NovelToon NovelToon
Selalu Aku Yang Mengalah

Selalu Aku Yang Mengalah

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Duda / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: Dewi Anggraeni

Divya G. Ratore gadis cerdas lulusan luar negri. Ia mempunyai karir yang cemerlang. Tidak dengan cintanya.

Ia selalu saja mengalah ,memberikan cintanya kepada orang lain. Sebenarnya ia sangat capek menjalani nya. Setelah selesai masalah yang satu, munculah yang lainnya. Divya lelah, sampai sampai ia berniat tidak ingin berkomitmen lagi.

Namun, siapa sangka Divya tiba - tiba di jodohkan dengan orang ia kenal.

Akankan Divya mulai berkomitmen ? Dan menerima pasangannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi Anggraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pelakor mengancam?

"Astagfirullah aladzim, bikin kaget aja!"Alexander kesal.

Dia kembali melihat kearah luar.

Click

"Ternyata kamu ya, biang keladinya! Saya sampai jantungan tahu!"

Pluk

Alexander memukul bahu si pelaku pelan. Tapi, tetap sakit.

" Heheh, maaf loh gan. Aku ada informasi urgent soalnya. Ayo masuk ayo!" ucapnya seraya mendorong tubuh Alexander kembali kedalam apartemen nya. Tidak lupa Alexander mengunci pintu nya kembali.

" Kira - kira dong kalau mau bertamu harus lihat jam dulu!" omel Alexander serasa mendudukkan bokong nya di sofa.

" Ya maaf, bagaimana lagi aku baru kepikiran soalnya," jawabnya seraya menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

" Widih, rajin sekali nih calon manajer!" seru nya ketika melihat Emil yang hendak duduk.

"Yoi dong! Aku tidak mau kalah sama kamu Tommy!"ucap emil julid.

Ya, orang yang mengetuk pintu apartemen yang mereka tempati adalah Tommy.

" Harus dong man! Kalau tidak, yang Ono ngak akan cepat jadi jendral Manajernya!" Tommy melirik Alexander dengan ekor matanya.

Alexander yang merasa tersindir pun , melempar pulpen kearah Tommy.

Pluk

"Eh, santai aja dong bos! Heheh ,jangan pecat saya ya bos besar!"Tommy pura - pura kesal seketika memasang wajah pias.

" Makannya ,cepetan tuh bantuin si Emil belajar!" perintah Alexander kepada Tommy.

" Eh, eh, sebentar! Kenapa saya yang di perintahkan mengajarinya si bos? Saya datang ada yang mau di bicarakan ni bos. Urgent banget nih!"tolak Tommy. Ia sangat malas mengajari Emil belajar.

" Eh, kamu itu bagaimana si! Kamu kan seniornya, jadi harus turunlah ilmunya. Nanti mubazir!"Alexander membujuk.

" Bener tuh pak Manajer! Ajari saya dong!"Emil memasang wajah memohon.

" Eh kamu!" Tommy melototi Emil.

" Cepat katakan apa yang ingin kamu katakan! Kemudian, kamu ajarkan ilmu yang kamu punya kepada dia!" perintahnya menunjuk kepada Emil.

" Si Vina makan bareng sama si Yovan!" ucap Tommy to the points.

" Ya saya juga tahu itu, terus?" ucap Alexander santai.

Sedangkan, Emil membulatkan matanya karena kaget.

" APA? " kagetnya. " Lah itu mah biasa kali. Semua juga bisa makan bareng, kita kan satu gedung apartemen ege!" lanjutnya santai.

" Ck ,kirain aku kamu marah. Lah, malah biasa aja!" Tommy memutar bola mata malas.

" Lah terus harus gimana reaksi aku?" tanya Emil.

" Kaget , marah atau langsung nge labrak kan bisa,"celetuk Tommy.

" Sudah ! jangan bahas yang tidak penting. Mendingan kamu ajarkan Emil trik - trik yang kamu pakai aja Tommy?"lerai Alexander.

" Tapi kan , gue denger Yovan sama Vina panggil sayang - sayangan,"celetuk Tommy.

" Alah! Palingan kamu salah dengar aja tuh! Kita kan tahu si Yovan itu bu cin nya minta ampun sama si Divya!" elak Emil.

" Tapi beneran woy!" Tommy tetap kekeh dengan ucapannya.

" Biarkan saja lah! Itu urusan mereka. Mending kamu ajari Emil sana!"Ucap Alexander tidak mau dibantah.

"Sayang , aku mau nginap di apartemen kamu ya. Takut soalnya!" rengek Vina ditelpon. Ia sedang menelepon Yovan.

" Em, mendingan aku aja deh yang ke apartemen kamu ya. Takutnya kalau di apartemen aku, Tommy tahu ,bisa bahaya kita, ya sayang?" tolak Yovan. Ia berniat ia saja yang menguap di kamar Vina.

" Yasudah deh! Cepat kesini ya!" desaknya.

" Iya sayang, aku tutup dulu telponnya ya. Love you!"

" Love you to!"

" Ah akhirnya , Yovan akan menjadi milikku seutuhnya." Ucapnya.

Ia melihat WhatsApp profil Divya.

" Awas kamu ya Divya kalau mengganggu Yovan lagi, aku habisi kamu!" Vina mengancam Divya. Padahal , sia yang pelakor ya.

Singkat cerita, Yovan telah berada di kamar Vina.

" Ayang, aku kangen!" Vina mengeratkan pelukannya kepada tubuh Yovan.

" Aku juga kangen sayang!"

Akhirnya, kejadian tadi pagi itu pun terjadi lagi. Suara aneh itupun terdengar menggema di kamar Vina.

Brakkkk

1
Nabila
pantasan gak ada yg minat
dasar tokoh utamanya bodoh
udah tau dari awal cuman nurutin kemauan orang tua.kasih tau dong orang tuanya mana ada orang tua mau anaknya sengsara
Bee: .Terima kasih koreksinya...
total 1 replies
Bee
Cobain deh sangat menyenangkan juga/Angry//Frown//Sob/ memilukan! . Rasanya tidak bisa berkata-kata..
Nasya 26Hegawan
ceritanya bagus
Bee: Terimakasih telah mampir
total 1 replies
L3xi♡
Ngapain kelamaan? Segera update supaya bisa senang-senang lagi!
Bee: Terima kasih sudah mampir🙏😇 . Semoga anda menyukai karya saya. Happy reading
total 1 replies
lyPoppy
🤩Kisah cinta dalam cerita ini sangat menakjubkan, membuatku jatuh cinta dengan karakter utama.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!