NovelToon NovelToon
Susuk Pemikat Sukma

Susuk Pemikat Sukma

Status: tamat
Genre:Tamat / Horror Thriller-Horror / Iblis / Kumpulan Cerita Horror / Hantu / Tumbal
Popularitas:981.8k
Nilai: 4.7
Nama Author: novita jungkook

Andini hanyalah seorang gadis kecil yang tak kenal lelah bekerja untuk menafkahi keluarganya. Namun, hidupnya berubah menjadi mimpi buruk ketika pengorbanannya dikhianati oleh adiknya, Yogi, yang tega menjualnya kepada teman-temannya untuk keuntungan kotor.

Andini putus asa! Akhirnya, ia memilih langkah ekstrem - ia menemui seorang dukun legendaris yang dikenal sakti, dicari banyak orang karena kekuatannya. Dengan bantuan sang dukun, Andini memasang susuk genderuwo, sebuah kekuatan mistis yang menjamin dia tetap perawan dan mengeluarkan darah setiap kali berhubungan intim dengan kliennya.

Kekuatan mistis itu tidak gratis! Andini harus menumbalkan nyawa demi nyawa agar kekuatan susuk genderuwo tidak musnah. Kehidupan Andini berubah, kaya raya tak terkira tapi penuh kekuatan gelap yang mengerikan.
Namun, seiring kekuatan gelap itu semakin menguasai hidupnya, Andini dihadapkan pada pilihan berbahaya: akankah ia menyerahkan jiwanya sepenuhnya kepada kekuatan terkutuk ini, atau menemukan cara untuk melawan sebelum semuanya terlambat?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34. Mencari Ibu

Bohong bila Salsa tidak cemas memikirkan Ibu nya, mau di taruh mana oleh Yogi bila mereka nanti bertemu di jalan, itu pun kalau bertemu karena Bu Semah pasti tidak tahu Yogi nongkrong di mana. sudah bertahun tahun lama nya Bu Semah tidak pernah keluar rumah karena mengalami lumpuh, jadi mungkin saja dia sudah banyak lupa dengan jalan yang ada di kampung mereka, sebab beberapa juga sudah banyak yang di bangun sehingga perubahan nya mulai ketara. lima tahun bukan lah waktu yang sebentar, dari Salsa yang tidak tahu apa apa kini dia sudah mulai beranjak gadis dan punya pikiran dewasa tentang kehidupan.

"Dia tahu jalan apa tidak?" batin Salsa cemas menatap jalanan dari lantai dua.

Sebenar nya anak Bu Semah yang gadis gadis sangat perhatian kepada orang tua nya, hanya saja sang Ibu yang lebih mengutama kan Yogi yang hidup nya penuh urakan sana sini, hobi nya cuma judi dan mabuk itu yang sangat Bu Semah banggakan. Salsa tidak menyalahkan Andini di sini, karena wajar Kakak nya merasa tidak di anggap setelah banting tulang walau pun di jalan sesat, selalu saja Yogi dan Yogi Bu Semah pikirkan dan itu yang membuat Andini begitu frustasi dengan kelakuan Ibu nya, Salsa saja kesal apa lagi Andini yang sibuk mencari uang.

"Lindungi orang tua ku, Ya allah! semoga dia cepat ketemu sama Yogi, supaya bisa di usaha kan mau tinggal di mana." harap Salsa.

Bila tak segera bertemu dengan Yogi, maka bisa di pastikan Bu Semah paling akan jadi gelandangan yang ada di kursi roda, dan bila sampai di temukan dengan tetangga yang nyinyir maka Andini lagi yang kena di tuduh tidak mengurus Ibu nya dengan benar, lagi dan lagi pasti Andini yang akan kena salah dari semua kejadian ini, tidak bisa bila di biarkan begitu saja karena hari di luar sudah mulai mendung pertanda sebentar lagi akan hujan membasahi kampung ini.

"Aku harus mencari Ibu atau mencari Yogi, Kakak bisa di cela orang kalau Ibu sampai terlantar." gumam Salsa segera bergegas.

"Pakai jaket lah, kalau saja nanti hujan nya deras." Salsa mengambil jaket nya cepat.

Motor segera keluar dari rumah dan Salsa mengunci kembali pagar rumah karena takut ada maling, maka dia segera pergi namun malah melihat Tian yang sedang berjalan sambil memakan jajanan seperti bocah kecil yang harga nya cuma dua ribuan, Salsa mau tak mau mendekati pria ini karena dia pasti tahu di mana Yogi berada sekarang walau Salsa enggan sekali mau bicara dengan Tian.

"Eh Salsa! mau kemana kok buru buru?" Tian tersenyum manis.

"Ada lihat Yogi ndak, Mas?" tanya Salsa cepat karena malas juga mau basa basi.

"Ada tadi, dia di gudang sana." jawab Tian yang pasti tahu.

"Gudang mana?" Salsa tidak tahu tempat mereka kumpul yang baru.

"Ayo aku antar kalau kamu mau ketemu dia." ajak Tian.

Karena keadaan mendesak maka Salsa pun setuju di antarkan oleh Tian, dia menyerahkan motor nya supaya Tian saja yang membawa karena bila Salsa di depan bisa jadi nanti Tian main asal pegang saja sehingga gadis ini pasti tidak akan nyaman di buat nya.

"Kenapa kamu cari Yogi, Sa?" Tian membuka obrolan.

"Ada masalah sedikit." jawab Salsa berpegangan erat pada besi belakang.

"Bertengkar sama kamu ya, atau sama Andini?" tebak Tian.

"Sama semua nya!" jawab Salsa ketus.

Tian menelan ludah karena galak nya ini sedang keluar, Salsa malas mau di ajak ngobrol begini bila saja dia tahu gudang tempat Yogi berada maka dia tak akan mau menerima tawaran nya Tian untuk di antar. selama perjalanan dia terus melihat kesana kemari barang kali saja ada Ibu nya yang sedang mencari Tian, hujan memang mulai turun membasahi bumi dengan deras nya dan Salsa agak ketar ketir karena takut pula dengan pria yang mengantarkan nya ini.

"Hujan mau berteduh atau langsung saja, Sa?" tanya Tian.

"Langsung saja, aku tidak bisa lama lama ini." jawab Salsa agak berteriak karena suara nya tenggelam di baaa hujan.

"Pegangan lah, aku agak ngebut biar tidak basah." ucap Tian.

Salsa sedikit memegang baju nya Tian, dan sepuluh menit kemudian mereka sudah sampai di gudang yang ternyata adah gudang padi, entah apa yang mereka lakukan di sini karena setahu nya ini gudang ini masih di pakai dan ini milik keluarga nya Johan, tapi Johan nya saja sudah meninggal jadi kenapa pula mereka masih di sini.

Tian membuka pintu gudang dan di sana Yogi sedang memikul padi yang di masukan kedalam karung, mungkin saja mau di bawa kepenggilingan yang jarak nya sekitar sepuluh meter dari sini. Salsa segera menghampiri Abang nya, Yogi entah sedang kerja atau hanya mau mencuri di gudang ini karena geng mereka di kenal suka membuat onar.

"Di mana Ibu?!" Salsa membalik tubuh Yogi kasar.

"Salsa!" Yogi kaget karena ada adik nya yang datang.

Tian hanya diam saja karena dia tak mau ikut campur pertengkaran mereka, lagi pula Salsa adalah gadis yang ia cintai jadi dia tak mau nampak belang nya di depan Salsa.

"Kan Ibu di rumah, kenapa kau tanya sama aku?!" Yogi langsung marah.

"Ibu pergi dari rumah karena dia ingin kau yang bertanggung jawab atas diri nya! karena kau adalah anak laki laki yang sangat dia banggakan." geram Salsa.

"Sa! aku tidak ingin membahas pertengkaran kita di luar rumah." bentak Yogi.

"Ini harus kita bahas! aku saja sekarang tidak tahu Ibu ada di mana." pekik Salsa.

Urat leher Yogi sampai menonjol karena dia menahan rasa kesal di hati nya, tidak menduga bahwa pertengkaran tadi itu masih berlangsung dan Ibu nya keluar dari rumah.

"Apa yang di katakan Andini sampai Ibu nekat pergi?!" bentak Yogi.

"Jangan menyalahkan Andini, kau yang salah di sini." Salsa menunjuk kening Yogi.

Tidak terima di perlakukan adik nya begini, Yogi ingin menampar Salsa namun cepat di cegah oleh Tian sehingga dia tak bisa bergerak untuk menyakiti Salsa.

"Jangan main tangan!" Tian berusaha mencegah.

"Lepaskan aku, gadis sialan ini harus di beri pelajaran." geram Yogi sangat marah.

"Tahu nya kau hanya menyakiti orang saja, Yogiiiii.....

Salsa berteriak histeris dan terjatuh duduk di atas lantai gudang yang kotor, dia menangis di sana karena sudah sangat bingung dengan masalah ini, Yogi berhenti meronta karena dia terpaku melihat Salsa yang sangat frustasi.

Visual Andini ya guys, kalau kurang cocok ya kalian bayangin aja yang lain.

1
Betty Pilinusnikka
banyak perkataan yang tidak lengkap@tidak difahami
bundha novita
Luar biasa
Cintaku HanyaUntukmu
Kecewa
Cintaku HanyaUntukmu
Buruk
Eloraaaaa
/Scowl/
👸 Naf 👸
selamat tho🎉🎊
👸 Naf 👸
seandainya jd Andini bener2 dilema.
Kasar sm ibu jg dosa, ga kasar koq makin keterlaluan kelakuan Ibu Semah
Fadlan
seram jirr
Santi Oktavia
Kecewa
Santi Oktavia
Buruk
Menteng Jaya
itulah akibatnya makanya jngan bersekutu dengan setan
Sri Rahayu
menggadung bawang 😭😭😭
Ully Sabirin
kereennn
Menteng Jaya
semoga andini cpt insaf
Menteng Jaya
mungkin srwah tian bangkit karna3 dia udah insaf
Menteng Jaya
trs gmn itu nasib ibunya kl ikut yogi
Menteng Jaya
Biasa
Menteng Jaya
Kecewa
Menteng Jaya
semoga anak" brandalan itu ditangkap polisi
Menteng Jaya
perbuatannya udah sangat bejat itu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!