Perjalanan Kultivasi seseorang membutuhkan keberuntungan yang baik untuk mencapai puncak dunia.
Seorang Kultivator bernama Shen Yu bertempur dengan sengit melawan mahluk asing yang menyerang dunia.
Setelah kematianya Shen Yu bereinkarnasi menjadi seorang anak laki-laki yang dianggap sebagai sampah.
Demi melindungi orang-orang yang berharga baginya dan mengantisipasi kejadian di masa lalu terulang kembali. Sedikit demi sedikit berlatih untuk menuju puncak Bela Diri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dimas upss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 8 - Permintaan
Seluruh pengunjung didalam toko menjadi gempar dengan munculnya Pil Ajaib ini. Tidak hanya membuat pasien sumbuh, tetapi membantu melakukan terobosan berkali-kali.
Diseluruh benua siapa yang dapat melakukan keajaiban seperti ini, hanya seorang pemuda yang berumur 15 atau 16 tahun inilah yang dapat melakukanya.
Shen Yu yang melihat reaksi semua orang tersenyum puas, bejalan ke arah Lei Li dan Zilong, dan mengulurkan tanganya, "Serahkan Cincin Ruang kalian !"
Lei Li dan Zilong menggertakan giginya dan melihat reaksi disekitarnya, tanpa banyak bicara melepas Cincin dan melemparnya kearah Shen Yu, Berjalan keluar toko dengan kemarahan dan melirik kearah Shen Yu , "Awas kau sampah, aku akan membalas penghinaan ini."
Shen Yu hanya mengabaikan mereka berdua.
Salah satu orang berjalan dari kerumunan menuju ke arah Shen Yu dan memyapa, "Permisi Master apakah Anda berminat untuk menjual Pil itu, saya bisa membeli dengan harga yang tinggi!"
Orang lain yang melihatnya tidak bisa menahan diri untuk ikut menawar Pil, "Master tolong jual Pil itu kepada saya saja, orang tua itu seorang penipu jadi jangan mempercayainya."
"Siapa yang kau sebut penipu sialan!"
"Tentu saja itu kau anjing tua."
Pertengkaran terjadi di dalam toko, Mo Li yang melihat hal ini sangat marah didalam hatinya dan berkata, "Kalian semua cukup... toko kami tutup untuk hari ini, sekarang kalian semua keluar dari tokoku."
Semua orang tidak bisa menahan marah dengan pernyataan Master Mo Li dan berfikir (Anjing Tua ini, ingin mendapatkan harta untuk dirinya sendiri dengan menggunakan reputasinya.)
Tetapi mereka semua tidak berani untuk menyinggung Alkemis tingkat 3, semua orang hanya bisa diam, mau atau tidak mereka harus mengikuti perintahya.
Shen Yu yang hanya diam disamping menonton orang-orang bertengkar memperebutkan Pil miliknya, berdiri dan berkata, "Kalian semua sudah cukup. Tolong hargai pemilik toko dan jangan membuat keributan!"
Semua orang tiba-tiba menjadi tenang, Shen Yu yang melihat kerjasama dari semua orang berkata, "Pil ini sebenarnya tidak berguna untuk kalian, Pil ini hanya akan berguna jika orang yang memakainya dalam kondisi setengah mati dan efek dari Pil hanya akan bertahan 2 jam. Jika tidak orang yang memakanya sebelum batas waktu habis , Pil ini hanya akan hancur dan menjadi debu.
"Bagaimana bisa begitu, bukankah ini Pil tingkat 4" Penonton masih tidak percaya dengan penjelasan Shen Yu.
"Memang benar bahwa Pil tingkat 4 memiliki ketahanan baik, jika dirawat dengan baik paling tidak waktu konsumsinya bisa mencapai 5 sampai 6 tahun." Shen Yu menjelaskan kepada semua orang.
"Lalu kenapa Anda bilang bahwa Pil ditangan Anda hanya akan bertahan selama 2 jam?"
Shen Yu tersenyum dan berkata, "Karena ini bukan, Pil tingkat 4 yang sebenarnya."
Semua orang terkejut, bagaimana bisa Pil yang ditangan Anak laki-laki ini bukan Pil tingkat 4, jelas bahwa Pil itu memancarkan Vitalitas yang kuat setara dengan Pil tingkat 4.
"Aku tau apa yang kalian semua pikirkan, tetapi Pil ini dibuat dengan bahan-bahan kelas 1 apakah kalian pikir bahan kelas 1 dapat menciptakan Pil tingkat 4 ?"
Mo Li buru-buru membungkuk dan berkata, "Tolong Master menjelaskanya."
Shen Yu menganggukan kepala, "Pil ini terbuat dengan cara memeras unsur dari bahan obat sampai kering dan menambahkan sedikit Spiritualitas dari energi langit dan bumi, Efek Pil ini jelas terlalu dipaksakan dan tidak akan bertahan dengan lama."
Tiba-tiba Shen Yu mengeluarkan sisa Pil yang ada dibotol dan meremasnya sampai hancur dan tidak meningalkan bubuk obat, seketika aroma obat keluar dari Pil yang hancur.
Semua orang yang merasakan aroma Pil merasakan sensasi yang luar biasa, seolah-olah penyakit lama yang berada didalam tubuh mereka hilang. Hanya ada rasa nyaman di dalam tubuh semua orang , buru-buru menelangkupkan tinjunya berterimakasih kepada Shen Yu.
Mo Li dan Ling Si sangat terkesan dengan pengetahuan yang dimiliki Shen Yu, tidak terpikirkan bahwa ada seorang Alkemis muda yang sangat hebat di desa terpencil seperti ini.
"Tuan ini bagaimana saya harus menyebutnya?" Mo Li sangat bersemangat dan mengagetkan Shen Yu.
"Senior Mo Li jangan terlalu sopan, nama saya Shen Yu."
"Jadi Junior Shen Yu, bisakah kita mengobrol sebentar tentang Alkimia diruanganku? ada beberapa hal yang sangat ingin saya diskusikan tentang beberapa resep obat dengan junior."
Mendengar ini Shen Yu sedikit bersemangat dan berkata, "Tentu, Senior Mo Li tidak usah khawatir tentang itu. Tetapi saya memiliki sedikit permintaan kepada Anda ?"
"Apa yang dibutuhkan Junior Shen dari orang tua ini ?" Mo Li menatap Shen Yu dengan sedikit penasaran tentang permintaannya.
"Jangan terlalu serius, aku hanya ingin meminjam Tungku Alkimia milik Anda untuk pemurniaan."
"Tidak masalah, Master Shen dapat menggunakanya." Mo Li sedikit tertarik dengan pemurnian yang akan dilakukan Shen Yu.
Shen Yu menelangkupkan tinjunya dan berterimakasih
Ling Si yang mendengar permintaan Shen Yu terlihat sedikit khawatir dan berkata, "Kakek apa yang terjadi? kenapa kau meminjamkan tungku milikmu kepada orang lain !"
"Tidak masalah, Master Shen adalah seorang Alkemis yang hebat, pasti Pil yang dimurnikanya akan luar biasa. Kekekmu ini juga sedikit penasaran."
Shen Yu yang mendengar Ling Si memanggil Master Mo Li dengan sebutan kakek sedikit terkejut, "Eh... Kakek ?
"Ya ... kenapa ... dia adalah kakekku, apa ada masalah ?" Ling Si dengan bangga menyatakan bahwa Mo Li adalah Kakeknya.
Shen Yu mengaruk kepalanya dan berkata, "Kupikir Nona ini salah satu tunangan dari 2 idiot itu."
Ling Si mengerutkan keningya dan berteriak, "Apa katamu, Aku... tunangan mereka. Bahkan jika langit runtuh aku tidak akan mau menjadi wanita mereka." Menghela nafas dan melirik Mo Li, "Bahkan jika aku harus menikah, pria itu harus lebih hebat dari Kakekku."
"Ehm .... aku setuju, jarang sekali ada gadis muda yang memiliki pemikiran seperti ini. Tapi Nona jika syaratmu setinggi itu, aku khawatir nanti kau akan menikah dengan seorang lelaki tua. ha... ha... ha..."
Shen Yu tertawa dengan liar, wajah Ling Si sedikit memerah karena malu, Kakeknya yang selalu dia banggakan bahkan ikut tertawa mendengar Shen Yu menggodanya.