NovelToon NovelToon
MENGEJAR CINTA ISTRI TETANGGA

MENGEJAR CINTA ISTRI TETANGGA

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta pada Pandangan Pertama / Wanita Karir / Keluarga / Cinta Murni
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: S. Mia. t

Seorang wanita berdiri terpaku, melihat seorang pria mengandeng perempuan lain dengan mesra, terlihat mereka bersenda gurau dan sesekali pria itu menciumi tangan wanita yang di gandengnya .

Tak terasa air matanya mengalir, pandangannya nanar melihat pasangan yang sepertinya sedang kasmaran.

" Kenapa kalian menghianatiku, tega sekali kalian melakukan ini padaku " gumam wanita yang memakai topi dan kacamata hitam itu.

Dengan air mata yang berderai ia membalikkan badannya dan melangkah cepat dengan menundukkan kepalanya untuk menyembunyikan air matanya.

Bruuk... wanita itu menabrak seorang pria di dekat pintu keluar.

" Maaf.... " Ucapnya dan kemudian ia berjongkok dan tiba - tiba menangis tersedu sedu, pria yang di tabrak nya ikut berjongkok untuk melihat keadaan wanita itu.

" Maaf.. apa ada yang sakit? " tanya pria itu, tak ada sahutan dari wanita itu , justru tangisan wanita itu semakin kencang , sontak membuat pria itu panik.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon S. Mia. t, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PESTA KELULUSAN 1

  Di ruang kerjanya papa rafli memandang potret keluarga kecilnya dulu, terlihat wajah kendaru dan kiara yang tersenyum bahagia, begitu juga wajah mantan istrinya senyumannya begitu teduh.

Sejak perpisahan dirinya dengan yunita, kedua anaknya semakin menjauh darinya, bahkan kendaru harus pergi ke luar negeri untuk menghindarinya.kiara yang di sibukkan dengan kuliahnya, jarang sekali bertemu dengan dirinya, bukan jarang tapi hampir sama sekali tidak pernah menginjakkan kakinya di rumahnya, yang dulu juga menjadi tempat tinggal mereka.

Rafli tahu kedua anaknya itu tidak pernah menyetujui pernikahannya dengan mariska, tapi pada saat itu mariska yang merupakan sekretarisnya telah hamil anaknya.

Papa rafli mengambil ponsel nya dan menghubungi Asisten pribadinya. Ia mengingat perkataan kiara dan kendaru tadi saat mau perpisahan.

" Lihatlah tanpa uang papa kami bisa berhasil sampai di sini, jadi papa jangan membanggakan apa yang papa miliki, kiara mengundang papa di sini , bukan karena keinginan kiara, itu semua karena permintaan mama, sebagai rasa hormat kami kepadamu Sebagai seorang yang pernah ada dihidup kami " kata kendaru pada saat itu.

" Dam..apa selama ini kamu rutin mentransfer uang ke rekening ken, kiara, dan bimo, juga yunita ?" tanya papa rafli.

" Maaf tuan, maksudnya gimana?" papa Rafli mengeryitkan dahinya.

" Apa setiap bulan kamu rutin mengirimkan uang untuk Ken, kiara, dan bimo " Adam yang tiba-tiba di beri pertanyaan seperti itu menjadi bingung, karena tuannya itu sudah menyerahkan itu kepada mariska.

" Maaf tuan, bukannya delapan tahun yang lalu tuan yang menyuruh saya untuk mengirim uang untuk tuan dan nona muda, nyonya yunita , ke rekening nyonya mariska, tuan bilang biar nyonya mariska yang mengatur keperluan mereka dan untuk Bimo tuan sendiri yang menyuruh saya untuk tidak mengirimkan uang lagi ke bimo sejak bimo lulus dari SMA" Jelas Adam sang asisten.

Sontak papa rafli terkejut, dia langsung berdiri dari duduknya.

" Maksudmu apa, Kapan aku memerintahkan kamu seperti itu " seru papa rafli di telepon.

Adam semakin bingung, jelas- jelas dulu ia mendapatkan perintah itu lewat pesan tertulis.

" Maaf tuan, Anda yang mengirim pesan pada waktu itu ke ponsel saya, dan untuk bimo nyonya mariska yang datang sendiri pada saya karena perintah dari tuan. " jelas Adam di seberang sana.

" Jadi selama ini kamu mengirim uang kiara, ken ,dan yunita ke rekening mariska ? "

" Benar tuan "

" Printkan semua buktinya, besok berikan padaku di kantor "

" Baik tuan "

Papa rafli mematikan ponselnya dan mengenggam erat ponselnya, makanya merah menahan marah.

Kini ia tahu alasan kenapa kendaru dan kiara bersikap seperti itu padannya.

*****

" Key... kamu belum siap " kata novi yang masuk ke dalam kamar keyla.

" ini sudah jam 7 kok kamu masih pakai daster, undangan jam 7 loh, ayo cepetan ganti "

" Males nov, nanti ketemu si jangkung " kata keyla yang masih malu jika ingat malam kemarin.

" Gak enak sama tante yunita key, dia sudah baik mengundang kita, masak kita gak datang, apalagi rumah kita berseberangan, ayo cepetan ganti, gak pakai alasan, sekalian ngilangin badmood kamu " .

Novi menarik tangan keyla yang mesih terduduk di kasurnya, dan menyuruhnya berganti baju.

" Aku tunggu di bawah...gak pakai lama..hampersnya sudah aku siapin. " Ujar novi dan bergegas turun dari lantai dua.

Dibawa sudah ada devi yang sudah menunggu mereka.

" Mana mbak keyla, kok mbak novi turun sendiri "

" masih ganti baju "jawab singkat novi.

" Apa ini cukup mbak " tanya devi yang menunjukkan parcel buah dan satu parcel kue kering" novi melihat kedua parcel itu dan mengangguk.

" Sudah cukup dev,"

 " Mbak sepertinya tamunya sudah pada datang semua, lihatlah ramai sekali, mbak Keyla ini gimana sih, rumah yang paling dekat malah telat " kata devi yang melihat rumah didepan sudah ramai dan ia dengar acaranya sudah di mulai.

" Keyla kalau kamu gak segera turun, aku geret kamu, biar masih pakek daster biar semua orang tahu si keyla

yang kucel" teriak novi dari bawah.

Tak berselang lama keyla keluar dari kamarnya, ia terlihat begitu angun dengan dress payung yang berwarna putih tulang dengan motif bunga bunga, dan panjangnya di bawah lutut .Ia turun dari lantai dua dengan santai.

" Berisik sekali, kayak nenek ijah si tukang pijit " ujar keyla yang langsung ngelonyor keluar .

" Eh...ini bantu bawa oleh olehnya " kata novi yang melihat keyla sudah sampai pintu keluar.

" Aku ini bos kalian, seenaknya main suruh - suruh, apa mau di pecat kalian berdua, lagian cuma dua keranjang aja masak keberatan, kalau merasa berat sana sewa truk besar sekalian angkut kalian untuk pulang kamu,...tapi aku ikut ya.." seru keyla dengan senyum manisnya.

" Oh.. dasar Bos oleng " kata novi dan mengambil parcel kue kering.

" Dev, kamu yang bawa buah ya..itu terlalu berat buatku, nanti tanganku bisa pegel" perintah novi.

Devi hanya menggelengkan kepalanya, melihat bos dan asistennya itu, mereka berdua sama-sama somplak nya, itulah yang membuat devi senang bekerja dengan keyla, keyla orang yang sangat rendah hati, ia memperlakukan semua karyawannya dengan baik.

" Key...ponselmu berdering di atas, kamu gak bawa ponsel" keyla menatap keatas .

" Biarkan saja, itu ibu mertua dari tadi telepon minta di transfer uang bulanan" jawab keyla yang berbalik melanjutkan langkah ke rumah yang ada di seberang jalan.

Novi dan devi saling berpandangan kemudian mereka berdua tersenyum, mereka berdua berharap keyla bisa bangkit dari keterpurukannya.

Mereka bertiga Sampai di depan pintu ruangan tamu yang sudah banyak keluarga yang datang.

" Assalamualaikum tante..." sapa keyla dari depan pintu.

" Waalaikumsalam.." jawab dari beberapa orang yang ada di sana .

" Eh tamu jauh dari seberang baru datang..." kata bu yunita mendekati mereka bertiga, dan kemudian saling memeluk.

" Ayo masuk nak..bergabunglah dengan yang lainnya " .

Novi dan devi menyerahkan bawaannya ke bu yunita.

Tak jauh dari sana terlihat ken dan bimo, mereka berdua memperhatikan ketiga wanita yang baru datang itu.

Kendaru terpana dengan penampilan keyla yang sederhana tapi terlihat cantik dan elegan, make up tipis tak membuat kecantikan keyla pudar.

Bimo tersenyum melihat kendaru yang tak berkedip melihat keyla.

" Cantik ya ken " kendaru mengangguk.

" Imut dan manis ya " ken kembali Mengangguk ,bimo tersenyum dan menahan rawanya.

" Kamu suka padanya" terlihat kepala ken mengangguk lagi. Bimo semakin semangat Mengoda temannya.

" Ayo kalau gitu gasken... sebelum keduluan kucing " kata Bimo sambil memukul bahu kendaru. sontak kendaru terkejut dan menatap tajam bimo yang tertawa lebar hingga beberapa orang yang ada di dekat mereka menoleh ke arah mereka.

" Wah...repot repot nih ...Ken, bimo bantu mama " seru tante yunita memanggil putranya.

Keyla mendengar itu terlihat panik, dia menoleh ke kiri dan ke kanan untuk mencari tempat perlindungan agar ia tak ketemu dengan kendaru. tapi belum sempat ia menemukan tempat untuk menghindar, ia sudah melihat dua pria berjalan ke arahnya.

" Mati aku.."

####

Hai readers ...salam sehat selalu untuk kalian yang sudah menyempatkan mampir ke novel author...support karya author dengan like dan komen ya...

1
hesti_winarni25
keren ceritanya thor
seftiningseh@gmail.com
dukung aku di novel istri kecil tuan mafia yaa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!