Seorang gadis cantik yang terpaksa menikahi dengan seorang laki-laki yang kebetulan lewat didepan rumahnya.
Ia terpaksa meminta pria itu untuk menggantikan pengantin prianya. karena pengantin prianya pergi kabur dengan sahabt terbaiknya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anita sari 7, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab10
Setelah sampai diruangan,Nuel mempersilahkan sikembar duduk.setelah sikembar duduk.Nuel langsung berbicara.
"Kalian akan saya beri pekerjaan selama beberapa hari.sampai dimana bos besar memerintahkan untuk berhenti dengan pekerjaan kalian"ucap nuel
"Pekerjaan apa ya bg kalau boleh tau"tanya jojo yang memang sedikit suka petualangan. Ia sedikit bosan setiap hari berada dimarkas utama.mereka memang bisa berlibur tapi hanya 5 bulan sekali.
"Pekerjaannya sangat mudah,hanya meneror satu keluarga, buat mereka tidak bisa tenang bahkan tidak bisa tidur dengan nyenyak"ucap Nuel.
"Ha..apa mereka musuh atau orang yang telah berkhianat pada anggota kita bang" Tanya jeje.dimana jeje ini orangnya lebih sedikit pendiam daripada sang adik kembarannya.ia akan berbicara jika itu seuatu yang menarik dirasa.
"Tidak,kita tidak perlu tau.itu urusan bos besar kita,kita hanya cukup mengikuti apa yang diperintahkan, diam lebih baik nanti kita di dor olehnya"jawab Nuel yang memang takut dengan Alek.
"Baik bang,kami akan melaksanakan tugas dengan baik.kami tidak akan mengecewakan bos besar"jawab mereke berdua serentak.
"Bagus.dan satu lagi.kuperigatkan.tapi yah..jika kalian masih ingin hidup.jangan coba-coba menyukai gadis bernama della.yang mana itu adalah putri tunggal yang keluarganya akan kalian teror,paham"ucap Nuel dengan tegas dan dengan ekspresi yang serius.membuat sikembar menjadi ngeri.
"Baik bang,kami tidak akan berani menyukai gadis yang anda sukai,kami cukup sadar diri" jawab jojo dengan sedikit berteriak.ucapan jojo membuat mata alek melotot.
"Enak saja,bukan aku yang menyukainya.aku cukup sadar diri siapa sainganku"ucap Nuel
"Terus kalau bukan abang yang menyukainya. lalu siapa lagi yang menyukainya?"Tanya jeje kebingungan.
"Huff,aku tidak tau dia menyukainya atau tidak.tapi ketika aku menatapnya dia selaku berkata:"(jika kau masih ingin melihat warna didunia ini.maka tetaplah milikku ini )".ucap Nuel mengikuti gaya bicara alek yang diam sambil menatap tajam.yang mana tatapan tersebut membuat kedua orang disana merinding .
"Aku tidak mengerti, bisakah abang langsung menyebut namanya saja"tanya jojo yang memang agak lemot.jeje yang melihat adiknya agak sedikit bodoh.menjadi gemas sendiri.ingin sekali memukul kepala sang adik.
"Siapa lagi jo,kalau bukan Bos besar kita"jeje menjawab pertanyaan sang adik,jeje memang lebih cepat paham ketimbang adiknya itu.
"Yah kau benar jo.Nanti malam kalian akan pergi ke kampung mereka,kalian harus menerornya setiap malam,mengerti!" Ucap Nuel.
"Mengerti bang,kami tidak akan mengecewakan abang " jawab jeje.
Setelah mereka selesai membahas tentang teror yang akan di lakukan kepada keluarga della.Nuel yang sudah mengirim alamat keluarga della kepada sikembar.
Mereka keluar dari ruangan Nuel.dan kembali ke ruangan pembuatan obat-obat terlarang dan senjata ilegal.Nuel juga langsung tancap gas kembali ke kantor,ia yang masih banyak kerjaan hanya bisa menghela nafas.
Tiba pada malam hari,di sebuah kampung tidak jauh dari kota.Kini keluarga della sedang makan malam bersama.Mereka tidak ada yang membahas masalah tadi pagi.Della yang merasa Alek tidak ada menggangunya menjadi sangat bahagia.ia merasa sekarang telah bebas dan bisa melanjutkan hidupnya seperti sebelum berjumpa dengan alek.tanpa keluarga itu sadari.mereka akan sedikit terguncang dengan hadiah kecil dari Alek(Teror).
Setelah selesai makan.keluaraga itu duduk di ruang tamu sambil bercanda gurau seperti tidak ada beban dalam hidup mereka.hingga perbincangan mereka terhenti karna ada ketukan di pintu rumahnya.
Mereka yang memang tidak pernah kedatangan tamu menjadi heran dan penasaran.
"Yah siapa ya ketuk-ketuk malam-malam begini"tanya camelia kepada Doni.
"Papa juga tidak tau bu,coba papa periksa dulu ya"ucap Doni.ia langsung pergi untuk membuka pintu rumah.tetapi ketika dibuka ia tidak melihat apa-apa.ia hanya melihat ada sebuah kotak yang berukuran sedang.Doni melihat kiri kanan,memeriksa apa ada orang salah kirim paket.tapi ia tidak melihat apa-apa.Doni langsung mengambil kotak tersebut dan membawanya ke ruang tamu .
"Yah siapa?"Tanya della
"Tidak ada siapa-siapa nak,yang ada hanya kotak ini"jawab ayah della.
"Memang itu kota milik siapa yah"tanya camelia
"Tidak tau bu,tidak ada nama pengirimannya dan disini hanya tertera untuk Della puspita sari dan kedua orang tuanya"jawan Doni.
"Yah,yok kita buka saja,mungkin itu dari penggemar della"ucap della yang sudah penasaran isi di dalam kotak tersebut.
"Iya,yah.Ibu juga penasaran apa sih isi dalam kota itu"ucap camelia yang ikut-ikutan penasaran.
"Baik bu,ayah juga penasaran,heheheh"
Setalah kotak tersebut terbuka mereka terkejut dengan isinya.Della yang melihatnya berteriak ketakutan.
"Aaaaaa,ayah siapa yang mengirimnya dengan kita,itu ada darahnya ayah,Della takut yah"ucapnya yang memang sangat terkejut.
Tidak jauh berbeda dengan kedua orang tuanya,mereka juga terkejut tapi tidak berteriak seperti della.
"Yah,apa ada yang telah ayah usik saat pergi narik becak yah"tanya camelia.Doni yang mendengar apa perkataan istrinya hanya menjawab dengan gelengan kepala.
"Yah apa sih isinya.della hanya lihat darah saja disitu"tanya della
"Isinya hanya ayam jantan nak" jawab Doni.
"Ayam yah,wahh enak tuh.yok besok kita gula"ucap della yang memang agak lain dari yang lain.
"Hiss,kau ini"ucap Doni yang tak habis pikir dengan jalan otak putrinya.
"Heheheh,sayang kan ayah kalau dibuang.Dosa lho buang makanan yah"ucap della lagi.membuat ayahnya seketika mengetuk jidatnya.
"Nah,kalau ayam ini berisi racun bagaimana?"Tanya sang ayah
"Ya,matilah ayahhhhh"ucap kedua wanita kesayangannya Doni.
"Capek deh,kalian memang akh,sudah bapak tanam saja ini"ucap Doni.
"Memang itu tanaman yah,itu kan hewan seharusnya dikubur bukan di tanam"ucapan della mendapat cubitan sayang dari ibunya.
"Sudah yah,tidak usah dengarkan ucapannya,kamu tau sendiri bagaimana putrimu itu"ucap camelia
"Yeee,,aku juga putrimu lho bu"ucap della lagi,membuat kedua orang tuanya hanya bisa diam.Doni dan camelia pergi meninggalkan anaknya.mereka mengubur ayam dibelakang rumahnya.
Keesokan harinya seperti biasa bagi keluarga tersebut.dimana sang ayah pergi menarik becak,ibunya yang jualan nasi uduk dan della yang sedang cari lowongan kerja.
Della yang tak mendapat kerja.padahal ia jelas-jelas melihat disana tercantum membutuhkan tenaga kerja.ia marah-marah karna di tolak.Bahkan Ia sendiri belum memberikan surat lamaran.ia bingung,dan tiba-tiba ingat sesuatu.
"Jangan-jangan sisialan itu yang memblacklist ku,akhhhh.sudah pasti dia,benar-benar kurang ajar tu orang ya.Mentang-mentang kaya suka-suka dia menindas yang miskin ini"teriakk della.Teriakan della membuat orang menatapnya aneh.Della yang sadar di perhatikan orang menjadi malu.Ia buru-buru berlari pulang kerumahnya.Tanpa della sadari ada yang menatapnya dari dalam mobil,dialah Alek,alek sangat tersenyum puass.
"Jalan"perintah alek pada supirnya.
