NovelToon NovelToon
Princess Pratama

Princess Pratama

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Nikahmuda / Poligami
Popularitas:241k
Nilai: 4.8
Nama Author: Melisa

Ini karya othor yang ke 20 ye?
Mana yang belum tahu tentang Mak Tania, boleh mampir di Annisa Istri Kecilku.

Tania.

Putri sulung keluarga Pratama terpaksa menikah dengan seorang lelaki gila yang ia temui saat bekerja dirumah sakit milik Uwaknya, Ummi Ira.

Cinta masa kecil hingga menjelang dewasa. kehidupannya tidaklah semulus jalan tol. Baru satu hari menikah, tapi dirinya sudah dihadapkan pada pengakuan sang suami yang akan menikah lagi. Yang lebih parahnya, sang suami menikah dengan adik sepupunya sendiri.

Tania yang tidak sanggup, mengalah. Hal yang tidak diduga olehnya, malah sang suami mengalami depresi berat hingga berujung gila. Karena kehilangannya.

Akankah Tania sanggup menjadi istri dari seorang pria gila? Sanggupkah Tania dimadu dengan adik sepupunya sendiri?

Apakah ia memilih bertahan atau memilih mundur?

Inilah kisahnya.

Note : Kisah ini othor angkat dari kisah nyata. Semoga kalian suka ya?

Dukungan dari kalian, penyemangat untuk othor!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Melisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ingatan tentang masa lalu

"Tenanglah. Duduk dulu, ayo!" ajak Tania padanya yang kini bergeming di tempatnya.

Tania kembali duduk karena tidak ingin memaksa nya untuk duduk di dekatnya. "Ya sudah kalau Abang tidak mau. Berdiri saja seperti itu. Sampai kaki kamu pegal sekalipun!" Ketus Tania kecil yang membuat pemuda tanggung itu langsung menurut padanya.

Ia terduduk di samping Tania dengan mata menatap pada Tania kecil yang kini merengut masam padanya. Ia terkekeh saat melihat Tania menjadi jutek seperti itu padanya.

Ia menoel hidung Tania, Tania tepis. Ia menoel lagi pipi chubby Tania, Tania tepis lagi hingga ia menatap kesal pada pemuda tanggung itu.

"Ih, abang mau nya apa sih?" ketusnya lagi semakin kesal saat melihat pemuda itu sedang menoel lagi hidung bangirnya.

Tania semakin merengut masam. Pemuda tanggung itu tertawa sarkas melihat kekesalan Tania padanya.

Tetapi tertawa itu berhenti seketika saat melihat seorang pemuda dewasa bertubuh kekar dan berwajah sangar mendekatinya dan menariknya pergi dari sana.

Tania membatu di tempat melihat itu. Dari sorot mata pemuda itu Tania bisa melihat permintaan tolong darinya pada Tania.

Sorot mata memelas dan wajah sendunya itu begitu jelas terlihat. Tania ingin berbicara sebelum tangannya di cekal oleh Mami Annisa dan segera membawa nya pergi.

Tania terus berjalan dengan mata terus menoleh ke belakang dimana pemuda tanggung itu sedang ditarik paksa dan memasuki sebuah ruangan di rumah sakit uwaknya itu.

Maaf Abang.. Aku belum bisa menolongmu. Tapi jika aku sudah besar, aku sendiri yang akan mendatangi mu dan juga mencari mu kesini.. Tunggu aku besar Bang..

"Dokter Tania?"

Deg!

Lamunan itu buyar saat suara seseorang menepuk lembut bahu serta memanggilnya.

"Eh? I-iya sus! Ada apa??" tanya Tania pada seorang suter yang kini sedang membawa kan nampan obat untuk Kendra.

"Letakkan saja disana. Saat ini orangnya sedang tidur. Tolong kamu bawakan saya mukenah kesini ya?"

"Baik, Dokter." Jawab suster itu dan segera berlalu dari hadapan Tania dan pasien Tania itu.

Suster itu tersenyum saat melihat kedekatan keduanya. "Ya Allah.. Semoga dokter Tania bisa mengobatinya. Kasihan sekali tuan muda itu. Sudah hampir sepuluh tahun ia dikurung disini karena dianggap gila. Pada kenyataannya dia bukan gila. Hanya depresi saja akibat suatu hal yang tidak kita tahu. Semoga dokter itu adalah dokter Tania. Dokter yang bisa merubahnya menjadi lebih baik lagi dan membuatnya normal kembali. Sama seperti kata Ibu Mutia dulunya.." lirihnya sambil berlalu meninggalkan kedua orang itu.

Tania yang sudah mendengar suara adzan segera beranjak dari sana dan menuju kamar mandi untuk berwudhu sebelumnya ia melepaskan dulu pelukan erat dari tangan Kendra.

Tania berwudhu sebentar sebelum menunaikan sholat dhuhur. Saat Tania kembali ia sudah melihat mukenah dan makan siangnya sudah tersedia disana.

Ia tersenyum.

Tania segera melaksanakan tugasnya sebagai seorang muslim. Sementara Kendra yang merasakan kehilangan sesuatu yang dipeluknya kini mengerjab.

Ia sontak saja terbangun saat menyadari jika Tania sudah tidak ada di dekatnya. Ia ingin mengamuk lagi tetapi terhenti saat dirinya melihat sekelabat bayangan dan juga suara takbiran mengalun lembut di telinganya.

Tanpa sadar, tungkai jenjang nan lemah itu menuntunnya untuk duduk di dekat Tania. Ia terus melihat Tania yang sedang melakukan sholat dhuhur.

Saking khusyuknya Tania melakukan ibadahnya ia tidak sadar jika Kendra saat ini sedang menatapnya dengan lekat.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi.." ucap Tania mengucapkan salam kanan dan kiri, setelahnya ia berdoa.

Setiap doa yang Tania panjatkan tidak luput dari pendengaran dan perhatian Kendra yang kini terus menatapnya dengan lekat.

Hingga saat Tania sudah selesai dan ia ingin beranjak, Tania terlonjak lagi saat melihat Kendra berada di sampingnya dengan senyum aneh di wajahnya yang membuat Tania terjengkang jatuh ke belakang.

Buahahahha..

Eh?

1
Susana Kalibato
sinting ya
Susana Kalibato
kenapa g jujur sich yg akhirnya salah paham kan . ditutupi buat apa kalau jadi tambah ruwet
Siti Khoiriyah
munafik,padahal kalau mau sejak awal bisa nolak buat nikah sama kendra...tapi dasar dianya aja yang egois jadi diam aja sewaktu disuruh nikah sama kendra seakan2 dipaksa padahal ma sukarela jadi duri dalam pernikahan sepupunya sendiri...
Susana Kalibato
janji yg aneh
kan udah tahu suami orang itu egois namanya
Cianjur Tea
senyum iblis tuh kaya gimana thor😁
Cianjur Tea
tania kaya emak nya yaa tebessssss pokonya
Cianjur Tea
😂😂😂😂😂
Cianjur Tea
ahhh pusingg uyyyy
Cianjur Tea
lah sensitif amat lu kendra ...wajar lah tania nanya kan km baru sembuh
Cianjur Tea
ahhhh ada lagii wanita anehh
Cianjur Tea
wihhhh banyakk juga nihh saingan nya
Cianjur Tea
😆😆😆😆 ada bener nya
Cianjur Tea
uuuhhuuuuyyyy
Cianjur Tea
ahh banyak berandai2 kamu mah kendra coba kalo km tegas dari awal gak mungkin kaya gini
Cianjur Tea
baru ngerasa tersakiti tuhh emak nya si ziana .. gak ngerasa tuhh karma karna udah nyakitin hati tania
Cianjur Tea
meresahkan hatii bikin emosi naik turun tapii aku suka sukkka
Cianjur Tea
gpp thor aku mahh ngertii malahh menikmatii alur thor .. semangatttt
Cianjur Tea
masihh panjang teenyata .. aku selalu penasaran thor. baru donload langsung carii ini cerita
Cianjur Tea: aku teh pembaca setia thor😁 nielllocot kalo lupa thor😂
Cianjur Tea: aku teh pembaca setia thor😁 nielllocot kalo lupa thor😂
total 3 replies
Cianjur Tea
gpp lahh baca x gak di awal ye thorr😁😁 kepanjangan jadii di bekas kemarin ajja baca x wkwkwkk
Cianjur Tea: uhh pastii lah dah lama aku ilang x😁😁
Melisa Author: lama kamunya kagak nongol!
total 4 replies
Cianjur Tea
hyy autor pengemarmu balik lagi nii dengan akun baru dan like baru pula tentunya😁😁
Melisa Author: Tunggu? ini teh saha? mamahnya ulpa tah?
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!