NovelToon NovelToon
Duda Istimewa Ku

Duda Istimewa Ku

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Komedi / Tamat
Popularitas:5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Vie Alfredo

berkisah tentang perjalanan cinta wanita muda ,ternyata cantik saja tidak cukup menjamin kemulusan dalam menjalin sebuah hubungan percintaan, setelah mengalami jatuh bangun yang cukup berat dan menyakitkan, akhirnya hati wanita muda berlabuh di hati duda idaman
penasaran gak ma cerita nya???
yuk reading guys😇

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vie Alfredo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

10 Jangan Kembali

" maaf nak Jovan,Vevey gak mau keluar!" ujar babe vevey alias pak tohar.

nama babe Vevey itu Toharja sairbanu.

tetangga-tetangga memanggilnya pak Tohar kopi tahulah Kenapa dipanggil seperti itu.

"ehmmm, sudah empat kali saya ke sini pak, bagaimana ya pak membujuknya?,saya memang yang salah tidak mengatakannya dari awal!" ujar Jovan bercerita pada pak Tohar.

" Biar nanti bapak coba bantu bicara ya nak!" ujar pak tohar menenangkan.

"Baik,pak trimakasih!,kalau begitu saya pamit dulu,mungkin minggu depan akan mampir lagi,Karna banyak pekerjaan yang terkendala harus segera diselesaikan!" Jovan berpamitan meski dalam hati berat jika belum mendapatkan maaf dari Vevey.

"hati-hati ya nak" ujar pak tohar tersenyum.

Vevey, keluar kamar dan menuju ruang tamu.

seperti biasa , dia slalu menonton kartun kesayangannya.

"hahahaha hahahaha" Vevey terbahak-bahak.

pak tohar yang mendengar Vevey tertawa segera menghampiri di ruang tamu.

"wah anak bapak, sudah tertawa,memang kemarin-kemarin ada masalah apa nak? tumben gak cerita?"pak tohar sangat penasaran.

"be,Vevey kesel dibohongi sama orang!"keluh Vevey ke pak Babenya.

"apa yang dimaksud kata orang itu tetangga sebelah?" tanya babe Vevey lebih jelas.

" siapa lagi kalau bukan ayam penyet itu!" ujar vevey mengumpat Jovan

" Babe tidak pernah mengajarimu mengumpat orang lain,jangan di ulangi lagi hal seperti itu Vey!, orang tuanya memberikan nama baik dengan penuh harapan, kenapa kamu mudah sekali menggantinya?, jika itu yang di umpat anak babe, babe pasti tidak akan terima!,begitu juga dengan orang tuanya!" pak tohar menasehati anaknya.

" iya be, Vevey salah, dan tidak akan mengulangi lagi" jawab Vevey.

"tapi sapa suruh juga ngeselin bohongi vevey!, vevey gak suka!" ujar Vevey.

" belajarlah untuk memaafkan nak!, Karna setiap orang pasti melakukan kesalahan! jangan keras seperti batu, Karna kita tidak tahu bagaimana hati dan pikiran orang lain.

mereka slalu punya alasan tersendiri untuk melakukan sesuatu, sekali pun berniat jahat, pasti mereka tetap memiliki alasan di balik semua itu!"ujar pak Tohar.

" Be, bagaimana jika Vevey menyukai duda anak satu?, apa babe akan marah dan malu?" tanya Vevey, mencoba terbuka pada babenya.

" ya tergantung, dilihat dulu dudanya gimana?,kalau gonta-ganti pasangan babe akan malu dan marah!

,namun jika dudanya kayak babe ya babe akan terima!,apa kau lupa dengan status babe, yang duda anak 3 ini?"tanya babe.

" berati Vevey boleh menikah dengan duda?" tanya Vevey keceplosan.

"apa yang dimaksud duda itu nak Jovan tetangga sebelah?" babe Vevey memperjelas.

" ah bagaimana babe bisa tahu kak Jovan duda anak satu!?" Vevey heran.

" apa yang babe gak tahu, dari awal ketemu Jovan dia udah cerita ke babe, kalau dia duda anak satu,mungkin dia ada alasan tersendiri belum ngomong ke kamu!, kalau dia niat bohongin kamu dia pasti juga gak akan bilang ke babe!, tapi semua keputusan itu kamu sendiri yang tentukan, babe gak bisa ikut campur masalah perasaanmu, bahagia itu dirimu sendiri yang menentukan!, apapun pilihanmu babe akan berusaha mendukung dan menerima."ujar babe.

"baiklah be, Vevey akan putuskan sekarang!" Vevey

bergegas masuk ke kamar dan mengambil handphone yang sudah satu minggu di anggurin.

astaga banyak sekali panggilan dan pesan masuk semua dari kak Jovan.

dalam hati vevey merasa bersalah.

Vevey membalas pesan terakhir Jovan.

"sayang, angkat teleponnya ya!"

pesan terakhir Jovan.

"nggak mau!" balas Vevey dalam hati tersenyum.

kemudian Vevey mengambil gitarnya dan mulai memainkan sebuah lagu kesukaannya.

" yaitu lagunya bang Iwan fals"

yang judulnya "Entah".

_entah mengapa,aku tak berdaya, waktu kau bisikan, jangan aku kau tinggalkan! tak tau dimana ada getar terasa, waktu kau bisikan kubutuh dekat dengan mu_

belum sempat masuk ke reff rupanya ada panggilan masuk.

Cungkling cungkling

"aduh mengganggu saja!" Vevey melihat kelayar handphonenya.

"kak Jovan?, masih belum menyerah juga!" ujar Vevey segera mengangkat teleponnya

namun Vevey diam tidak memulai pembicaraan.

" akhirnya kamu mau angkat teleponku juga sayang!" Jovan girang.

" ke pencet!" jawab singkat Vevey.

"kalau bisa, kepencet aja tiap hari!" Jovan menggoda Vevey.

" ngarep!" ujar Vevey padahal dalam hati berbunga.

" sayang, Sabtu keluar ya? kita perlu bicara."

" nggak ada waktu...!"

" sayang sekali, aku udah pesan tiket bang Iwan fals Sabtu ini yang VIP nih, bisa lihat dari dekat!" Jovan mengeluarkan jurusnya

" apah? ada waktu kok, tadi becanda,Sabtu jam berapa?" tanya Vevey girang.

" aku juga becanda! wkwkwkwk" balas Jovan menggoda.

"apa?" Vevey kesal merasa dipermainkan

" tenang aku beli kok! Sabtu jam 3 sore ya!, aku jemput!" ujar Jovan.

" oke!!" menutup telponnya.

Vevey sangat girang melompat- lompat di ranjangnya.

tak luput dengan Jovan , akhirnya Vevey mau menemuinya.

"ah gak salah nih kata si Bima!,baiklah Bima kamu benar-benar malaikat kecil

kakak akan berikan hadiah padamu dan Bella!"

Jovan bergumam sendiri.

(Sabtu telah tiba)

"selamat sore pak!" sapa Jovan cengar-cengir.

"sore nak Jovan, ceria sekali" tanya pak Tohar yang melihat Jovan terlihat berbunga-bunga.

"ah, iyakah pak?" tanya Jovan tersipu malu.

" cari Vevey ya nak?, coba bapak panggilkan ya!" pak Tohar pun masuk berniat memanggil Vevey, tapi ternyata Vevey sudah keluar kamar dan sudah bersiap untuk pergi.

" apa itu kak Jovan be?"tanya Vevey girang.

" iya nak di diluar!" ujar babe keheranan.

Vevey pun lari keluar.

"ayo kakak berangkat!, ajak Vevey tanpa basa-basi!" dia harus bermuka tembok sementara demi melihat musisi legendaris itu.

" semangat sekali?, ayo pamit dulu ke babe!" ajak Jovan.

setelah berpamitan, mereka pun pergi ke tempat yang mereka tuju.

" sayang hari ini kamu luar biasa cantik!" puji Jovan

" iya dong kan mau ketemu idola!" ujar Vevey bersemangat.

dalam hati Jovan ( kurang asem,aku kira dandan cantik buat aku, ternyata buat pakde Iwan) harus sabar yg penting nanti bisa ngobrol sama anak kucing yg dalam proses di jinakan ini.

mereka pun sampai di tempat musisi legendaris itu akan tampil.

"sampai sayang Ayuk masuk!" Jovan menggandeng tangan Vevey.

mereka pun duduk di barisan nomer dua sesuai tiket yang mereka pesan.

"tidak terlalu depan tidak papakan sayang?"tanya Jovan takut Vevey kecewa.

" tenanglah, kakak ini sangat nyaman, biasanya aku hanya bisa membeli tiket reguler saja,di setiap konser bang iwan!, ini aku sangat berterima kasih pada kakak!" ujar Vevey girang.

" aku tunggu ucapan terima kasihmu seperti apa nanti!" Jovan menggoda.

Vevey pun hanya mencubit lengan Jovan.

konser pun di mulai...

satu persatu lagu dinyanyikan sampai habis.

sepertinya Vevey sangat puas sudah melihat idolanya dengan sangat dekat,bahkan bisa berfoto bersama bang Iwan dan juga mendapat tanda tangan langsung.

merekapun keluar dari tempat konser.

" sayang, aku ke toilet dulu yah!,kamu tunggu di sini, jangan kemana-mana!" ujar Jovan segera menuju toilet.

Vevey menunggu Jovan di bangku tunggu dan menggeser-geser layar hapenya

melihat fotonya dengan bang Iwan, dia sangat gembira.

tiba-tiba ada yang memanggilnya.

"vey...!"

Vevey pun mendongak melihat ke atas dan terkejut melihat Hans berdiri di hadapannya.

"hmmm" jawab Vevey cuek ,Vevey hampir lupa bahwa Hans juga termasuk fans berat bang Iwan.

" kamu juga lihat bang Iwan?" Hans membuka pembicaraan

" emangnya aku di sini lagi jualan kacang?,dah tahu nanya!" jawab Vevey ketus dan kembali melihat kelayar ponselnya.

Hans pun duduk di dekat Vevey.

Vevey langsung menggeser duduknya hingga paling ujung jauh dari Hans.

"Vey, aku minta maaf ya, dulu aku tinggalin kamu, sekarang aku sadar bahwa kamulah yang benar- benar mencintai ku apa adanya!" ujar Hans.

"ngomong apa nih,gak jelas!" jawab Vevey masa bodoh.

" Vey aku tahu aku salah, bisakah kita kembali lagi seperti dulu?" Hans memohon di depan Vevey dengan berlutut.

astaga aku mau muntah melihat wajahnya.

dalam hati Vevey.

" tunggulah,sebentar lagi! aku sedang dalam proses perceraian!" ujar Hans menjelaskan dan berharap Vevey menerimanya kembali.

" Apa? enak saja kau mau bilang kembali!, aku hampir mati saat kau meminta kita untuk berpisah, kau kira hatiku ini terminal bus?, kamu bisa datang dan pergi sesuka hati?, apa kau ini pantas di sebut laki-laki?,enak saja itu sudah menjadi pilihanmu,

bahagia itu pilihan, sapa suruh kamu tidak memilihku !" Vevey sangat marah.

" aku menyesal Vey aku dibutakan cinta pertama ku, tapi ternyata dia hanya menginginkan hartaku untuk bersenang-senang dengan selingkuhannya!" Hans menjelaskan.

" bodo amat!" Vevey tak perduli, Vevey segera mengirim pesan pada Jovan.

" kakak, cepat kembali,!! ada kambing gila merengek-rengek padaku!!"

Jovan membuka pesan dan buru-buru keluar toilet,terlihat ada laki-laki sedang berlutut di depan Vevey, tanpa basa-basi Jovan mengakat laki-laki itu dan menonjoknya.

" kurang ajar!,kau berani menggoda wanitaku?" Jovan sangat kesal ,dan semua mata tertuju pada mereka berdua.

Vevey pun segera berlari memisahkan mereka.

"kakak hentikan!" Vevey menghalangi tubuh Hans.

" ini urusan laki-laki sayang, aku ingin lihat bagaimana tampang laki-laki yang berani menggoda wanitaku!"ujar Jovan kesal dan mengangkat kepala Laki-laki yang dihajarnya, Jovan pun terkejut.

" saudara,Hans?" Jovan melepaskan tangannya.

" saudara Jovan?, apa Vevey wanita anda?, bagaimana mungkin bisa?!" ujar Hans tak percaya.

"apa anda mantan yang meninggalkan Vevey?, wah anda tak pernah plin-plan dalam perhitungan bisnis! bagaimana bisa anda plin-plan dalam masalah perasaan,sungguh di luar dugaan!"

ternyata mereka adalah mitra bisnis dan kerjasama mereka sangat baik.

" aku minta maaf untuk pukulanku,tapi jangan harap jika anda bisa menyentuh wanitaku!" Jovan memperingatkan Hans

" ini tidak bisa dipercaya, kemarin kau datang dipernikahanku dengan pria lain dan saat bertemu di restoran kota S kau masih bersamanya, sekarang kau bersama saudara Jovan, apa kau wanita yang seperti itu?" tanya Hans.

"plaaaakkkkkk!" Vevey menampar keras pipi kanan Hans,

"jaga mulutmu Hans, dia memang aku bawa untuk menghadiri acaramu sebagai kekasihku, itu memang aku berbohong!, dia adalah orang kepercayaan pria yang ada di depanmu, dan akan aku kenalkan dia padamu, dia adalah Jovan calon suamiku!"ujar Vevey penuh dengan percaya diri.

" Vey bagaimana mungkin kamu menikah dengan duda anak satu ini?" Hans tak percaya.

"tutup mulutmu Hans! lihatlah statusmu juga akan jadi duda!, sama-sama menyandang status duda, tapi Jovan adalah duda Istimewa Ku!,aku harap kita tidak akan bertemu lagi!" ujar Vevey sambil menggandeng tangan Jovan

" ayo sayang kita pulang" Vevey mengajak Jovan dengan suara lembut.

Jovan yang masih terpanah dengan kata-kata Vevey barusan mengikuti saja.

(duda Istimewa Ku,duda Istimewa Ku,duda Istimewa Ku) masih terngiang-ngiang dikepala Jovan.

Vevey menggandeng tangan Jovan sampai ke parkiran .

"kakak, buka mobilnya!" namun tidak ada respon, rupanya Jovan masih di mabuk dengan kata-kata Vevey tadi.

Vevey melambaikan tangan ke arah Jovan.

"kakak, sadarlah, kakak yang memukul Hans kenapa kakak yang hilang kesadaran?" Vevey mencubit lengan Jovan.

"auuuhhhh, sayang sakit!!" teriak Jovan kesakitan.

"salah sendiri, ngelamun, ayo buka pintunya ayo cari makan aku lapar kakak!" ujar Vevey

Jovan membuka pintu mobilnya dan melajukan mobilnya.

" mau makan apa sayang?" tanya Jovan.

" mie ramen aja kak, di dekat belokan sebelum masuk gang kita!" pinta Vevey.

"baik!, sayang hari ini kamu keren sekali!, bagaimana ini aku semakin jatuh cinta."

ujar Jovan gombal.

" berhenti merayuku!, aku belum memaafkanmu kakak!" ujar Vevey

"aku minta maaf sayang, aku punya alasan tersendiri,belum mengatakan jika aku duda anak satu, aku hanya ingin kau mengenalku dulu dan memenangkan hatimu, setelah itu aku akan memberi tahumu semuanya tentang statusku padamu, aku sudah mengatakannya saat melamar mu di kota S, aku akan memberi tahumu sesuatu dan ku harap kau bisa menerimaku apa adanya! apa kau tidak ingat sayang?" tanya Jovan.

"Aku ingat, tapi tetap saja sebaiknya bilang dari awal aku akan menerimamu tanpa salah paham!, Bram sudah menceritakan semuanya, aku akan menerimamu dan putrimu dan akan mencintainya seperti anaku sendiri!" ujar Vevey tersenyum.

" apa? aku tidak dengar!" tanya Jovan memggoda.

" kakak, ayo belok kiri dulu!" pinta Vevey

" bukankah kita seharusnya belok kanan?,itu mie ramennya udah kelihatan!" tanya Jovan bingung.

" kita mampir klinik THT dulu kakak, sepertinya telingamu bermasalah!, aku takut semakin parah!,hihihihi" ujar Vevey sambil terkikik.

"hahahhaha, nakal sekali kamu sayang!!" Jovan mencubit pipi Vevey gemas.

mereka pun berhenti dan makan ramen.

"kamu mau,level berapa sayang?" tanya Jovan.

"level 10,kak!"jawab Vevey

"apa ?, tidak-tidak, kamu akan sakit perut nanti!,level 2 aja cukup! mas level 2, dua porsi!" Jovan memesan.

"baik ,lalu minumnya ?" tanya pelayan

"aku lemontea" sahut Vevey.

"saya teh panas ya mas" pesan Jovan.

"oh baiklah, mohon ditunggu pesanannya ya kak!." pelayan itu segera pergi

"sayang, maukah kamu bertemu dengan putriku? "tanya Jovan

"boleh,kapan?" tanya Vevey kembali.

"Selasa sepertinya aku free!, apa kamu luang?"tanya Jovan.

"akan ku luangkan untuk anakku,hehehehe!" ujar Vevey tertawa.

Jovan pun tersenyum gembira.

" aku akan mengabari putriku nanti,dia pasti akan senang!" ujar Jovan

setelah makan,mereka langsung pulang.

"udah Sampai masuklah, dan istirahat,aku akan pamit ke babe dan mengobrol sedikit!"ujar Jovan.

Vevey pun masuk kamar dan istirahat.

Jovan pun berbincang-bincang sebentar pada pak Tohar.

dan kemudian pamit pulang.

Author:

berhenti dulu bentar ya readers,

jemuran ku terbang semua...

eh tapi bener tuh kata Vevey

bahagia itu pilihan, sapa suruh dulu kamu tidak memilih ku!!!

tamparan buat para mantan , yg minta balik!?!

likenya dong dan sarannya.

1
Sista Safta
Buruk
Trisna
vevey lugu banget walaupun tomboy. pikirannya segitu polosnya sama orang
Trisna
vevey juga cerdas ya, bisnis bisa kuliner bisa, meracik obat untuk memanjakan tubuh juga bisa, jualan gitar online juga bisa hemm
keren yah
serta ibu dan istri yang baik👍👍
Trisna
vevey ketegasan dalam berbisnis oke juga ya
Trisna
Vevey Lo terlalu lembut.
ayo tunjukkan taring mu sama pelakor
Trisna
Cindy kau baik sekali dek, kau sangat menghargai dan mencintai mama mu
Trisna
Jovan kalau kecewa ngeri yah
tapi ttp lembut pada istrinya
Trisna
Jovan jiwa sosial mu the best
Trisna
Jovan gue suka banget sama karaktermu. luv banget deh
Trisna
suka banget sama ceritanya, berawal dari kisah Jovan vevey, lanjut ke Bram dan Sasha sekarang Nathan dan Savina,
benar-benar mantap ceritanya
࿅ᴡʜɪᴛᴇ ʟɪᴏɴあᬊ𝄞༗: 🥰🥰😘😘😘😘
total 1 replies
Trisna
so sweetie keluarga bahagia dan receh
Trisna
salut sama ibu Santrian. selain ibu penyayang, dia juga cerdasss
Trisna
hemm curiga sama perwira yang di nikahin shinta
Trisna
curiga deh sama bapaknya Sinta?
dia terlibat enggak sama orang-orang zelene itu
Trisna
waduh menantu ibu Santrian semuanya muda-muda ya, belum lagi Nathan yang lagi berjuang sama jandanya
࿅ᴡʜɪᴛᴇ ʟɪᴏɴあᬊ𝄞༗: lanjutkan ya 🥰😘
total 1 replies
Trisna
sorry Kakak
kalau mereka melihat matahari terbit namanya Sunrise bukan sunset.
terimakasih.
tapi cerita kakak ttp suka
Trisna
huff.... Nathan yang jadi korban
Trisna
🤣🤣popok orang tua jadi pembalut....
Bram bram
Trisna
yah.... apakah Nathan berpaling....
10 tahun bukanlah waktu yang singkat Nathan, cobalah cintai istrimu yang tulus mencintaimu walaupun kalian sah karena perjodohan
Trisna
Jovan sengaja yah l
cari perempuan untuk ngurus Bram heheh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!