NovelToon NovelToon
Wanita Kedua

Wanita Kedua

Status: tamat
Genre:Misteri / Tamat / Poligami / Balas Dendam / Selingkuh / Percintaan Konglomerat / Roman-Angst Mafia / Pihak Ketiga
Popularitas:20.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Mei-Yin

Season 1~

Seorang wanita yang dikhianati sang suami. Memiliki wanita kedua dalam hatinya. Membagi cinta dan kasih sayang.
Akankah dua cinta dalam satu hati akan bertahan?

Dendam, penghianatan dan penyesalan.

Kisah masa lalu yang selalu mengiringi perjalanan hidupnya.

Pemeran utama bukan wanita lemah. Dia licik dan tak berperasaan.

Kimberly lebih mengerikan dari yang di ketahui orang. Bahkan suaminya sendiri.
Ia seperti malaikat maut berwajah polos yang memegang senjata api di balik punggungnya.


Akankah takdir membuatnya bertahan atau melepaskan?! Lalu akankah ia menemukan kebahagiaan setelah melewati hujan badai?!


🌸


Season 2~


Setelah merasakan pengkhianatan mantan suaminya, Kim merasakan hatinya beku.
Sikapnya semakin dingin dan tak tersentuh.
Namun lelaki tak tahu malu itu mampu mengetarkan sudut hatinya yang kosong.

“Oh Mr Mafia.”

Akankah Kimberly berbahagia setelah ini ataukah kisah Wanita Kedua akan terulang kembali?!



Alur lambat,santai, tidak buru-buru! Yang suka cerita dengan ritme cepat, cerita ini bukan pilihan. Namun kalian bisa coba baca aja dulu, siapa tau malah ketagihan ✌😂




Follow IG me @mhemeyyy_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mei-Yin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Wanita Kedua 14

Follow IG me @mhemeyyy

Pagi ini Alex berpamitan pada Kim untuk pergi ke Spanyol.

Memang Alex sedang ada urusan bisnis di sana.

Meninggalkan Kim beserta bayi kecilnya yang baru lahir seminggu yang lalu. Bukan tanpa alasan Alex pergi, ia bisa saja menyuruh asistennya Abi untuk menggantikan, namun Alex ada kepentingan lain juga.

"Hati-hati, kabari aku apapun yang terjadi. Jaga dirimu dan anak-anak."

"Aku mengerti."

"Aku akan pulang secepatnya setelah urusanku selesai."

"Tidak perlu buru-buru, kau bisa menghabiskan waktumu di sana dengan tenang." sahut Kim penuh arti. "Jaga dirimu dan jangan lupa kalau kau harus pulang dengan utuh, aku dan anak-anak selalu menunggumu."

"Baiklah, aku pergi."

Cup!

Alex mencium bibir Kim lembut. Setelahnya ia masuk ke dalam mobil dan meninggalkan mansion.

Setelah kepergian Alex, Kim tersenyum sinis. Bahkan Alex tidak sadar bahwa Kim tengah menyindir nya tadi.

Di dalam mobil, Alex menelpon seseorang.

Tersambung...

"Aku berangkat, kita bertemu di sana. Alan akan menjemput mu sebentar lagi."

Alan, lelaki muda yang juga tak kalah tampan dari Abi, juga termasuk orang kepercayaan Alex.

Alan yang selalu di andalkan Alex ketika Viola membutuhkan sesuatu.

"Ya, aku sudah selesai bersiap."

"Baiklah itu saja, aku tutup."

Terputus...

Tak lama mobil yang di kendarai Alex langsung masuk ke dalam landasan pesawat pribadi miliknya.

Alex berangkat seorang diri tanpa Abi, karena Abi yang akan mengurus perusahaan selama Alex masih berada di Spanyol.

Setelah pesawat yang membawa Alex lepas landas dan mengudara tak lama Alan tiba bersama dengan seorang wanita dan anak perempuan. Ya dialah Viola dan juga Velyn.

Namun mereka tidak masuk ke landasan pribadi, melainkan seperti penumpang yang akan ikut ke dalam pesawat komersial, itu di lakukan agar tidak ada celah untuk perbuatan mereka.

Alex telah memikirkannya secara baik.

"Dimana Daddy? Kenapa kita tidak berangkat bersama Daddy?"

"Daddy sudah menunggu kita, kita akan liburan di sana. Velyn senang ‘kan?"

"Tentu Mom, aku akan menghabiskan waktu bersama Daddy." riang Velyn menjawab. Saat seperti inilah yang selalu di nantikan olehnya. Bisa menghabiskan waktu untuk liburan bersama dengan Daddy yang di ketahui nya selalu sibuk bekerja.

"Alan, berapa hari Alex akan berada di sana?"

"Saya kurang tahu Nyonya, mungkin kurang lebih tiga hari."

Jawaban Alan membuat Viola mengerutkan kening. Tumben sekali, biasanya kalau ada perjalanan bisnis paling sebentar satu minggu mereka akan berada disana. Ini kenapa hanya tiga hari?

"Anda bisa bertanya langsung dengan Tuan saat tiba disana." lanjut Alan memberitahukan.

***

Setelah menempuh jalur udara selama kurang lebih 10 jam, Alex tiba di bandara Madrid, Spanyol.

Ia langsung menuju ke tempat Villa berada.

Villa yang indah yang tengah menjadi tujuan ini adalah salah satu tempat yang jauh dari keramaian kota, sebelum memasuki area villa dari jarak sekitar 1km akan ada penjaga yang menjaga perbatasan menuju tempat villa berada. Pemandangan hijau di sini lebih mendominasi karena sekeliling nya adalah pohon yang di lewati sebelum sampai di area bangunan minimalis disana. Ada beberapa bangunan yang berdiri disana. Villa ini memang adalah salah satu tempat yang di sewakan bagi para pejabat atau orang yang memiliki banyak uang yang ingin menghabiskan harinya atau sekedar untuk liburan. Tempat ini sering di gunakan untuk para orang-orang ternama menghabiskan waktu bersama para wanita-wanita simpanan. Tentu saja dengan bayaran yang tinggi karena menyangkut privasi orang tersebut, karena tidak semua orang dapat masuk ke tempat ini sesuka hati.

Saat sudah tiba di villa, Alex merebahkan tubuhnya di sofa dan terlihat mengeluarkan ponselnya.

Ternyata Alex tengah menghubungi seseorang yang tak lain adalah istrinya.

Hingga dering ketiga tak juga di jawab membuat Alex kesal. Sebenarnya apa yang sedang di lakukan Kim di sana.

Alex mencoba sekali lagi,

Tersambung...

"Kau sudah sampai?" tanya suara Kim di seberang sana.

"Aku baru saja sampai. Kau sedang apa? kenapa lama sekali mengangkat telpon ku?"

Terdengar helaan nafas kasar dari Kim.

"Aku tadi ada di kamar Kevan, istirahatlah kau pasti lelah."

"Baiklah."

Terputus...

Alex memilih masuk ke dalam kamar dan membersihkan diri lebih dulu. Perkiraan Alex, tiga atau empat jam lagi Alan akan sampai disini.

Dan benar saja, Alan beserta istri dan anaknya tiba sekitar empat jam dari perkiraannya.

"Tuan!" sapa Alan sambil menunduk sopan.

Terlihat anak perempuan itu menghampiri Alex dan langsung memeluk kakinya. "Aku merindukanmu Dad." ucapnya manja.

Alex mengangkat tubuh kecil putrinya dan memberikan kecupan di pipi Velyn. "Dad juga merindukanmu, sangat."

Viola mendekat dan memeluk Alex, mencium bibirnya lembut. "Aku juga merindukanmu. Tidak bertemu denganmu beberapa hari membuatku sangat amat merindukanmu." ucapnya dan langsung mencium bibir Alex lembut.

Sedangkan Alan jangan di tanya, lelaki itu masih setia berdiri menyaksikan pertemuan keluarga yang sungguh ingin membuatnya tertawa. Benar-benar memuakkan. Ingin sekali ia mengumpat seperti itu namun ia tidak ingin merusak apa yang telah di rencanakan.

"Pergilah Alan, kamarmu ada di ujung sana." perintah Alex pada Alan yang masih setia diam.

"Baik Tuan, saya permisi."

Setelah kepergian Alan, Alex mengajak anak dan istrinya masuk ke dalam kamar untuk istirahat. Jam sudah menunjukan sore hari, ia masih memiliki waktu istirahat sebentar sebelum waktunya makan malam.

***

"Kau senang hm?" tanya Alex.

Saat ini mereka bertiga tengah duduk di teras villa ini. Setelah makan malam mereka memutuskan duduk bercengkerama di temani secangkir teh seperti keluarga pada umumnya.

"Aku senang Dad, besok kita jalan-jalan bersama ya." pinta anak perempuan itu.

"Ya sepulang Daddy bekerja."

"Terima kasih Sayang, aku sungguh bahagia bisa menghabiskan waktu bersama denganmu dan juga Velyn." sahut Viola merangkul lengan Alex.

"Nikmatilah waktu liburan ini."

"Bagaimana dengan istrimu?" tanya Viola sengaja memancing. "Dia tidak akan curiga?"

"Itu urusanku, Kim tidak akan tahu kalau kau diam dan tidak banyak menuntut."

"Tapi Ibuku sering kali bertanya, kapan kau akan menikahiku?"

"Kita ‘kan sudah menikah, apalagi yang kau inginkan?" tanya Alex balik dengan raut wajah berubah datar.

"Maksudku kau akan mengumumkan pernikahan kita."

"Itu tidak mungkin, jangan terlalu berharap." tegas Alex menatap tajam ke arah Viola.

Entah kenapa akhir-akhir ini, wanita ini terlalu banyak permintaan yang sangat luar biasa. Kalau hanya materi atau barang-barang mewah Alex tidak akan mengeluh tapi wanita ini selalu menuntut yang berlebihan.

"Tapi-" belum sempat membalas, ucapan Alex membuat Viola menelan kembali ucapannya. "Kau harus sadar bahwa aku ini lelaki beristri. Dan kau mengetahui itu dengan jelas."

Raut wajahnya menunjukkan kesedihan dan kekecewaan.

"Nikmatilah waktu ini, jangan membuat masalah. Aku sedang tidak ingin berdebat denganmu."

"Maaf!"

Namun di balik sikapnya yang berwajah menyesal, justru Viola semakin mengepalkan tangannya kuat, hingga baku jarinya memutih.

Sampai kapan kau akan menyimpan bangkai? Lama kelamaan istrimu akan tahu dengan sendirinya. Batin Viola tersenyum jahat.

🌸🌸🌸🌸🌸

JANGAN LUPA LIKE • KOMENT • DAN BERIKAN VOTE! •

1
Samsia Chia Bahir
Ooooooò eddd 🤗🤗🤗
Ameena Ferdiansyah
Luar biasa
Samsia Chia Bahir
Ooooòo edward 😍😍😍😍😍
Samsia Chia Bahir
Astagaaaahhh, alex masih betanya-tanyaaaa 😅😅😅😅😅😅 Calya avanza, keren thoorrr 😏😏😏🙄🙄🙄
Samsia Chia Bahir
Laaaaahhhhh, malah salahkn tuhan, G sadar i2 perbuatanx sendiri, dasar alex bodoh, anak yg lain malah G dihiraukn 😫😫😫😫
Samsia Chia Bahir
Udh diingtkn penyesalan adax diblakang, klo didepan namax pendaftaran alex 😅😅😅😅😅😅😅
Fuziie_aN
setuju
KekeNyaBeiMingYe
,,, syukurilah apa yg sudah kita miliki,,,untuk apa mencari sebongkah batu krikil jika yg kau pegang sekarang adalah berlian,,,
Samsia Chia Bahir
Wuuuiiiiiihhhhhh 😄😄😄😄😄
Fuziie_aN
Luar biasa
Black heart 92
Best sgt
Samsia Chia Bahir
😄😄😄 halu kw alex 😃😃😃😃
Samsia Chia Bahir
Bodoh klo kim balik lg k alex, ingat sekali selingkuh pasti akan selingkuh lg 😏😏😏🙄🙄🙄
Samsia Chia Bahir
Hhiiiiiiii, memulai de awal 😝 cantik prmainanmu kim 😄😄😄😄😄
Samsia Chia Bahir
Waaaahhhhh sapa nih yg cari gegara 😏😏😏🙄🙄🙄
Anita Tanjung
Luar biasa
Samsia Chia Bahir
Yaaaa namax jalang yaaa tetap jalang 😅😅😅😅😅
Samsia Chia Bahir
Kena mental alex 😄😄😄😄😄😄😄
Samsia Chia Bahir
Waaaahhhh gitu toch 😆😆😆😆
Samsia Chia Bahir
Alex membawa petaka buat anak N mertuax 😄😄😄😄😄😄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!