Bao Wei merupakan mafia kejam yang terkenal di dunia bawah. Dalam menjalankan misi nya, ia tak segan dengan musuh nya. Bao Wei mempunyai sepupu yang sangat suka membaca novel. Tak ayal, Bao Wei juga suka membaca novel reinkarnasi, thriller, zaman kuno kultivasi, time travel, maupun novel kiamat.
Di dunia atas, Bao Wei merupakan seorang Dokter Bedah Misterius yang bakatnya luar biasa. Mulai dari usia 10 tahun hingga sekarang umur 25 tahun, ia telah menjadi Dokter Bedah yang hanya diketahui oleh profesor Dokter dengan sebutan Dokter Dewa.
Saat ini Bao Wei sedang cuti dan menikmati waktunya di Villa dekat pegunungan dengan membaca novel berjudul Kiamat Zombie di sertai makanan kacang dan jus kesukaannya.
Bao Wei yang sudah membaca novel hingga tamat mulai mengantuk dan tertidur di sofa dengan buku novel yang jatuh dan terbuka. Hingga sebuah cahaya keluar dalam novel dan membawa Bao Wei ke dalamnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lily Dekranasda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Latihan Bela Diri Kuno
Lupakan tentang wajah dan badan Bao Wei yang berubah, setelah melakukan meditasi Weiwei memulai memakan nasi yang sebelumnya ia punya dan ia simpan di dalam rak gudang penyimpanan makanan sehingga tidak basi.
Setelah acara makan, Li Mei segera berlatih Beladiri kuno. Li Mei yang telah membaca Buku tersebut dan telah menghafal semua gerakan dalam buku segera berlatih salah satu jurus 'mengenggam roh murni'.
Sebelum memulai latihan, Bao Wei menutup matanya dan mengatur napas. Ia mengingat sebuah tulisan dalam novel yang pernah ia baca, "Kekuatan sejati tidak hanya datang dari tubuh, tetapi juga dari jiwa. Jika hatimu tak stabil, tubuhmu akan runtuh di hadapan musuh yang lebih kuat". Kata-kata itu terus terngiang di kepalanya. Di tengah dunia yang akan hancur 1 bulan lagi akibat kiamat zombie, kemampuan ini bukan hanya untuk melindungi dirinya sendiri, tetapi juga mereka yang ia cintai.
Bao Wei memulai dengan gerakan dasar yang tercantum di dalam buku kuno. Gerakan pertama disebut 'Gerbang Energi Roh' Ia berdiri tegap, kaki selebar bahu, tangan membentuk lingkaran di depan dada seolah-olah ia memegang bola tak terlihat. Ia merasakan aliran energi mulai terkumpul di telapak tangannya. Cahaya lembut berwarna hijau samar menyala dari kulitnya, tanda bahwa ia berhasil membangkitkan qi, energi kehidupan yang menjadi dasar dari semua latihan ini.
Ruang giok itu memberikan resonansi yang mendalam terhadap latihan Bao Wei. Setiap gerakan yang ia lakukan, ruang itu tampak merespons. Udara bergetar lembut, dan energi di sekitarnya terasa semakin padat. Gerakan kedua yang ia pelajari disebut 'Serangan Energi Roh' Dengan gerakan ini, Bao Wei belajar mengarahkan energinya ke satu titik, menghantarkannya ke udara dengan sebuah pukulan. Ketika ia mencoba gerakan itu untuk pertama kalinya, ia merasakan semburan kekuatan yang melesat dari tinjunya, menghantam dinding giok di depannya. Sebuah retakan kecil muncul di permukaan dinding yang keras itu, membuat Bao Wei terkejut.
"Luar biasa" gumamnya sambil menatap tangannya. Ia merasa tubuhnya dipenuhi oleh kekuatan baru, kekuatan yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.
Sudah berhari-hari di dalam Ruang giok, tetapi Bao Wei tidak berhenti. Ia terus berlatih, mempelajari gerakan demi gerakan. Setiap gerakan memiliki nama yang menggambarkan kekuatannya, seperti Kepalan Angin Tajam dan Telapak Petir dan Api. Gerakan-gerakan itu tidak hanya melibatkan kekuatan fisik, tetapi juga memerlukan konsentrasi mental yang tinggi. Sehingga tanpa di sadari Weiwei, Ia memiliki tambahan kekuatan petir, api dan mental tahap ke dua.
Tak terasa sudah 2 bulan lama nya Bao Wei berlatih di dalam ruang Giok, jika di luar ini sama dengan 1 jam. Bao Wei berlatih tanpa lelah, hanya memakan buah-buahan, sesekali membakar ikan dan merebus telur yang telah robot-robotnya panen.
Robot robot sudah beberapa kali memanen banyak telur ayam, anak sapi sudah ada beberapa dan ikan sudah mulai banyak ada yang besar, ada pula yang masih kecil. Para robot juga telah memanen buah-buahan dan sayur-sayuran atau umbi-umbian semua disimpan dalam gudang penyimpanan tanpa batas dan tanpa waktu pembusukan. Masa hidup panen tumbuhan sangat singkat hanya dalam dua minggu sudah siap panen. Untuk pohon buah 3 Minggu sudah siap panen semua matang-matang. Bayangkan berapa banyak hasil panen Bao Wei.
udah pernah kok
hadeh
masak di paragraf sebelumnya udah tidur pelukan lalu paragraf selanjutnya malah prckpan sebelum tidur?
aneh
ada aja di bab2 yg lain juga
kenapa nggak jendral aja jangan kapten kalo udah paruh baya