NovelToon NovelToon
Kallea Jidan

Kallea Jidan

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Romantis / Berondong / Cintamanis / Kaya Raya / Cinta Murni
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: Nur Alquinsha

Jidan bersumpah tidak akan pernah membiarkan siapapun menyakiti Kallea.

Jidan akan menjadi malaikat pelindung bagi Kallea dan akan menjadi mesin penghancur bagi siapapun yang berani menyakiti Kallea.

Tentang gadis penuh luka bernama Kallea dengan penyembuh lukanya, Jidan Xavier.

Bagaimana kisah selengkapnya? ikuti terus ya...



Instagram: lightquinsha_
Tiktok: candylight_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Alquinsha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KJ #10

"Jayden chat apa?" tanya Jidan melihat Kallea terdiam setelah membaca pesan dari Jayden.

Jidan sedang bersama Kallea saat tadi laki-laki itu menelepon Jayden. Mereka berdua sedang duduk di sebuah ruangan di cafe bucin.

Ruangan itu merupakan tempat bersantai Kallea ketika berkunjung ke cafe dan cafenya sedang sepi pengunjung.

Tempatnya diisi dengan peralatan lukis serta lukisan milik Kallea. Di sudut ruangannya, ada satu set sofa dimana Kallea dan Jidan sedang duduk disana sekarang.

Kallea mahasiswa bisnis sama seperti Jidan. Tapi sebagai orang yang pernah mengalami depresi, melukis merupakan alternatif pengobatan untuk menjaga kestabilan emosinya.

Setiap Kallea merasakan masalahnya mulai menumpuk sampai kehilangan nafsu makan, maka Kallea akan mengekspresikan permasalahannya dengan kuas dan kanvas miliknya.

Jika diperhatikan dengan seksama, di ruangan itu terdapat banyak lukisan yang mengungkap perasaan sedih dan kecewa. Orang awam mungkin akan berpikir lukisan disana hanya lukisan biasa, tapi nyatanya ada banyak makna dalam lukisan-lukisan itu.

Jidan mengetahui cerita dibalik lukisan-lukisan disana, makanya Jidan sangat menjaga Kallea. Supaya Kallea tidak perlu lagi mengoleskan kuasnya diatas kanvas.

"Mana sini aku lihat," Jidan merebut handphone dari tangan Kallea karena Kallea tidak menjawab pertanyaannya.

Jidan tidak tahu apa yang sebenarnya Jayden katakan lewat pesan sampai Kallea terdiam. Tapi apapun itu Jidan bersumpah akan menghajar Jayden jika Jayden sampai melukai Kallea dengan pesannya.

"Nginep di rumah Hanan?" gumam Jidan membaca pesan Jayden di handphone Kallea.

Kalimat lain yang membuat Jidan tidak menyangka adalah kamu tanya Hanan kalau gak percaya.

Hey! jelas-jelas tadi malam Kirana memposting foto bersama Jayden, sekarang Jayden mengaku sedang menginap di rumah Hanan?

Oke, sebelumnya perlu diketahui siapa Hanan. Hanan adalah sahabat Jayden. Mereka sudah bersahabat dari kecil dan sudah pasti Hanan akan memihak Jayden.

Jayden sangat licik menyuruh Kallea bertanya pada Hanan. Padahal kalau benar Jayden menginap di rumah Hanan, Jayden tinggal membuktikan ucapannya, tidak perlu menyuruh Kallea bertanya pada Hanan.

"Coba aja kakak chat Hanan, aku mau tahu apa jawaban dia," Jidan mengembalikan handphone Kallea supaya Kallea bisa bertanya pada Hanan.

Kalau Jidan jadi Jayden, Jidan tidak akan membiarkan kekasihnya repot-repot bertanya pada orang lain. Jidan akan membuktikan perkataannya supaya kekasihnya mempercayainya.

Tentu saja Jayden tidak bisa melakukan itu karena Jayden sedang membohongi Kallea. Tapi sudahlah, memang licik sekali laki-laki seperti Jayden ini.

"Gak usah, lagian kakak chat Jayden karena mamah kamu nanyain," ucap Kallea menolak bertanya pada Hanan.

Kallea tidak terlalu dekat dengan Hanan. Tidak etis rasanya kalau Kallea tiba-tiba menanyakan Jayden pada Hanan.

Lagipula, bukan Kallea yang ingin tahu Jayden dimana tadi malam. Mamah Jayden yang mencari Jayden karena mengkhawatirkan Jayden.

Jayden sepertinya pergi ke Bandung tanpa izin pada mamahnya sehingga mamah Jayden mengira Jayden sedang bersama Kallea.

Kallea mengirim pesan dan bertanya Jayden dimana bukan karena penasaran, Kallea hanya membantu mamah Jayden yang mengkhawatirkan Jayden.

"Kakak harus chat Hanan, kita perlu tahu Hanan jawab apa," ucap Jidan kemudian merebut kembali handphone Kallea.

Biar Jidan saja yang mengirim Hanan pesan kalau Kallea enggan. Mereka perlu tahu apa yang akan Hanan katakan jika mereka bertanya tentang Jayden.

"Kalau kakak gak mau, biar aku aja yang chat," Jidan mencari kontak Hanan di handphone Kallea dan langsung to the point menanyakan apa benar Jayden sedang bersama Hanan.

"Yaudah," Kallea pasrah dan membiarkan Jidan bertanya pada Hanan tentang Jayden melalui handphonenya.

Tidak perlu menunggu waktu lama, pesan Jayden mendapat balasan dari Hanan. Dan balasan Hanan...

Hanan:

Iya, jayden nginep di rumah gue tadi malem

Ada apa ya?

Jayden gak bisa dihubungi?

Jidan sudah tahu Hanan akan memihak Jayden, tapi tetap saja Jidan tidak menyangka Hanan akan berbohong untuk membela Jayden.

"Cih, Hanan sekongkol sama Jayden," ucap Jidan mendecih membaca balasan Hanan.

Kallea memandangi wajah kesal Jidan. Laki-laki itu tetap tampan meskipun sedang kesal. Kallea tidak munafik, selingkuhannya memang tampan.

"Itu alesan kakak gak mau nanya," ucap Kallea membuat Jidan menatap kearahnya.

Kallea tidak tahu apa balasan dari Hanan, tapi Kallea tahu Hanan pasti akan bekerja sama dengan Jayden. Atau lebih tepatnya, Jayden pasti sudah menghubungi Hanan sebelum Jidan mengirim pesan pada Hanan.

Seorang pembohong akan menyempurnakan kebohongannya, termasuk meminta orang lain untuk ikut berbohong bersamanya.

"Oh ya, gimana soal barang-barang kamu? kamu jadi tinggal di apartemen kakak, kan?" tanya Kallea sengaja mengalihkan.

Kallea tidak ingin bertanya apa balasan Hanan karena memang tidak peduli dengan kebohongan Jayden. Kallea cukup tahu kalau Jayden membohonginya.

"Jadi, nanti aku bawa barang-barang aku ke apartement kakak," ucap Jidan menjawab pertanyaan Kallea, tapi matanya masih saja tertuju pada layar handphone.

Jidan mengetikkan kata-kata untuk membalas pesan Hanan. Sahabat kakaknya itu harus tahu bahwa keputusannya melindungi Jayden salah.

^^^You:^^^

^^^Memihak penjahat akan membuat lo di cap sebagai penjahat juga^^^

^^^Bener Jayden nginep di rumah lo?^^^

Jidan tersenyum puas setelah membalas pesan Hanan, sekarang Jidan hanya tinggal menunggu Hanan membalas kembali pesannya.

Kalau Hanan mengerti maksud Jidan, mungkin Hanan mengatakan yang sebenarnya tentang Jayden. Tapi lihat saja apa balasan Hanan.

"Diluar kayaknya rame," ucap Kallea masih berusaha mengalihkan perhatian Jidan dari handphone.

Kallea merasa Jidan tidak perlu repot-repot bertanya pada Hanan kalau Jidan saja sudah mengetahui jawabannya.

"Jidan, bukannya kamu bilang temen kamu lihat sendiri Jayden ada di Bandung?" tanya Kallea karena Jidan masih fokus dengan handphonenya.

"Kenapa kamu harus repot-repot nanya Hanan? kamu udah tahu kan kenyataannya kayak gimana?" tanya Kallea lagi.

Akhirnya, Jidan mengalihkan perhatiannya dari handphone dan menatap wajah Kallea.

"Ayo, ke depan bantuin yang lain," ajak Kallea setelah Jayden menatapnya.

"Udah gak usah dipikirin soal Jayden, kakak aja gak peduli Jayden sama siapa sekarang," Kallea mengatakan itu supaya Jidan tidak khawatir, tapi Jidan justru semakin mengkhawatirkan Kallea.

Kallea pasti hanya berpura-pura tegas di depannya, pikir Jidan.

Sementara itu di tempat lain, lebih tempatnya di rumah Hanan, Hanan yang sedang membantu mamahnya menyiram bunga di depan rumahnya menatap lama balasan Kallea.

"Apa maksud Kallea?" gumam Hanan menatap handphone dengan satu tangannya yang sedang menyirami tanaman.

"Apa Kallea tahu gue bohong? ajaib juga nih cewek kalau beneran tahu!" Hanan kembali bergumam.

Matanya tidak sengaja melihat sosok yang sedang menyapu halaman, sahabat Kallea.

"Gak salah sih kalau Kallea tahu, kan si pendek sahabat Kallea tetangga gue. Lagian, Jayden payah banget sih ngajak gue bohong," ucap Hanan setelah melihat sahabat Kallea sedang menyapu halaman.

Sahabat Kallea tinggal tepat di depan rumah Hanan, wajar saja kalau Kallea mengetahui Hanan berbohong.

Memang benar Hanan berbohong atas permintaan Jayden, tapi Hanan tidak berada dipihak manapun, Hanan hanya membantu temannya yang meminta tolong padanya.

Kalau soal memihak, Hanan tidak memihak orang yang selingkuh dari kekasihnya. Apalagi selingkuhan Jayden adalah perempuan yang dulu pernah membuat Jayden terpuruk.

"Apa lo lihat-lihat, item?" teriak tetangga Hanan yang kurang ajar.

"Siapa juga yang lihatin lo? dasar pendek!" Hanan balas meneriaki tetangganya itu.

Mereka bertetangga, tapi tidak semua tetangga akur bukan? dan mereka ini termasuk tetangga yang tidak pernah akur!

BERSAMBUNG

Terimakasih sudah membaca novel ini...

Jangan lupa tinggalkan jejak biar semangat update 😉

1
anyarai
alur nya lambat ya kk,,
tp ok kok
Syaira Liana
sangat bagus ceritanya seru
⋆ ˚。⋆୨ Light 🧸 ୧⋆ ˚。⋆: terimakasih ❤
total 1 replies
anyarai
baru mampir kk
⋆ ˚。⋆୨ Light 🧸 ୧⋆ ˚。⋆: terimakasih udah mampir ❤
total 1 replies
i am. Virgo
baru nyampe eps 5 aja udah seru❤
Syaira Liana
sabar ya jidann
Syaira Liana
sabar ya jaydenn
Syaira Liana
jidañ ayooo kejar kalea terus 🫣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!