Review Season 1
Setelah Jagat Menikahi Eriska dan Di serang oleh Laskar Dedemit, Pada akhirnya Laskar Dedemit dapat di Musnahkan, tetapi sayangnya Guru Besar Laskar Dedemit yaitu Nara Dapat melarikan diri dalam keadaan luka parah.
Mandala Adijaya Yang mencintai Eriska, dan membenci jagat yang ingin balas dendam dengan mendapatkan kekuatan setelah di jadikan boneka mayat bermutasi, Akhirnya mati mengenaskan di tangan jagat.
***
Ikuti Petualangan Jagat di season 2 ini, Seperti Petualangan Jagat di Thailand,
Petualangan Jagat di Desa Terpencil dan petualangan Jagat lainnya.
***
Jangan Lupa Like And Folow Ya guys Ya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dani Sutisna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 8
Bab 8
POV : Eriska
Jujur Petapa senangnya aku bisa berbulan madu ke Thailand bersama kekasih pujaan hati si ayang embeb ku jagat.
Ya meskipun ada insiden yang tidak mengenakkan di pesawat, aku di taksir lelaki yang ach.... Wajah nya itu ?
Bukan aku menghina sudah jelek item idup lagi, mana perhiasan emas melingkar di leher Segede gaban, ih kampung banget menurut aku
Tadinya aku ingin dia merasakan jimat yang aku buat, yang aku pelajari di kala aku gabut karena tidak bisa ketemu ayang.
Tetapi si ayang embeb ku sudah melemparkan jarum akupuntur terlebih dahulu kepada si lelaki itu.
Ya dia memperkenalkan dirinya bernama Jelek gak tahu Jack, tapi entahlah aku tidak pernah pikiran soal nama dia
Dan benar saja reaksi jarum akupuntur terjadi setelah kita keluar dari pesawat terbang, si Jack jelek itu ketawa ketawa sendiri seperti orang stres abis duit karena nyaleg dan gak kepilih.
Dan sekarang aku berada di dalam kamar hotel yang sudah di persiapkan oleh perusahaan cabang Sandjaya grup yang ada di Thailand.
Ya tempat tidur nya pun sudah di hiasi dengan bunga mawar merah yang membentuk hati, dan itu sangat romantis sekali.
Sebenarnya aku ingin tertawa kalau mengingat kemarin lusa waktu kita mau malam pertama.
Hehehe .... Dia kentang karena aku dalam keadaan merah, dan puji syukur aku tamu bulanan ku sudah beres bisa melakukan kewajiban untuk melayani si ayang embeb sebagai suami ku yang sah.
Aku sedikit khawatir juga, karena aku sekarang hanya berdua, tahu sendiri kan si ayang embeb itu kuat dan tahan lama seperti batu baterai alkalin.
Dan tubuhnya sekuat macan, sehingga sering kali aku di buat kewalahan sampai jalan pun sedikit ngangkang.
Ya itu Mengapa si ayang embeb memiliki istri lebih dari satu dan sebentar aku istri yang ke delapan.
Karena dia kuat dan tahan lama, bahkan sebelum aku menikah aku sering di ajak untuk mengeroyok si ayang embeb, tetapi tetap saja kita tepar di buatnya.
Ya meskipun aku sekarang sudah di ajarkan jurus jurus jitu untuk menghadapi si ayang embeb sendirian tetapi aku sedikit was-was.
Aku di ajari oleh Elis dan pengalaman dia menghadapi si ayang embeb sendirian yaitu dengan teknik menanam singkong.
Dengan teknik ini dan di sertai goyang tipis tipis, maka si ayang embeb akan kewalahan dan tidak akan bertahan lama.
Tetapi itu hanya pengalaman Elis dan waktu itu dia habis ikut reuni teman sekelasnya si ayang embeb.
Jurus lain yaitu jurus yang di ajarkan oleh Sofy, tetapi karena Sofy dan Elis selalu melayani si ayang embeb secara bersamaan, maka tetap saja teknik menanam singkong menjadi andalan mereka.
Raya juga sampai bela belain belajar nari beli dance hanya untuk menaklukkan si ayang embeb, dan jurus andalan dari Raya adalah goyang ngerecek.
Dan katanya itu berhasil membuat senjata lahir milik si ayang embeb memuntahkan mayones.
Tetapi jujur saja aku tidak bisa melakukan jurus yang di lakukan oleh Raya, karena aku tidak bisa menari beli dance.
Dan yang terakhir adalah jurus jitu milik Azuka, sebelum dangdutan dia berkaraoke ria dengan mengicip icip mix milik si ayang embeb.
Dan posisi favorit si ayang embeb ketika sedang dangdutan dengan Azuka, jagat sering main belakang.
Ya tadinya aku pikir si ayang embeb tidak normal karena suka main belakang, tetapi aku pun pernah melakukannya, tetap saja lubang yang dia cangkul, lubang yang paling depan.
Sehingga dua teknik dan jurus jitu itu bisa aku coba sebentar lagi dengan si ayang embeb, tapi dari tadi ke kamar mandi kok lama ya?
Apakah mungkin dia senam lima jari di dalam sana karena tahu kemarin aku sedang palang merah remaja.
Ach aku coba panggil saja "Sayang kok lama, sedang apa sih"
"Sebentar lagi selesai, ini aku tinggal membilas rambut dan badan ku yang penuh dengan sabun" jawab si ayang embeb di kamar mandi
Aku pun berinisiatif untuk masuk ke kamar mandi karena pasti tidak di kunci dari dalam, dan benar saja, pintu kamar mandi dengan mudah aku bukan.
"Sayang apa kamu senam lima jari, kok mandinya lama ?" Tanya ku.
Dia malah tersenyum melihat ku, dan dengan sengaja menarik ku, sampai pakaian ku basah karena air yang jatuh dari shower seperti hujan.
"Apa apaan sih kamu, tuh kan jadi basah" ucap ku.
"Kalau sudah basah kenapa tidak kamu lepaskan saja baju mu, sini aku bantu" ucap si ayang embeb.
Dia pun mempereteli semua pakaian yang aku pakai, dan aku tidak menolaknya, karena jujur aku suka melakukan hal ini bersama dengan suami ku ini.
Setelah semua baju ku di lepas dia mendekap dan menciumi ku sampai aku merasa gimana gitu.
Jujur saja kebun ku sudah basah karena cumbuan si ayang embeb dan kebun ku siap di cangkul sampai dalam dan menanam singkong di kebun kita.
Dia memutar tubuh ku, lalu tangan ku menempel di tembok, dan seketika aku ingat ucapan Azuka, si ayang embeb suka melakukan posisi ini dengan Azuka.
Dan itu juga pernah aku alami waktu aku bertemu dengan dia, waktu itu aku cosplay menjadi hantu kuntilanak dan aku malah di cangkul dari belakang.
Aku pun memposisikan tubuh ku dengan nyaman dan si ayang embeb siap untuk mendaratkan cangkulnya di kebun yang sudah mulai basah.
Ach sudahlah ini terlalu enak aku tidak dapat berbicara lagi, waktu pun tidak terasa si ayang embeb mencangkul kebun ku dengan berbagai gaya.
Dari dogi style, solendang bedil dan ajul gedang sampai jujur sumpah demi apapun, dengkul ku sampai lemas, dan aku pun di ajak pindah tempat.
Karena kaki ku lemas, si ayang embeb membopong ku sampai tempat tidur dan aku pun di baringkan di tempat tidur.
Dia pun ingin mencangkul kembali kebun ku tetapi aku menolaknya "Tunggu sayang biarkan aku yang berada di atas, kamu terlentang lah, biarkan aku yang melayani mu"
Si ayang embeb pun menuruti perkataan ku dia pun terlentang dan aku pun beringsut naik ke tubuh si ayang embeb.
Aku ingin mencoba teknik yang di berikan Elis waktu melayani si ayang embeb.
Ya tentu saja teknik dan jurus menanam singkong di kebun kita sambil goyang tipis tipis.
Ach ternyata tetap saja sama, si ayang embeb kuat bertahan sampai dua jam lamanya, dan baru mencapai puncaknya.
Padahal aku sendiri kalau di hitung hitung sudah empat kali keluar dan membuat badan ku lemas.
Bahkan selangkangan ku sedikit kebas, karena terlalu lama di cangkul, enak sih, tapi kalau berlebihan tetap saja tidak baik.
Bahkan aku tidak lagi bisa menggerakkan tubuh ku saking lemasnya.
"Sayang minum dulu obat pemulihan ini, setelah itu beristirahat lah sebentar, kita makan malam setelah ini" ucap si ayang embeb sambil memberikan ku obat pemulihan.
Beruntung karena si ayang embeb selalu membawa obat pemulihan yang membuat stamina yang habis kembali menjadi fit
***
* Bersambung