Kinanti harus menerima Kenyataan jika Ia harus bercerai dengan Devan.

Bagaimana cerita mereka selanjutnya kita nantikan di Episode selanjutnya yah.. Jangan lupa mampir 🙏 maaf baru pemula mohon Bantuannya 🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ella, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ep 10: Bertemu Devan

Setelah menempuh perjalanan yang Cukup jauh. Akhirnya Kinanti tiba Di Sebuah Pasar di kampung sebelah. Meskipun ia harus berjalan kaki Kinanti tidak Merasa Kelelahan Karena ia Harus Lebih menghemat uangnya.

Karena ia belum bisa menemukan pekerjaan di sini.

Usai Berbelanja Segala perlengkapan untuk sang Buah hati. Ia Langsung pulang

Dan di tengah perjalanan Pulang. Sebuah mobil Berhenti tepat di depannya. membuat Kinanti Harus menepi dan menatap ke arah Mobil berwarna hitam yang ada di Hadapannya.

kemudian Seorang Lelaki Muda keluar dari dalam Mobil itu. Dengan tatapannya Yang kurang Baik Kepada Kinanti.

"Mas Devan". Gumamnya dalam Hati. Lalu Ia Kembali Berjalan Hendak Meninggalkan lelaki itu.

"Hei Tunggu!". Teriak Devan.

Kinanti Menghentikan langkah kakinya dan Kembali Menatap pada Mantan Suaminya itu.

"Ternyata Sekarang kamu bertambah Jelek saja yah. aku pikir Setelah kita berpisah Kamu Udah Bisa Merawat diri kamu, tapi ternyata Masih sama Saja!". Ujar Devan. Sembari tersenyum Mengejek Kinanti.

Kinanti hanya Diam Sambil Menatap Mantan Suaminya itu.

"Kenapa diam, apa kamu terkejut Dengan Penampilanku sekarang ini. Jelas Dong, Karena sekarang aku udah Menjadi seorang Manajer di Sebuah perusahaan Besar di Jakarta. Jadi sekarang aku udah Nggak Seperti dulu lagi".

"Memangnya siapa juga Yang Mau Cari tahu Tentang PekerjaanMu. Mau kamu jadi Seperti apa aku juga Nggak perduli." Balas Kinanti.

"Sombong Banget kamu. Emangnya kamu Bisa Menjadi Seperti aku?".

"Aku tidak pernah tertarik Menjadi Sepertimu. Terpenting bagiku Bisa Menjadi orang Yang Baik dan Tidak Sombong Seperti orang-orang yang merasa dirinya sudah hebat. tapi nyatanya Tukang Selingkuh." Sindir Kinanti.

Membuat Devan kesal pada Kinanti.

"Apa maksudmu. Dan siapa Yang tukang Selingkuh." Menatap tajam pada Kinanti.

Namun Kinanti tidak lagi Menghiraukan Perkataan Mantan Suaminya itu. Ia kembali melanjutkan perjalanannya Dan Membiarkan Mantan Suaminya itu.

"Kamu Pikir kamu Siapa! Bisa-bisanya Menghina aku seperti itu. Dasar Wanita Miskin!". Teriak Devan.

Tapi tidak di perdulikan oleh Kinanti.

"Kenapa dia bisa ada Di kampung ini, apa dia sengaja datang untuk Mengambil Arya?". Ucap Kinanti mempercepat langkahnya. Agar tidak di temukan oleh Devan.

Kinanti Berjalan dengan cepat Agar segera Sampai ke rumahnya. setibanya di rumah Kinanti Langsung menutup pintu dan semua jendela yang terbuka membuat ibunya Keheranan melihat Anaknya Yang Terlihat Sangat Ketakutan.

"Ada apa nak, kenapa semua jendela dan pintu Kamu tutup semua. Memang ada siapa di luar sana." Menatap putrinya.

"Tidak apa-apa Bu," jawab Kinanti. Namun ibunya Mala bertambah Bingung.

"Jika memang tidak apa-apa, lantas kenapa Kamu Terlihat gelisah dan Ketakutan Seperti itu nak."

Kinanti menundukkan wajahnya. Dan Terdiam

"Ada apa Kinanti, apa yang sudah terjadi nak?" Ulang Bu Tuti.

"Tadi di jalan aku bertemu mas Devan, Bu." Jawab Kinanti.

"Devan? Memangnya Kenapa jika kamu bertemu dengan Devan nak, lagi pula kalian sudah resmi Bercerai. Jadi tak mungkin Devan Mengganggu Kamu dan Arya,"

"Nggak Bu. Aku takut jika dia Mengambil Arya Dari aku Bu. Aku sangat tau Mas Devan itu seperti apa, dan aku nggak mau jika dia harus mengambil Arya dariku Bu,"

Bu Tuti Langsung Menenangkan putrinya.

"Tenanglah Nak, Selama Ada ibu Tidak akan ada yang bisa mengambil Arya dari Kamu."

"Iya Bu,"

******

Waktu sudah menunjukkan pukul Dua belas siang. Aditya dan Satrio baru saja pulang dari restoran. Hari ini Aditya sengaja Pulang lebih awal dari biasanya karena ia Harus Kembali mencari Kinanti. Dan itu membuat Ivan Sedikit Keheranan Saat melihat Aditya yang begitu mencemaskan Karyawannya.

"Tio, siapa Wanita yang sudah membuat Aditya Seperti Itu."

"Hmm".

"Dia hanya Karyawan biasa Van, tapi Aditya melakukan satu kesalahan besar Sehingga Ia merasa bersalah Seperti itu." jelas Satrio

Dan Ivan hanya Mengerutkan dahinya.

"Tumben seorang Aditya Menjadi tersentuh." Ucap Ivanly.

"Mungkin karena Masalanya berbeda,"

"Memangnya apa yang sudah dia perbuat sama Wanita itu?". Tanya Ivan. Penasaran

"Ayah dari Wanita itu Meninggal. Dan saat Kinanti Ingin Minta ijin ke kampungnya Aditya Tidak mengijinkannya. Sehingga Membuat Kinanti pergi tanpa sepengetahuan Oleh Aditya," Tutur Satrio.

"Kok bisa? Kenapa Aditya Setega itu sama Kinanti. Apa dia Nggak Tanya alasannya dulu?"

Satrio Menggelengkan Kepalanya.

"Siapa yang meninggal, Satrio?". Timpal Pak Adrian. Yang tak Sengaja mendengarkan pembicaraan mereka.

"M'mm".

"Ayah dari seorang karyawan yang bekerja restoran kita pah," sambung Ivan.

"Terus, apa hubungannya dengan Aditya?". Kembali bertanya.

"Aditya tidak mengijinkan Wanita itu pergi untuk menemui ayahnya." Balas Ivan.

"Siapa nama Wanita itu?". Menatap Kedua pria itu secara bergantian.

"Kinanti, pak." Ucap Satrio.

"Cari dia dan Cepat Minta maaf kepada Keluarganya!". Perintah Pak Adrian

"Itu dia pak, aku sama Aditya Sudah berusaha untuk Mencari Tempat tinggalnya. Akan tetapi kami tidak menemukan alamat Rumah Mereka." Tutur Satrio.

"Lah kok bisa, Memangnya tidak ada yang tau Tempat tinggal Wanita itu?" Menatap serius pada Satrio

Dan Satrio Kembali Menggelengkan Kepalanya.

Tak lama dari itu Aditya keluar dari Kamarnya. Dan Adrian Langsung memanggilnya.

"Aditya".

"kenapa pah?" Tanya Aditya. Menoleh pada ayahnya.

"Mau Kemana kamu?". Tanya ayahnya.

"Aku mau Pergi sebentar dengan Satrio Pah," Jawab Aditya.

"Apa kamu belum menemukan Wanita itu."

Aditya menatap ayahnya dengan sangat Heran.

"Siapa?" Bertanya balik pada ayahnya.

"Wanita yang selama ini kamu cari. Apa dia tidak Meninggalkan alamatnya di restoran kita." Ulang pak Adrian.

Lalu Aditya Menatap pada Satrio yang sedang Duduk bersama Ivanly.

Karena ia tahu Satrio yang sudah menceritakan semuanya pada Ayahnya.

"Satrio Sudah menceritakan semuanya sama kami. Memangnya kenapa kamu melakukan hal itu sama Kinanti, apa dia sudah Melakukan hal yang salah Terhadap kamu sehingga kamu Memperlakukannya seperti itu." Ujar pak adrian.

Aditya hanya terdiam. Ia tidak tau lagi harus bicara apa kepada ayahnya. Yang sudah mengetahui semuanya.

"Aditya, Papa minta Kamu segera temukan alamat rumah dari wanita itu. Dan segeralah Minta maaf kepada keluarganya." Pinta pak Adrian.

Dan hanya di anggukkan oleh Aditya.

"Terus kalian mau cari kemana?" Sambung Ivan.

"Kami juga belum tau, karena kami belum mendapatkan alamatnya," Ucap Aditya.

"Yah sudah. Sebaiknya kalian cepat pergi siapa tahu ada yang bisa memberikan alamat wanita itu." Ucap pak Adrian.

Dan segera di angguki oleh Aditya.

"Kemana lagi Kita harus mencarinya, Udah Sebulan lebih kita belum juga ketemu dengan wanita itu." Ucap Satrio.

"Aku juga nggak tau," singkat Aditya. Sambil menatap Sekeliling jalanan berharap bisa menemukan Wanita yang sedang mereka cari-cari.

"Sebaiknya kita ke restoran saja."

"Baiklah". Balas Satrio. lalu mereka segera Menuju ke restoran.

1
ɪsᴛʏ
Luar biasa
Ella Ams
🙏🙏
fitry
Ceraikan dulu antonnya mba mita. baru Nikah sama Mas Bimo.
fitry
Sangat bagus
fitry
Sangat bagus
fitry
udah Bimo. tinggalin saja wanita itu. dan nikah sama mita
Epijaya
pa ceritanya Mita belum lama cerai dgn Devan nikah sama Anton blm cerai sama Anton mau nikah sama Bimo?
اختی وحی
kenapa pke kata sebentar, bukankah seharusnya "nanti"
Ai Maswah
Luar biasa
fitry
Cerita ini sangat Bagus Saya sangat suka dengan Ceritanya.
fitry
Kenapa baru sekarang Kamu mau Cari Arya? dari dulu kemana aja Devan!
Sunaryati
Bos kejam amat, dan punya perasaan
fitry
lanjut kak..
fitry
Lanjut kak. ceritanya amat seru 👌
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!