NovelToon NovelToon
Sang Pengawal Tampan

Sang Pengawal Tampan

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Identitas Tersembunyi / Kultivasi Modern / Penyelamat
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: BagusBLTR

Bagaimana jika seorang pengawal ternyata menyimpan berbagai keterampilan seni bela diri tingkat dewa? Walau dirinya hebat, namun dia sangat rendah hati dan tidak pernah menonjolkan dirinya di depan umum.

Walau sekarang tingkat kultivasinya belum sampai pada tahap itu, namun kekuatan yang ada terus berkembang dengan pelatihan-pelatihan secara langsung di setiap pertarungan.

Apa sebenarnya yang dia cari?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon BagusBLTR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab #8 Kota Panjang

Setelah melakukan operasi mengeluarkan proyektil peluru, Elang dan lainnya akhirnya menginap di hotel dengan fasilitas kamar Penthouse Suite. Ini akan membuat mereka semua tidak saling terpisah. Selain itu, Elang juga tidak ingin ada masalah saat mereka berada di sini setidaknya untuk beberapa waktu.

"Kita akan menginap di sini untuk dua hari. Aku harus memulihkan tenagaku dan memulihkan luka di lengan dan punggungku. Ingat, tidak ada yang boleh keluar. Kita akan keluar dua hari kemudian. Juga, tidak mengizinkan layanan kamar." Ucap Elang.

"Pangeran, maukah Anda membantuku?" Tanya Elang.

"Apa yang harus aku lakukan?" Pangeran berbalik bertanya.

"Aku.... Eeee.." Elang agak gugup. Dia pum berkeringat dingin. Intan mengambil tissu dan memberikan pada Ayahnya.

"Ayah! Kamu seperti ketakutan!" Intan merasa heran dengan ayahnya.

"Aku.... Aku akan mengajak Putri Angel atau Putri Vanessa untuk berpura-pura menjadi Ibu Intan. Ibu angkatku sudah berada di bawah dan membawa seorang gadis untuk dijodohkan denganku." Elang menunduk saat berbicara.

Pangeran pun tersenyum melihat tingkah Elang. Di luar sana dia begitu mendominasi saat menghadapi musuh, tapi, ketika bicara untuk seorang gadis, dia bahkan tidak berani mengatakan.

"Siapa di antara kalian yang mau men..." Ucapan Pangeran terhenti ketika melihat kedua adiknya mengangkat tangan.

Angel yang merasa malu kemudian menunjuk ke arah Vanessa. Dia kemudian menunduk. Intan kemudian menunjuk-nunjuk ayahnya yang terlihat malu.

"Vanessa, kamu pergilah!" Ucap Pangeran Lintang.

"Baik, kakak!" Jawab Vanessa sangat senang. Intan pun segera menggandeng tangan Vanessa dan mengajaknya. Terlihat wajah Angel yang cukup kecewa. Namun, dia juga salah karena dia justru menunjuk adiknya.

Elang, Vanessa dan Intan kemudian turun. Sementara Pangeran dan Angel bersama empat pengawal berada dalam ruangan.

"Aku tahu kamu juga menyukainya." Ucap Pangeran Lintang. "Jadi kamu akan bersaing dengan adikmu?"

"Kakak, kamu sungguh tidak masuk akal!" Wajah Angel memerah. Pangeran Lintang tersenyum dan menepuk bahu Angel. Sementa para pengawal yang ada di sana tidak habis pikir, ternyata Elang yang selama ini bersama mereka adalah orang hebat yang terhormat.

...****************...

Restoran

Wanita berusia lima puluh tahun itu terlihat masih cantik dan wajahnya berbinar. Di sampingnya, terlihat ada seorang gadis cantik dengan kulit putih dan leher yang panjang. Di kursi lainnya, ada juga seorang pria dan wanita berusia empat puluh lima tahun yang juga tampan dan cantik.

Selain itu, ada juga seorang pemuda dan seorang gadis lain yang duduk di kursi yang lain beberapa pengawal tampak berdiri agak jauh dan mengawasi.

"Anak itu, jika dia berani tidak datang, maka aku akan memukulnya!" Ucap wanita berusia lima puluh tahun. Dia adalah Marissa, ibu angkat Elang.

"Kakak, bukankah dia akan mencari ibu Intan? Bagaimana kamu bisa begitu egois begitu?" Ucap pria di kursi lainnya.

Wanita itu menatap pria yang bicara, "Dia berjanji padaku, jika tidak menemukan ibu kandung Intan, maka aku bisa mencarikan istri untuknya.

"Ibu, kamu terlalu egois. Nona Miranda tidak akan cocok dengan Elang. Elang sangat baik dan Nona Miranda sangat egois."Ucap gadis di sebelah Marissa.

"Diam kamu Niken! Aku lebih tahu dari kamu!" Sahut Marissa. Gadis yang dipanggil Niken itu langsung diam dan tidak bicara lagi.

Saat itu,sekelompok orang masuk. Setidaknya ada sepuluhan orang laki-laki. Terlihat mereka adalah orang-orang kaya.

Mereka pun langsung menuju ke meja di mana Marissa dan lainnya berada.

"Marissa, kita bertemu di sini. Bagaimana dengan permintaanku tempo hari? Apakah sudah kamu pikirkan?" Tanya Seorang pria berusia enam puluh tahun. Pria dengan kumis tebal dan bertubuh besar itu cukup seram.

"Tuan Timo, aku tidak pernah berpikir untuk menikahkan putriku denganmu. Bagaimana pun, Putriku adalah kesayanganku dan satu-satunya yang aku miliki. Mohon untuk tidak berpikir seperti itu." Marissa terlihat sangat sopan.

Niken yang melihat ibunya tertekan, menjadi marah. Namun dia sama sekali tidak berani untuk bicara.

"Apakah itu artinya kamu menolakku?" Tanya pria yang dipanggil Tuan Timo.

"Aku tidak berani, tapi kamu tahu sendiri, putriku jelas tidak menginginkannya dan aku tidak bisa memaksanya, bukan?" Jawab Marissa.

"Oh, jadi begitu? Aku pikir kamu jauh-jauh dari Ibukota kemari untuk memenuhi permintaanku." Timo tidak senang dengan jawaban Marissa.

"Ah, tidak, aku kemari sebenarnya akan ke selatan untuk menemui putraku." Jawab Marissa lagi.

"Hmmmm, di Kota Panjang, aku belum pernah ditolak oleh siapapun dan tidak ada yang berani menolakku. Kamu di sini berani menolakku, artinya kamu akan melawanku." Timo menarik nafas.

"Baik, kalau begitu, aku harus menggunakan kekerasan dan memaksa. Di Provinsi Selatan, orang-orang yang aku takuti hanya Raja Awan, Tuan Billy dan Tuan Tiger. Namun, aku bersahabat baik dengan mereka semua. Jadi, tidak akan ada yang menghentikanku." Lanjut Timo.

"Tuan Timo, mohon berbelas kasihan pada kami. Kami tidak bermaksud melawan Anda." Ucap Marissa dengan gemetar. Wanita ini merasa sangat menyesal karena tidak bisa melindungi putrinya dengan baik.

Sementara, adik dari Marissa dan istrinya juga anak laki-laki dan perempuannya juga terlihat sangat ketakutan.

"Paksa mereka!" Ucap Timo.

Beberapa pengawal yang ada di sana langsung memblokir di depan Marissa. Mereka langsung bergerak dan memberi perlindungan.

"Hadapi kami dulu!" Ucap salah seorang pengawal. Setidaknya ada lima pengawal yang berada di sana dan siap membela mereka. Mereka adalah pengawal yang dipekerjakan Elang untuk melindungi Ibu angkat dan keluarganya.

"Jatuhkan mereka!" Teriak Timo.

Lima orang maju dan bermaksud menyerang kelima pengawal. Namun ternyata lima pengawal cukup kuat dan pertarungan seimbang.

Melihat mereka seimbang, lalu Timo memerintahkan lainnya untuk membantu. Akhirnya, kelima orang pengawal Marissa benar-benar dijatuhkan dan babak belur.. Mereka pun terbaring di lantai dan mengerang kesakitan.

"Tangkap mereka semua dan bawa!" Perintah Timo. Lalu, sekitar tujuh orang bergerak dan bermaksud menangkap Marissa dan keluarganya.

Namun, belum sempat mereka bertindak terlalu jauh...

"Bak! Buk! Bak! Buk!"

Ketujuh orang langsung terpental dan memuntahkan darah. Berdiri di sana Elang dan langsung memeluk Marissa.

"Ibu!" Sapa Elang.

Marissa terkejut, tenyata Elang yang menyelamatkannya. Marissa langsung memeluk Elang dan hampir menangis.

"Ibu maafkan aku terlambat. Apakah Ibu baik-baik saja?" Ucap Elang.

"Elang!" Kemudian wanita itu menangis.

"Ibu jangan khawatir, tidak akan ada yang menyakitimu selama aku di sini.

"Nenek!" Teriak seorang anak kecil.

Dari sana terlihat seorang gadis kecil berlari dan menarik tangan seorang gadis yang sangat cantik.

"Ha! Ini cucu Nenek!" Marissa langsung melepaskan pelukan Elang untuk menyambut Intan. Dan, keduanya langsung berpelukan. Intan membenamkan wajahnya di dada wanita tua itu dan dia sangat bahagia.

1
Was pray
nunggunya lama up nya cuma pendek, gak sepadan deh thor
Ita Xiaomi
Tiger mah takut ama Elang apalg ada Intan😁
Ita Xiaomi
Intan mengingatkan ku pd Sarah di novel Pangeran Terkuat Menjadi Koki.
Ita Xiaomi
Beda ceritalah Intan klo ayahmu yg peluk mereka 😁
Ita Xiaomi
Kasihan jg ama org2x yg menjd jahat krn ditaklukkan dan diperintahkan.
Ita Xiaomi
Kocak si Intan. Santuy 😁.
Ita Xiaomi
Jgn2x tuan Billy nih yg disuruh Elang utk antarkan bahan bakar.
Ita Xiaomi
Kasar sekali. Ndak ada akhlak.
Ita Xiaomi
Salut ama Elang.
Ita Xiaomi
Keren nih bpk yg care banget ama anaknya.
Ita Xiaomi
Menggemaskan si Intan 😁.
Lea_Rouzza
meĺuuu nyimakk tor
Daniela Whu
namax intan berubah" kadang"
nama panjang x mungkin ya intan dara siapa gitu🤔
Rista Ayu
lanjut thor
Daniela Whu
kl msih jam 1 itu bukan msih siang 😏
Nani Suryani
lanjutkan...sangat menarik
Gus: tentu saja, semakin seru nantinya, tunggu ya
total 1 replies
Rocky
Semangat terus Thor berkarya 🙏
Gus: makasih ya, kamu setia banget🙏🏻👍
total 1 replies
... Silent Readers
⭐⭐⭐⭐⭐
Rista Ayu
👍👍👍👍
Rista Ayu
ini ceritanya penghianatan adik kandung
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!