anak yang selalu di bully oleh teman - temannya , dan ia pun tidak berani membalas karena dia takut sehingga pada kemudian hari dia berani melawan mereka ....
penasaran langsung baca aja yuk
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cerita_Inspirasi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Jatuh Cinta
Tegar pun yang di beri perhatian seperti itu oleh Cantika dia merasa nyaman sekali dan baru kali ini ada wanita yang perhatian ke dirinya , bahkan sebelum - sebelum nya satu pun sama sekali tidak ada .
tegar pun hanya tersenyum memandangi wajah Cantika dan tanpa sadar tegar berani melontarkan kata - kata yang membuat Cantika salting dan merona pipi nya .
" elo kenapa kok lihatin gue gitu banget ada yang salah sama muka gue " tanya Cantika
" enggak ada " Ucap Tegar dengan tersenyum.
" terus kalau enggak ada kenapa elo lihatin gue kayak gitu " Ucap Cantika.
" karena elo cantik " Ucap tegar.
Blushh
Seketika pipi Cantika memerah dan dia mendadak salah tingkah dan jantung nya berdetak kencang dari normal nya . Cantika menyembunyikan wajah nya karena dia malu di lihat oleh tegar saat ini wajah nya sedang memerah.
" elo kenapa tik " tanya tegar.
" enggak kok enggak papa , lagian elo jangan gombal ya elo itu lagi sakit malah nge gombal " Ucap Cantika dengan ketus.
" siapa yang nge gombal orang beneran di bilang gombal emang rada - rada elo ya , gue tuh serius elo itu cantik " Ucap Tegar dengan menatap serius ke arah Cantika.
Cantika seketika mendadak menjadi gerogi dan tegar pun entah apa yang merasuki dirinya itu bisa - bisa nya bilang seperti itu , dia sama sekali tidak ada keberanian bicara seperti itu ke lawan jenis mungkin sudah merasakan tanda - tanda jatuh cinta.
" ehh Cantika elo enggak boleh baper , ingat harga diri Lo " Gumam Cantika yang mencoba tenang supaya tidak terlihat salah tingkah di depan tegar.
" ahh udah lah elo jangan nge gombal sembuh dulu orang enggak bisa gerak juga banyak tingkah gue beri juga Lo ya " Ucap Cantika .
" ehh jangan dong masa mau nambahin sakit lagi ke gue , tapi beneran elo cantik banget gue enggak bohong " ucap Tegar dengan serius.
" diem gak , kalau enggak bisa diem gue jitak pala Lo " Ucap Cantika.
" iya - iya gue diem , lagian elo gitu amat sama gue " ucap Tegar yang cemberut.
...****************...
Seminggu kemudian dimana tegar sudah di perbolehkan pulang dia pun sudah mulai membaik tapi tidak sepenuh nya , dia pun pulang ke rumah.
" Bu besok tegar mau sekolah , tegar udah ketinggalan banyak materi " ucap Tegar yang ingin pergi ke sekolah
" ehh enggak - enggak , kamu enggak boleh sekolah dulu lagian kamu itu belum pulih betul malah mau sekolah aja " Ucap Sulastri yang sewot.
" terus tegar ngapain di rumah bosen Bu , lagian tegar Ingin belajar di rumah juga enggak ngapa - ngapain mending ke sekolah " ucap Tegar.
" enggak ibu enggak mau kamu kalau kamu pergi ke sekolah , ibu enggak mau kamu kenapa - kenapa lagi " Ucap Sulastri.
" yah ibu " Ucap Tegar dengan lesuh.
Tegar pun hanya bisa menurut dengan perkataan orang tua nya , tapi dia juga masih teringat dengan kejadian dimana dirinya di pecundangi oleh bara dan teman - temanya.
Tegar yang mengingat itu menjadi mendadak emosi karena perbuatan bara yang sudah membuat dirinya masuk rumah sakit , bahkan tegar pun berniat untuk membalas perbuatan bara karena menurut tegar itu sudah kelewatan batas.
" lihat aja Lo bar , gue bakalan hancurin kalian satu persatu dan gue enggak bakalan ampunin elo dan teman - teman Lo itu " Ucap Tegar dengan mata yang penuh kebencian.
Tegar pun juga menonton film beladiri China dia terinspirasi untuk mempelajari gerakan - gerakan dari film tersebut, dan tegar pun berniat untuk memulai olahraga kembali agar stamina dan fisik nya kembali lagi.
Dia pun berlatih di halaman rumah nya dia melatih otot tangan nya dengan perbanyak push up , tegar sudah berambisi untuk membalas semua perbuatan orang - orang yang telah menindas dirinya .
Semua orang memiliki batas kesabaran tersendiri, wajar saja jika tegar ingin balas dendam mungkin tegar sudah habis kesabaran dengan perbuatan bara .
Tegar sambil berlatih dan mengingat dimana dirinya di bully dan di siksa oleh bara , matanya pun semakin penuh dengan kebencian bahkan tanpa sadar ketika dia memukul ban yang dia jadikan samsak ban tersebut mulai hancur dikit demi sedikit.
" ehh ya ampun anak ini di bilangin baru juga kemarin yang pulang dari rumah sakit sekarang udah liar aja anak ini " ucap Sulastri.
" tegar " Panggil Sulastri.
" ehh iya Bu kenapa " tanya tegar.
" kamu itu perbanyak istirahat jangan malah asik olahraga kamu itu masih lemah , ayo istirahat itu ibu udah bikinin kamu jus buah diminum biar kamu pilih lagi " Ucap Sulastri lalu dia melihat ke arah tangan tegar yang berlumuran darah.
" ehh ini tangan kamu kenapa kok banyak keluar darah , ini pasti kamu yang maksain diri untuk olahraga kamu ini ada - ada aja " Ucap Sulastri yang memarahi tegar.
Herman pun keluar dari kandang ayam karena mendengar suara keributan anak dan istri nya , dan Herman langsung melerai anak dan istri nya itu.
" ini ada apa sih kok rame banget ibu sama tegar , ada apa memang nya " tanya Herman.
" tuhh pak lihat anak mu tangannya keluar darah habis mukulin ban itu , padahal baru kemarin dia pun dari rumah sakit eh udah buat ulah aja " ucap Sulastri.
" kirain ada apa , lagian kamu tegar kamu kalau belum sehat betul istirahat dulu nanti kalau kamu udah sembuh dan sehat kamu mau ngapain aja terserah mau makan itu ban kek mau kamu sobek terserah yang terpenting sekarang kamu istirahat " ucap Herman.
" tuh dengerin bapak mu ngomong " ucap Sulastri.
" iya - iya maafin tegar Bu , pak " ucap Tegar dengan merasa bersalah.
" ya udah sini duduk biar ibu obatin " ucap Sulastri.
" ada - ada aja punya keluarga gini amat " Ucap Herman yang geleng - geleng kepala.
Sedangkan di sekolah saat ini cantika lagi asik dengan mengerjakan tugas nya , tiba - tiba saja bara datang menemui Cantika .
" ehh culun kerjain PR gue dong , nanti guru mau masuk gue belum ngerjain " Ucap Bara.
" enak aja main nyuruh orang , kerjain sendiri gue enggak mau " Ucap Cantika .
" ohh berani Lo ya , elo mau gue bully habis - habisan hah " Ucap Bara..
" bodoh amat " Ucap Cantika.
Seketika bara dan teman - temannya menyiram air ke cantika dengan air yang habis di pakai ob untuk bersih - bersih lantai .
Byurrrr
" rasain emang enak hahahah " Ucap bara dengan ketawa
Cantika pun tidak terima dia pun langsung pergi ke kamar mandi untuk mengambil tong sampah dan menumpahkan nya ke bara dan teman - temannya.
" rasain itu " Ucap Cantika.
Seketika bara dan teman - temannya terkejut dan dia pun langsung marah dengan cantika lalu dia pun dan teman - temannya mencorat coret muka Cantika dengan spidol , dan Cantika pun melawan dan memberontak tapi apalah daya karena dia seorang wanita.
" bara lepasin" Ucap Cantika.
" sekarang rasain sendiri akibat nya karena telah melawan gue " Ucap Bara .
" ayo cabut dari sini " Ucap Bara .
Cantika pun hanya menangis karena ini menimpa dirinya bahkan dirinya di tertawa kan oleh semua orang di sekolah , dia pun langsung mengambil tas nya dan meninggal kan sekolah karena akibat bulyyan tersebut.
Sesampainya di rumah Yuni ibu nya Cantika terkejut dengan wajah Cantika yang penuh Corat coret , bahkan Yuni melihat baju anak nya basah dia tidak terima dan marah.
" sayang kamu kenapa " tanya Yuni.
" mama ....hiksss....hikss aku di bully ma sama anak - anak di sekolah " Ucap Cantika dengan menangis dan memeluk mama nya.
" siapa yang membuly kamu sayang bilang sama mama " Ucap Yuni.
" bara dan teman - temannya ma dia suka ngebuly aku sama teman ku " Ucap Cantika.
" ya udah ayo kamu salin dulu baju nya sayang , dan bersihin wajah kamu " Ucap Yuni.
" ini harus aku kasih tahu mas Zaki biar dia yang ngurus semua , aku enggak terima anak ku jadi seperti ini " Ucap Yuni dia pun langsung memberi kabar ke suami nya.
