NovelToon NovelToon
Hamil Anak Guruku

Hamil Anak Guruku

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Duda / CEO / Ibu Pengganti / Nikah Kontrak / Cinta Paksa
Popularitas:6.2k
Nilai: 5
Nama Author: elyrna

"saya mohon lepaskan saya pak!,,,tidakk,,arhgg sakit" Mutia yang sedang meronta dibawah Kungkungan pria dewasa yang sialnya adalah guru di sekolahnya.

"diamlah,,,ini yang kamu mau kan sayang!"

hancur!! itu yang dirasakan Mutia, saat sang guru yang sangat dihormatinya mengambil kehormatannya dengan sangat tidak manusiawi.

bagaimana kelanjutan kisah tentang Mutia dan gurunya. apakah akan ada kebahagiaan yang menanti atau malah sebaliknya?

yuk baca!! "Hamil anak Guruku"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elyrna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15 nginep

   Sebulan sudah mutia menjadi guru les untuk anin, anin juga menerima mutia dengan baik.

 Mutia juga masih bekerja di cafe dia akan pergi ke cafe di pagi sampai sore saja malamnya dia akan mengajar dirumah adnan sampai jam 9 malam.

   seperti malam ini, saat akan pamit untuk pulang tiba tiba hujan turun sangat lebat mutia memutuskan untuk menunggu samapi hujannya reda, namun setelah lama menunggu hujan tak kunjung reda tapi malah semakin deras.

"kenapa ngak nginep aja kak" tanya anin pada mutia yang merasa cemas.

"iya mutia nginep aja disini, saya akan menyuruh bibi untuk menyiapkan kamar untuk kamu" ucap bu maya membenarkan ucapan anin yang meminta mutia untuk menginap.

"tapi bu sa,,,

"sudah kamu nginep aja, lagian hujan diluar sangat deras, ngak mungkin kamu hujan hujanan naik motor" setelah mendengar ucapan bu maya, mutia

Hanya bisa pasrah dengan ucapan bu maya.

   "kamarnya sudah siap nyonya" ucap bi ijah yang datang dari arah kamar yang ada disebelah ruang tengah.

    "iya, kamu antarkan mutia ke kamarnya!" jawab bu maya dan menyuruh bi ijah mengantar mutia menuju kamar tamu yang memang berada dilantai 1.

  "oma tapi aku mau ditemani kak mutia tidur!" pinta anin pada omanya.

  "tapi kan ini sudah larut sayang,besok kak mutia terlambat" bu maya mencoba menjelaskan kepada anin. Mendengar itu anin merasa sedih.

    Mutia yang melihat anin sedih kemudian menyetujuinya.

  "maaf bu maya saya lancang, jika diperbolehkan bolehkah saya menemani anin sampai dia tertidur" ucap mutia, anin senang karena sudah lama dia tidur tidak ada yang menemani.

   Bu maya akhirnya tersenyum dan memperbolehkan mutia untuk menemani anin sampai anin tertidur.

    Mereka kemudian menuju kamar anin untuk mengantar anin tidur.

   "yaudah oma mau istirahat, anin cepet tidur ya, jangan sampai besok kamu terlambat" ucap bu maya pada anin,

    Anin menjawab dengan anggukan kepala dan mengajak mutia masuk kekamarnya.

"permisi bu, saya kedalam dulu" bu maya tersenyum melihat cucunya yang kembali ceria karena mendapatkan teman baru, kemudian bu maya mulai masuk ke kamarnya yang ada di sebelah kamar anin, dan didepannya kamar adnan.

     "ayo kak, aku mau dong dibacakan cerita dongeng!" pinta anin yang sudah membawa satu buku cerita untuk diberikan kepada mutia dan dibacakannya.

   "hm baiklah, tapi anin harus cepet tidur, ngak mau kan kalau besok terlambat ke sekolahnya" anin menganggukkan kepalanya dan mulai naik keranjang dan menarik selimut.

  "dan pada akhirnya mereka hidup bahagia bersama, kamu suk,,,

    mutia melihat anin sudah tidur kemudian menarik selimut menutupi tubuh anin sebatas dada. Kemudian dia berlalu turun ke kamarnya.

     Sesampainya dikamar mutia langsung merebahkan tubuhnya karena cape seharian ini cafe sangat ramai. Tak menunggu waktu lama mutia tertidur dengan nyenyak, hingga dia lupa mengunci pintu kamarnya.

*

*

   Di sebuah belahan dunia lain, ada sepasang kekasih yang sedang bertengkar dengan si wanita yang terus menunduk dan menangis siapa lagi kalau bukan clarisa dan adnan.

  "kapan kamu akan menikahi ku adnan, aku cape nunggu kamu kurang sabar apa aku menunggumu selama hampir 3 tahun hah" ucap clarisa dengan memukuli dada bidang adnan yang hanya diam.

"tunggulah sebentar lagi!"

"sampai kapan, sampai aku menua ha kalau kamu ngak mau menikahi aku, aku mau kita putus aku capek digantung terus sama kamu!" mendengar ucapan clarisa adnan mengepalkan tangannya erat meredam emosinya yang mulai meledak.

"lalu aku harus bagaimana,apa aku harus menikahimu diam diam begitu?" tanya adnan pada clarisa yang masih menunduk dan menumpahkan air matanya.

    "hamili aku adnan!" ucap clarisa merasa putus asa dengan hubungannya dan adnan. Adnan yang mendengar itu menjadi semakin emosi.

"apa kamu gila?" jawab adnan dengan nada suara yang sedikit meninggi.

"aku tidak akan melakukannya, bersabarlah" setelah mengucapkan itu adnan pergi dari apartemen clarisa dengan mengendarai mobilnya sedikit ngebut menuju ke suatu tempat. Clarisa yang ditinggal adnan menangis sejadi jadinya.

*

*

*

hi reader

kemana kira kira adnan pergi?

   hari ini aku lagi rajin eaaa

aku up 3 bab buat kalian hehehe stay tune dibab selanjutnya

makasih

Happy reading all

1
Sukemi Nak Murtukiyo
yah kak ayo Up lgi bkin penasarAn,,,,,,,
Sukemi Nak Murtukiyo
cepet sembuh ya kak, dinanti up up selanjutnya,,,,,
elyrna: makasih ya doanya,/Smile/
total 1 replies
Sukemi Nak Murtukiyo
kak ayoo up lgi penasaran ,,,
Sukemi Nak Murtukiyo
siapa ya???? kak up donk bkin penasaran
Sukemi Nak Murtukiyo
kak up lgi donk,,,,,,
elyrna: sudah up ya /Smile/
total 1 replies
Sukemi Nak Murtukiyo
kak up lgi donk,,,,gimana selanjut nya?????
elyrna: stay tune ya besok insyaallah aku up lagi🤗
total 1 replies
ZonZon
Terus semangat berkarya and entertain us, thor!
elyrna: makasih kak atas dukungannya/Smile/
total 1 replies
catalina trujillo
Dapet insight baru dari cerita ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!