NovelToon NovelToon
Terbelenggu Cinta Wanita Malam

Terbelenggu Cinta Wanita Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:16.8k
Nilai: 5
Nama Author: ♍Virgo girL 🥀🌸

Menemukan wanita yang ia impikan sejak bertahun tahun lamanya,dan ternyata menjadi wanita malam di suatu club di daerah pinggiran.
"Kau tidak mendengar kata ku semalam,kau sudah di jual oleh Paman mu.Dan sekarang kau milik ku!"

Terkejut saat menyadari pria di atas nya adalah lelaki yang sempat ia kenal,lebih terkejut lagi ketika ia tahu latar belakang nya.

Fagan Aldorado Pengusaha dingin ternama,Arleta Adelia gadis yang dibesarkan oleh kakak dari ibu nya dan menjadikan nya wanita malam untuk menebus hutang biaya hidup kedua orang tua nya semasa hidup.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ♍Virgo girL 🥀🌸, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB. 9 Misterius

Tidak ada cctv di setiap ruangan karena semua itu privasi tamu.Nyatanya Leta keluar Briel belum juga ada di depan.

"Ron,Gabriel tidak menjemput ku?" tanya Leta pada Roni,lelaki itu sudah setengah sadar karena di pengaruhi oleh minuman keras.

"Tadi dia mengirimi ku pesan,kau aku yang mengantar karena dia pergi keluar kota!"

Leta mengernyitkan kening nya "Yang benar saja,kau mabuk aku takut,sudahlah aku akan pulang sendiri!"

Memakai jaket kulit dan menguncir rambut tinggi tinggi,Leta hendak membuka pintu namun Ando datang dari bagian administrasi.

"Aku antar Leta,kamu perempuan sekarang jam berapa?"

"Apa tidak apa-apa?"

Nando mengedikan bahu "It's ok... Hanya mengantar lagi pula aku tidak mabuk kan?"

Leta tersenyum,mereka menuju parkiran yang tak seberapa luas.Menaiki motor matic yang Nando sewa.Kedua nya sadar karena Nando tahu jika Leta tidak minum minuman keras,itulah salah satu kenapa Nando menyukai Leta dan mengunjungi nya jika kapal nya bersandar di kota itu.

Motor melaju dengan kecepatan sedang,melewati jalanan yang kadang ramai anak tongkrongan dan kadang juga gelap dan sepi.

Berhenti persis di depan rumah Bu Enti,wanita tua itu belum tidur dan membuka kan pintu.

"Leta..."

Leta menoleh "Belum tidur Bu?"

"Sudah tapi ibu kebangun karena harus memastikan kamu pulang.Dengan siapa tadi,apa Roni atau siapa?"

"Tamu Bu,kebetulan Leta mengenali dan kapal nya baru sandar di sini!" ucap Leta ,keduanya berjalan masuk dengan Leta di belakang Enti.

"Oya Bu, Gabriel kenapa tidak bilang jika akan keluar kota? Aku tidak tahu sama sekali Bu!" tanya Leta lagi.

"Mendadak,mungkin akan lama karena tadi dia membawa tas dan dia memberikan ini untuk mu"

Bu Enti memberikan sebuah amplop kecil yang cukup tebal pada Leta.Leta sudah tahu apa isi nya.Beberapa lembar kertas berwarna merah dan biru.

"Astaga Bu,kenapa Briel selalu seperti ini.Jika hanya satu atau dua lembar aku ada Bu.Untuk Ibu saja!" raih tangan Bu Enti namun wanita itu tidak menerima nya,ia malah mengepalkan keras di tangan Leta.

"Itu hak mu dari Gabriel,ibu juga sudah ada bahkan lebih banyak.Jangan kuatir!"

Leta terenyuh,ia bahkan di perlakukan lebih dari manusia oleh keluarga yang katanya Paman namun tega menjual nya.

.

.

.

Dua hari kedepan Leta bekerja dengan baik meski ia tak mau Aspen print,hanya absen manual.Dua malam juga ia bersama Nando tamu nya dari kemarin dan tak mau di ganggu.

"Ini malam terakhir aku disini Leta,besok aku akan berangkat sore.Apa kamu masih tidak mau dating dengan ku,hanya beberapa jam saja!"

Melihat keseriusan di mata Nando,Leta akhirnya pun luluh.

"Ok,,kamu menjemput ku atau bagaimana?"

Nando menggeleng "Kita bertemu di halte kota,halte sebelah taman kelinci"

Leta terkekeh mendengar itu,halte dan taman kelinci.

"Kenapa harus disana,banyak tempat.Aku tidak mau nama baik mu tercemar karena membawa ku bermain Nando!"

"Hah!! Apa peduli kata orang Leta,jika aku ingin maka itu harus!"

"Ok...jam sembilan aku tunggu di sana!"

Leta menyetujui itu.Mereka berpisah di depan rumah Bu Enti untuk yang kedua kalinya karena Briel belum pulang dan Leta masih di antar oleh Nando.

Nando pun pergi menghilang dari pandangan Leta,begitu pula Leta masuk ke dalam rumah.Tanpa mereka sadari sepasang mata tajam seolah ingin menguliti mereka.Dari mulai di Nando datang hingga Nando mengantar Leta pulang ia sudah berada di sana,awalnya hanya mendengar dari Hadi jika Leta berhasil kembali ke rumah,lalu wanita itu bekerja kembali,namun dua malam Leta bersama orang yang sama juga terdengar oleh Aldo dari Roni.

"Dasar wanita malam!" gumam nya.

Aldo memicingkan mata dan membuntuti Nando hingga base camp nya.

"Heh,pantas saja kau mau.Dia bagian dari abdi negara.Waktu mu sudah habis untuk bermain main Leta!"

Membanting stir dan berlalu dari sana,Aldo kembali ke hotel yang ia sewa berbulan bulan demi bisa bertemu Leta,meski kepergian nya beberapa hari tetap saja ia sanggup menyewa itu.

.

.

.

Prang!!!

Vas,cangkir,dan teko berhamburan dari atas meja.Entah bagaimana mood bos nya yang jelas Gandi sudah takut akan hal ini.Ia di perintahkan untuk membuntuti Nando dan Leta hingga ke dalam room.Mata lelaki itu melihat begitu intim nya kedekatan Leta dan Nando.

"Seperti nya mereka sama sama suka bos,hanya saja Nando tidak mau menyeriusi nya karena tugas nya belum selesai!"

"Apapun profesi nya,cari dan bawa ia ke hadapan ku.Jika aku tidak bisa meraih Leta maka tidak akan ada satu pun yang menyentuhnya,hanya aku dan aku.Tidak dengan yang lain,Leta hanya milikku!!"

Bahkan ucapan Aldo pun bernada tinggi dan teriak.Ia sudah cukup sabar menunggu berhari hari untuk menyeret Leta ke dalam dekapan nya.Entah Cinta atau obsesi,lelaki itu hanya menginginkan Leta tidak yang lain.

Gandi berlalu dari hadapan bos nya,kamar hotel itu sudah porak poranda.Pecahan kaca berserakan dimana mana.Nafas Aldo sudah memburu seakan ia ingin Leta secepat nya.Hingga tak terasa ia menjatuhkan bobot tubuhnya di ranjang karena sudah sangat gelap,jam di dinding pun menunjukkan pukul tiga pagi,sebentar lagi ayam berkokok dan azan subuh berkumandang.

.

.

.

Pagi pagi sekali Leta bangun,merapihkan ranjang lalu membersihkan rumah.Ia bahkan menyiapkan sarapan untuk Bu Enti, wanita tua itu sudah bangun dan duduk di depan televisi dengan secangkir teh manis hangat dan beberapa biskuit yang sengaja dia letakkan di piring kecil.

"Bu,nanti Leta ijin keluar ya?"

"Mau kemana,apa sudah ijin Gabriel?" ucap Enti.

Leta menghela nafas nya.

Sampai kapan aku harus berdiri di Bayangi bayangan Gabriel terus??

"Nanti Leta menelfon nya Bu,kebetulan tadi sudah menelfon dan sedang sibuk!" bibir Leta tersenyum lebar.

"Kalau begitu nanti di ulang lagi ya?"

"Siapp!" jawab Leta singkat,ia berlalu ke kamar mengambil pakaian yang akan ia gunakan lalu beralih membawanya ke kamar mandi.

Sepuluh menit kemudian Leta sudah siap,tinggal memberi pulasan sedikit di wajah nya.

"Leta pergi Bu?!"

"Hati hati jangan pulang terlalu malam!"

Leta mengangguk,setelah mencium tangan ibu Enti.Membuka pintu lalu menutup nya kembali,menyusuri jalanan.Seseorang meletakkan sesuatu di bawah kursi depan rumah Enti namun setelah Leta tak terlihat lagi.

Wanita itu sudah janjian untuk bertemu Nando pukul sembilan namun ia telat setengah jam karena semalam begadang.

Membenarkan rambutnya,lalu memakai kaca mata.Seseorang mendekati nya dan menarik tangan Leta,seketika wanita itu terkejut.Namun nahas orang itu sudah memberikan sesuatu pada sapu tangan yang diletakkan untuk menutupi mulutnya.

Bragk!!

.

.

.

To be continue

1
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
sambil jaga mama sambil disempat2kan ya, aldo? 😁❤️‍🔥🙈
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
semoga ada titik terang. ntah itu Ghea atau siapapun pelakunya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
jadi cari wanita lain itu hanya modus. mereka memang menginginkan leta
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Kinanti stroke ya? ntar yg jadi pelatih geraknya leta?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ: nah itu maksudnya.... 🤭🤭🤭🤭🤭🤭
Virgo girL: pelatih?... instruktur wkwkkk
total 2 replies
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
🥺🥺🥺🥺🥺🥺... kenapa Kinanti harus sekeras ini? jadi sedih semuanya..
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
jiwo yg menikam leta hingga keguguran
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
karena Kinanti pernah jahat. wajar aldo waspada
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
untung ada roti tawar.
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
banyak makanan lain selain mi instant. apalagi leta baru operasi.. 😊😊😊
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta benar sekuat itu?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta bakal bangun atau bablas tidur?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
semoga leta selamat
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Kinanti jahat lagi beraksi
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
aldo hidup tenang jauh dari ibunya, apalagi mendapat pekerjaan dari adiknya
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
masih muat gak ya semua baju pilihan aldo?
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
KEKECILAN
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
perutnya ketimpa
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta bawaannya marah terus
◌ᷟ⑅⃝ͩ●⍣క🎸BuNdAιиɑ͜͡✦●⑅⃝ᷟ◌ͩ
leta kenapa? nando kemana?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!