Infinite Dimensional

Departemen Luar Angkasa

Orang di masing masing departemen nya terkejut setelah mendapatkan sebuah email yang berasal dari Xiao Ai.

"Kita mendapatkan projek besar" Teriak manager dari departemen tersebut dengan semangat.

Orang-orang yang mendengar itu semua sangat semangat, dan penasaran dengan projek apa yang di berikan oleh Xiao Ai.

"Kita mendapatkan sebuah projek membangun 141 Satelit Starlink" Ucap manager itu.

"APAA!!" Teriak mereka semua terkejut.

"Sudah jangan terkejut. Kita harus menyelesaikannya secepatnya" Ucap Manager.

...

2 Tahun kemudian

Masing masing departemen telah menyelesaikan projek mereka masing masing, Dari mulai satelit, layar transparan, dan Fusi Nuklir telah berhasil mereka bangun.

Qin Hao Sekarang berada di sebuah lahan yang sangat luas, dia berada disana untuk menyaksikan peluncuran dari 141 Satelit.

"Mulai" Orang yang mendengar dilayar kontrol kemudian menekan tombol mereka yang berada di sana.

Seketika 141 Satelit kecil langsung lepas landas.

Qin Hao yang melihat itu tentu saja merasa senang, karena beberapa hari yang lalu satelit yang ada di seluruh dunia sudah tidak berfungsi lagi.

"Mulai memasuki lapisan eksosfer" Ucap orang yang melihat di ruang kontrol.

"Memulai lintasan" Lalu 141 satu satelit itu berbaris lurus dan mulai mengeliling bumi.

"Berhasil" Semua orang yang mendengar itu berteriak gembira, mereka merasa sangat senang.

"Bagus semua" Ucap Qin Hao dengan senyuman diwajahnya.

Orang orang yang melihat itu hanya bisa tersenyum bahagia, karena projek dari mereka berhasil.

Kemudian orang orang dari departemen luar angkasa di kirimi email oleh Xiao Ai, dan Masing masing dari mereka mendapatkan 10 Poin Penghargaan.

Mereka sudah tidak asing lagi dengan poin penghargaan, Setelah Xiao Ai di naikkan tingkatnya oleh Qin Hao, mereka mendapat email dari Xiao Ai tentang berlakunya Sistem Poin biasa Dan Sistem Poin Penghargaan.

Poin Biasa: Ini seperti pengganti mata uang di bumi, jika mereka ingin membeli teknik yang dipost oleh siapapun melalui Xiao Ai, mereka dapat membeli dengan Poin biasa.

Poin Penghargaan: Ini berguna untuk mereka yang ingin menaikkan derajatnya dari Warga Tingkat 1 menjadi Warga Tingkat 2, dan untuk menjadi Warga Tingkat 2 membutuh 100 PP, dan PP ini cara untuk mendapatkannya adalH berkontribusi dengan umat manusia dan itu akan di nilai oleh Xiao Ai.

Qin Hao kemudian pergi berjalan di kotanya, dan dalam 2 tahun ini kotanya sudah memiliki lebih dari 10 juta populasi, Karena setiap tentara keluar untuk berlatih mereka selalu bertemu dengan orang orang yang terlantar.

Dan juga dalam 2 tahun ini telah muncul seorang Alkemis dan Ahli Formasi.

Qin Hao kemudian memandang kotanya yang sudah tampat sangat modern, dia tidak menyangka juga dia akan menjadi seorang pemilik kota.

Dan dalam 2 tahun ini, mereka terus memperluas kotanya hingga 3.250 Kilometer².

Saat Qin Hao tiba di kantor kerjanya, tiba tiba muncul Xiao Ai di depannya.

"Peringatan" Ucap Xiao Ai dengan penampilan yabg sudah berubah, dia menjadi tinggi dengan rambut bewarna emasnya.

"Ada apa" Ucap Qin Hao yang sedikit terkejut melihat Xiao Ai memberinya sebuah peringatan.

"Ada jutaan monster yang menuju kearah kita" Ucap Xiao Ai serius.

Qin Hao yang mendengar itu langsung berdiri, dia sangat terkejut dengan apa yang dia dengar.

"Kirimkan peringatan tingkat s kepada para militer dan suruh mereka berjaga di post mereka masing masing" Ucap Qin Hao yang langsung melesat terbang menuju gerbang kotanya.

"Sial, aku lupa akan hal itu" Ucap Qin Hao, saking fokusnya dengan pembangunan kota dan Infinite Dimensional, Qin Hao lupa bahwa bumi sedang mengalami bencana.

"Salam Tuan" Ucap para tentara yang telah berkumpul dibawah gerbang kota.

"Hari ini kita akan bertarung dengan mengorbankan jiwa dan raga kita" Teriak Qin Hao dengan lantang.

"Aku ingin kalian menggunakan kekuatan kalian dengan sepenuh, dan melindungi kota ini. Jangan biarkan satupun monster itu masuk" Teriak Qin Hao lagi dengan membara bara.

"Siap Laksanakan" Teriak para tentara dengan serentak.

Dari kejauhan terlihat ada jutaan monster yang sedang menuju kearah mereka.

Qin Hao yang melihat itu, tentu dalam perasaan nya ada perasaan yang sedikit takut karena ada begitu banyak monster yang menyerang mereka, dia takut jika mereka gagal, dan para monster ini berhasil menembus benteng kota, orang orang biasa yang berada di dalam akan kehilangan nyawa.

Qin Hao kemudian membuang pikiran negatifnya dan langsung terbang menuju kerumanan para monster, karena dia tidak ingin bertempur di depan gerbang kota, karena takut salah satu dari monster akan lolos dan berhasil mausk kedalam kota.

Qin Hao kemudian mendarat agak jauh dari para monster itu, dia berjalan dengan santai. Sesaat Qin Hao melihat ada ribuan monster di depannya, Qin Hao langsung mengeluarkan Aura mencekamnya.

Para monster yang merasakan aura mencekam dari Qin Hao, ingin langsung melarikan diri, namun mereka tidak bisa karena tidak oleh sesuatu.

"Mati" Ribuan pedang qi muncul di atas monster monster itu, dan melesat menyerang monster monster yang sangat banyak itu.

Qin Hao kemudian mengangkat tangannya, dan sebuah telapak tangan yang sangat besar muncul dari atas langit.

"Mati kalian semua" Qin Hao kemudian menurun kan tangannya, dan telapak tangan itu turun menuju para monster itu.

Boom!

Sebuah kawah berbentuk telapak tangan terbentuk di tanah, ratusan ribu monster mati akibat serangan itu.

Para tentara yang baru tiba, tadi melihat ada sebuah tangan raksasa yang muncul dari atas langit, dan langsung turun ke arah para monster.

Para pasukan tentara yang melihat sudah ada ratusan ribu monster yang mati sangat terkejut.

"Pemimpin sangat hebat" Ucap semua tentara yang hadir disana.

Mereka semua tidak mau kalah, mereka kemudian ikut menyerang para monster itu.

Qin Hao yang melihat semangat membara dari mereka, tentu saja merasa senang, karena dengan adanya mereka kota ini akan slalu aman.

"Akhh" Teriak seorang tentara yang perutnya sudah tertembus oleh tangan dari monster memiliki bentuk seperti belalang sembah.

Qin Hao yang melihat kejadian itu terdiam sebentar, dan merasa sangat marah. Qin Hao kemudian langsung pergi ke tengah tengah para monster itu.

"Kalian mundur dan bawa yang terluka" Ucap Qin Hao kemudian, dari atas tangannya muncul sebuah matahari kecil.

"Mati kalian semua baj*ngn" Qin Hao kemudian melempar matahari itu kearah para monster.

Ledakan yang sangat dashyat terjadi dan berhasil menghabisi setengah populasi dari para monster itu.

Qin Hao perlahan mendarat, dia menatap kearah para mayat monster itu dengan dingin, dan melihat kearah depan, masih ada sangat banyak monster yang sedang menuju kearah dia.

Qin Hao mengangkat tangannya lagi, dan sebuah telapak tangan yang lebih besar muncul di atas langit.

Jangan lupa like dan vote guyss

...----------------...