Dekat dengan laki-laki tanpa melibatkan perasaan itu sudah hal biasa buatnya,jadi sangat aneh bila ada orang lain yang mengatakan kalau dia cewe yang yang gampang suka sama sama lawan jenis padahal mah kenyataan nya dia sangat sulit untuk jatuh hati
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xyphra Callorne, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cala
Cala habis membersihkan dirinya ,dia buru buru mengenakan baju.Sangat tidak sabar ingin bertanya kepada Soleh kenapa dia menghilang bak di telan bumi.
Padahal kalau dipikir pikir sebenarnya tidak ada sangkut pautnya dengan Cala,emang Soleh siapanya Cala ?Tapi meskipun begitu Cala sangat penasaran dengan Soleh
Cala keluar dari unit nya menuju unit Soleh
Ting Tong
Ting tong
Ting tong
Berkali kali Cala membunyikan belnya ,tapi pintu tetap tidak dibuka
Akhirnya Cala menggedor gedor pintu dengan tangannya "Soleh buka gak pintunya atau aku dobrak ni pintu teriaknya"
Soleh yang mendengar pintunya digedor gedor menyerah ,awalnya dia memang sengaja pura pura tidak mendengar bel berbunyi tapi melihat Cala menggedor pintunya tanpa ampun dia memutuskan untuk membukakan pintu,takut pintunya rusak kalo dibiarin lama lama.
Pintu terbuka "huh akhirnya dibuka juga "ucap Cala langsung masuk ke dalam
"Dari mana aja kamu ngilang seminggu? Aneh banget deh "gerutu Cala.
Tapi Cala sadar Soleh selalu memalingkan wajahnya sekarang "Soleh liat aku,aku disini tapi muka kamu kesana dasar gak sopan"gerutu Cala
Merasa Soleh tetap tidak menoleh ke Cala ,Cala bergerak mendekat ke Soleh menarik wajah Soleh dengan kedua tangannya dan kaget melihat wajah Soleh "ni muka kenapa babak belur begini"ucap Cala sambil menggeser geser wajah Soleh ke kanan dan kekiri ,menelisik semua luka
Cala yang melihat luka memar Soleh yang berada dileher langsung menarik kaos Soleh lalu membukanya
Cala menjauh dari Soleh terlalu syok melihat banyak luka juga di badan Soleh
Soleh yang mendapat perlakuan seperti itu dari Cala hanya bisa diam ,bingung mau bicara apa
Percuma bicara ,akhirnya Cala akan memotong pembicaraan nya juga
Cala menarik tangan Soleh ,lalu membawanya ke tempat tidur "rebahan disana,Kotak P3K dimana?"tanya Cala .Soleh menunjuk laci dibawah TV
Cala bergegas mengambil kotak P3K itu ,dan langsung mengobati Soleh tanpa sadar dia duduk dipaha Soleh fokus mengobati semua luka
Sedangkan Soleh,tubuhnya menegang.Bagaimana bisa Cala duduk dengan posisi seperti itu dipaha Soleh
Apa dia mengira kalau Soleh itu boneka?
Hei Cala aku ini manusia normal ,huftt aku harus gimana ucap Soleh dalam hati
Setelah selesai mengobati semua luka Soleh ,Cala turun dari tempat tidur untuk menyimpan kotak P3K.hhuftt akhirnya Soleh terbebas dari tegangan itu
"Kamu kok diam aja dari tadi ,gak bisa ngomong juga?"tanya Cala heran karena Soleh hanya diam saja
"Bagaimana aku bisa bicara,kalau dari tadi kamu selalu nyerocoss mulu.Aku tidak ada kesempatan berbicara"ucap Soleh
"Hehehe sorry"Cala terkekeh akan kelakuannya
"Kamu kemana aja seminggu ngilang?"tanya Cala menatap tajam Soleh
"Kenapa?"Soleh bertanya balik
"Yah gak apa apa sih ,aku penasaran aja .trus tadi kata Tama kamu ke UKS abis itu pergi langsung"ucap Cala sambil mengambil minum di Kulkas
"Kamu dekat sama Tama?"tanya Soleh mengalihkan pembicaraan
"Hmm yang tadi? Itu aku ngantuk mau tidur di UKS eh ternyata udah keduluan Tama disana yaudahdeh kami jadi bagi bagi brankar"ucap Cala menjelaskan
"Oh "ucap Soleh mendengar penjelasan itu
"Dari tadi mengalihkan pembicaraan sekarang jawab pertanyaan aku ,kamu habis dari mana dan kenapa sampe seperti ini?"ucap Cala mempertanyakan Soleh yang selalu mengalihkan pembicaraan
"Ada urusan keluarga kalo luka luka ini yah gak sengaja ketemu preman dijalan"jelas Soleh menerima minuman yang diberi Cala
"Owh aku kira kamu lagi gak baik baik aja sampe seminggu gak masuk tanpa keterangan " Cala ikut rebahan di ranjang Soleh
"Perhatian banget "Soleh senyum tipis melihat Cala
"Of course kita kan teman udah sewajarnya seperti itu"ucap Cala memeluk Soleh
Soleh yang mendapat pelukan dari Cala ,tiba tiba gugup
"Apa kamu gak takut ke aku ?"tanya Soleh
Cala memandangi wajah Soleh , langsung tersenyum
"Takut kenapa ,kamu gak seram kamu itu lucu"ucap Cala menyentuh hidung Soleh dengan jari telunjuk nya
"Kamu gak takut masuk ke apartemen aku ?tidur sembarangan di ranjang aku?kamu ini cewek harusnya gak boleh sembarang dengan cowok"ucap Soleh sambil membalas pelukan Cala
"Hmm aku kayak gini cuma sama kamu ,pas awal aku pindah kesini trus ketemu kamu aku nyaman ,aku kayak ngerasa kalo kamu itu orang berbahya buktinya sekarang aku baik baik aja kalo sama kamu. Lagian ni ya, yang harusnya takut tuh kamu bukan aku "ucap Cala membuat Soleh menyergit
"Kenapa aku harus takut?"tanya Soleh
"Gimana kalo aku makan kamu pas malam malam atau gimana kalau aku racunin makanan kamu atau gimana kalau aku bawa bom ke kamar kamu"Cala berucap serius seakan akan itu akan terjadi
Soleh senyum melihat ekspresi Cala yang lucu "jangan Ngada Ngada"ucap Soleh terkekeh
"Aku tidur disini ya kamar kamu nyaman banget"ucap Cala
"Hmm boleh!nanti aku tidur dikamar sebelah "jawab Soleh sambil memakai kaosnya kembali
Malam ini Cala tidur di kamar Soleh ,sedangkan yang punya kamar tidur dikamar sebelah
