David harus memilih antara wanita yang dia cintai tapi tidak di restui karena beda agama atau keluarga nya dan tuhan nya
David pun bertemu dengan wanita lain yang Saiman dengan nya tapi tanpa dia sadari . wanita itu adik didik sekaligus sahabat dari wanita yang dia cintai .
Siap kah David harus memilih antara Aku atau Dia ( Me or him )
Dan masalah apa yang sedang terjadi dan yang di sembunyikan......
Apakah David akan sadar ....... bahwa cinta nya kembali dan lebih kuat kepada orang lain ...... atau ......
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ana jus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bimbang Dengan Hubungan InI
...Di sisi lain .......
Evra yang sampai di rumah Evra masuk ke dalam kamar dan mulai memikirkan kembali perkataan Ropi, Rangga dan Ana tadi .
Evra sebenarnya sudah tau sejak awal sejak dia bertemu dengan David bahkan menjalin hubungan dengan dia David, mereka berdua menjalani kisah cinta beda agama dan kedudukan ekonomi keluarga yang berbeda.
Evra sempat ingin memutuskan hubungan dengan David tapi Evra tidak kuat akan kehilangan David, pria yang dia cintai .
Tapi selama menjalani hubungan dengan David, Evra juga merasa sedih seperti menyiksa diri sendiri atas harus kuat menjalani hubungan LDR, kesibukan nya, serta restu yang memang pasti tidak akan mereka dapatkan.
Evra yang memikirkan semua itu pun tidak bisa menahan air matanya lagi , air matanya pun jatuh mengalir deras di pipinya .
...Di saat sedang menangis nasib hubungan percintaan nya......
Dering....
(Bunyi notifikasi hp )
Evra pun membuka hp nya sambil menghapus air mata yang berdarah di pipinya.
Evra melihat notifikasi pesan dari David, yang menanyakan kabarnya dan meminta untuk bertemu di taman kota sore hari ini.
Evra pun membalas nya , setuju untuk bertemu di taman kota nanti sore, beristirahat sebentar lalu .
Evra pun mulai menyiapkan diri untuk bertemu dengan David, serta agar tidak kelihatan seperti habis menangis .
Evra berdandan cantik, serta mencoba untuk tersenyum agar terlihat makin cantik, dengan senyum yang manis. Meski harus menutupi perasaan nya yang hancur .
Selesai berdandan dan memakai pakaian yang cantik, mengenakan kerudung yang indah, Evra pun keluar rumah untuk mengambil motor dan pergi menuju taman kota sesuai janjian dengan David sebelum nya.
...Sekian lama di perjalanan menuju taman kota pun akhirnya sampai di taman kota ....
Evra memarkirkan motor terlebih dahulu di parkiran motor, setelah selesai memarkirkan motor langsung berjalan menuju taman sambil membuka hp untuk menelpon David.
Tapi sebelum di telepon, Evra melihat David yang sedang duduk sendirian, sempat terdiam memandang kagum David dari kejauhan.
Dengan kegagahannya, wibawanya , wajah yang tegas dan tampan bahkan tidak terlihat bahwa usia dia menjelang 30 tahun nantinya. Menjadi idola bagi banyak kaum wanita.
Tiba-tiba David menoleh ke arah samping dan langsung terkejut melihat Evra yang berdiri dari kejauhan, sontak David langsung berdiri dan memandangi balik Evra yang cantik.
...Evra pun tersenyum dan segera menghampiri David......
David : " Hari ini kau begitu cantik ."
(dengan nada lembut )
Evra : " Ku senang melihat mu."
...Saling memandang dan tersenyum dalam waktu cukup lama.....
...David pun mengajak Evra untuk .....
Evra : " Ada apa kau memanggilku di sini ."
David : " Tidak ku hanya ingin melihat mu saja, bukan kah kau ingin seperti ini . Bertemu di luar bukan di dekat asrama."
Evra : " Ya kau benar, ku senang sekali sekian lama kau tidak pernah seperti ini."
( sambil tersenyum)
David tersenyum saat melihat Evra yang tersenyum manis.... Tapi tanpa David sadari dia meneteskan air mata di pipinya.
Evra yang berpaling untuk melihat David langsung kaget dengan kondisi David .
Evra : " Kau baik-baik saja ?."
David yang sadar langsung menghapus air mata nya .
David : " Ya ku baik-baik saja ."
Evra pun curiga dengan David.
Evra : " Kau ga bohong kan , ada apa ?."
( mencoba mendesak David untuk mengatakan hal yang sejujurnya)
David : " Keluarga ku ingin ku menikah ."
Evra pun sangat terkejut saat mengetahui hal itu.
David : " Ku... Sudah menceritakan kau kepada mereka.... Tapi..
( sambil menahan rasa sedih dan air mata)
Evra : " Kenapa ?."
(sambil menahan sedih dan air mata )
David : " Kita ga dapat restu ."
Bagaikan Sambaran petir kepada Evra , yang di mana perkataan Ana sebelumnya tentang hal yang di kode kan oleh dia menjadi kenyataan.
David : " Maaf kan aku..."
(sambil menahan air mata)
David : " Maaf kan kau ...Evra .."
Evra yang masih mencoba agar tidak menangis, tidak mengeluarkan air matanya.
David : " Ku ga bisa , meninggalkan kan tuhan ku . Ku juga sebenarnya berat untuk meningkatkan kau ..... Evra maafkan aku ... Maaf aku."
Evra yang mendengar hal itu langsung tidak bisa lagi menahan air matanya.
David : " Sepertinya kita harus berakhir di sini."
Evra pun menangis dan ingin meningkatkan David tapi langsung di peluk oleh David ..
David : " Maaf kan aku, Kau bisa mendapatkan yang lebih baik dari ku dan seiman dengan mu . Ku yakin itu."
( dengan suara serak dan meneteskan air mata)
...Mereka pun saling berpelukan sambil menangis......
Tepat di taman kota , hubungan antara Evra dan David pun berakhir di sini di karenakan cinta beda agama .
Kata yang tepat begitu kak...
yang tercantum jadi satu dalam kisah ini Me or Him