setelah kematiannya yang konyol dibumi, Arkan terlahir kembali kedunia penuh dengan magis. Dengan bermodalkan bakat tingkat atas, Arkan percaya akan menjadi yang terkuat.
Genre : Fantasy, Action.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Billy Author, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 8: Pertarungan Melawan Abyssal Dragon
Arkan berdiri tegak di hadapan makhluk mengerikan itu. Abyssal Dragon, naga bayangan yang menakutkan, dengan tubuh besar yang dipenuhi sisik gelap berkilau, mengeluarkan raungan yang mengguncang seluruh ruangan. Sayapnya yang hitam lebar mengibaskan udara, membuat angin yang tajam menyapu wajah Arkan.
[Bos Dungeon Terdeteksi: Abyssal Dragon]
Level: 30
Kekuatan: 70
Kecepatan: 40
Ketahanan: 80
Kemampuan Khusus:
Abyssal Flame: Serangan api gelap yang membakar semua dalam radius besar.
Wings of Despair: Mengurangi kecepatan lawan di sekitarnya.
Arkan menelan ludah. Meskipun ia sudah menghadapi berbagai musuh kuat di dungeon sebelumnya, naga ini jauh lebih mengerikan. Aura gelap yang keluar dari tubuhnya terasa sangat kuat, hampir seperti membekukan udara di sekitar.
“Aku harus lebih hati-hati. Satu kesalahan bisa berakhir fatal,” pikir Arkan.
Arkan segera mengaktifkan Silent Step, menghilang dari pandangan naga itu. Kecepatan gerakan dan ketepatannya akan sangat menentukan dalam pertempuran ini. Jika ia gagal, serangan Abyssal Flame naga ini bisa membakar habis tubuhnya dalam sekejap.
Namun, naga itu tampaknya tidak terlalu terpengaruh oleh Arkan yang menghilang. Mata naga itu bersinar merah, dan tiba-tiba ia mengayunkan sayapnya. Wings of Despair menciptakan gelombang udara yang membuat Arkan terhuyung-huyung dan mengurangi kecepatan gerakannya secara drastis.
[Kecepatan Arkan Terpengaruh: -20%]
Dengan cepat, Arkan menggunakan Shadow Bind untuk menahan sayap naga, berharap untuk menetralkan serangan udara itu. Tetapi naga itu hanya tertawa seakan tidak terpengaruh.
[Abyssal Dragon Menggunakan: Abyssal Flame]
Naga itu membuka mulutnya lebar-lebar, mengeluarkan api hitam yang membakar udara di sekitarnya. Arkan yang terperangkap dalam dampak gelombang udara itu tidak dapat menghindar sepenuhnya. Ia berlari ke samping untuk menghindari sebagian besar serangan, tetapi beberapa api gelap tetap mengenai tubuhnya.
[HP Arkan Berkurang: -250]
"Damn! Serangan itu sangat kuat," keluh Arkan sambil cepat mengkonsumsi ramuan penyembuhan yang ia bawa. [HP Arkan: 600/850]
Menggunakan Kecepatan dan Kecerdikan
Arkan tahu bahwa bertahan terus-menerus hanya akan memboroskan energi. Dengan Silent Step yang aktif, ia mulai memanfaatkan kegelapan untuk bergerak dengan lebih cepat dan menghindari serangan naga.
Arkan memutuskan untuk tidak menyerang langsung, tetapi memilih untuk menunggu kesempatan. Ia mulai berputar mengelilingi naga, mencari celah, dan memanfaatkan setiap kesempatan untuk meluncurkan serangan kecil yang cepat. Dengan setiap serangan yang ia lancarkan, Shadow Bind juga ia gunakan untuk mencoba mengikat bagian tubuh naga, memudahkan pergerakannya yang lebih terbatas.
Namun, naga itu bukan lawan yang mudah. Setiap kali ia merasakan bahaya, naga itu menggunakan Abyssal Flame untuk menciptakan jarak, dan serangan itu membuat Arkan semakin kesulitan.
"Aku harus melakukan sesuatu yang lebih besar untuk menang," pikir Arkan. “Jika aku terus-menerus bertahan, aku hanya akan habis.”
Arkan baru saja mengalahkan Lord of Shadows dan mendapatkan skill Shadow Nova. Ia tahu ini saat yang tepat untuk menggunakannya. Tanpa ragu, Arkan menahan napas dan mengarahkan serangan terkuatnya ke arah naga.
[Anda Menggunakan: Shadow Nova!]
Gelombang energi bayangan yang kuat meledak dari tubuh Arkan. Seperti bola api yang terbuat dari bayangan pekat, serangan ini menjalar ke seluruh ruangan, mengenai naga itu langsung di tubuhnya. Abyssal Flame yang sempat diluncurkan naga itu terhenti sesaat, sementara Arkan berhasil menghujani serangan yang lebih kuat.
[Abyssal Dragon Mengalami Kerusakan: -400]
Setelah beberapa serangan Shadow Nova, Arkan mulai melihat tanda-tanda kelelahan pada Abyssal Dragon. Tubuh naga itu mulai goyah, dan api gelap dari mulutnya tidak sekuat sebelumnya.
Arkan tahu, ini adalah waktu yang tepat untuk menyelesaikan pertarungan. Ia bergerak cepat, menggunakan Phantom Slash untuk memotong bagian sayap naga yang mulai terhuyung. Dengan serangan cepat, tubuh naga itu tergelincir ke belakang dan terjatuh ke lantai.
[Abyssal Dragon Dibunuh!]
Atribut yang Didapat:
Kekuatan: +40
Kecepatan: +30
Ketahanan: +50
[Skill Didapatkan:]
Abyssal Flame: Serangan api gelap yang membakar musuh dalam radius besar.
Wings of Despair: Mengurangi kecepatan musuh dalam radius tertentu.
Setelah mengalahkan naga tersebut, sebuah cahaya keemasan keluar dari tubuh Abyssal Dragon, dan item-item langka mulai jatuh ke lantai. Arkan segera memeriksa hasil dari pertarungan itu.
[Item Ditemukan: Essence of Abyssal Dragon (Grade A)]
Efek:
Dapat digunakan untuk meningkatkan senjata bayangan.
Bisa digunakan untuk menciptakan artefak legenda.
[Item Ditemukan: Abyssal Dragon Scale (Grade A)]
Efek:
Dapat digunakan untuk memperkuat armor, memberikan pertahanan tinggi terhadap serangan api dan gelap.
[Item Ditemukan: Abyssal Flame Orb (Grade B)]
Efek:
Menggunakan orb ini memungkinkan pemiliknya untuk meluncurkan serangan Abyssal Flame sekali sehari.
Setelah mengumpulkan semua item berharga dan memeriksa dungeon, Arkan mulai berjalan menuju pintu keluar. Misi ini sudah selesai, dan dia bisa melaporkan kembali ke guild. Namun, ia merasa bahwa ini hanya permulaan. Dunia ini masih penuh dengan misteri dan tantangan yang lebih besar.
“Jika aku terus mengumpulkan kekuatan, aku bisa mencapai tujuan akhirnya. Menjadi yang terkuat… di balik layar,” pikir Arkan, sambil tersenyum tipis.
Dengan langkah ringan, Arkan melangkah keluar dari dungeon, siap untuk menghadapi dunia yang lebih besar.