NovelToon NovelToon
Metanoia; The Hybrid

Metanoia; The Hybrid

Status: sedang berlangsung
Genre:Vampir / Manusia Serigala / Mengubah Takdir / Epik Petualangan
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: cutdiann

Kelahiran Gara menjadi pertanda karena bertepatan dengan kematian Hybrid yang telah membawa malapetaka besar untuk daratan barat selama berabad-abad. Pertanda itu semakin mengkhawatirkan pihak kerajaan ketika ia belum mendapatkan jati dirinya diusia 7 tahun. Mendengar kabar itu, pemerintah INTI langsung turun tangan dan mengirimkan Pasukan 13 untuk membawanya ke Negeri Nitmedden. Namun Raja Charles menitahkan untuk tidak membawa Gara dan menjamin akan keselamatan bangsa Supernatural. Gara mengasingkan diri ke Akademi Negeri Danveurn di wilayah Astbourne untuk memulai pencarian jati dirinya.
Akankah Gara mendapatkan jati dirinya? Bagaimana kehidupan asramanya di Akademi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cutdiann, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CHAPTER 18: THE GREAT LYCANTHROPE.

"Bagaimana aura itu?"

"Saat itu kami masih muda, hanya menjalankan tugas kecil yang diperintahkan INTI. Kami ditugaskan untuk menundukkan suatu makhluk yang usinya lebih muda dari kami, mungkin saat itu dia berumur sama seperti kalian. Kami sama sekali tidak tau makhluk seperti apa itu, dan bagaimana dia diciptakan. Dia lebih liar dari seekor binatang. Astbourne menjadi tempat dia bersembunyi. Namun begitu kami berhasil menangkapnya. Awalanya kami kira sudah berakhir. Ketika kami ingin memasukkannya ke dalam pentagram dan menguncinya disana, makhluk itu menebaskan ekornya pada kami."

"Dia berdiri dengan dua kaki serigala, menatap kami dengan dua pasang mata iblis, serta kedua taring yang diperlihatkan. Makhluk itu bisa merusak pentagram seorang Hunter Demon" jelas Mr. Arthur.

"Satu-satunya ketakutanku ketika itu adalah kematian. Sungguh. Dia bisa saja mematikan kami semua hanya dengan auranya. Saking auranya yang sangat kuat, jika boleh kukatakan, ruang dan waktu berhenti sejenak dalam perhitungannya. Kami tidak akan bisa merasakan auranya untuk kedua kali jika dia tidak membiarkan kami hidup" sambung Mr. Abraham.

"Makhluk itu pergi, meninggalkan bekas hutan yang habis hancur karna perbuatannya. Dan itulah, kenapa lembah Astbourne ada" ucap Mr. Chairoz sampai kami telah kembali ke rumah.

Cerita itu membuat aku bertanya-tanya, makhluk seperti apa itu. "Setelahnya, apa yang terjadi?"

"Makhluk itu hanya memberikan bekas memori pada kami, lalu dia menghilang tanpa jejak. Tidak ada yang bisa menemukannya. Bertahun-tahun Astbourne menjadi wilayah yang ditandai" sambungnya.

"Namun, kami kembali menjalankan satu misi bersama, untuk menangani seorang anak laki-laki berusia antara tiga belas tahun dan lima belas tahun. Anak itu disebut-sebut sebagai anak yang kehilangan akal sehat. Dia seperti anak biasa. Kami menemukannya di Angkara **Pack**. Tidak ada satupun orang yang mengaku orang tuanya. Yang membuatnya disebut kehilangan akal sehat adalah, dia membunuh orang-orang dan memakannya. Salah satu orang bagian kelompok kami, seorang Healer dari Wizard clan, mati mengenaskan karena anak itu" ucap Mr. Arthur.

"Namanya Orlando, dia rekanku yang pernah kuceritakan padamu. Demi menyelamatkan nyawaku, dia harus mengorbankan diri. Anak itu menyerang kami dengan sangat brutal. Dia bisa menghindar dan membalikkan serangan kami dengan mudah. Maka dari itu, kami sedikit mengulur waktu, menunggu momentum yang pas untuk mengamankannya. Tapi saat itu, Orlando yang menjadi korban" jelas Mr. Chairoz.

Mr. Chairoz pernah menceritakan tentang pengalamannya saat kami masih di kerajaan Claverdon. Orang dalam cerita itu, bernama Orlando. Aku turut berduka cita karna mendengar hal ini.

"Kami berhasil membuat anak itu berada ditangan INTI. Mereka meletakkannya ke suatu sel yang tempatnya sangat jauh, namun dihubungkan dengan sebuah lorong memanjang. Maka dari itu, jika kau mencari tempat di mana para tahanan level S berada, kau tidak akan menemukannya di gedung INTI. Lalu sejak saat itu, kali terakhir kami melihatnya. Tatapan itu adalah tatapan kematian yang pernah kami lihat" sambung Mr. Joseph.

"Kisah kalian sangatlah menarik" pujiku.

"Tentu saja, makanya saat kami semua berkumpul bersama dan berhadapan denganmu, memoriku bernostalgia. Entah karna kau punya mata yang sama dengan anak itu. Dunia sangatlah sempit" Mr. Samuel mengusap kepalaku lembut.

"Hahaha, matanya berbeda Samuel. Gara punya mata yang lebih mematikan" ketawa Mr. Arthur.

Aku dan anak-anak lain kembali menampung air yang kami bawa, setelahnya menyusun ember-ember itu ditempat semula.

Setelahnya, sarapan pagi, kami masuk kelas pertama, kelas sejarah yang dipegang oleh Mrs. Barnabeth Ezra, seorang Vampire. Aku mendudukkan diri di meja paling belakang bersama Chlea.

"Ini kali pertama aku masuk kelas" ucapku pada Chlea.

"Semua orang juga baru masuk kelas hari ini, kemarin-kemarin hanya kelas pagi" begitu cerita Chlea.

Seketika kelasenjadi senyap saat seorang wanita paruh baya dengan rambut blonde ikal muncul dari pintu, ia adalah Mrs.Bernabeth.

"Selamat pagi, murid-murid" ucapnya lalu menyibukkan diri dengan sebuah benda berbentuk bola kecil yang bening di tangannya.

"Selamat pagi, Mrs. Barnabeth!" Sahut kami serentak.

Mrs. Barnabeth meletakkan bola kaca itu di dalam sebuah alat di atas mejanya yang dihubungkan dengan kabel, kabel itu tersambung dengan alat lainnya yang menggantung di langit-langit kelas.

"Ibu rasa ini hari pertama kalian masuk kelas?" Tanyanya sambil menyalakan alat di atas mejanya, kemudian dari lensa keluarlah cahaya yang dipantulkan di papan tulis. Mrs. Barnabeth lalu mematikan lampu dengan telekinesisnya, sehingga kami dapat melihat gambaran yang tercipta karna cahaya itu.

"Itu gambar seorang Lycanthrope" gumam Chlea.

"Benar, Chlea! Untuk mengawali pelajaran kita, ibu mau memberitahu tentang sejarah bangsa Lycanthrope" ucap Mrs. Barnabeth.

"Gambar itu tak seperti Lycanthrope, Mrs. Barnabeth. Seorang Lycanthrope memiliki bentuk serigala yang berukuran lebih besar dari serigala normal lainnya" bantak Edward tiba-tiba.

Tapi yang di katakannya benar, gambar itu tak terlihat seperti serigala secara utuh. Itu menyerupai serigala mutan yang ukurannya mungkin sangat besar. Dia tak berdiri dengan 4 kaki, melainkan 2 kaki belakangnya.

"Itulah kenapa kalian harus belajar tentang sejarah untuk memperbaiki pikiran kalian" ucap Mrs. Barnabeth.

"Jutaan abad silam, ketika dunia masih belum terbentuk dengan sempurna dan perpecahan langit masih dihuni oleh oara Dewa dan Dewi untuk mengatur alam. Raja Arkadia, diubah menjadi serigala rakus oleh Dewa Zeuz sebagai pembalasan karna berusaha agar anaknya dapat mengunjungi Dewa Zeuz, upaya untuk membantah kelalaian Dewa itu. Lalu sang serigala bertemu dengan Dewi Artemis, mereka menjadi akrab. Sang Dewi berkelana bersama sang serigala. Dewi Artemis sangat mencintai serigala. Hingga suatu saat, musuhnya datang untuk membunuhnya dan membawa sang Dewi, tapi sang serigala menyelamatkannya."

"Beruntung sekali, sebagai penghargaan, sang Dewi memberikan anugrah, kemampuan untuk menjadi manusia dan memberikan kekuatan kepada sang serigala. Sampai saat ini, sang serigala tersebut dikenal sebagai Lycan atau Lycantroph."

Aku mengangguk mengerti dengan apa yang dikatakan Mrs. Barnabeth. Persis seperti yang ibu ceritakan saat aku dan kak Allegro hendak tidur di tengah malam.

"Setelah memiliki kemampuan dan kekuatan, sang Lycanthrope diturunkan ke dunia dan ia memiliki wilayah kecil untuk dirinya. Serigala lain menyerang karna kedatangnya ke tempat ini. Dia tidak membunuh atau memakan mereka dengan secepat itu. Tapi, dia menggigit mereka. Menyebarkan sebagian dari tubuhnya. Dan membuat serigala-serigala itu bisa menjadi manusia. Saat itulah, Pack yang dibuat Lycantroph mulai menguasai keseluruhan kawasan Negeri Danveurn. Pack pertama yang pernah ada, Angkara Pack."

"Aku merinding mendengarnya" bisik Chlea sambil terus melihat gambaran di depan sana. Gambaran itu terus berganti-gaanti, seperti lukisan yang dibuat untuk mengenang terbentuknya Pack pertama yang ada.

"Setelahnya sang Lycanthrope meneruskan generasi ke generasi, hingga mulai dibangun masa pemerintah Raja Andromeda Pertama dan Raja Andromeda Kedua di Kerajaan Angkara" lanjut Mrs. Barnabeth.

"Mrs. Barnabeth, tapi kenapa bentuk transformasi Lycanthrope pertama berbeda?" Pertanyaan itu keluar dari mulut Jack.

Mrs. Barnabeth tertawa sebentar, "Bukankah ibu sudah menjelaskan tentang Lycanthrope Pertama yang menggigit serigala lain dan menyebarkan sebagian dari dirinya?"

Namun, perkataan Mrs. Barnabeth masih membuat banyak orang kebingungan, termasuk aku.

"Serigala-serigala itu memiliki kekuatan dan dapat menjadi manusia karena gigitan, bukan keturunan sejati. Hanya keturunan sejatilah yang memiliki bentuk sempurna dari Lycanthrope."

Itu berarti..

"Salah satu keturunan sejati Lycanthrope Pertama ada di kelas ini" Mrs. Barnabeth menunjuk kepadaku hingga seluruh murid di kelas menoleh dan melihatku juga.

Tapi aku tidak begitu yakin, sebab aku melihat sendiri wujud Saga yang memiliki bentuk seperti serigala pada umumnya dan bukanlah serigala mutan yang terlihat hebat itu.

"Meski begitu, bentuk sempurna itu hanya dapat ditransformasi ketika malam Moon Full Night tiba, sebab generasi Kerajaan Angkara saat ini memiliki rentan waktu yang begitu jauh dari masa kejayaan Lycanthrope Pertama" sambung Mrs. Barnabeth.

"Itulah kenapa, para manusia menyebut para Lycanthrope masa sekarang dengan Werewolf, tidak heran karena bentuk transformasi yang umum itu sangatlah dominan dengan wujud sempurna Lycanthrope. Tapi ibu yakin sekali, kalian masih mengakui diri sebagai seorang Lycanthrope yang sejati" timpalnya membuat kami semua paham.

"Kalian harus mengingat itu baik-baik sebagai pelajaran hari ini. Ibu mau kalian membuat esai paling sedikit 5 lembar tentang Lycanthrope Pack, masa kejayaan, sistem hierarki, dan wilayah kekuasaan. Ibu mau kalian mengumpulkannya nanti, saat pertemuan kedua kita. Setelahnya, kita akan membahas sejarah Vampire clan."

Mendengar tugas yang diberikan, membuat banyak orang menghela napas tidak senang. Aku tersenyum sebentar melihat mereka yang tak ingin diberikan tugas di hari pertama mereka.

"Tak akan susah, kalian bisa mendapatkan informasi itu di buku perpustakaan" saran Mrs. Barnabeth.

Aku pun hanya menatapi Chlea yang terus menertawakan wajah-wajah mereka, dan begitu saja kelas berakhir dengan cepat.

1
Amelia
halo salam kenal ❤️🙏
neptuneee
wadduuhhh bahayaaa
neptuneee
lightt lucuuu bangettttt
CupcakeHugs
Rasanya kaya terombang ambing bacanya! Aku bener-bener merasa seperti nyata!
cutdiann: terimakasih telah membaca Metanoia; The Hybrid! terus dukung karya ini ya!!!
total 1 replies
CandycaneMissy
semangat thor,ceritanya bagus,..crazy up dong😄👍💪
cutdiann: terus dukung karya ini ya!! support!
total 1 replies
Respati Wijaya
Malesnya aku jadi senyum-senyum sendiri baca ceritanya thor.. daku tunggu nextnya
cutdiann: hahaha! terus dukung karya ini ya!!
total 1 replies
floufrouu
semangat selalu Thor aku suka ceritanya ❤️❤️
cutdiann: terimakasih! terus dukung karya ini ya!!
total 1 replies
Cinta Misnaming
Thor! Ada banyak pertanyaan di kepala saya nih.. tapi untuk sekarang saya cuma bisa bilang “hayo buruan di update thooooor!!!!!!”
cutdiann: pertanyaan apa tuh di kepala kamu?! btw, terus dukung karya ini ya!!
total 1 replies
coastbycoast
Kalau lagi patah hati, paling tepat emang baca-baca karya author. Bisa melupakan semua kesedihan~
cutdiann: terus dukung karya ini ya! biar cepet sembuh patah hatinya
total 1 replies
SecretFruity
waaah... makin seru aja nih... like for u...
cutdiann: terus dukung karya ini ya!
total 1 replies
neptuneee
jahat bener Nicholasnyaa
neptuneee
waduhh makin penasaran
neptuneee
Bagus, ceritanya bikin degdegan, berasa lagi ikut ke Akademi trus ikut ujian sama makhluk itu!
MouthofMexico
lanjut semngat menulis karya karya mu thorr sehat sll😍😘
cutdiann: makasih cuy, terus dukung karya ini ya👍🏼
total 1 replies
rowiethelabel
Ya ampun thor, kok tega sih digantung gini
Nulamal
lanjut thorr!!!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!