NovelToon NovelToon
Apa Cinta Itu Masih Ada?

Apa Cinta Itu Masih Ada?

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Astri Reisya Utami

Faiz cucu dari seorang pengusaha terkenal di kota tempat tinggalnya harus rela menikahi anak dari sahabat sang papa yang tak lain wanita satu-satunya yang sangat dia cintai namun Faiz harus rela memendam perasaan itu setelah sang gadis memutuskan untuk menyerah mendekatinya dan memilih kuliah di luar kota.

Namun takdir mempersatukan mereka dengan cara yang yang tak terduga yaitu Faiz harus menggantikan pria yang telah meninggalkan Naira di hari pernikahannya gara-gara di tangkap polisi.

Namun hati dan perasaan Naira pada Faiz sudah hilang karena Naira sudah mendapatkan pengganti Faiz. Namun takdir berkata lain Naira harus rela menjadi istri dari cinta pertamanya.

Apakah Naira masih ada perasaan untuk Faiz?.
Apakah Faiz bisa membuat Naira jatuh cinta lagi padanya?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Astri Reisya Utami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Gilang bebas.

Pagi ini Faiz dan Naura sudah ada di apartemen milik Faiz mereka baru saja sampai.

"Sebelum masuk kamar aku mau tanya dulu sama kamu" ucap Faiz sambil menatap Naira.

Naira pun melirik Faiz fan dia langsung memalingkan wajah nya.

"Sekarang cuman ada kita berdua, sekarang terserah kamu mau satu kamar atau pisah kamar" ucap Faiz.

Naira melirik Faiz. "Jika satu kamar aku gak bisa jamin kamu masih Virginia. Aku pria normal mungkin kapan saja bisa menyentuh kamu" ucap Faiz membuat Naira kaget.

"Serah terserah kamu" lanjut Faiz.

Naira terdiam memikirkan semuanya hingga akhirnya dia membawa barangnya masuk ke kamar yang satunya dan itu kode sebagai jawaban Naira. Faiz dia tersenyum melihat tingkah Naira yang sepertinya ketakutan. Faiz pun masuk ke kamarnya dan langsung rebahan karena dia tidak perlu membereskan barangnya semuanya sudah ada disini.

"Padahal gue berharap dia mau satu kamar dengan ku" gumam Faiz.

Faiz pun keluar dan dia langsung menuju dapur untuk membuat sesuatu karena perutnya sudah mulai berbunyi tanda minta di isi.

Naira dia keluar saat mencium bau masakan karena perutnya berdemo minta di isi. Faiz melirik Naira yang keluar dari kamarnya.

"Kita makan dulu, tapi aku cuman bisa buat ini saja" ucap Faiz sambil mencuci tangan. Naira tidak berkata apa-apa dia hanya langsung naik ke tempat duduk dan mengambil makanan. Faiz hanya tersenyum melihat itu semua. Selesai makan Naira langsung membereskannya dan mencuci semuanya.

Selesai makan Naira masuk lagi kamar sedangkan Faiz dia menonton TV walau sebenarnya tidak di tonton karena Faiz sibuk bermain ponsel. Entah karena lelah atau kekenyangan Faiz tidur di sopa dengan televisi masih menyala. Naira yang merasa sudah sore akhirnya dia keluar dan melihat Televisi menyala Naira pun bermaksud mematikannya tapi dia terkejut saat melihat Faiz tidur di sopa.

"Massa allah, kenapa tidur disini lagi ni orang" omel Naira.

Setelah mematikan televisi Naira ke dapur dan membuka kuasa dia terkejut ternyata isinya penuh, padahal dia pikir gak ada isinya dan bermaksud membelinya. Akhirnya Naira mengambil sayuran yang akan dia masak dan tak lupa ayam mau di goreng.

Faiz terbangun karena bau masakan Naira dan dia langsung melihat ke meja makan ternyata ada ayam goreng, tumis kangkung dan sambal membuat perutnya berdemo minta di isi. Faiz pun duduk di kursi makan menunggu Naira selesai bersih-bersih. Naira pun ikut duduk dan langsung mengambil piring lalu menuangkan nasi, ayam dan tumis kangkung tak lupa sambal kemudian dia serahkan pada Faiz. Faiz yang kaget dia hanya terdiam karena dia gak kepikiran jika Naira akan melayaninya.

"Makasih" ucap Faiz dan Naira dia hanya tersenyum.

Selesai makan Naira langsung masuk kamar dan Faiz dia pun masuk kamar membersihkan tubuhnya lalu dia mengetuk pintu kamar Naira.

"Ada apa? " tanya Naira setelah membuka pintu.

"Aku mau kelurahan dulu, mau nitip sesuatu gak? " tanya Faiz.

Naira pun menggelengkan kepala.

"Ya udah kamu kunci saja pintu aku bawa kunci kok" pesan Faiz dan Naira lagi-lagi dia hanya mengangguk.

Faiz pergi menemui Adrian di rumahnya karena jika dia diam terus di apartemen bisa jenuh apa lagi Naira di kamar terus.

Naira dia sebenarnya sedang mencari tahu tentang Gilang karena dia memang tahu selama ini jika Gilang memakai obat namun untuk jadi pengedar sepertinya enggak. Naira juga kaget ternyata yang menangkap Gilang itu kakak iparnya sendiri.

Hubungan Faiz dan Naira masih belum ada kemajuan mereka malah lebih sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing. Faiz bingung harus bagaimana mendekati Naira karena sikap nya malah semakin dingin dan bahkan sulit untuk di ajak bicara. Apa lagi akhir-akhir ini Naira sering pulang malam dan hari libur dia suka pergi.

Saat ini Faiz sedang berada di kantornya sambil melamun karena dia tidak fokus bekerja setelah mendengar pembicaraan Naira tapi pagi di telepon.

"Ni gue udah dapat informasinya" ucap Adrian tiba-tiba masuk dan menyerahkan beberapa foto Naira yang sedang bertemu seseorang.

"Naira sedang sama siapa? " tanya Faiz.

"Gue gak tau karena orang itu memakai masker dan topi" jawab Adrian.

Faiz menyimpan foto-foto itu lalu menegakan tubuhnya.

"Gue udah menyerah deketin Naira" ucapnya dengan lesu.

"Menyerah?, lo belum bertindak apa-apa tapi lo udah menyerah? " ucap Adrian.

"Naira tiap hari di kamar terus bagaimana gue deketin dia, hari libur dia pergi" balas Faiz.

"Susah sih memang" ujar Adrian.

Faiz pun berdiri lalu mengambil jas dan langsung melangkah pergi.

"Lo mau kemana? " tanya Adrian.

"Ke toko Naira" jawab nya.

"Lo tangani semua kerjaan gue" titah Faiz lalu pergi.

Adrian dia cuman membuang nafas kasar karena akan banyak kerjaan.

Tak butuh waktu lama Faiz sampai di toko kue dan bertepatan Naira hendak naik ke mobil dan entah siapa yang ada di dalam. Faiz pun mengikuti Naira pergi dan mereka pergi ke sebuah restoran. Saat Naira turun Faiz terkejut jika Naira bareng seseorang dan itu Gilang pria yang batal menikah dengan Naira.

"Dia udah bebas" pikir Faiz.

Faiz pun menghubungi kakak iparnya Naira untuk menanyakan apa Gilang udah bebas. Ternyata benar Gilang udah bebas karena dia di nyatakan tidak bersalah dan dia hanya mengkonsumsi.

Faiz langsung putus harapan untuk mengambil hati Naira karena saat ini dia sudah bersama dengan orang yang dia cintai. Faiz langsung menjalankan mobilnya untuk pulang ke apartemen dan dia lampiaskan kemarahannya dia apartemen dengan memukul kaca yang ada di kamar nya. Faiz langsung menjatuhkan tubuhnya di atas tempat tidur dengan tangan terluka. Faiz mengeluarkan ponselnya lalu mencoba menghubungi Naira namun tidak di angkat.

Naira saat ini sedang duduk berhadapan dengan Gilang pria yang batal jadi calon suaminya.

"Aku minta maaf Ra" ucap Gilang.

"Minta maaf kamu bilang?, dari awal aku pernah bilang sama kamu untuk tinggalkan obat-obatan itu tapi kamu gak pernah dengar" balas Naira.

"Aku udah coba dan tetap gak bisa" ucap Gilang.

"Aku udah gak bisa Terima semua ini" ujar Naira.

"Oke aku Terima keputusan kamu, tapi apa kita bisa berteman setidaknya kamu jangan pernah membenci ku" pinta Gilang.

"Aku gak pernah membenci kamu, karena kamu orang yang pernah ada di hidup ku" ucap Naira lalu bangkit dan pergi meninggalkan Gilang sendirian.

Namun setelah Naira pergi Gilang tersenyum Devil entah apa yang sedang dia rencanakan. Gilang tidak pernah benar-benar tulus mencintai Naira.

1
🌷💚SITI.R💚🌷
apa yg vebasin gilang itu sakti jg ya..
siap² aja ya sakti di gulingkn sm faiz de..
🌷💚SITI.R💚🌷
gmn ya ko faiz jd bisa bucin sm naira..apa krn dia nyesel ya
muthia
tp adiknya Faiz kan nmnya Kirana kok fi sini Dira🙏
Astrireynadiaz: maaf kakak mungkin saya lupa 😅😅😅😅
total 1 replies
🌷💚SITI.R💚🌷
smg ajaaira sadar siapa gilang dan berteman sm naira
tiara
Alhamdulillah Naira sudah sadar ,semoga Maira cepat menyadari kesalahanya agar tidak mengganggu Naira lagi
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..naita sdh bangun smg trs sehat ya..
🌷💚SITI.R💚🌷
smg naira cpt sadar dan pulih..lanjuut
🌷💚SITI.R💚🌷
ya Allah smg naira dan janiny selamat..jangan smp keguguran ya thoor
🌷💚SITI.R💚🌷
dira jangan sampe ke balasan ya..smg maira ga jadian sm gulang.
lanjuut
🌷💚SITI.R💚🌷
walau LDRn smg cinta kalian semakin kuat tdk tergoda dengan yg lain.. dan naira jg jangan bergaul lg sm gilang
🌷💚SITI.R💚🌷
walau LDRn smg cinta kalian semakin kuat tdk tergoda dengan yg lain.. dan naira jg jangan bergaul lg sm galang
🌷💚SITI.R💚🌷
alhamdulillah..ñaira sm faiz baikan smg trs bahagia tdk ada kerikil tajam dan ulat bulu..dan dira cpt sehat lg
🌷💚SITI.R💚🌷
smg kalian bisa melewati semuay cobaan yg akan datang
🌷💚SITI.R💚🌷
naira memang betul2 ga peka msh aja temenan sm hilang walau sdh di jebak
🌷💚SITI.R💚🌷
naira msh aja mau bertemu sm gilang apa mau dia
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..berakhir naira sm faiz coba sama orang lain bisa nangis darah de
🌷💚SITI.R💚🌷
coba kamu lbh cerdas lg naira masa kamu ga peka sm perubahan faiz..klu kamu ngasi kjkesaerempatsn ke 2 sm gilang kamu pasti rugi
🌷💚SITI.R💚🌷
yah faiz nyerah gmn iz..smg aja naura ga kenaia² krn seperetiy giling punya niat gasa baik
🌷💚SITI.R💚🌷
smg rencananya lancar ya faiz naira cpt jkjatuh cinta lg..
🌷💚SITI.R💚🌷
ayo faiz kamu harus berjuang lbh keras lg untuk meluluhkn hati naira dan mengakui klu dia cinta sm kamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!