NovelToon NovelToon
Obsession With The Maid

Obsession With The Maid

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta Paksa / Pembantu
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: xxkntng

Figo derlangga tidak pernah tertarik dengan wanita manapun, laki laki itu hanya tertarik dengan James, asisten laki laki pribadinya.

Keadaan seketika berubah drastis ketika Figo bertemu dengan maid baru dirumah miliknya .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon xxkntng, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

7. Gagal meeting

"Apa kau baru bangun?"John menatap valerie yang baru saja menuruni tangga dengan setelan piyama yang dikenakan nya.

"Tumben kau masih berada dirumah?apa tidak ada pekerjaan di kantor?" tanya Valerie heran.

"Sebentar lagi aku akan berangkat ke kantor, " jawab John.

"Figo masih belum berangkat pergi ke kantor? "

"Apa dia masih ada di dalam kamarnya?"

"Dia masih ada di dalam kamarnya," jawab john.

"Aneh, "

"Berikan aku kode pintu masuk kedalam kamar itu, aku ingin memeriksa keadaan Figo, apa laki laki itu sakit atau tidak. Sekali ini saja, aku mohon, john." pinta Valerie memaksa.

"Tuan Figo baik baik saja, tidak akan terjadi apa apa dengan laki laki itu, percayalah kepadaku, "

"Ini aneh. Laki laki itu selalu pergi ke kantor tepat waktu, tapi akhir akhir ini kenapa Figo menjadi sering di dalam kamar, " Valerie menatap John curiga.

"Aku tidak akan memberikan kode pintu itu kepada siapapun, " ucap john yang membuat Valerie menghela nafasnya dalam.

Valerie menghembuskan nafasnya kasar, wanita itu mendudukan badannya di ruang makan sembari menatap John sinis.

Sorot mata Valerie beralih menatap para Maid yang tengah bekerja di dapur.

"Aku tidak melihat shearen sama sekali , dimana anakmu itu?apa dia benar benar kabur dari rumah ini? "  Valerie menaikkan alisnya menatap adeline.

"Tidak non, pakaiannya masih ada di dalam kamar,"

"Aku akan memecatnya besok, buang saja barang barang miliknya dari rumah ini. Anakmu itu sebenernya niat bekerja atau hanya sekedar menumpang hidup saja dirumah ini," celetuk Valerie.

"Apa kau memiliki hak untuk memecat shearen? kurasa tuan Figo tidak akan setuju jika kau memecat shearen begitu saja, " ucap Jhon.

"Kenapa dia tidak setuju?  Figo sudah menyerahkan semua tugas pelayan di rumah ini kepadaku, jika aku memecat Shearen, itu tidak akan menjadi masalah yang besar bagi Figo. Lagipula, Figo belum pernah bertemu Shearen sama sekali."  ucap Valerie yang hanya mendapat kekehan dari John.

"Kenapa tertawa, apa ada yang lucu disini?"

"Tidak,"

"Aku hanya memberikan masukan. jangan pernah macam macam dengan wanita itu jika kau ingin hidupmu aman di rumah ini"

...•••••...

"Aku bisa keluar dari kamar ini pukul berapa?" tanya shearen.

"Sudah seharian aku disini. Bisakah kau lepaskan tangan ini dari perutku ? "

"Kau mau pergi kemana? " Rengek Figo.

"Aku ingin mengambil air minum di dapur, tenggorokanku benar benar kering ,"

"Di nakas ada segelas air, kenapa kau tidak meminumnya ? "

"Aku tidak mau, bagaimana jika kau memasukkan serbuk serbuk aneh ke dalam minuman itu,"

"Aku tidak akan melakukan hal sejahat itu kepadamu ,"

"Minumlah, jika terjadi apa apa denganmu aku yang akan bertanggung jawab,"

"Apakah aman? " tanya shearen sekali lagi.

"Percayalah. "

Shearen,  meraih segelas minuman yang berada di atas nakas , wanita itu meneguk air itu sampai habis.

5 menit kemudian.

Shearen merapatkan paha nya, sesuatu aneh tiba tiba menyerang area sensitifnya. Gairahnya tiba tiba memuncak.

Shearen menggigit bibir bawahnya, tangan shearen mencengkram tangan Figo kuat kuat.

"Figo ,"desahnya lalu mencengkram kuat kemeja yang dikenakan Figo.

"Kau mau apa?" 

Shearen  terpejam dan mengigit bibir bawahnya.

Figo rasa obat yang ia masukkan ke dalam gelas tadi sudah mulai bereaksi.

Shearen mencengkram lengan tangan Figo kuat kuat.

Ujung bibir figo tertarik dan menampilkan senyuman disana.

"Kau mau apa, hmm? " tanya Figo seolah tidak mengetahui apa apa.

"Please,"

Figo menaikkan alisnya. "Kau mau apa ? " Goda Figo.

Shearen menelan salivanya pelan. "B-bisakah kita melakukannya,"ucap shearen gemetar.

"Bukankah tadi kau menolak nya ? kenapa sekarang tiba tiba menginginkan nya ? "

"Figo, aku mohon, " shearen menenggelamkan wajahnya di dada bidang figo, wanita itu menduselkan wajahnya disana.

"Please," rengek shearen.

"Kenapa mendadak seperti ini,"

Shearen merangkak turun dari ranjang , wanita itu segera pergi kedalam kamar mandi .

Figo melangkah turun dari ranjang. Laki laki itu masuk kedalam kamar mandi mengikuti langkah shearen.

Figo melangkahkan kakinya mendekati shearen, melumat bibir wanita itu, tangan Figo mulai turun kebawah melepas satu persatu kancing kemeja yang dikenakan wanita itu.

Figo menggendong tubuh shearen, menaruh tubuh wanita itu diatas ranjang kamar miliknya.

Bibir Figo perlahan mulai turun kebawah, menghisap payudara ranum wanita itu.

Tangan shearen mencengkram kuat rambut laki laki itu.

Shearen menggigit bibir bawahnya, wanita itu memejamkan matanya. Figo sialan, laki laki itu memberikan sensasi aneh di tubuhnya.

Ting.

Ting

Bel kamar tiba tiba berbunyi dengan nyaring . Figo yang mendengar suara itu pun langsung menoleh menatap pintu kamar.

"Shit," Figo berdecak kesal.

shearen memegang pergelangan tangan Figo, seakan tidak ikhlas jika laki laki itu tiba tiba meninggalkannya.

"Sebentar, "ucap figo sembari mengusap anak rambut shearen.

Figo merangkak turun dari ranjang dan segera membukakan pintu kamar.

"Selamat pagi tuan, " elena benar benar senang ketika melihat  figo membukakan pintu untuknya.

"Apa tuan baru bangun? "

Figo  menatap wanita dihadapannya itu tajam.

"Aku hanya ingin mengantarkan minuman untukmu, " ucap elena.

"Apa aku memintamu untuk mengantarkan minuman ini?"

"T-tidak tuan, ini hanya inisiatif ku sendiri. Sedari tadi aku tidak melihat tuan keluar dari kamar,"ucap elena.

"Apa aku boleh masuk untuk menaruh minuman ini? " tanya elena.

"Taruh minuman itu diatas meja dan segera pergi,"

Elena melangkahkan kakinya masuk ke dalam kamar, sorot mata elena sedari tadi fokus dengan leher Figo yang penuh dengan bekas merah merah.

"Apakah shearen dan figo sedang bercinta di dalam kamar,"batin elena kesal.

"Keluar," ucap Figo tegas.

"T- tuan, apa wanita yang tidur di atas ranjang mu itu s-shearen?" Sorot mata elena fokus menatap wanita yang tengah tertidur dibalik selimut tebal itu.

"Keluar "

"A-aku akan segera keluar dari sini tuan," ucap elena lalu segera keluar dari kamar.

Figo menutup pintu kamarnya, lalu segera kembali tidur di  samping shearen.

"Elena?" tanya shearen ragu.

"Hanya pelayan yang ingin mengantarkan minuman, "

"Itu kakak tiriku, bagaimana jika dia mengetahui aku ada disini, dia akan memarahiku , "

"Aku sudah menyuruhnya pergi"

"Aku ingin keluar,"

"Aku takut jika elena menceritakan hal ini ke ibu atau ke nyonya valerie ,"

"Apa yang akan dilakukan Adelin jika mengetahui hal ini?apa dia akan memarahimu? "

"Aku ingin keluar dan melanjutkan pekerjaanku," rengek shearen.

"Bisakah kau melupakan pekerjaanmu? " pinta Figo.

John , tiba tiba membuka pintu kamar pribadi milik figo. Laki laki itu berjalan  masuk ke dalam kamar laki laki itu , bisa bisa nya Figo tidak segera turun padahal setengah jam lagi ada meeting dengan investor luar negeri.

"Tuan, "John melangkahkan kakinya masuk kedalam kamar Figo, dan ya, dugaannya tidak salah, laki laki itu sedang berada di dalam kamar bersama shearen.

Sorot mata shearen membulat , shearen refleks menaikkan selimutnya ketika sadar akan kedatangan John.

"Apa kau bisa memencet bel terlebih dulu sebelum masuk ke dalam kamarku ? " Figo menatap John kesal.

"Apa kau bisa segera bersiap siap, apa kau lupa jika hari ini ada meeting dengan investor dari canada ? Aku sudah menunggumu berjam jam dibawah, " ucap  John kesal.

"Kau saja yang mengurus meeting ini , "

"Apa maksutmu ? ini investor penting, apa kau ingin menyia nyiakan kesempatan ini ?"

"Undur saja meeting ini, aku tidak ingin pergi ke kantor , "

"Kau terlalu sering mengundur meeting . Meeting ini sudah kau tunda berkali kali, ini kesempatan terakhir dan kau harus datang,"

"Kalau mereka tidak ingin bekerja sama  dengan perusahaan ku, aku tidak masalah. Masih banyak perusahaan lain yang ingin bekerja sama  dengan perusahaan ku. Kehilangan 1 investor tidak akan membuatku bangkrut , "

"Apa alasan kau menolak meeting ini ? Apa karena wanita itu ? " John menatap shearen .

"Jangan sangkut pautkan shearen dengan meeting hari ini,"

"Kau benar benar keras kepala,"

"Pergilah ,"

"Shearen, kuharap kau bisa membujuk orang keras kepala satu ini ," ucap John.

"Cepatlah bersiap, John sudah menunggumu,"

"Aku akan berangkat ke kantor asalkan kau juga ikut denganku,"

"Valerie saja tidak pernah kau ajak pergi ke kantor, " sindir John.

"Kenapa kau selalu mendukung Valerie ?kalau kau menyukai nya, nikahi saja wanita itu,"celetuk Figo .

"Aku akan meeting secara online di sini, ambilkan laptopku, "ucap Figo kesal.

John menghela nafasnya kasar, laki laki itu berjalan ke arah meja untuk mengambil laptop milik Figo .

"Apa aku perlu menemanimu untuk meeting ? " John menaikkan alisnya.

"Tidak perlu,"

1
Rosa Faeyrezi
sejauh ini masih keren thor cusss lanjuttt semangat berkarya
Rosa Faeyrezi
si valerie itu istri figo apa kakak nya thor di awal episode kok statusnya istri si figo
Rosa Faeyrezi
awal yg bagus
putrie_07
bgus ceritanya emm🤔🤔🤔 agak gmn gtu😆 agak lain cerita yg satu ini.. 🤫
putrie_07
ihhh dasar gila😬😬😩
Camora Alexander
duh thor lnjut dong
Nunu
awal mula yg seru
Beerus 🎉
Wow, luar biasa!
Mack Werz
Datang ke platform ini cuma buat satu cerita, tapi ternyata ketemu harta karun!
Max >w<
Jalan cerita hebat.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!