NovelToon NovelToon
Garang

Garang

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Dendam Kesumat
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Galla Neo

Evan dan via adalah sepasang suami istri yang belum lama menikah.
karena keadaan ekonomi yang kurang mampu mereka mencoba bertahan hidup d jakarta.
dengan bermodalkan uang yang sedikit mereka membuka usaha dagang yang bertempat d sebuah terminal.
usaha tersebut perlahan mulai membuahkan hasil yang cukup lebih, namun ketentraman mereka sering terganggu oleh pemalakan preman sekitar.
Evan membawa adiknya yang bernama Galla untuk ikut berjualan, karena pada saat itu Galla baru lulus sekolah dan belum punya pekerjaan d kampung
sampai suatu malam terjadilah keributan hingga menewaskan adiknya hingga menimbulkan rasa dendam bagi Evan untuk membalasnya.
akankah Evan mampu membalaskan dendam itu..... dan apa yang terjadi selanjutnya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Galla Neo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 10 amarah di hati yang lenyap

malam itu Evan yang masih lelah memendam amarah kepada kohar melangkah pulang, ia masih saja di bayang Bayangi wajah garang Kohar yang sangat menindasnya saat itu. Tapi terus ia coba pendam sedalam mungkin agar tak ada yang tahu, ia terus melangkah d tengah larut nya malam juga heningnya.

Sesampainya d depan rumah Evan mengetuk pintu dengan santai "tok..tok..tok".. " "asalam'mualaikum...?" sapa Evan. Tak lama terdengar suara gerakan kunci pintu tanda di buka dari dalam "treegg.!" lalu perlahan pintu itu pun terbuka dengan lebarnya. "wa'alaikum salam..." jawab via dengan lembutnya.. Reda lah semuanya, segala rasa benci dan emosi atas kejadian tadi mendadak lenyap saat itu setelah Evan menyaksikan senyuman dari istri tercintanya. Evan yang lalu luluh ia juga membalas dengan menebarkan senyuman, begitu juga dengan via yang selalu merasa bahagia menyambut suaminya pulang.. Via pun meraih tangan Evan dan mengecupnya tanda rasa hormat kepada Evan suaminya, juga Evan yang lalu mengecup kening via dengan lembut, "ko sampai selarut ini mas pulangnya?.." tanya via yang keheranan sebab baru kali itu Evan pulang sampai larut malam, "iya sayang.. Kendaraan yang tadi sore aku kerjakan baru selesai sekarang,.." jawab Evan, "kasihan sekali kamu mas.. Masuk yuk..." ucap via sambil menggandeng Evan dengan manjaan lalu mereka pun masuk ke dalam rumah nya.

Evan tak langsung pergi ke kamar mandi ia malah duduk di sofa dan bersandar, lalu ia menghela nafas panjang seakan-akan melepaskan rasa lelah setelah seharian bekerja, dan setelah melihat itu via pun tahu apa yang mesti dilakukan, ia bergegas mengambil air minum untuk Evan.. Setelah kembali dari belakang ruangan via menghampiri sang suami dengan menyuguhkan air minum tersebut ia pun lalu duduk di samping nya, "kamu pasti sangat kelelahan mas... " ucap via sambil memijat pijat pundak Evan dan Evan pun lalu mengangguk dengan perlahan dan berkata "iya sayang..". sesungguh nya ingin sekali Evan menceritakan tentang kejadian tadi kepada via, tapi Evan merasa takut akan membuatnya sedih sedangkan posisi via saat itu sedang mengandung, Evan tak ingin terjadi apa apa dengan kandungan via, dan sampai saat itu Evan masih berpura pura tak pernah terjadi apapun d tempat kerjanya. "lekas ke kamar mandi ya mas.. Sementara aku akan menyiapkan makanan untuk mu.. Sudah ku siap kan air hangat buat mandinya.." ucap via yang lalu mengelus rambut suaminya, "ya syang.. Oh ya.. Galla ke mana?.. " tanya Evan, "Galla dari tadi sudah tidur mas.." jawab via yang tak lama lalu berdiri dan melangkah menuju ruangan dapur menyiapkan makanan.

Evan masih bersandar d sofa, lalu ia masuk dalam renungan setelah menyaksikan via yang pergi dan menghilang dari pandangannya. Ia masih berfikir tentang kejadian tadi, rasa resah dan takut jika kejadian itu terus terulang, mungkin jika kohar terus meminta uang dengan cara itu, Evan tak akan mendapat penghasilan dari pekerjaannya, apa lagi pengeluaran pun cukup banyak. sempat berfikir juga kalau via sampai menanyakan penghasilan hari ini, mungkin Evan tak akan bisa menjawabnya, untungnya saja via tak seperti itu, via tak pernah menanyakan soal uang juga tak pernah banyak bicara soal penghasilan. Lalu Evan pun menemukan solusinya, rencananya besok ia akan meminta bantuan pak RT setempat, semoga saja bisa membantu agar terhindar dari masalah itu.

1
Galla Neo
semoga menambah inspirasi/Pray/
Namgildaero
Keren 👍, lanjut
Galla Neo: makasih
total 1 replies
Celeste Banegas
Siap ngeselin tapi lucu.
Galla Neo: maksih
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!